Tittle :: BETRAYAL
Pairing :: Broken KyuMi, Broken KyuMin
Cast :: Kyuhyun (Kui Xian), Zhou Mi, Sungmin, All SJ member
Genre :: Romance / Hurt? / Tragedy?
Rate :: K+ ke atas..
Warning :: Yaoi, gaje(s), gak mutu, typo(s), bahasanya kayaknya agak sulit dimengerti..
Disclimer :: SEMUANYA punya couplenya masing-masing…
.
.
Zhou Mi membuka kamar Kyumin dengan tergesa. Sudah dua hari ini dia tidak bisa pulang ke dorm karena pekerjaannya yang padat dan tempat kerja yang jauh. Dia sudah sangat merindukan Kyuhyunienya walaupun dia baru dua hari tidak bertemu dengannya. Tapi alangkah terkejutnya Zhou Mi ketika melihat kondisi kamar yang sangat berantakan. Pakaian dan botol minuman keras berserakan dimana-mana. Yang lebih mengejutkan lagi, di ranjang Kyuhyun terlihat dua orang yang masih terlelap dalam tidurnya yang bisa Zhou Mi pastikan kalau mereka dalam keadaan "polos".
Zhou Mi hanya bisa mematung di tempatnya. Terlalu syok untuk mencerna arti dari pemandangan di hadapannya. Tanpa sadar dipukulnya pintu disampingnya dengan sekuat tenaga. Terdengar suara benturan yang keras saat tangannya menghantam daun pintu. Suara yang cukup keras untuk membangunkan dua orang yang masih terlelap di ranjang.
Kyuhyun terbangun, menegakkan tubuhnya dan mengedarkan pandangannya mencari sumber suara keras yang mengganggu tidurnya. Pandangan matanya berhenti pada sosok kekasihnya yang sedang berdiri di depan pintu dengan satu tangan terkepal membentur pintu.
"Mi?" panggil Kyuhyun pelan. Zhou Mi tak menggubris panggilannya dan berlalu dari kamar. Kyuhyun sudah hampir mengejar kekasihnya itu ketika disadarinya keadaannya yang 'polos'. Dilihatnya pakaiannya yang berserakan di lantai dan pada sesosok namja yang masih terlelap di sampingnya. Seketika otaknya langsung menyadari apa yang telah terjadi. Wajahnya menjadi pias. Dia tak ingat dengan apa yang dilakukannya tadi malam. Dia hanya ingat kalau dia minum-minum dengan Sungmin. tapi kenapa dia bangun dalam keadaan polos?
Kyuhyun memakai pakainnya dengan serampangan dan berlari menuju kamar yang dipakai oleh Zhou Mi dan Henry. Zhou Mi terlihat sedang memasukkan pakainnya ke dalam tas. Dia sama sekali tak melihat apa yang dimasukkannya atau melipat baju-bajunya. Dia hanya menjejalkan semuanya ke dalam tas.
"Mimi-ge!" panggil Kyuhyun dengan suara bergetar.
Zhou Mi sama sekali tak menghiraukan panggilan Kyuhyun. Dia terus melanjutkan untuk mengepak tasnya.
"Mimi!" panggil Kyuhyun sekali lagi.
"Mimi-ge! Tolong dengarkan aku!" Suara Kyuhyun pecah. Zhou Mi memalingkan mukanya. Menolak untuk memandang Kyuhyun. "Yang gege lihat itu bukan apa-apa! BUKAN APA-APA!"
Zhou mi seketika memandang Kyuhyun. Ekspresinya penuh dengan rasa tak percaya dan kemarahan "BUKAN APA-APA? Lalu bisa Kamu jelaskan kepadaku apa artinya jika Kamu menemukan kekasihmu dalam keadaan 'polos' di ranjang bersama lelaki lain? Apa aku sebegitu bodohnya hingga tak tahu apa yang telah terjadi?" Zhou Mi menundukkan kepalanya agar Kyuhyun tak melihat betapa terlukanya dia.
Kyuhyun menundukkan kepalanya dan meremas kedua tangannya "Itu hanya sebuah kesalahan."
