EX-SEME BECAME UKE FROM UKE, HECK!


Author : Lullaby Dik

Main Cast : Super Junior

Pair : KiHyun [Kibum X Kyuhyun] or Kyuhyun with Someone Else

Length : Chapter

Disclaimer : Ide dan cerita murni punya Dik, selain para tokoh tentu saja.

Warning : Boys Love or YAOI


ENJOY STORY!

[Don't Like? Want To Bash Me? HUSH!]

Lullaby Dik

Presents

.

.

Kyuhyun merupakan magnae Super Junior sedang sibuk memperhatikan ponsel persegi touch screen miliknya di atas tempat tidur Hotel berukuran king size. Tidak di hiraukannya tatapan malas Ryewook melihat tingkah laku nya yang terkadang berguling-guling sambil tertawa. "Kyu, istirahatlah. Besok pagi sekali kita ada syuting." Ryewook yang baru selesai membersihkan badan mengambil tempat disamping Kyuhyun, karena memang mereka di tempatkan satu kamar.

"Ehm… setelah ini hyung." Gumam Kyuhyun disela keseriusannya menatap layar ponsel yang menampilkan huruf-huruf saja.

Ryewook memutar bola mata-bosan, hal baik apa yang membuat magnae evil mereka terlihat begitu manis, sampai-sampai menyebut 'hyung' untuknya, pastilah tidak jauh tentang Kim Kibum. Kekasih Kyuhyun sejak 5 bulan lalu.

Ryewook berpikir ulang tentang kisah mereka. Ini sangat rumit dan aneh. Pertama-tama debut setiap official pair yang pertama kali di sebut-sebut itu benar adanya. Seperti, Kyumin, Sibum, Yewook, Kangteuk, dan lainnya. Okay, mungkin berlaku bagi pasangan Kyumin dan Sibum saja, karena Ryewook sendiri tetap setia dengan Yesung walaupun hyung aneh-tercintanya itu sedang menjalankan tugas negara.

Seiring waktu berjalan muncul pairing lain, yang sangat terkenal tahun lalu mungkin sampai sekarang adalah Wonkyu. Atas perintah dari Lee Soo Man selaku pihak tertinggi management mereka, meminta agar Kyuhyun dan Siwon lebih banyak melakukan skinship diatas panggung. Mereka terlihat serasi-dan-memang-benar.

Berimbas pada kehidupan nyata pasangan itu. Kyumin akhirnya bubar. Sungmin yang tidak tahan dengan kedekatan Kyuhyun dan Siwon memutuskan untuk mengakhiri hubungannya. Tidak hanya itu saja alasan Sungmin memutuskan Kyuhyun, lebih kepada perbuatan Kyuhyun dan Siwon di belakang panggung pun yang diam-diam melakukan banyak skinship, semisal ciuman. Jauh dari kata wajar.

Awalnya member lain sempat marah pada Kyuhyun dan Siwon membuat Sungmin terluka tapi melihat keyakinan dalam hubungan mereka akhirnya mereka menyetujui saja.

Beruntung Sungmin termasuk orang yang kuat, dia bahkan tidak menangis dalam perpisahan itu. Dan lagi hubungan Sungmin dengan Kyuhyun berjalan seperti biasa walau tetap ada kecanggungan di sana.

Masalah selanjutnya ada pada Siwon. Semua member tahu Siwon masih menjalin hubungan dengan Snow White Super Junior-Kim Kibum. Kibum yang masih sibuk dengan dunia aktingnya menjadi alasan terkuat Siwon untuk teralih pada Kyuhyun.

Siwon setelah di sidang habis-habisan atau bahasa halusnya di beri nasehat oleh para hyungdeul terutama Heechul yang tidak mau Kibum-dongsaeng kesayangannya sakit hati untuk memberitahu Kibum secepatnya. Jadilah, Siwon mengundang Kibum ke dorm untuk membicarakan hal penting.

Begitu Kibum datang, semua orang di sana tidak bisa memungkiri perasaan kagum dengan penampilan Kibum yang baru. Kemeja putih Kibum yang ketat memperlihatkan otot-otot di tubuhnya serta janggut tipis yang di biarkan tumbuh. Jauh dari kata feminim seperti dulu.

