Pertemuan
© Faerea
DISCLAIMER:
Hunter x Hunter © Yoshihiro Togashi
Prologue: Perpustakaan
~*~
Kuroro berjalan dengan cepat menuju sebuah perpustakaan. Ia sedang bersemangat untuk membaca buku yang sangat ia sukai. Buku apa itu? Entahlah. Ia tidak pernah meminjam buku dari perpustakaan itu. Tidak pernah. Setidaknya, belum.
~*~
Ketika sampai, Kuroro langsung mencari buku yang sudah ia rencanakan untuk dibaca. Tidak ada hal istimewa yang ia lakukan di sana. Hanya membaca... Ya, hanya membaca. Kalau bosan, biasanya ia memperhatikan orang-orang yang ada di sekelilingnya. Buku yang mereka baca, apa yang mereka bicarakan, apa yang mereka tertawakan... Macam-macam...
Seringkali Kuroro mendengar hal-hal yang penting dari pembicaraan mereka.
Kadang kala, tidak penting sama sekali. Misalkan...
"Kau tahu? Aku baru saja bicara dengan dia.... Aduh... senangnya..."
Atau...
"Aku tidak suka dengan mereka. Kenapa? Mereka terlalu banyak memfitnah orang!"
Atau mungkin yang seperti ini?
"Udara di sini panas sekali! AC-nya menyala atau tidak sih?"
Padahal nyatanya, AC di perpustakaan itu sudah nyala dan udara di sana sangat dingin.
Karena semakin banyak orang-orang yang membicarakan hal tidak penting, Kuroro memutuskan untuk membaca buku kembali.
~*~
Sudah nyaris 30 menit Kuroro hanya terpaku pada satu halaman. Entah apa yang sedang ada dalam pikirannya. Dia sama sekali tidak sadar kalau sejak tadi, ia diperhatikan oleh seseorang.
"Mas, di sini bukan tempat untuk bengong. Kalau mau bengong, mendingan mas ini pergi saja. Di sini tempat untuk baca buku!"
Seketika itu juga Kuroro langsung sadar dari lamunannya. Ternyata, ia baru saja ditegur oleh si penjaga perpustakaan.
"Oh iya, mbak! Maaf. Saya mau baca buku, kok. Bukannya bengong..."
~*~
Kuroro tidak langsung pergi dari perpustakaan tersebut, tentu saja. Dia bukannya belum kapok atau apa... Dia hanya ingin membaca buku lagi. Kali ini, ia tidak mau melamun lagi!
~*~
Kuroro mengelilingi perpustakaan itu. Tetapi sayangnya ia belum menemukan buku yang ia inginkan. Terus saja begitu. Sampai-sampai...
"Mas ini yang tadi bengong kan?" tanya si penjaga perpustakaan.
"Eh... Iya."
"Sadar mas... Di sini perpustakaan... Bukan tempat untuk muter-muter!!!"
"Ooo... Jadi, di sini tidak boleh ngapain saja, mbak? Bengong tidak boleh, muter-muter tidak boleh... Hanya boleh baca buku... Dan kenapa orang-orang yang sedang bergosip itu diperbolehkan?"
"Er... Begini mas... Saya suka nge-gosip, jadi mereka ya saya bolehin..."
"Ya sudahlah! Saya mau mencari buku yang bagus!"
Kuroro sudah mulai kesal dengan mbak-mbak penjaga perpustakaan itu. Karena, orang-orang yang sedang bergosip diperbolehkan dan sama sekali tidak ditegur. Tetapi kalau bengong atau muter-muter dalam waktu yang lama di perpustakaan itu, malah ditegur.
~*~
Akhirnya Kuroro sudah menemukan buku yang menarik perhatiannya. Ketika ia ingin mengambil dan membaca buku itu... Ternyata...
TBC...
~*~
Author:
Ini dia fic multi-chapter saya yang kedua nantinya... Begitu singkat? Pasti iya. Maaf kalau sama sekali tidak dimengerti dan maaf kalau chapter 1 ini sangat singkat!
