kind of obsessed with total top/bottom relationships. yipey. here it comeees!
untitled © kumolonimbus
disc. i dont own any of its characters, their couple does
.
"Hentikaaaan," Baekhyun mencaci, tertawa tertahan karena rasa geli yang berpusat pada paha bagian dalamnya, "Kau menghalangi mataharinya! Aku sedang berusaha membuat kulitku agar terlihat sedikit hitam!"
Dari ujung matanya, Baekhyun dapat melihat sejumput surai hitam legam yang sedang berlutut menghadap pantatnya. Chanyeol mengacuhkannya dan melanjutkan pekerjaannya menjilati paha bagian dalam Baekhyun. "Aku kira kau bilang lubangmu itu sepenuhnya milikku? Aku hanya ingin bermain dengan apa yang menjadi kepunyaanku."
"Well," Baekhyun menyembunyikan wajahnya di balik lipatan tangannya, bermaksud meredam desahannya yang mulai menggila sekaligus wajahnya yang mulai memerah, "Secara teknis kau tidak sedang bermain dengan lubangku saat ini."
"Aku akan segera bermain dengan lubangmu sesegera mungkin kalau itu yang kau mau," katanya sambil menarik turun celana Baekhyun, "Dan jangan lupa," dia menjeda, meludahi lubang Baekhyun yang berkedut-kedut,
"I don't just own your pussy, I own all of you."
Dengan itu, Chanyeol membungkuk dan memakan lubang Baekhyun seperti ia tidak pernah melakukannya.
Baekhyun menarik nafas panjang untuk mengatakan "Yes, sir." diantara desahannya yang menggila. Dia menghempaskan diri dalam lembah ekstasi, haus akan sentuhan panas Chanyeol di sekujur tubuhnya.
Hari itu Baekhyun tahu bahwa sekali lagi lubangnya tidak akan selamat dari terkaman penis besar dan berurat milik Chanyeol, sama seperti malam-malam sebelumnya.
finite.
i have no idea what should i named this fic so i left it untitled kbye.
fyi, senin depan, kira-kira tanggal sembilan sampe tanggal tigabelas, ill not be able to continuing my fics. i have to facing my mid exams sigh TT
