Oh My Dragon

Disclaimer : CAPCOM

Rating : T

Genre : Romance, Humor

Warning : Genderbend (Fem!Masamune, Fem!Katsuie, Fem!Motonari dan Fem!Sasuke), OOC

Fanfic ini 100% ngarang

Chapter 1

Oshu, sebuah daerah yang terkenal sejahtera dan damai juga para penduduk yang ramah. Daerah ini dipimpin oleh seorang perempuan muda dan cantik yang memiliki julukan Dokuganryuu, Date Masamune. Meskipun dia adalah seorang perempuan, dia bisa membuktikan bahwa dia mampu memimpin sebuah clan. Sekarang gadis itu dikenal sebagai Daimyo paling kuat di Era Sengoku.

"Masamune-sama." suara pria khas menyahut dari luar.

"Hm… masuk, Kojuro." sahut gadis itu memperbolehkan dia untuk masuk.

Pria yang bernama lengkap Katakura Kojuro itu masuk kedalam ruangan sambil membawa nampan yang sudah tersimpan mangkuk dan makanan di dalamnya tak lupa secangkir teh hangat.

"Makan siang Anda sudah siap. Sebaiknya Anda makan dulu," ucap Kojuro pada nona mudanya, kemudian menyimpan nampan itu di meja.

Daimyo cantik itu hanya mengangguk saja. Dia menyimpan kuas cat di dekat kanvas dan menghentikan kegiatan melukisnya sejenak, lalu berbalik ke samping kanan dimana makanannya itu diletakan. "Selamat makan," ucapnya sambil memakan makan siangnya.

Masamune makan dengan tenang dan anggun. Sementara Ryuu no Migimenya duduk bersila di sebelah kanannya, menemani Nonanya makan siang. Dia hanya diam dan memperhatikan Nonanya, 'Cantik' ucapnya dalam hati.

Kojuro terus memperhatikan Masamune. Wajah gadis itu cantik dan manis, bentuk wajahnya tirus, rambutnya coklat halus berkilau panjang sebahu, kulit wajah dan tubuhnya putih bersih, serta bibir ranum berwarna pink alami yang terkesan manis. Meskipun dia hanya memiliki satu mata kirinya saja dan memakai eyepatch di mata kanannya dia tetap terlihat cantik, justru inilah salah satu daya tarik yang dimilikinya.

Masamune sudah selesai makan, lalu kembali melakukan kegiatan melukisnya. Kojuro pun merapihkan nampan dan mangkuk lalu melangkahkan kakinya menuju dapur.

"Hmhm… yes, lukisannya sudah jadi." Masamune sudah menyelesaikan lukisannya. Dia hanya senyum-senyum senang sambil memandangi hasil karyanya.

"Lapor, Hittou!" panggil Mago, salah satu prajurit paling setia di clan Date.

"Uwaaah! Ma-mago... kau mengagetkanku tahu!" Masamune sangat kaget karena tiba-tiba dipanggil saat sedang memandangi lukisannya. Dia pun mengembungkan kedua pipinya kesal. Imut sekali.

"Ma,ma,maaf, Hittou! Saya tak bermaksud mengagetkan Anda. S-saya hanya ingin memberitahu Anda kalau sekarang kita kedatangan tamu"

"Tamu? Siapa?" tanyanya penasaran.

"Tokugawa Ieyasu. Dia bilang ingin bertemu dengan Anda, sekarang dia sedang menunggu di gerbang bersama Katakura-sama," jawab prajurit itu panjang lebar.

"Ieyasu? Tumben…" ucap gadis itu pelan. "Ah, baiklah aku akan menemuinya. Tapi sebelum itu… Mago!" panggil Masamune

"I-iya ada apa, Hittou?"

"Lukisanku bagus tidak?" Tanya Masamune sambil menunjukan lukisan bergambar naga buatannya.

Mago terpukau oleh lukisan Nonanya, "Itu lebh dari sekedar kata 'bagus', lukisan Anda indah dan menakjubkan, Hittou!" pujinya.

"Really? Thank you! Aku senang mendengarnya," ucapnya senang. "Nah, sekarang kita menuju gerbang. Ayo, Mago".

"Ha'i!".

Sesampainya di gerbang, Masamune melihat Kojuro dan tamunya Tokugawa Ieyasu, juga teman robotnya Honda Tadakatsu. Pemimpin Oshu itu pun menyapa tamunya.

"Hai Kizuna boy, long time no see!", sapa gadis cantik itu dengan panggilan 'Kizuna boy' pada Ieyasu dengan senyuman.

"Ah! Dokugan…ryuu.. woow…" Ieyasu terpana dan tak bisa berkedip karena melihat gadis yang menyapanya terlihat mengagumkan hari ini.

Masamune sekarang memakai kimono pendek seksi, di bagian bajunya dia biarkan terbuka, dan yang tak kalah menarik adalah di bagian dada dia memperihatkan belahan 'gunung kembar besar'nya. Dia terlihat sangat seksi, apalagi ditambah dengan lekukan tubuh yang langsing dan sempurna.

"Ieyasu? Hei Ieyasu!" panggil Masamune sambil menepuk-nepuk bahu Ieyasu yang bengong saja.

"Ah, eh ma-maaf aku jadi bengong begini, haha" katanya dengan tawa canggung.

"Hmm?"

"Tokugawa-dono, sebaiknya Anda beritahu Masamune-sama alasan Anda datang ke Oshu." kata Kojuro dengan ekspresi tegas.

"Ah ya, tujuanku kesini hanya untuk bertemu denganmu, Dokuganryuu. Untuk mempererat ikatan kita," jawabnya.

'Mencurigakan' pikir Kojuro.