Ketika itu, seperti biasa Ryewoook menyiapkan makan malam. Semua member kecuali Leeteuk dan Yesung yang sedang menjalani wajib militer, duduk di meja makan. Selesai makan malam, waktunya Siwon mengungkapkan perihal hubungannya dengan Kyuhyun.

Tidak di duga sebelumnya, jawaban yang di lontarkan Kibum jauh dari yang di pikirkan. Dengan santai Kibum berucap, "Ah, sebenarnya aku sudah lama ingin meminta putus dari Siwon hyung. Aku mencintai orang lain. Tapi, sepertinya kabar ini pun tidak baik buatku." Saat itu Kibum memberhentikan sejenak perkataannya, menatap para hyungdeulnya satu persatu dengan tatapan yang sulit di artikan.

Selanjutnya Kibum mengambil tindakan mendekat ke tempat antara Siwon dan Kyuhyun duduk. Kibum menatap tajam Siwon lantas berkata, "Choi Siwon, apa kau seme yang tangguh?" pertanyaan itu tentu saja mengagetkan siapa saja.

"Karena orang yang ku cintai adalah Kyunie. Aku ingin kita bersaing"

Ryewook menghembuskan nafas berat mengingat peristiwa itu, gerak refleks tinggi yang di miliki Kibum, berhasil membuat semua tercengang dengan apa yang dia lakukan selanjutnya. Mencium bibir Kyuhyun. Tidak terelakkan, perkelahian antara Siwon dan Kibum terjadi. Dua orang yang sebelumnya menjalin hubungan bisa menjadi pesaing yang hebat dalam mendapatkan makhluk evil yang tidak tahu manisnya darimana.

"Wookie hyung, aku sangat senang. Akhirnya fanfiction KiHyun lumayan banyak. Mereka tahu siapa pasangan sesungguhnya." Ryewook mendecih mendengar pernyataan Kyuhyun yang berkata seolah ada seribu bunga di wajahnya. Dia membalik badan, tidak merespon ucapan Kyuhyun.

'Hanya karena itu dia bisa sesenang itu, jurus apa yang di buat Kibum pada evil ini' batinnya.

"Apa di sana ada yang menuliskan, 'akhirnya seorang Kyuhyun yang mengaku sebagai Ultimate Top Seme menjadi Uke dari seorang Kibum yang sebelumnya bekas Uke dari Siwon', eoh?" perkataan terlontar begitu saja dari Ryewook, efek ngantuk berat yang di rasakannya membuat dia tidak menyadari perubahan raut wajah Kyuhyun.

Tidak ada balasan dari Kyuhyun. Dan sepertinya Ryewook telah pergi ke alam mimpi.

[~KIHYUN~]

Sepanjang acara Super Junior M di salah satu stasiun televisi swasta, Kyuhyun jarang menampilkan senyum. Saat istirahat, manager Super Junior M memarahi Kyuhyun. Member lain menatap kasihan Kyuhyun tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Lain dengan Siwon, dia bahkan tidak menghiraukan magnae yang dulu mantan kekasihnya itu.

Perilaku Kyuhyun berimbas juga pada member lain terutama Ryewook. Sejak pagi dia tidak mau bertatap wajah dengan Ryewook. Makan bersama saja Kyuhyun selalu selesai diluan. Itu membuat Sungmin, Zhoumi, Eunhyuk, Donghae, dan Henry cemas. Sungmin ingin sekali menghibur Kyuhyun, menjadi sandaran nya tapi Sungmin tidak bisa menyangkal perasaan canggung diantara mereka.

Zhoumi mulai mendekati Kyuhyun, berusaha membuat Kyuhyun buka suara. Nihil. Kyuhyun hanya mengatakan baik-baik saja. Setelah Zhoumi beralih ke Eunhyuk. Dengan tingkah kekanakan-kanakan Eunhyuk setidaknya berhasil membuat Kyuhyun tertawa tetapi tetap tidak menyelesaikan masalah. Donghae juga sama. Sementara Henry, entahlah. Dia merasa tatapan Kyuhyun padanya selalu tidak bersahabat dan itu membuat nyalinya ciut.

Semua member Super Junior M kecuali Kyuhyun berkumpul di sebuah café.

