Haloooo kembali lagi dengan saya! Author nan sesat ini SOREDEMO MIIIIIIZZZUUUUU yahhaaaa~

Sumpah lo tau ga? Tau ga? *PLAK! (digampar yang ngebaca)

Udah pasti loe ga tau kalau gue itu….. gue itu… suka banget …, suka banget…., sama…, sama…, sama yang namanya permen O_O *BRUSSHHHH (dibakar yang ngebaca)

Okeeh gue serius. Gue suka banget sama TAKERU., and TAKERU MILIK GUE! Napan loe? Protes? *DUERRRR (dibom yang ngebaca)

Okeeeh lee.., leebih baik.., kita saksikan sa.. saja …, ini.. diaaa *arwah keluar dari badan*

WARNING : BANYAK KESALAHAN, GAJE, tapiii cukup MENDEBARKAN!

.

.

.

THIS MY GIRL!

.

..

"..Aku pulang!" ucap seorang lelaki tampan berambut keemasan itu. Ia berjalan menuju kamarnya. Ia membuka pintu dan langsung merebahkan dirinya dikasur. Rasa lelah yang hinggap ditubuhnya masih melekat. Sesaat ia terdiam.., dan terlelap dalam tidurnya. Terlelap.., terlelap., dan terlelap. Lelaki itu mulai memasuki alam mimpi.

"Yamato..,"

'Siapa? Siapa yang memanggil ku?' pikir lelaki itu sambil berjalan. Ia berjalan disebuah tempat yang putih. Semuanya berwarna putih., sampai akhirnya… ia mendengar suara seorang gadis.

"Yamato! Kakiku sakit!"

'Siapa? Siapa kau sebenarnya? Kenapa kau mengeluh padaku?' pikir lelaki itu sambil mencari sumber suara tersebut.

"Yamato semangat! Pasti bisa!"

'Siapa? Kenapa kau menghiburku?' pikir lelaki itu lagi sambil menghentikan langkahnya. Dihadapannya kini samar-samar namun terasa.., perasaan rindu yang amat damat. Dihadapannya sedang berdiri dua orang gadis. Yang satu mengenakan topi pink dan berambut cokelat panjang dengan gaun putih. Dan yang satu lagi berambut pink pendek mengenakan gaun putih.

"Siapa kalian?" Tanya lelaki itu.

Kedua gadis itu mengulurkan tangan dan lelaki itu berusaha menggapainya.., dan saat kedua tangan gadis itu sudah diraihnya.., kedua gadis itu berkata..

"Kami sama., kami selalu mendukungmu Yamato-Kun!"

"KAKAK!" teriak seorang lelaki tampan bertopi dengan rambut keemasan.

"HUWAAA!" teriak lelaki yang tertidur tadi. Ia terbangun dari tidurnya karena teriakan sang adik.

"Takeruuu…, jangan membangunkan kakakmu ini dengan cara seperti itu dong!" protes sang kakak pada adiknya yang bernama Takeru. Yap! Ishida Takeru.. tapi namanya sekarang Takaeshi Takeru, kalau adiknya Ishida Takeru berarti kakaknya? BETUL! Kakaknya adalah Ishida Yamato.

"Kakak., dari tadi aku sudah memanggil-manggil kakak tapi ga bangun-bangun., makanya aku teriak. Ayo kebawah! Aku sudah siapkan makan malam!" ucap Takeru sambil menarik tangan kakakknya itu.

"Iya.., iya! Maaf aku ga bangun!" ucap Yamato.

Sekarang Yamato dan Takeru tinggal serumah (sebenarnya apartement ). Yamato memutuskan untuk menyewa apartement di daerah Odaiba. Takeru memaksa untuk ikut dengan kakaknya. Kedua orang tua mereka yang telah berceraipun mengalah dan membiarkan mereka hidup sendiri. Apartement itu dibeli atas nama keluarga Ishida. Namun Takeru ingin tetap memakai nama Takaeishi.

"Kak.., kak.., tadi kakak mengigau bertemu dengan siapa?" Tanya Takeru sambil mengambil lauknya.

"Tidak., bukan siapa-siapa. Memang aku mengigau?" Tanya Yamato sambil mengambil minumnya.

"Begitulah.," jawab Takeru santai.

