Song

A KuroBasu FanFic by Yuuki Keitaro & IsmiHana

Disclaimer: © Fujimaki Tadatoshi


"Lirikan matamu menarik hati…"

Entah darimana si model kuning kita yang satu ini mengenal lagu dangdut yang cetar membahana badai halilintar terpampang nyata tersebut.

"Kise-kun."

Dan entah darimana pula, tak ada angin, tak ada hujan, tiba-tiba sang phantom sixth-man sakti Kiseki no Sedai sudah ada di samping Kise.

"Lagu apa yang kau nyanyikan tadi?" Dengan polosnya Kuroko bertanya.

Haduh, kudetnya dirimu ini, nak. Coba lihat kedua author ini, selalu apdet. Author saja tahu kalau kamu suka minum vanilla milkshake. Apa kamu saudaranya Gokudetra? (thor, plis, jangan crossover. Gokudet –eh, gomen, Gokudera itu anak dari anime tetangga. Janga dibawa-bawa kesini.)

Krik.

.

Krik.

.

"UWAAAAAA!" Kise berteriak heboh, kayak Mibu –ups, banci yang mau digrebek sama Aka –eh, petugas tramtib.

"Kise-kun kenapa berteriak?"

Ampun, sedihnya kami para author melihat dirimu dan pokerfacemu. Coba contoh kami yang selalu riang gem– (dilempar pake sandal kayu)

"Soalnya Kurokocchi ngagetin –ssuuuu…" Kata Kise yang sdah lemas karena diare (?).

"Tapi aku sudah disini dari tadi." Kuroko menjawab datar.

"Plis, jangan ngagetin eyke (?) dong… Nanti copot jantung berbi…"

Woy, Ki-chan, ada apa denganmu? Tertular alay dari kami? Selamat, ya! #woy

"Biasa aja kelleus."

Hei, siapa kamu dan apa yang kamu lakukan pada Kuroko yang asli? *nodong Kuroko*

"Setidaknya hentikan kebiasaanmu muncul tiba-tiba –ssuu…"

"Aku sudah disini dari tadi, Kise-kun. Aku juga tidak muncul tiba-tiba."

"Mou… Tapi kau mengagetkanku –ssuyo!"

"Terserah."

Krik.

.

Krik.

.

"Oh iya –ssu!"

"Kenapa, Kise-kun?"

"Kurokocchi bisa senyum?"

Dengan awkward, Kuroko (memaksakan diri) tersenyum. "Seperti ini?"

Kise mengangguk puas, sementara lagu terus berdendang.

"Oh senyumanmu, manis sekalii…"

Kuroko cuma bisa pokerface mendengar lagu itu. (eh, bukannya dari sononya muka Kuroko emang selalu pokerface, ya?)

"Dasar."

.

"Ne, Kurokocchi."

"Nani, Kise-kun?"

"Lagunya masih ada lanjutannya –ssu."

Kuroko mengerutkan dahinya. "Lagu… itu?"

"Uh –huh." Kise mengangguk cepat. Ia menarik nafas dan mengikuti lirik selanjutnya.

"Sehingga membuat aku tergoda…"

Kuroko cuma bisa mematung. Lalu dengan suara bergetar, ia menyahut.

"Sumimasen, Kise-kun. Tapi aku– "

Manik emas Kise melebar.

"–sudah punya Nigou."

Jleb.

Nusuk ke hati. Dan jantung. Dan lambung. Dan– #duak!

Setelah itu, Kise hanya bisa pundung di pojokan karena broken heart. Mirisnya.


OWARI (DENGAN GAGALNYA)


Haduh. Sempat-sempatnya Yuu-chan buat ini sama IsmiHana-senpai pas muswil FLP. Makanya, gomen ya kalau agak kacau.

Untuk IsmiHana-senpai, gomen banget baru sempat publish sekarang… Sumimasen! *bow bareng Sakurai*

Jadi, Yuu-chan mewakili IsmiHana-senpai mengucapkan, ARIGATOU KARENA SUDAH MENYEMPATKAN DIRI MEMBACA FIC GAJE INI! JAA NE!

Mind to review, readertachi?