(sasusaku) itachi, sasori.

Rated M

Romance&hurt(comfort)

Warning, typo, ooc, lemon 18+, first fanfiction.

Summary : sakura adalah seorang gadis yang notabene mantan kekasih dari Itachi, dan menjadi kekasih sasori, kakak angkatnya. Sepenuhnya ia sadar bahwa hari harinya tak akan sama lagi semenjak kedatangan sasuke yang berniat menyakiti dan mempermainkannya (sakura) demi membalaskan dendam kakak tersayangnya (itachi)..

Chap 1

Haruno Mansion

"aku menyayangimu,sakura-chan ..."

seorang pemuda bermata hazel menawan itupun memeluk gadis ber iris emerald dihadapannya.

"ini tidak bisa diteruskan...bagaimana dengan itachi-kun,nii-san?" gadis itu melepaskan pelukan pemuda tersebut dan menatap hazel-nya.

"kau harus bisa memilih saki... aku atau itachi-koi mu itu"

jawab pemuda bernama sasori itu dengan penuh penekanan saat menyebut nama rivalnya.

Ya, sakura seorang gadis berumur 16 tahun yang tinggal dirumah paman dan bibi nya yaitu Haruno Jiraiya dan Senju Tsunade semenjak kematian orang tua nya yang di bantai oleh sekelompok mafia suruhan rival perusahaan mereka.

Karena ditinggal saat usianya masih 13 tahun maka sakura tidak dibiarkan mengelola harta warisannya sendiri sampai berumur 20 tahun.

Sasori yang notabene anak sulung dari Jiraiya dan Tsunade, sudah dekat dengan sakura sejak kecil. Ia dan adiknya, Shion, telah mengenal sakura sejak kecil dan sering bermain bersama. Namun seiring waktu saat sakura memiliki kekasih (itachi uchiha) sasori mulai merasakan kalau Ia tidak sekedar menyukai sakura sebagai adik nya, namun sebagai seorang gadis.

"baiklah sasoooo-niiiii, aku memilih..." sakura dengan jahil membuat sasori menunggu,hingga-

"SAKUUUUUU-CHAAAAN, SASORIIIIIIII AYOO MAKAN MALAM SUDAH SIAAAAAP" –terpotong oleh teriakan Ibu mereka. Ah, ibunya yang satu ini memang tidak tahu situasi. Sasori dan sakura segera menuju ruang makan (sebelumnya mereka berada di halaman belakang)

"kau berhutang jawaban padaku saki..." bisik sasori lembut di telinga sakura. Hingga sakura dapat merasakan nafas sasori menerpa tengkuknya dan membuatnya sedikit bergidik.

Uchiha's apartment

"kuso! kau kemana saku-chan... telepon dari ku tak diangkat..." seorang pemuda dengan rambut terkuncir rendah serta mata onyxnya menatap handphone yang tersambungkan telepon kepada kekasihnya. Itachi sepenuhnya sadar dan bukan tidak mengetahui kalau sakura sangat dekat dengan sasori, ia hanya berusaha menampik ada hubungan spesial diantara mereka berdua dan menganggap bahwa tidak ada hubungan selain antara keluarga.

Ne, kau terjebak pikiran mu sendiri bukan begitu,Itachi?

itachi baru saja kembali akan menelepon kekasih nya kalau saja tidak ada...-

BRAKKKKK

-yang mendobrak pintu kamarnya.

"oi baka aniki... dimana komik shippuden ku yang kau pinjam kemarin?"

Seorang pemuda dengan rambut raven dan mata setajam milik Itachi memandang serius dengan nada marah yang dibuat buat.

"tanyakan pada Ibu saja, baka!" jawab itachi dengan nada kesal

"hn, sedang galau rupanya hn.." jawab sang adik dengan seringaian jahilnya.

"sasuke, aku sedang tidak mood untung menerima kejahilan ataupun berdebat dengan mu"

Itachi mendorong sasuke pelan agar keluar dari kamarnya dan menutup pintu agar segera bisa membenamkan wajahnya dibalik bantal dan kembali bangun.

Bisa dirasakan kegundahan hatiya saat ini. Menghawatirkan kekasih hati yang tak mengabarinya,

lalu, tanpa ada yang mendengar ia mengatakan-

"saku...kemana kau" – dengan lirihnya...

"awas kau baka aniki! Ck, kuso!" umpat sasuke diluar kamar kakak kesayangannya itu.

Ya, Ia sasuke. Pria-ah lebih tepatnya-remaja lelaki yang seumuran dengan kekasih itachi tersebut memang sangat menggemari komik dan tegila gila pada sesuatu yang mengandung tomat.

Ia sudah lama pula mengenal sakura karena saat mereka sekolah dasar mereka berada dikelas yang sama selama 3 kali berturut turut, sehingga sedikit banyak sasuke mengenal sakura yang periang, dan menggemaskan, eh?

