My Friend and My Love
Casts:
Jeon Wonwoo
Kim Mingyu
Other Cast:
Yoon Jeonghan
Choi Sungcheol
Kwon Soonyoung
Lee Jihoon
Rated: T
Genre : Romance, School life, Friendship
Chapter 1 (Beginning)
Seorang anak kecil berumur 7 tahun tengah bermain sendiri di taman belakang rumahnya, terlihat dia tengah asik menendang-nendang bola. Kegiatannya terhenti ketika tiba-tiba seorang anak berumur 6 tahun datang padanya dengan senyuman manis.
" Annyeong.." sapanya ceria.
" A-annyeong, kau siapa?" tanya anak yang memegang bola.
" Mingyu. Namaku Mingyu, hyung.." ujar anak tadi.
" Oh.." ujar anak itu,terlihat dia tidak begitu perduli dan mulai memainkan bolanya lagi.
" Kau, Wonu hyung kan?" ujar Mingyu.
" Hm? Darimana kau tau?" tanya anak yang bernama Wonwoo.
" Tentu saja aku tau.." ujarnya bangga. "hyung, apa aku boleh ikut bermain?" lanjutnya.
" Kau mau bermain denganku?" tanya Wonwoo memastikan.
"Hm.m.."
" Kalau begitu kau yang tendang bolanya ya?"
" Ne!"
Sejak saat itulah, mereka mulai dekat. Bisa dibilang mereka adalah sahabat. Mereka selalu sekolah di sekolah yang sama, dan duduk bersebelahan. Melakukan hal bersama. Mereka saling melengkap satu sama lain, jika Mingyu itu ceria dan mudah bergaul maka Wonwoo itu pemalu. Jika Mingyu tampan maka Wonwoo itu manis.
Tapi tak selamanya hidup itu bahagia bukan? Saat mereka baru menginjak bangku Junior High School, keluarga Wonwoo berada di ambang kehancuran. Ayah dan Ibu Wonwoo berkelahi setiap hari, bahkan mereka melupakan fakta bahwa Wonwoo masih butuh perhatian dan kasih sayang. Semenjak itu, sama sekali tidak ada yang mengurus Wonwoo. Ibunya pergi entah kemana, sementara ayahnya sibuk dengan pekerjaan kantornya. Lama-kelamaan Wonwoo jadi anak yang pendiam dan pemurung. Meskipun ada Mingyu yang selalu menghiburnya,tapi itu sama sekali tidak merubah semuanya.
"Hyung, ini aku belikan roti dan susu untukmu." Ujar Mingyu, sekarang mereka sedang berada di atap sekolah. Tepat saat bel pulang berbunyi mereka langsung menuju kesana.
" Kau saja yang makan, aku tidak lapar." Ujar Wonwoo tanpa mengalihkan pandangan dari melihat pemandangan dari atas.
" Tapi dari pagi kau belum makan,hyung. Apa kau tidak kasihan dengan tubuhmu itu? Nanti kau tambah kurus.." Ujar Mingyu.
" Memang kenapa? Lagipula tidak ada yang perduli padaku." Ujar Wonwoo.
" Siapa bilang tidak ada? Aku perduli padamu hyung.." ujar Mingyu, meyakinkan.
" Ya, dan hanya kau saja." Ujar Wonwoo,sambil memandang Mingyu. "Kau tau? Aku sempat berfikir, bagaimana jika suatu saat nanti kau juga pergi jauh dariku?" lanjutnya.
"Jangan berfikir begitu hyung.. aku tidak akan pergi, aku akan selalu disampingmu." Ujar Mingyu,yakin.
" Janji?" tanya Wonwoo,mengacungkan jari kelingkingnya.
" Janji." Ujar Mingyu dan menautkan jari kelingkingnya dengan Wonwoo.
" Arasseo.. ku pegang janjimu.." ujar Wonwoo dan di balas anggukan mantap oleh Mingyu.
" hyung, karna aku sudah berjanji padamu mulai sekarang makanlah yang banyak.. ini makan roti ini.." ujar Mingyu menyerahkan kembali roti yang tadi sempat ditolak oleh Wonwoo.
" Ne, aku akan makan. Tapi kau juga makan.." ujar Wonwoo.
" Tidak-tidak.. kau harus habiskan sendiri rotinya, lagipula aku sudah makan tadi di kantin." Ujar Mingyu menolak.
" Baiklah kalau begitu aku tidak mau makan." Ujar Wonwoo mengembalikan lagi rotinya kepada Mingyu.
"Yak! Hyung.. kau harus makan.. nanti kalau kau sakit bagaimana?" ujar Mingyu.
"Shireo! Aku mau makan kalau kau juga makan.. kau pikir aku tidak tau kau berbohong? Kau belum pergi ke kantin sejak tadi.. kau baru pergi ke kantin sebelum kembali ke sini dan memberikan roti ini kepadaku." Ujar Wonwoo.
" tadi aku makan dulu sebelum mebelikan ini kepadamu.." sangkal Mingyu.
" Kau pikir aku bodoh ya? Makan di kantin tidak secepat itu.., lagipula aku tau. Kau tidak akan makan kalau aku belum makan." Ujar Wonwoo, yang sukses membuat Mingyu menundukkan kepala bersalah karena telah membohongi Wonwoo. " karna itu, ayo kita makan roti ini bersama.." lanjutnya.
" Tapi hyung-"
" Aku tidak terima penolakan."
Dan pada akhirnya pun mereka memakan roti itu bersama, sambil sekali-kali Wonwoo tertawa karena lelucon aneh yang disampaikan Mingyu,.
" Hyung, kau tau tidak kenapa aku bisa sekolah di tingkat yang sama denganmu ?" ujar Mingyu.
" Molla, kupikir karna kau pintar jadi kau bisa satu tingkat denganku sekarang." Ujar Wonwoo.
" Aniya.., karna aku ingin selalu bersamamu hyung.. aku belajar dengan rajin agar appa mau memasukkanku ke sekolah di tahun yang sama denganmu.. " ujar Mingyu.
" Jadi, itu karna aku?" tanya Wonwoo.
" Ne."
TBC...