"5 hari dan keadaan Kyuhyun masih sama." Zhoumi buka suara-diangguki oleh yang lain kecuali Siwon. Siwon mendecih, "Jadi, karena dia kita berkumpul di sini. Aku pergi saja." Zhoumi segera menahan tangan Siwon.

"Bertindak lah dewasa Siwon." seru Zhoumi.

Siwon kembali duduk di tempatnya. Menyilangkan tangan di atas dada. Melihat situasi kembali normal Zhoumi kembali berujar, "Apa ada yang tahu alasan nya?" semua menggeleng kecuali Siwon. "Ryewook, kau teman satu kamarnya. Hari pertama di Taipei keadaan Kyuhyun baik-baik saja. Apa ada sesuatu di antara kalian?" lanjut Zhoumi dan memberi tatapan mengintimidasinya pada Ryewook.

"Yakk.! Gege jangan memandang ku seperti itu. Mana ku tahu, seingatku pada malam itu Kyuhyun sibuk dengan ponselnya membaca fanfiction dirinya dengan Kibum. Dan aku cuma bilang… OMO!" Ryewook cepat-cepat menutup mulutnya, kejadian malam itu kembali terngiang di kepalanya. Tentu saja Kyuhyun marah jika dia menyinggung soal itu.

"Apa?" sahut yang lain serempak. Tanpa sadar Siwon ikut berteriak.

"I…itu. Sebelumnya aku tidak bermaksud, tapi… tapi…" Ryewook masih ragu-ragu mengatakannya, dia takut di marahi habis-habisan oleh para hyung nya yang sangat menyayangi Kyuhyun.

Drrttt… drrrttt… drrttt…

Ponsel Sungmin bergetar, dia terkejut ketika melihat nama si penelefon. "Kibum…" ucapnya lirih. Serentak mereka menatap horor Sungmin yang susah payah menelan ludah. "Yeoboseo…" jawab Sungmin.

Beberapa saat suara Sungmin mengisi kekosongan di sana. Setelah percakapannya dengan Kibum selesai buru-buru makhluk yang berada di dekatnya menanyakan isi percakapan Sungmin.

"Dia menanyakan Kyuhyun, karena Kyuhyun tidak mengangkat panggilannya. Aku jawab tidak tahu. Kata Kibum lagi dia akan ke Taipei lalu, kalau saja Kyuhyun begini karena kita…" Sungmin menerawang, menahan rasa takut yang menjalari pikirannya. "Hidup kita tidak akan tentram."

Mereka paling tahu bagaimana sikap Kibum, anak berwajah dingin dan datar itu tidak jauh dari hatinya. Dia seperti seorang psikopat yang tidak ada satupun yang akan tahu isi hatinya.

"Ryewook, cepat katakan. Apa yang membuat Kyuhyun marah?" desak Eunhyuk cemas.

Ryewook semakin merasa di sudutkan, tanpa sadar dia menggigit bibir bawahnya kuat. "Waktu itu aku sangat mengantuk, sumpah, aku tidak bermaksud apa-apa. Yang aku katakan… Kyuhyun yang mengaku seorang Seme menjadi uke dari uke bekas Siwon hyung…" Ryewook berkata lirih sangat lirih, dia menunduk tidak berani menatap para hyungdeulnya.

Semua terdiam mendengar penuturan Ryewook. Zhoumi menelan ludah kecut sementara Henry menepuk dahinya sendiri. Duo EunHae bertatapan satu sama lain, keduanya sama-sama menautkan alis.

Siwon, yah Siwon berpose bodoh sama dengan Sungmin.

"Aduh, kepalaku sakit. Kenapa Kyuhyun bisa sangat sensitif? Kalau begini aku tidak tahu harus berbuat apa." Zhoumi memijit pelan pelipis kanannya. Menyandarkan tubuh kasar ke penyangga kursi. Henry mengikuti cara Zhoumi dan berhasil mendapat tatapan tajam dari namja China bertubuh paling tinggi di grupnya itu. Sungmin bertepuk tangan sekali menyebabkan perhatian tertuju kepadanya.

"Aku punya ide." Ucap Sungmin semangat. Semua mencondongkan badan antusias ke arah Sungmin. Detik berlalu belum ada lanjutan dari perkataan Sungmin. Seakan membaca raut kesal dongsaengnya, Sungmin menunjuk tepat ke wajah Siwon.

"Kau tidak boleh dengar. Sana." Usir Sungmin.