'Haahh kakak berbohong lagi., padahal tadi mengigau sampai mengeluarkan air mata. Sebenarnya kakak mimpi apa sih? Penasaran' batin Takeru dalam hati sambil menatap kakaknya.

"Hoy! Kalau ga dimakan mending buat aku saja!" ancam Yamato kepada Takeru.

"Eh? Iya! Aku makan!" ucap Takeru sambil melahap makanannya.

"Gimana sekolahmu Takeru?" Tanya Yamato.

"HIIIYY! Kakak ngomongnya kaya orang tua yang sudah lama tidak makan bersama anaknya saja!" ucap Takeru.

"Aku serius niih," kata Yamato setengah kesal.

"Biasa saja kak., Daisuke mengancamku.., Miyako yang gagal dengan eksperimennya., Ken yang menahan Daisuke., Hikari yang mengobrol bersamaku.., dan juga Iori yang katanya akan pulang," ucap Takeru sambil menggerak-gerakkan sumpitnya.

"Heem., daasar Daisuke. Untung ada Ken! Dia terlalu terobsesi dengan Hikari tuh!., oh ya! Iori akan pulang ya? Kapan?" Tanya Yamato sambil meletakan mangkok nasi dan sumpitnya.

"Sepertinya…, besok. Entahlah.., aku dapat kabar itu dari Miyako," ucap Takeru santai.

"Miyako memang seperti gudang informasi," ucap Yamato.

"Lalu bagaimana dengan kakak sendiri?" Tanya Takeru sadikelasmbil membereskan piring dan menaruhnya ditempat cucian.

"Ah! Thanks., aku? Heemmm Taichi masih tetap semangat., lalu Joe juga sepertinya sedang ujian., kalau Koushiro dia tetap berkutat dengan buku-bukunya.., lalu Sora.. dia tetap sibuk dengan kegiatannya," ucap Yamato sambil menatap gelas.

"Sabar kak.., cobaan. Kakak putus dengan Kak Sora 4 bulan yang lalu.., jangan bersedih terus dong!" ucap Takeru yang menyemangati Kakak satu-satunya itu.

"Iyaa.., aku tau!" ucap Kakaknya sambil meminum air digelas.

"Lalu bagaimana kabar Kak Mimi?" Tanya Takeru.

"Eh? Mimi? Aku sampai lupa dengannya. Dia benar-benar tak ada kabar selama 10 bulan ini!" Kata Yamato dengan nada tak begitu yakin.

"Hem., Kak Mimi menyelesaikan study di luar negri sama seperti Iori, kapan yaa dia pulang?" Tanya Takeru dengan nada menggoda.

"MANA KU TAU! Sudahlah., aku ingin tidur lagi! Selamat malam," ucap Yamato sambil berjalan menuju kamarnya.

"Ingatan tubuh tuhh…, ke bukti. Hahahahaha!" tawa Takeru puas.

Keesokan Harinya

"TAKERU!" teriak seorang gadis mungil yang cantik.

"Ah! HIKARI!" balas Takeru. Gadis itu adalah Yagami Hikari teman sejak kecil Takeru.

"Takeru., ada apa denganmu?" Tanya Hikari cemas.

"Engga aku cuma sedikit penasaran aja., hehehe" tawa Takeru.

"Penasaran apa?" Tanya Hikari penasaran.

"Ada deh~" ucap Takeru dengan nada menggoda.

"Pelit….," ucap Hikaru sambil menggembungkan pipinya.

SEMENTARA ITU

"Yo Yamato!" ucap seorang Lelaki berambut acak-acakan berwarna cokelat itu.

"Yo., ada apa Taichi?" Tanya Yamato.

"Ini soal.." ucapa Yagami Taichi kakak dari Hikari.

"YAMATO! TAICHI!" teriak gadis berambut pendek sudah pasti Sora

"Yo Sora.," balas Yamato dan Taichi berbarengan.

"Ayoo ke kelas!" ucap Sora sambil menarik tangan kedua lelaki itu.

PULANG SEKOLAH

"Hikari maaf hari ini aku tidak bisa pulang bareng. Aku harus menyelesaikan cerpenku..," Ucap Takeru dengan menyesal.

