Half Blood Camp

Tengah malam di perkemahan Demigod, nampak 3 namja yang sedang berlagat seperti pencuri. Sedang apa mereka??

"Kyungsoo-ah.. Ssstt.. Ssttt.. Kyungsoo-ah.. " panggil salah satu dari mereka kepada kyungsoo dengan suara berbisik.

"sssttt... Diamlah Baekhyun Hyung.. Aku sedang mencoba". Jawab kyungsoo sambil membuka gerbang dengan kunci di tangannya.

"cepat!! Palli.. Palli.. " ucap baekhyun lagi sambil menepuk bahu kyungsoo.

"uumm.. Uumm.. Bagaimana jika nanti para dewa melihat kita? " tanya yang lainnya gugup.

"tenanglah Hyung, kita kan sudah beberapa kali melakukan ini. Lagi pula kita kan hanya mengambil beberapa Drachma saja."

"aku tahu.. Tapi bagaimana jika kita ketahuan mencuri? " khawatirnya sambil sesekali menoleh ke belakang barangkali akan ada penjaga perkemahan yang memergoki mereka.

"Luhan Hyung.. Tenanglah.. Kita akan melakukannya dalam 20 menit. Oke? " kata baekhyun sambil menaik-turunkan alisnya.

"Yak! Sudah terbuka.. " kata kyungsoo girang setelah berhasil membuka gerbangnya.

Mereka kemudian keluar dan kembali mengunci gerbangnya. Mereka segera menuju pilar pembatas antara perkemahan demigod dan istana dewa. Ya.. Perkemahan itu tidak cukup jauh dari istana dewa, mereka cukup menaiki 100 tangga dari gerbang perkemahan menuju pilar pembatas. (nb:perkemahan ini bukan di bumi). Dewa mengizinkan demigod untuk tinggal di dekat istana dewa, tapi mereka dilarang keras memasuki istana atau bertemu dengan dewa. Oleh karena itu.. Para centaurus membuat dan mengunci gerbang perkemahan. Tunggu... Bukannya tadi mereka membukanya dengan kunci??

Ya.. Jangan sepelekan mereka. Luhan si sulung adalah anak aphrodite yang paling faham dengan segala ilmu pengetahuan. Sebenarnya dia tidak terlalu nakal, hanya saja ia terbawa arus oleh kedua adiknya. Baekhyun adalah yang tengah, ia dijuluki sebagai Ares-Aphrodite, kemampuan berpedangnya sangat bagus, ia juga mahir dalam berpanah. Oh.. Dia juga dijuluki evil aphrodite, dari semua keturunan Aphrodite, dialah yang paling nakal dan sering melanggar aturan. Ide memasuki area istana dewa juga berasal dari otaknya. Dan si bungsu Kyungsoo adalah yang paling cerdas, ia piaway membuat barang-barang dari logam. Ia juga anak yang sangat tekun, teliti, dan pekerja keras. Ialah yang berhasil membuat kunci duplikat dari gembok gerbang perkemahan yang rumit. Wow.. Daebak..

Setelah sampai di depan pilar, mereka saling berpandangan, si sulung sangat gugup, si tengah bersmirk ria, dan si bungsu tetap tenang berwajah datar. Kemudian mereka bersama-sama melangkahkan kaki menembus dinding transparan yang hanya bisa dilewati para dewa dan demigod.

Wussshhh..

Mereka sudah berada di depan istana dewa. Dengan segera mereka masuk dan menuju penyimpanan drachma.

"woooaahhh... Para dewa benar-benar serakah, mereka masih memiliki banyak drachma tapi tidak mau berbagi dengan anak-anaknya. " ucap baekhyun mengernyit setelah melihat gunungan drachma.

Dengan segera kyungsoo dan baekhyun mengambil drachma dan memasukkannya dalam karung. Luhan gugup dan berjaga-jaga agar dewa tidak memergoki mereka.

"palli.. Palli.. Sudah cukup , kita sudah lebih dari 20 menit. Cepatlah!! " kata luhan sambil menggoyang-goyangkan kakinya dan menemuk-nepuk pahanya gugup.

"selesai!! Ayo.. " baekhyun segera mengikat karungnya dan mengangkat di bahunya. Mereka bertiga segera keluar dan tiba-tiba..

"ada yang melanggar aturan rupanya!! " ucap seseorang dari belakang mereka. Mereka menghentikan langkah. Dan berbalik pelan. Mereka meneguk ludah kasar dan memelototkan mata setelah melihat bukan 'seseorang' tapi 'dewa' yang memergoki mereka. Ya.. Dia adalah dewa hermes.

"IKUT AKU!! " bentaknya. Dengan segera mereka melangkahkan kakinya. Sekarang mereka benar-benar takut. Dan kalau bisa mereka ingin mati sekarang.

Mereka telah sampai di ruangan yang sangat besar, dan mereka melihat para Dewa yang sedang berkumpul di hadapan mereka. Mereka terkejut sekaligus takut.

"aku tidak menyangka mereka sebesar ini." ucapa baekhyun berbisik sambil menunduk.

"emm.. Aku pun begitu.. " balas kyungsoo

"diamlah kalian berdua!! Sekarang pikirkan hidup kita!!" sahut Luhan berbisik geram.

" ANAK-ANAK APHRODITE! " teriak zeus menggema. Yang merasa diteriaki semakin gemetar dan makin menundukkan kepala.

"kalian sudah melewati batas!!! Sudah berapa kali kalian masuk kemari? " tanya zeus dingin.

Mereka bertiga hanya diam dan tetap menundukkan kepala. Zeus menghela napas dan mengetuk-ngetuk jari telunjuknya di lengan kursinya.

"Baiklah... Kalian akan tinggal di Bumi sampai masa hukuman kalian selesai. Perbaiki kelakuan kalian. Jika kami merasa kalian sudah pantas kembali. Secara otomatis kalian akan kami bawa kembali ke perkemahan." ucap zeus akhir kemudian meninggalkan singgasananya.

Luhan, baekhyun, dan kyungsoo mendongakkan kepala dan memelototkan mata. Seakan tidak percaya apa yang telah mereka dengar. Tidak.. Tidak.. Mereka enggan tinggal di bumi.

"ibu benar-benar kecewa dengan kalian. " ucap aphrodite menatap ketiga putranya dan kemudian pergi.

"sekarang apa yang akan kita lakukan? " tanya Kyungsoo

"semua ini gara-gara kalian, aku sudang bilang berkali-kali untuk tidak melakukan ini, dan aku sudah peringatkan untuk cepat. Tapi kalian malah.. " oceh luhan kepada kedua adiknya. Namun terpotong setelah melihat tubuh baekhyun mulai mengabur..

"BAEK... TUBUHMU!!! KYUNGSOO-AH KAU JUGA!! " teriak Luhan takut. Kemudian ia melihat tangannya sendiri kabur.

"TIDAK!!! TIDAK!! TIDAAAAAAAKKK!!!!" teriak Luhan akhir. Mereka berdua sudah menghilang dari istana dewa.

Tbc