"Ya tentu saja." Suara Zhou Mi terdengan sangat dingin dan tajam. "Kalian hanya minum-minum, kemudian kamu menyerangnya? Atau dia yang menyerangmu? Jangan membuatnya menjadi lebih buruk dengan membohongiku Kui Xian!"
Kyuhyun terdiam. Tak tahu harus mengatakan apa. Kata-kata yang dikeluarkannya bukannya memperbaiki keadaan. Tapi malah memperburuk keadaan. Kyuhyun berharap Zhou Mi akan meneriakinya atau memukulnya. Bukannya diam seperti ini. Diam yang berarti jauh lebih buruk daripada teriakan marahnya. Apa yang telah kulakukan? Kenapa, kenapa aku bisa terbangun dalam keadaan 'polos'?
Kyuhyun tak bisa mengerti dirinya sendiri. Mungkin ini karena pengaruh alkohol dari minuman yang diminumnya sehingga dia tak lagi bisa mengontrol dirinya sendiri. Atau karena kerinduannya pada Zhou Mi sehingga dalam keadaan mabuk dia melihat Sungmin sebagai Zhou Mi? Kyuhyun sama sekali tak pernah bermimpi akan tidur dengan Sungmin, tapi melihat kondisinya tadi, hampir bisa dipastikan kalau dia benar-benar telah melakukan kesalahan terbesar itu. Dan dia harus membayar kesalahannya itu dengan kehilangan Zhou Mi. Zhou Mi tak akan pernah memaafkannya. "Jeongmal Mianhe… Gege tahu, aku hanya mencintai gege. Hanya ada gege…"
Ekspresi Zhou Mi terlihat sangat aneh. Campuran antara rasa tak percaya dan jijik. Jijik? "Hanya ada aku? Kurasa tidak!" Zhou Mi memasukkan satu baju terakhirnya ke dalam tas, kemudian menarik reseleting tasnya dan menyampirkannya di bahunya. Kyuhyun berdiri di depan pintu. Wajahnya terlihat sangat sedih dan terluka.
"Minggir!" kata Zhou Mi. Kyuhyun menggelengkan kepalanya.
"Minggir!" Zhou Mi menaikkan suaranya.
"Tidak!" Suara Kyuhyun bergetar, tapi ada nada keyakinan dalam suaranya.
"Kubilang Minggir!" Zhou Mi melangkah mendekati pintu. Matanya memandang tajam ke arah Kyuhyun, kemarahannya mulai terlihat ke permukaan. "Apa yang kamu inginkan? Kamu ingin aku tetap di samping tubuh kotormu saat kamu berkeliling sambil menggandeng Sungmin dengan mesra? Tidak akan!"
"Tidak! Aku tak pernah menginginkan Sungmin hyung. Aku hanya menginginkan gege!" Kyuhyun menangis. Air matanya mengalir membasahi pipinya. "Gege tahu aku mencintai gege. Semalam adalah kesalahan. Aku mabuk."
"Itu tak bisa jadi alasan Kui Xian." Zhou Mi memandang Kyuhyun dengan pandangan tak percaya. Dia masih tak bisa mempercayainya. Kyuhyun tidur dengan lelaki lain, Sungmin. Pengkhianatan Kyuhyun terasa semakin menyakitkan karena dia tidur dengan seseorang yang juga member super junior. Pengkhianatan dari saudara sendiri terasa jauh lebih menyakitkan daripada pengkhianatan yang dilakukan oleh orang yang tak dikenalnya. Andaikan Zhou Mi mau jujur, sejujurnya hatinya terasa remuk. Bukan lagi patah, tetapi remuk. Bagaimana ini bisa terjadi? Kyuhyun yang telah bersamanya dan menghangatkan hatinya selama ini tega mengkhianatinya dengan tidur bersama Sungmin.
"Aku tahu mabuk tak bisa dijadikan alasan untuk melakukan ini." Kata Kyuhyun pelan. "Tapi hanya itu yang bisa kukatakan." Jari-jarinya gemetar. Mukanya terlihat sangat bingung dan suaranya sarat dengan emosi. "Aku tak tahu apa yang terjadi. Semalam… Semalam kami hanya minum-minum setelah kerja. Aku sangat merindukan gege dan berniat sedikit melupakan gege dengan minum. Aku tak menyangka akan seperti ini jadinya. Aku tak tahu… aku tak tahu apa yang sebenarnya terjadi."