"Tak papa.., lagian aku mau pergi belanja ke mini market dulu kok! Sudah sana cepat selesaikan cerpenmu lalu dikirim! Cepat! Keburu idemu hilang looh!" ucap Hikari sambil menepuk pundak Takeru.

"Baiklah! Terimakasih!" ucap Takeru sambil berlari meninggalkan Hikari.

Hikari berjalan menuju gerbang., tiba-tiba ia dihadang sebuah motor.

"Hei Hikari! Mana Takeru?" Tanya sang mengendara motor sambil membuka helmnya.

"AH! Kak Yamato! Takeru sudah pulang., dia sedang ada ide untuk cerpennya," jawab Hikari sambil tersenyum.

"Dasar anak itu., padahal ku suruh ke mini market.

"Ah! Aku juga mau kesana!" ucap Hikari.

"Wow satu tujuan.., mau ku antar tidak? Hitung-hitung ucapan maaf karena kelakuan Takeru," tawar Yamato

"Tapi…," Hikari sedikit ragu.

"Sudahlah! Ayo! Aku maksa nih!" ucap Yamato sambil menyodorkan helm.

"Baiklah., aku terima!," ucap Hikari sambil mengambil helm yang disodorkan Yamato lalu mamakainya dan naik ke motor.

"Pegangan yang erat ya!" ucap Yamato dan merekapun pergi dengan motor Yamato.

SEMENTARA ITU..

"Adduuuhh harus cepat-capat!" ucap Takeru sambil berlari.

"BRUK!" Takeru menabrak seseorang dan keduanya terjatuh.

"A.., maaf..!" ucap Takeru sambil mengambil topinya.

"Aduuuhhh..,, sakiit!" keluh seorang gadis yang ditabrak Takeru.

"AH!" seru mereka bersamaan.

"Kak Mimi?" ucap Takeru tak percaya.

"Kau Takerukan?" ucap gadis berambut pink itu tak percaya.

"Iya! Kau Tachikawa Mimi kan?" Tanya Takeru sambil membantu gadis itu berdiri.

"YAP! Aku TACHIKAWA MIMI!" ucap gadis bernama Mimi itu sambil mengangkat satu tangan keatas.

"Hahahaha aku yakin sekarang kalau kau adalah Kak Mimi.," tawa Takeru sambil memegangi perutnya.

"Jahatnya! Gini-gini akukan tidak berubah!" protes Mimi dengan nada kesal.

"Iya.., iya! Lalu kapan Kak Mimi pulang?" Tanya Takeru.

"Hari ini.., jam 4 pagi bersama Iori., hehehe," jawab Mimi sambil mengacungkan jari berbentuk 'v'.

"Eh? Kok bisa sama Iori?" Tanya Takeru sambil mulai melanjutkan perjalanannya.

"Eh.., tunggu aku! Aku bertemu Iori di L.A lalu mulai dari situ kami selalu contact-contact sampai akhirnya.., saat Iori bilang ia akan pulang aku memaksa ikut dengannya," jelas Mimi sambil tersenyum riang.

"Waw., hebat. Ciri khas Kak Mimi.., apa Kakak sudah member tahu yang lain?" Tanya Takeru.

"Heeem tadi Koushiro yang menjemputku dari bandara dan mengantarku kesini., aku sudah menelepon Jou sekalian menanyakan ada apartement kosong atau tidak.., dan…, sepertinya aku lupa memberitahu Sora,Taichi,Hikari,Daisuke,dan juga kakakmu," ucap Mimi sambil menaruh jari telunjuk didagunya.

"Yaa kalau kakak sudah pasti tak tahu., Miyako dan Ken tahu kalau Kak Mimi datang?" Tanya Takeru.

"Aku mengirim e-mail ke Ken beberapa hari lalu kalau aku akan pulang hari ini., kalau Miyako.. tadi dia Iori menelepon dia lalu aku menyambar teleponnya dan mengobrol dengannya hehehehe," ucap Mimi sambil tertawa.

"Khas Kak Mimi.., hahahahaha! Tapi untuk apa Kak Mimi mencari apartement?" Tanya Takeru.