Siwon menaikkan alis satu-tidak-percaya terhadap suara dingin Sungmin yang menusuk di jantungnya. "Sana pergi." Sambung Sungmin menambah ketidak percayaan seorang Siwon. Melihat tidak ada reaksi dari Siwon, Zhoumi bangkit dari duduk nya lantas menarik lengan Siwon sedikit kuat.

"Ini demi kebaikan semua. Pergilah dahulu, kau juga akan tahu." Zhoumi memberi pengertian selembut mungkin. Siwon menghela nafas berat namun mengangguk lemah juga. Siwon melangkah lunglai keluar dari café. Sedikit banyaknya dia sangat penasaran dengan rencana Sungmin apalagi itu berhubungan dengan baby kyu nya, ah Siwon lupa. Kyuhyun bukan baby nya lagi. Namja penyuka PSP itu sudah berpaling kepada mantan kekasihnya. Membuat Siwon merasa orang paling bodoh di kalahkan seseorang yang pernah di taklukan nya.

[~KIHYUN~]

Kyuhyun melangkah lunglai di sepanjang koridor hotel tempat Super Junior M menginap selama 3 hari. Pandangan matanya menerawang kosong. Handphonenya yang bergetar tidak di gubris sama sekali. Perkataan Ryewook terus terulang bagai kaset rusak di pikirannya. Kyuhyun mengusap wajahnya kasar.

Ketika Kyuhyun melewati dinding kaca berwarna hitam yang memantulkan bayangan dirinya, Kyuhyun berhenti. Kyuhyun berdiri memperhatikan tubuhnya dari bawah sampai ke atas. Menatap lekat setiap sudut wajah nya. Meniup poni ikalnya yang sudah melebihi alis mata. Merapikan poni nya kembali namun ke bentuk lain, Kyuhyun mengangkat poni panjangnya sehingga tampak dahi putih pucat nya itu. Kyuhyun meraba sakunya lalu mengambil handphone. Membuka galeri foto bernama 'Kyuhyun Bonamana'.

Di sana terdapat banyak foto Kyuhyun saat Super Junior merilis lagu Bonamana. Di mana rambut Kyuhyun lurus dan tidak ada poni. Kyuhyun terlihat sangat tampan dan sangat manly. Dan saat itu juga Kyuhyun masih memadu kasih dengan bunny hyungnya-Sungmin. Masih terekam jelas di benak Kyuhyun ketika dia menggoda Sungmin sampai membuat wajah Sungmin memerah sempurna. Juga saat Kyuhyun dengan niatnya menaklukan Sungmin di atas ranjang yang berjalan mulus.

Kyuhyun bahkan mengejek ke-Seme-an seorang Siwon yang kesepian di tinggal Kibum.

Kibum.

"AARGGHHH…!" jerit Kyuhyun.

Kyuhyun kembali melihat pantulan dirinya di kaca. Mengusap wajah nya beberapa kali.

"Kenapa aku jadi uke?"

Satu tangan Kyuhyun menyentuh kaca hitam itu untuk menyanggah tubuhnya. Sepertinya dia baru sadar bagaimana takdir memainkan peran di kehidupannya. Kehidupan seorang Kyuhyun yang selalu mengikuti hasrat tanpa memikirkan yang lalu atau kemungkinan terjadi selanjutnya.

Dari normal menjadi gay. Dari Seme menjadi Uke. Dari Uke menjadi Ukenya-Uke.

Dia tampak bodoh sekarang.

[~KIHYUN~]

Takut-takut, Zhoumi di ikuti Eunhyuk dan Donghae bersiap mengetuk pintu kamar Kyuhyun. Semalam mereka mendapat kabar dari Kibum bahwa dia akan berangkat pagi ini juga. Sedari tadi Ryewook sudah keluar. Memberi jawaban berupa gelengan kepada yang lain atas sikap Kyuhyun yang berarti masih sama. Sedangkan sekarang Ryewook menyusul Sungmin, Henry dan Siwon ke restoran untuk sarapan.

TOK…TOK…TOK…

Tidak ada sahutan apalagi tanda-tanda akan di bukakan. Zhoumi mencoba sekali lagi.

"Masuk saja." terdengar suara Kyuhyun dari dalam. Segera Zhoumi, Eunhyuk, dan Donghae masuk.