"Hanya itu? Heeeh membosankan…"

"Aku juga ingin melatih ketangkasan denganmu, bagaimana?"

"Interesting. Okay, kita langsung saja ke tempat latihan. Kojuuro siapkan pedangku."

"Baik!"

.

.

.

Ieyasu sudah di tempat latihan. Pemuda yang memakai armor bernuansa kuning itu sedang bersiap dan menunggu Masamune. Tak lama gadis bermata satu itu muncul. Masamune memakai armor bernuansa biru, tak kalah seksi dengan kimono tadi, dengan memperliatkan belahan dadanya dan rok pendek yang memperlihatkan pahanya yang mulus. Tak lupa dengan keenam pedang cakar naganya di sisi kiri-kanannya.

"Yoo Kizuna boy, are you ready?"

"Tentu!" jawab lelaki itu, meski ia tak paham dengan ucapan Masamune.

"Hmp! Meskipun ini hanya latian aku tak akan kalah darimu, you see?" ucapnya penuh percaya diri.

"Kita lihat saja nanti. Yosh! Aku sudah siap!"

Mereka berduapun mulai berlatih adu ketangkasan. Suara bilah pedang dari Masamune dan suara debuman pukulan dari Ieyasu terdengar jelas. Berkali-kali Masamune menyerang Ieyasu dengan elemen petirnya dengan semangat. Mereka cukup lama bertarung, tak jarang mereka menyerukan jurus mereka masing-masing.

"Hah! Berlatih denganmu menyenangkan juga," ucap Masamune sambil memasukan ke enam pedangnya lalu menjatuhkan semua pedangnya ke tanah.

Ieyasu bingung dengan apa yang dilakukan Masamune. lalu bertanya, "Apa yang kau lakukan?"

"Oh, aku hanya ingin mencoba bertarung denganmu dengan tangan kosong," jawab gadis itu santai.

"Eeehh?"

"Jangan remehkan aku, tanpa pedangpun aku masih bisa bertarung!" ucapnya lantang sambil mengepalkan kedua tangannya di dada, menyiapkan kuda-kuda.

"Tunjukan padaku, Dokuganryuu!"

"Hyaaaaa!"

"Haaaaaa!"

Mereka berdua bertarung kembali, kali ini Masamune benar-benar bertarung dengan tangan kosong. Ieyasu yang melihatnya hanya memujinya dalam hati betapa hebat dan kuatnya gadis ini, sambil menghindari serangan Masamune.

Ieyasu mengarahkan tinjunya dengan tangan kiri kearah Masamune, namun gadis itu berhasil menghindar. Dia juga mengarahkan pukulannya ke Ieyasu, tapi dengan mudahnya lelaki itu menepis pukulannya. Masamune sedikit kehilangan fokus, dia tak menyadari ada serangan tinjuan dari Ieyasu menuju wajahnya. Tapi ternyata lelaki itu melesetkan pukulannya, dia melepaskan kepalannya, lalu tangannya menuju bagian belakang kepala Masamune dan memegangnya. Tangan kirinya ia gunakan untuk memeluk tubuh Masamune dan menariknya untuk lebih dekat dengannya.

Masamune sekarang yang bingung dengan apa yang dilakukan lelaki di depannya. Wajah mereka begitu dekat, mereka saling menatap satu sama lain dan apa yang terjadi selanjutnya adalah…

*Cup~*

"…!"

Ieyasu mencium Masamune tepat di bibir!

1 Hit

'Akhirnya…'

2 Hits

'…aku…'

3 Hits

'…bisa menciumnya'

25 Hits

'Ah, manis sekali'

80 Hits

"Mmmmhhh…"

Ieyasu terus melumat bibir lembut Masamune.

265 Hits

'Aku tak bisa berhenti menciumnya'

557 Hits

"Mmmhhh… aahhnn…"

'Kesempatan!' Ieyasu memperdalam ciumannya.

748 Hits

Tubuh Masamune terasa meleleh. Wajahnya memerah.

886 Hits

"…mmhh… nnhh…"

976 Hits Fever!

"…aahhmmmhhh…"

Mereka berciuman dengan beradu lidah.

1686 Hits BASARA!

"…mmmhhh… mhaaahh… haah, haah…"

"Haah, hah… Masamune…"

"…eh?" Masamune sedikit terkejut, dia baru pertama kali mendengar Ieyasu menyebut namanya, bukan lagi menyebut julukannya.

"Masamune," panggil lelaki itu dengan senyuman dan tatapan yang lembut sambil memegang wajahnya dan mempererat pelukannya, hendak menciumnya lagi.

"Ieya-"

"IEYASU/TOKUGAWA-DONO!" teriak suara beberapa orang pria yang hendak menyerangnya.

"Eeeeehhh? Uwaaaaaaaaahhhh!" Ieyasu terkejut setengah mati.

Ternyata pada saat mereka berciuman, mereka tak menyadari kalau ada orang yang memperhatikan mereka dengan ekspresi kesal.

To Be Continued

Assalamualaikum…

Akhirnya bisa juga bikin ff SenBasa yang Masamunenya dijadiin cewe sama saya hahaha.

Masamune : 'hahaha' cungur!

Author : engges cicing lah!

Awalnya mau dibikin yaoi, tapi agak gimanaaa gitu… yaudah saya jadiin dia cewe aja, soalnya saya belum pernah liat ff SenBasa yang si Masmunnya jadi cewe. Dan berhubung kondisi hati saya sedang bahagia karena saya sedang libur semester selama 3 bulan *woohoo!* jadi saya sempatkan waktu libur saya untuk menulis fanfic.

Terima kasih untuk readers yang sudah membaca fanfic saya, dan selamat menjalankan ibadah puasa!

Chapter 2 Coming Soon

Review?