"Tak pernah terpikirkan olehmu kalau aku akan berusaha untuk pulang secepatnya?" Suara Zhou Mi kembali naik. "Atau kamu pikir tak masalah melakukannya selagi aku tak ada?"
Pertanyaan retoris yang tak membutuhkan jawaban dari Kyuhyun. Zhou Mi mendorong Kyuhyun dari depan pintu dan bersiap membuka pintu ketika dirasakannya sepasang lengan melingkar di pinggangnya dengan tenaga yang tak disangkanya dimiliki oleh Kyuhyun. Zhou Mi memandang dingin lengan yang melingkar di pinggangnya. Jemari Kyuhyun bertaut erat di perutnya mencegahnya untuk terus melangkah. Kepala Kyuhyun disandarkannya pada punggung Zhou Mi.
"Gege, jangan pergi!" mohon Kyuhyun. Suaranya pecah. "Jangan tinggalkan aku."
"Harusnya kamu memikirkan itu sebelum kamu tidur dengan Sungmin!" Zhou Mi melepaskan pelukan Kyuhyun dan membuka pintu dengan keras. Leeteuk yang sedang berjalan menuju dapur langsung menghentikan langkahnya saat melihat Zhou Mi yang keluar dengan muka yang sangat keruh. 'Apa yang sedang terjadi?' pikirnya. Zhou Mi terus melangkah menuju pintu depan. Sama sekali tak menghiraukan sosok leader Super Junior itu.
"Mau kemana Mimi? Bukannya kamu baru pulang?" Leeteuk memandang penuh tanya ke arah Zhou Mi ketika dilihatnya Kyuhyun keluar dari ruangan yang sama dan mengejar Zhou Mi. Mencoba menghentikan sang koala agar tak meninggalkannya.
Zhou Mi sudah berdiri di depan pintu depan ketika Kyuhyun berhasil menyusulnya. "Tolong jangan pergi! Kumohon gege! Jangan pergi! Aku sangat mencintaimu!"
Zhou Mi tertawa mendengar kata-kata Kyuhyun. "Aku tak peduli!" ucap Zhou Mi. Kata-kata bohong itulah yang meluncur dari mulutnya untuk menutupi keputus asaannya. Dia berharap semoga ini hanya mimpi. Dia sangat ingin mempercayai kalau Kyuhyun masih tetap mencintainya. Tapi gambaran Kyuhyun yang berbaring di ranjang dengan Sungmin benar-benar menghancurkan hatinya. Dan dia tak bisa tinggal dengan seseorang yang telah mengkhianatinya dengan sedemikian rupa.
Air mata kembali membasahi pipi Kyuhyun. "Jadi, gege ingin kita putus?" tanya Kyuhyun dengan suara hampa.
Zhou Mi mengulurkan tangannya untuk meraih kepala Kyuhyun. Dibelainya rambut coklat gelap milik kekasihnya. Ditundukkannya kepalanya untuk mencium bibir Kyuhyun. Dicobanya untuk mencium bibir Kyuhyun dengan kasar. Agar Kyuhyun juga merasakan sakit hatinya. Tapi tak bisa! Dia tak bisa melakukan itu pada Kyuhyun. Dia sangat mencintai Kyuhyun dan dia tak akan memaksanya melakukan sesuatu yang tak dikehendakinya. "Apa aku lebih baik dari Sungmin? Kamu menginginkannya kan?"
Kyuhyun menggeleng-gelengkan kepalanya. Air matanya mengalir dengan deras di pipinya. "TIDAK!" teriaknya saat Zhou Mi keluar dan menjadikan pintu sebagai pembatas mereka berdua. "TIDAKKKK!"
Terdengar suara banyak langkah kaki yang mendekat setelah mendengar teriakan Kyuhyun.
"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Leeteuk pada Kyuhyun yang masih mematung di depan pintu. Kyuhyun tak menjawabnya, air matanya mengalir dengan deras. Leeteuk memandang penuh tanya pada member lain yang ada di sana. "Apa yang terjadi?" kali ini nadanya terdengar lebih halus daripada sebelumnya.