Terlihat Kyuhyun sibuk dengan PSP di tangannya. Zhoumi, Eunhyuk, dan Donghae mencoba bersikap biasa meskipun rasa gugup menyelimuti mereka. "Kau tidak makan?" Eunhyuk mengambil tempat di sebelah Kyuhyun memulai basa-basinya. "Sebentar lagi Hyuk." Jawab Kyuhyun datar. Spontan Eunhyuk memukul kepala Kyuhyun, "Aku ini hyung mu." Marah Eunhyuk.

Zhoumi dan Donghae bernafas lega Kyuhyun mereka kembali bersikap wajar versi Kyuhyun. Memberanikan diri, Donghae mengelus surai ikal Kyuhyun lembut. "Ayo. Sekarang kita makan." Ajaknya.

SREETTT…

Tangan Donghae yang di gunakan mengelus rambut Kyuhyun berpindah tempat dengan cepat ke bawah akibat tarikan yang di berikan Kyuhyun. Membuat tubuh Donghae menunduk dan wajah nya yang hanya berjarak 5 sentimeter dengan wajah Kyuhyun. "Baiklah Donghae hyung." Suara Kyuhyun yang sengaja di buat serak-serak basah beserta hembusan berat agar mengenai wajah Donghae.

Kyuhyun tersenyum tipis, beranjak dari tempat nya duduk.

"Donghae hyung, ternyata kau sangat manis." Sebelum benar-benar pergi Kyuhyun kembali melontarkan godaan nya pada Donghae.

Pintu kamar di tutup. Tidak ada yang berubah dari posisi Zhoumi, Donghae, dan Eunhyuk. Mulut Eunhyun terbuka lebar saat menyadari perilaku Kyuhyun, lantas dia langsung melihat Donghae. Ruang mulut Eunhyuk lebih terbuka lebar saat melihat sang Seme-Donghae tidak menunjukkan respon apa-apa namun wajah kemerahan yang menjalar di seluruh wajahnya bisa mengetahui betapa Donghae sedang tersipu malu.

[~KIHYUN~]

Kyuhyun menyapa Sungmin, Henry, dan Siwon di meja biasa tempat mereka makan. Meja yang di sediakan khusus untuk mereka agar tidak di ganggu para fans. Kyuhyun mengambil tempat di depan Sungmin yang kebetulan kosong dan di samping kanan nya ada Siwon.

Kyuhyun tersenyum kecil ketika pandangan matanya bertemu dengan mata serigala Sungmin, berhasil membuat Sungmin salah tingkah. Sebab tatapan mata itu sangat tajam sarat penuh maksud, tatapan mata yang dahulu sering di terima Sungmin. Tanpa di kehendaki, jantung Sungmin berpacu cepat.

Pergerakan Kyuhyun selanjutnya menambah keanehan suasana, Kyuhyun menghapus sisa kuah di ujung bibir Sungmin dengan ibu jarinya lalu dia sendiri menjilat bekas kuah itu secara seduktif. "Minimie, makan mu masih saja sama."

"Uhuk…" Sosok di samping Kyuhyun yang sedari tadi sibuk dengan koran, tersedak kopi americano nya. Siwon melipat kasar koran-melihat perubahan Kyuhyun takjub. Tiba-tiba saja dia merasa kembali di zaman saat Kyuhyun masih jaya dengan status Seme nya.

Kunyahan Henry terhenti mengakibatkan pipinya menggembung-lucu. Kyuhyun juga memberi perhatian kepada Henry berupa cubitan gemas di pipi nya, "Mochi, kau sangat menggemaskan."

Tidak tahan atas perilaku Kyuhyun, Siwon memutuskan beranjak pergi meninggalkan sarapan pagi. Begitu juga Henry, pergi dengan makanan yg belum tertelan sempurna. "Aku ke kamar mandi sebentar." Pamit Sungmin tergesa-gesa.

Dari kejauhan Ryewook datang membawa satu piring berisi kue dan satu cangkir susu hangat. Sedikit terkejut saat melihat Kyuhyun sendiri di sana. Ryewook mengambil tempat di samping Kyuhyun, mulai memakan makanannya dalam diam. Yang sebenarnya ingin sekali bertanya tentang keberadaan penghuni sebelumnya.