"Untuk tinggal di Jepang beberapa bulan. Orang tuaku tidak bisa ikut ke Jepang.., aku yang melarangnya ikut. Lalu aku bilang kalau aku akan hidup sendiri di Jepang. Awalnya mereka menentang tapi.. dengan caraku akhirnya mereka mengalah. Tapi aku tak punya tempat tinggal jadi aku harus menyewa apartement," jelas Mimi panjang lebar.

"Heeem bagaimana kalau istirahat dulu di rumahku?" tawar Takeru.

"Benarkah? HOREEEE! Tapi sebelumnya kita beli kue dulu! Dan juga minuman di mini market!" kata Mimi sambil menarik tangan Takeru.

"OK ok.., tapi memang Kak Mimi tau letak mini market?" Tanya Takeru.

Langkah Mimi terhenti lalu ia menatap wajah Takeru dan tersenyum lalu berkata "Tidak, hehehe aku lupa,".

Polos., itulah yang dipikirkan Takeru tentang Mimi.

"baiklah.., biar aku tunjukan jalannya," ucap Takeru.

"Yak., sudah semua!" ucap Yamato.

"Aku bayar duluan yaa Kak," ucap Hikari sambil menuju ke kasir.

"Aku juga bayar ah!" ucap Yamato mengikuti Hikari.

Setelah Yamato dan Hikari membayar.. mereka keluar dari mini market . saat diluar mereka bertemu Takeru dan Mimi yang mau masuk ke mini market.

"AH!" ucap keempat orang itu bersamaan.

"Kakak? Hikari?" ucap Takeru. Mimi hanya mampu diam karena kaget sambil menutup mulutnya dengan tangan.

"Takeru! Dan kau.., " ucap Yamato yang tak dilanjutkan karena berusaha mengingat siapa gadis berambut pink disebelah Takeru.

"Ini Kak Mimi," ucap Takeru santai. Mimi yang gemetaran karena tak mengenal Yamato hanya dapat bersembunyi dibalik Takeru.

"KAU MIMI? Sudah lama tak jumpa! Aku Yamato!" ucap Yamato sambil tersenyum.

"Kau…, YAMATO?" teriak Mimi tak percaya.

"IIya," jawab Yamato mantap.

"WAAA! KANGEN BANGET!" ucap Mimi dengan suara keras sambil loncat kea rah Yamato.

"WUUUAAA Mimi!" Yamato kaget karena tiba-tiba Mimi loncat kearahnya. Yamato menangkap Mimi dan seperti memeluknya.

"Mimi! Kau kenapa tiba-tiba.." ucapan Yamato terhenti melihat Mimi yang meneteskan air mata.

"Kangen.., aku mau ketemu Taichi! Sora! Aku mau ketemu Jou! Kangen! Kangen.., hiks," ucap Mimi sambil menangis didada Yamato.

Yamato menatap Takeru seakan bertanya 'Apa yang kau lakukan sampai dia begini?'

"Aku tak tahu! Jangan menuduhku!" ucap Takeru.

"Kak Mimi…, sudah cukup boongnya. Kasian Kak Yamato dan Takeru cemas beneran hihihi,"ucap Hikari sambil tertawa kecil.

"AH! Hikari ga seru! Jangan dikasih tahu dong!" protes Mimi sambil melepaskan diri dari Yamato.

"Jadi..,MIMI! Dasar kau ya!" ucap Yamato kesal.

"Sudah-sudah.., aku akan mengantar Hikari pulang dulu. Kakak tolong antar Kak Mimi ke rumah kita ya," ucap Takeru yang menengahi.

"Baiklah! Ayo naik Mimi!" perintah Yamato.

"Baik kapten!" balas Mimi sambil hormat.

"Takeru., tak masalah membiarkan mereka berdua saja?" Tanya Hikari dengan nada berbisik-bisik.

"Tak papa Hikari-Chan., aku mau liat DRAMA seru mala mini., jadi harus begini dulu awalnya," ucap Takeru sambil tersenyum puas.

"Duluan yaa!" ucap Mimi. Lalu Mimi dan Yamatopun pergi naik motor meninggalkan Takeru dan Hikari.

Sesampainya di rumah Yamato..,

"APA? JADI KAU DAN TAKERU SEKARANG TINGGAL BERSAMA?" teriak Mimi tak percaya.

"Iyaa., ayo masuk," ucap Yamato sambil menutup kupingnya.