.
.
Zhou Mi terus berjalan tanpa mengetahui dengan pasti kemana langkah kakinya membawanya. Dia harus terus mengingatkan dirinya untuk tetap mengontrol emosinya. Jangan sampai dia lepas kontrol dan melakukan sesuatu yang akan disesalinya. Di luar salju sedang turun dengan lumayan deras. Jalanan sudah terlihat putih karena tertutup salju. Zhou Mi tahu, harusnya dia tetap berada di dalam gedung, menunggu sampai hujan salju reda. Tapi dia tak bisa berdiam di dalam gedung "itu". Dia ingin keluar. Ingin pergi jauh-jauh dari tempat terkutuk itu.
Zhou Mi tiba-tiba menghentikan langkahnya. Menengadahkan kepalanya dan menikmati tetesan salju yang jatuh di wajahnya. Dijatuhkannya tasnya dan disandarkannya tubuh jangkungnya pada pagar. Air matanya mulai mengalir turun. Air mata yang sedari tadi ditahannya untuk tidak jatuh. Diusapkannya tangannya ke wajah tampannya, berharap ingatan tentang kejadian yang baru saja terjadi akan mencair seperti salju yang masih terus turun. Kyuhyun, orang yang paling penting untuknya, orang yang paling dicintainya, dan orang yang paling dia percayai tidur dengan lelaki lain. Rasanya sakit, teramat amat sakit. Zhou Mi sama sekali tak menyangka kalau ada rasa sakit yang sampai seperti ini.
Bagaimana bisa Kyuhyun melakukan ini? Tidur dengan lelaki lain. Apakah semua yang telah mereka lalui selama ini adalah kebohongan semata? Apakah semua kata cintanya juga bohong? Apakah semua perhatiannya juga bohong? Zhou Mi sangat mencintai Kyuhyun. Tapi dia tak bisa kembali bersamanya. Tidak, setelah melihat semua yang terjadi. Jika hubungannya dengan Kyuhyun hanyalah pengisi kekosongan semata, dia tak akan terlalu peduli. Tapi Kyuhyun adalah miliknya, jadi dia tak bisa tidak mempedulikan apa yang terjadi.
.
.
Semua member terdiam saat melihat Kyuhyun menutup pintu dorm dan berjalan ke kamarnya dengan langkah lunglai. Mereka tak tahu harus berkata apa.
Sungmin yang merasa kalau dia turut ambil bagian dalam masalah ini hanya dapat memandang langkah lunglai Kyuhyun ke kamar mereka. Dia sudah bisa menebak apa yang terjadi. Zhou Mi memergoki mereka yang tidur dengan tubuh 'polos' dalam satu ranjang. Dan sebagai lelaki normal, dia pasti langsung mengira-ngira apa yang terjadi semalam. Sungmin mengacak rambutnya dengan kasar. Bagaimana bisa dia membiarkan ini terjadi. Dia memang berencana 'menyerang' Kyuhyun semalam, tapi hasratnya langsung turun drastis karena Kyuhyun tak henti-hentinya menyebut nama "Mimi". Dan kenapa mereka tak segera memakai baju mereka dan malah tidur dengan tubuh yang polos? Karena mereka sudah terlalu mabuk untuk bangun. Sungmin mendengus kesal. Kenapa masalahnya jadi cerminu seperti ini?
Kyuhyun terus melangkah menuju kamar mandi yang ada di kamarnya. Dia menghidupkan shower, berdiri di bawahnya dan menghadap ke arah cermin. Air matanya masih mengalir dengan deras di pipinya. Kyuhyun merasa kalau dirinya adalah orang yang sangat kejam. Bagaimana bisa dia melakukan ini terhadap Zhou Mi? Dia tak ingin kehilangan Zhou Mi, dia tak ingin sendiri. Dia sangat membutuhkan Zhou Mi. Dia menginginkan Zhou Mi. Dia mencintai Zhou Mi dengan intensitas yang kadang-kadang membuatnya takut. Dia tak tahu kenapa dia bisa tidur dengan Sungmin!