"Setidaknya aku masih punya kharisma sebagai Seme." Kyuhyun memasukkan potongan daging ke dalam mulutnya-memulai pembicaraan tanpa melirik ke arah Ryewook.

Sedikit tersedak-Ryewook meminum susu nya perlahan. Mengutuk Sungmin, Henry, dan Siwon yang meninggalkan dirinya dengan Kyuhyun. Ryewook mencoba tidak menghiraukan karena dia memang tidak mengerti selain itu kegugupannya berada di atas normal.

"Ryewook-shii…" gumam Kyuhyun lirih.

Ryewook merinding di buatnya. Kyuhyun tidak pernah memanggil namanya dengan formal. Menunggu lanjutan perkataan Kyuhyun, untuk sejenak Ryewook menghentikan aktivitas menyendok makanan nya.

"Kau tidak pernah menjadi seorang Seme, bukan? Bahkan dengan Sungmin hyung kau masih di bawah. Aku bangga padamu. Kau mempertahankan jati diri sebagai Uke Sejati." Skakmat. Itulah perasaan Ryewook sekarang. Magnae Super Junior itu sangat niat membalas perkataannya kemarin.

[~KIHYUN~]

Para hyungdeul ditambah Henry melakukan rapat dadakan. Apalagi jika bukan mengenai sikap Kyuhyun. Zhoumi selaku ketua perkumpulan memulai pembicaraan mereka.

"Aku yakin Kyuhyun bersikap seperti itu karena perkataan Ryewook. Anak itu pasti ingin membuktikan ke-Seme-annya lagi." Yang lain mengangguk antusias, bahkan Siwon sudah mengikuti dengan serius.

"Lalu, bagaimana kita menghentikannya? Diakan keras kepala!" sahut Eunhyuk.

"Aku tidak mau berurusan dengan Kyuhyun! Tadi saja dia menggodaku! Aku ini kan Seme sejati!" Donghae angkat bicara. Semua menoleh kearahnya. "Kau juga?" tanya Sungmin tidak percaya. Donghae mengangguk dua kali.

"Kyuhyun hyung niat sekali!" seru Henry takjub. Siwon menjentikkan jari agar perhatian tertuju padanya, "Ada apa?" sembur Zhoumi. Siwon menggeleng, lalu menyengir aneh, "Rencana kalian semalam apa? Aku masih penasaran." Yang lain sontak memutar bola mata-bosan.

"Kau masih belum diperbolehkan mengetahuinya, Siwon." Ucap Zhoumi penuh penekanan. Siwon mengangkat bahu-tidak perduli, "Kalau begitu, aku sendiri yang akan menaklukan Kyuhyun kembali." Seringainya tercetak jelas usai mengatakan hal tersebut.

"Ya sudah." Sahut Eunhyuk. Alis Siwon bertaut, "Kalian tidak berusaha mencegahku?" bingungnya. "Yah, terserahmu saja. Kami punya rencana lain." Jawab Zhoumi.

Karena tidak mau ambil pusing, Siwon meninggalkan perkumpulan mendadak itu, pergi menuju kamar Kyuhyun. Lagi-lagi seringai yang tidak pantas bagi orang setaat Siwon muncul, untuk pertama kali setelah mereka putus, dia akan memulai pembicaraan dengan uke manisnya itu. Bagaimanapun Kyuhyun, Siwon masih tetap mencintainya. "Aku akan merebutnya kembali Kibum, mungkin dia frustasi menjadi kekasih dari seorang yang jarang pulang." Gumam Siwon penuh kemenangan.

[~KIHYUN~]

"Kyu…" panggil Siwon begitu dia memasuki kamar Kyuhyun-menampakkan sesosok manusia yang duduk diatas kasur memainkan 'selingkuhannya'-PSP.

Kyuhyun tersentak mendengar suara ini, suara yang sudah 5 bulan tidak memanggil namanya. Jantung Kyuhyun berpacu cepat, dia sangat gugup menyadari Siwonlah yang mendatanginya diluan. "Eum." Balas Kyuhyun singkat tanpa mengalihkan atensinya pada PSP.

Percayalah, dia tidak fokus lagi memainkan game itu kala Siwon mendudukkan dirinya dipinggir kasur. "Kau tidak pernah berubah." Mulai Siwon. "Yah… begitulah." Jawab Kyuhyun sekedarnya.