"…."

"Hey! Kau tak mau masuk?" Tanya Yamato yang melihat Mimi berdiri didepan pintu.

"Bukannya tak mau tapi.., " ucap Mimi yang menggantung.

"Sudah! Cepat masuk! Kalau kau berdiri disitu malah akan menimbulkan salah paham," ucap Yamato.

"Ba.., Baik!" ucap Mimi sambil masuk ke rumah Yamato.

"Duduklah dimana saja., sesukamu," ucap Yamato.

"Yamato., aku lapar…" keluh Mimi dengan wajah memelas.

"Dasar manja.., ini kue punya Takeru kemarin makan saja dulu," ucap Yamato sambil menyodorkan kue.

"Arigatou!" ucap Mimi riang.

"Jadi kapan kau pulang ke Jepang?" Tanya Yamato.

"Hari ini., jam 4 pagi bareng sama Iori. Aku sudah menghubungi Koushiro,Ken,Miyako,Taichi dan Jou. Aku kesini ingin mencari apartement karena selama di Jepang aku aka tinggal sendiri," jelas Mimi sambiln asyik memakan kuenya.

"Oohh," ucap Yamato yang kehabisan pertanyaan.

"Untuk sementara waktu aku harus menginap di rumah seseorang sampai mendapatkan apartement," keluh Mimi lagi dengan muka bingung siapa yang biasa ia tumpangi.

"Heeemm ku bantu sebisaku ya," ucap Yamato sambil mencuci piring bekas kue yang dimakan Mimi tadi.

Tak ada jawaban dari Mimi.

"Mimi..?" panggil Yamato.

"Mi..," ucapan Yamato terpotong. Ia membalikan badan dan melihat Mimi yang tertidur diatas meja makan.

"Dia pasti lelah.., tapi kalau tidur disini nanti sakit lagi. Ribet banget sih, dasar cewek," ucap Yamato sambil menggendong Mimi. Gendongan ala tuan putri diberikan Yamato untuk Mimi. Yamato membawa Mimi ke kamarnya. Ia membaringkan Mimi dikasur dan menyelimutinya.

"Selamat tidur., cepet bangun ya!" ucap Yamato sambil keluar dari kamar.

Ia tiduran disofa. Perlahan-lahan ia mulai tertidur dan bermimpi…

Mimpi berada diruangan putih.., tak ada apapun. Berjalan kesana-kemari. Ia menemukan sebuah topi pink.., lalu ia mengambil topi itu namun sayang.. topi itu terbang tertiup angin. Ia mendengar suara gadis…

"Yamato-Kun., ARIGATOU!"

"You'r Welcome" ucap Yamato.

"Hihihi lucu sekali..," Yamato mendengar suara gadis yang ia kenal.., ini suara MIMI!.

"HUWAAA! Mimi! Bikin aku kaget saja!" ucap Yamato dengan wajah kaget.

"Ayo makan., Takeru sudah menyiapkan makan malam..," ucap Mimi lembut.

"Eh? Makan malam? Memang sekarang jam berapa?" Tanya Yamato.

"Jam…, 7 malam. Sepeertinya Kita tidur cukup lama.., mungkin," ucap Mimi sambil berjalan kearah Takeru.

"Kak Mimi., Kakak ayo makan!" teriak Takeru sambil menduduki kursi dimeja makan.

"BAIK!~" teriak Mimi riang diikuti dengan Yamato dibelakangnya.

Mereka makan makan dengan riang hingga belepotan kesana kemari.

"Mimi.., makan dengan tenang. Nasinya sampai kemana-mana," ucap Yamato sambil membersihkan pipi Mimi yang belepotan nasi.

Seketika wajah Mimi memerah. Ia tak dapat berkata-kata dengan perlakuan Yamato kepadanya. Takeru asyik memandangi pemandangan itu dan tersenyum puas. 'Dramanya dimulai nihh.., Episode pertama aja udah mesra-mesraan. Gimana nanti?' bantin Takeru sambil tetap melanjutkan makanannya. Yamato masih membersihkan pipi Mimi.. lalu

"EHEM!" desah Takeru yang memecahkan keheningan.

"AH! Ehhh.., itu sudah bersih Mimi," ucap Yamato salah tingkah dengan wajah memerah.