Dan Zhou Mi, sekarang berada di luar sana. Zhou Mi yang kini membencinya. Zhou Mi sendirian di bawah guyuran hujan salju yang semakin deras. Kyuhyun yang menyebabkan Zhou Mi membeku di luar sana. Dengan penuh emosi, Kyuhyun memukul cermin dihadapannya. Cermin yang menampilkan wajah dan tubuh kotornya itu hancur berkeping-keping dengan suara yang cukup memekakkan. Darah merah mengalir dari buku-buku tangan Kyuhyun yang menghantam cermin itu.
Kyuhyun sendiri lagi. Lelaki yang sangat dicintainya, yang menjadi tempat bergantungnya, meninggalkannya karena kebodohannya sendiri. Zhou Mi tak akan pernah kembali, dia sudah melakukan fatal. Dan itu hanya karena dia tak berfikir.
Kyuhyun kehilangan Zhou Mi. Dia kehilangan Zhou Mi untuk selamanya karena Zhou Mi tak akan pernah kembali. Pemikiran itu membekas dengan jelas di pikiran Kyuhyun. Kyuhyun mengamati pecahan cermin yang menumpuk di kakinya. Pecahan itu terlihat sangat runcing dan tajam. Sebuah pikiran baru melintas di otaknya. Pecahan itu bisa mengakhirinya hidupnya dengan cukup menyakitkan. Tapi mungkin tak cukup sakit seperti yang dirasakan hatinya sekarang .
'Kamu orang yang tak berguna', sebuah suara terdengar di otaknya, terdengar begitu yakin. 'Kamu melakukan sesuatu yang sangat mengerikan, semua itu karena kamu orang yang kejam. Akhirilah sekarang juga, semuanya akan menjadi lebih baik tanpa adanya dirimu'. Kyuhyun berjongkok, bersiap mengambil pecahan cermin yang terlihat paling tajam ketika sebagian dari otaknya yang masih bisa berfikir dengan rasional berteriak mengingatkannya kalau yang dilakukannya itu sangat bodoh. Tapi otaknya yang telah mati karena pemikiran dia telah kehilangan Zhou Mi untuk selamanya membutakannya. Diraihnya pecahan cermin dengan tangannya yang telah berlumuran darah. Digenggamnya cermin itu dengan erat. Telapak tangannya terkoyak karena sudut-sudut yang tajam dari pecahan cermin itu. Kyuhyun mengamati darah yang mengalir dari telapak tangannya dengan tatapan dingin. Dia tak merasakan apa-apa. Tak ada rasa sakit saat pecahan cermin itu mengoyak kulitnya. Diangkatnya tangan kirinya dan ditekannya pecahan cermin itu tepat di pergelangan tangan kirinya.
Darah mengalir dengan deras dari pembuluh nadinya yang telah terkoyak…
.
.
Te be ce…
.
.
Gimana-gimana? Kira-kira Mina cocok mbuat fict yang sedih seperti ini gak? Gak tahu kenapa kok Mina tiba-tiba kesambet dan mbuat fict yang gaje kayak gini…
Btw, dikit curhat ya? Ini perasaan Mina aja atau emang selama promosi SJM di Taiwan Kyuppa itu tambah sexy ya? Kok Kyuppa di acara fansmeet keliatan sexy abis. Cuma makai hem putih panjang dan sepertinya gak pake daleman. Padahal yang lain makai dobelan jas. Badannya jadi kelihatan banget bentuknya. Cuma yang jadi pertanyaan Mina, itu otot atau tumpukan lemak ya?
Dan saat Kyuppa berdiri di samping Mi-ge, why both of him look so adorable? Badan mereka berdua mbuat Mina ngiler. Kyuppa yang sexy abis, dan Mi-ge yang badannya bener-bener perfect sebagai model. Oh God, kenapa kau ciptakan makhluk-makhluk penebar feromon seperti mereka?
Hehe… maaf. Curhatnya jadi kepanjangan. Seperti biasa Mina ucapkan trima kasih banyak buat yang udah mau mbuat fict abal ini dan terima kasih yang sangat buanyak buat yang udah mau ngasih komentar, dan kritik. Asal jangan hinaan. Ntar Mina nangis. Hehehe…