Siwon memperdekat duduknya ke tempat Kyuhyun. "Bisa hyung berbicara sebentar?" Siwon memperhatikan dengan seksama wajah manis Kyuhyun, poni panjangnya yang diikat ke atas, menambah kesan imut Kyuhyun saat ini. Tanpa sadar Siwon meneguk ludahnya kasar, ketika bibir penuh merah Kyuhyun disapu oleh lidahnya. "Ya. Bicaralah hyung."

Siwon menetralkan kembali nafasnya yang tiba-tiba tersangkut ditenggorokan, mata karamel Kyuhyun tepat melihat ke matanya. Siwon semakin merutuki diri dalam hati, bisa-bisanya namja semanis Kyuhyun direbut oleh ex-uke-nya.

"Hyung?" Kyuhyun mencoba menyadarkan Siwon yang tiba-tiba terdiam.

"Boleh hyung mencium bibirmu, Kyu?"

"Nd…nde?!" keringat dingin segera meluncur dari pelipis Kyuhyun, permintaan Siwon bukankah terlalu frontal. Siwon tidak menyahut lagi tapi bahasa tubuh yang mendekati Kyuhyun membuat magnae yang sudah membuat keputusan menjadi Seme lagi itu-memundurkan tubuh sampai mengenai kepala tempat tidur. Kyuhyun tersudutkan dan Siwon merangkak mendekati Kyuhyun, mengunci tubuh Kyuhyun dengan kedua lengannya disebelah kiri dan kanan kepala Kyuhyun.

"Hanya sedikit Kyu, hyung masih merindukan dirimu."

BLUSHHH

Wajah Kyuhyun merona hebat. Selama dia berhubungan dengan Siwon, tidak pernah hyungnya ini begitu sangat liar. Wajah Siwon mempersempit jarak mereka, mungkin tinggal 2 sentimeter lagi dan CUP. Kyuhyun menutup mata saat bibir mereka bersentuhan. Nafas berat Siwon menerpa permukaan hidungnya. Dari sebuah kecupan lembut, lambat laun lumatan-lumatan kecil diberi Siwon. Mengemut bibir atas dan bawah Kyuhyun secara bergantian.

Kyuhyun tidak melakukan protes juga tidak membalas ciuman memabukkan Siwon. Tangan Kyuhyun meremas kaos depan Siwon, memberi tahu jika namja manis itu memerlukan pasokan oksigen.

Siwon melepasnya, sedikit tidak rela memang. Selagi Kyuhyun meraup udara, Siwon mengecup singkat bibir membengkak Kyuhyun beberapa kali.

Setelah dirasa nafas Kyuhyun kembali normal, Siwon memulai aksi ciumannya lagi. Sekarang lebih kasar dan sarat akan tuntutan. Kyuhyun mulai membalas ciuman Siwon, membuka ruang mulutnya agar mudah dieksplorasi oleh Siwon.

Suara desahan pun tidak terelakkan.

"Kyu." Suara berat dari ambang pintu menghentikan kegiatan ciuman panas antara Siwon dan Kyuhyun.

"Ki…Kibumie." Tubuh Kyuhyun bergetar takut, apalagi saat melihat tatapan mematikan Kibum. Siwon menyeringai senang. Tidak menduga akan ketahuan secepat ini yang berdampak memperlancar rencananya. "Yo. Bumie!" sapa Siwon biasa. Perlahan namja atletis itu turun dari tempat tidur, meninggalkan Kyuhyun dan Kibum berdua.

Kyuhyun memalingkan wajahnya, tidak mau melihat Kibum yang masih berdiri didepan pintu dengan wajah dingin. Untuk waktu lama, mereka hanya saling diam, sampai akhirnya Kibum keluar dari kamar tanpa sepatah kata. Kyuhyun menghela panjang. Air mata yang ditahannya mulai berjatuhan.

"Mianhae…" isak Kyuhyun.

-To Be Continued-


Note's : Dik lagi perbaikan FF yang udah Dik publish. Supaya lebih nyaman dibaca, jadi ini Re-Publish.

[Thanks For Review]

Important!

Make A Review, Please?

Anggap review itu hadiah buat FF abal-abal Dik.

[Thanks For Reading]

Jja!

Jja!