"ARIGATOU!" ucap Mimi sambil tersenyum.

"I..iya," ucap Yamato gugup.

"Jadi ingat.., tadi Koushiro menggendongku dan berkata 'Mimi kalau jalan harus tenang., jadinya jatuhkan?'. Mirip sekali denganmu Yamato!" ucap Mimin riang.

"Di., Digendong? Jangan-jangan kau pacaran denga Koushiro?" Tanya Yanato kaget.

"Tidak., tadi dia menjeputku dibandara jam 4 pagi. Pas dibandara aku jatuh teus digendong, hehehehe," ucap Mimi.

"SAINGAN nih," ucap Takeru sambil melirik kakaknya. Wajah Kakaknya memerah.

"APA MAKSUDMU?" Tanya Yamato dengan wajah merah.

"Tidak ada maksud tertentu," jawab Takeru santai.

"Aku sudah selesai., akan kucuci," ucap Mimi sambil merapikan piringnya.

"Ah.., iya.." ucap Yamato.

Setelah Mimi selesai mencuci Mimi berjalan menuju meja makan disana ada Yamato dan Takeru yang masih makan. Mimi langsung membungkuk didepan mereka berdua.

"TE-RI-MA-KA-SI-H! aku sudah banyak merepotkan., Sekarang aku pulang dulu," ucap Mimi sambil tersenyum

Biarpun tersenyum Yamato dan Takeru tahu kalau sebenarnya didalam hati Mimi.., Mimi kebingungan akan menginap dimana. Yamato cemas tak karuan., memikirkan Mimi akan menginap dimana. Mencari tempat menginap dan berjalan dijalanan malam-malam begini? Bisa-bisa terjadi sesuatu yang tak diinginkan!. Yamato dan Takeru terdiam., mereka melihat Mimi yang berjalan menuju pintu keluar. Saat Mimi sedang memakai sepatunya….

"Mimi., menginaplah disini," ucap Yamato.

"Eh?" Mimi menengok ke arah Yamato dengan tatapan tak percaya.

"Tidak usah! Nanti malah merepotkan., sudah yaa aku pergi dulu! Sampai jumpa," ucap Mimi sambil melangkah keluar rumah Yamato.

Yamato diam., tak bersuara tak bergerak., ia membisu. Ia duduk termenung beberapa menit. Ia menunggu.., menunggu.., menunggu Mimi yang ia rasa pasti akan kembali. Namun Mimi tak kunjung datang. Jam menunjukkan jam 11.47 malam. Yamato menelepon semua temannya mulai dari Sora,Taichi,Koushiro, dan lain-lain untuk menanyakan keberadaan Mimi. Namun., tak ada yang tahu Mimi dimana. Yamato makin cemas tak kepalang..,

"Kak., cepat kejar," ucap Takeru yang melihat kakaknya masih bangun dikamarnya.

"Takeru? Kau belum tidur?" Tanya Yamato.

"Tentu saja belum., Kakak mencemaskan Kak Mimi?" Tanya Takeru yang to the point.

"Ti.., tidak!" ucap Yamato dengan wajah memerah.

"Kalau tidak kenapa pintu depan tidak kakak kunci? Dan kenapa kakak menyiapkan selimut disofa?" ucap Takeru sambil duduk disamping kakaknya.

"Cepat cari dia kak." ucap Takeru sambil tersenyum.

Yamatopun bangkit dari kasurnya. Ia mengambil dua jaket dan berkata "aku cari Mimi dulu,". Takeru tersenyum puas dan mengangguka kepalanya.

"Mimi! Tunggu aku! Aku pasti akan menemukanmu!" ucap Yamato sambil berlari kencang meski tak tahu arah..

Apakah Yamato menemukan Mimi? Lalu apakah yang terjadi selanjutnya?

BER…, BERSAMA KITA BISA! Eh salah., BERSAMBUNG

MARI KE RUANG AUTHOR:….,

Author : haloo!

*KRIK KRIK*

Semua pemain tidur., ternyata sekarang jam 12 malam.

Yamato : MIMI ADA DISINI GA?

Author : KAGA! Ih! Gue salah jadwal! PERGI LO PERGI!

Author salah jadwal dan akhirnya tidur…