Tiba dimana sekolah dasar mereka mengadakan acara seminar para orang tua, orang tua sasuke tak bisa datang. Itachi menggantikan kehadiran orang tua mereka, dan bertemu sakura.

Sasuke yang menduduki kelas 6 saat itu tak menyadari bahwa kakaknya menyukai sakura sebagai seorang perempuan. Bukan sebagai adik.

Sehingga saat mereka liburan musim panas untuk melanjutkan ke SMP, itachi yang semakin dekat dengan sakura pun jadian dengannya dan semua berjalan mulus.

Itachi yang selalu memberi kejutan pada sakura dengan romantis,

Sakura yang selalu periang dan menyayangi itachi setulus hati,

Semua berjalan lancar selama dua tahun lebih... hingga sakura berada di tahun senior sekolah SMP nya dan itachi sudah lulus,

hingga peristiwa saat itu...

Dimana orang tua sakura meninggal dunia,

Sakura pindah tinggal bersama Sasori dan Shion serta orang tua tirinya di Haruno's mansion

Dan...sasuke tidak bodoh, sasuke telah sejak dini menyadari sasori yang notabene adalah teman dari itachi dan senpai-nya menyukai kekasih kakaknya sendiri yang seharusnya hanya menjadi adik tirinya yang harus dijaga oleh sasori, sakura.

Hn, cinta memang buta. Pikirnya saat itu tanpa menyadari bahwa takdir akan menautkan benang merah yang tak terduga

Suara deru angin menerbangkan beberapa kelopak bunga sakura di taman itu,masih bisa kita liat beberapa pasng remaja bahkan ada keluarga yang sedang menikmati sore hari nya dengan damai di taman itu.

sore itu semua begitu membahagiakan seperti biasanya,sakura tetap bercerita dengan riang, tetap makan bersamanya tanpa gengsi dan tetap...bermanja manja padanya, pikir itachi. Sampai dimana sakura menyampaikan...hal yang akan mengubah segalanya. segalanya-

"ne, itachi-koi...ah bukan. Itachi-kun...

aku rasa aku harus menyampaikan ini padamu. Ini adalah kencan terakhir kita itachi-kun, maaf.

Aku rasa kita sudah cukup sampai disini saja, aku tak dapat terus membohongi perasaanku dan menyakitimu. Aku menyayangimu sebagai kakak,itachi-nii..."

-...deklarasi nya untuk mengakhiri hubungan mereka.

"Aa...aku mengerti saku-chan" jawab itachi dengan nada lembutnya menutupi semua perasaan sakit dan sekelebat bayangan saat mereka masih bersama dahulu,

Dahulu...

Dahulu,

Jauh sebelum sakura menyukai sasori.

Sebelum...jauh sebelum sakuranya bersama sasori setiap waktu.

"aku mengerti juga bukan aku yang ada dihatimu saku, berbahagialah..."

Jawab itachi seraya meninggalkan sakura yang termenung dengan ucapan nya.

Sakura menangis terisak dan berteriak...

"AKUUU AKAN SELALU MENYAYANGI DAN MENGINGAT MUUUUU ITACHI-NIII, CINTA PERTAMAKU"

Itachi tak mampu menoleh kearah sakura karena itu akan membuatnya goyah dan bisa bisa ia tak rela melepaskan sakura serta memaksa hubungan mereka. Itachi hanya mengacungkan jempol nya keudara tanpa menoleh dan berkata apapun.

BLAM

Pintu rumah keluarga uchiha ditutup dengan pelan seakan takut bahwa pintu tersebut menyinggung kesedihan yang sedang dialaminya.

"aku mencintaimu saku-chan...sangat mencintaimu..." bisik itachi dengan lirih seraya menyandarkan dirinya ke pintu sampai...-

BRUK

-...ia memerosotkan dirinya dan termenung dalam diam.

"aniki kaukah itu?" sasuke menuruni tangga rumahnya dan mndapati kakaknya sedang dalam kondisi terpuruknya..

"aniki?" panggil sasuke lagi namun itachi hanya menoleh tanpa menjawab, hingga itachi memutuskan sesuatu.

"sasuke aku akan berangkat ke suna, selama aku pergi...jagalah...ah tidak. Awasi sakura-ku...hm maaf aku melantur. Temani saku-chan nya sasori ya, kalian akan satu sekolah kan? Aku akan mencari suasana baru di suna"... pinta itachi dengan nada memohon yang terdengar sangat tulus.

Sasuke yang mendengar kakaknya dengan suara dan permohonan pilu hanya memutuskan sesuatu yang...-

"aku akan menjaga dan bermain dengannya dengan sangat baik. Untukmu, nii-san"

-... akan membahayakan sakura beserta hatinya.

tbc