Dukun Sialan

by Riz Riz 21

Tindak KeGAJE-an Sakura dan Hinata dirumah Orochimaru yang diganggu asap tebal menerka napas dan kekacauan dikarenakan kedatangan Sasuke / "Asapnya masih ada? Keren amat?" / "Karna kalian udah mempromosikan FF Riz" / "Iya! Emang itu alasanku menjadi FC Sasuke!" / Chap. 5 Update! Mind RnR? /HIATUS (WB)

1. Chapter 1

Dukun sialan by Riz riz 21

Story by Riz riz 21

Disclamer Naruto by Masashi Kishimoto-jii

Genre : Humor and friendship (?)

Warning: AU, TYPO, OOC, gak kreatif and many more.

.

.

.

Chapter I

.

.

.

Dengan gugup campu takut Sakura dan Hinata menginjakkan kaki mereka disebuah halaman rumah seorang dukun yang 100% akurat. Denger-denger isu, nie dukun hebat banget. Itu terbukti saat si dukun nyaten orang dan tu orang death (?).

Dan dukun itu bernama Mbah Orochimaru MP.d (?)

Maaf saya ralat, bernama Mbah orochimaru. Toh, sejak kapan dukun dapet Gelar Master diFakultas Pendidikan?

"Kau yakin Sakura-chan?" Tanya Hinata

"Aku yakin seyakin-yakinnya ! Cinta ditolak dukun bertindak!" ucap Sakura mantab dan mengetuk pintu rumah itu.

"Tapi-"

"Tenang saja… Nanti aku yang bayarin" ucap Sakura pe-de

Tok. Tok.

"Masuk." Ucap seseorang didalam rumah

"Permisi…" ucap Hinata dan Sakura membuka pintu rumah itu.

"Kalian pasti Sakura Haruno dan Hinata Hyuuga" ucap seseorang yang sedang santai duduk

"Kok tahu?" ucap Sakura dan sedikit takjub

'Nie dukun hebat! Bisa tahu nama gue ama Hinata!' batin Sakura

"Kepo banget sih lo.." ucap seseorang itu yang diketahui bukan hantu dan bukan lain adalah Orochimaru

"Dukun sialan lo! Pedes banget ucapan lo!" Sakura geram alias gemes. Emang mie gemes?

"Lo kesini mau minta bantuan apa kelahi sih?!" ucap Orochimaru

"Ya… Minta bantuin…" Sakura memutar bola matanya bosan

"Ano… Bukan nya kepo… Bagaimana bisa Oro-san tahu nama kami berdua?" tanya Hinata sopan

"Ohh… Nie gue dapet biodata lo pade diwebsite KHS " ucap Orochimaru sambil memperlihatkan I-pad nya.

Hinata hanya tersenyum kaku dengan perasaan bimbang, sedangkan Sakura terdiam mengangag tak percaya alias gak yakin nie dukun mujarap.

"Lo dukun yang ampuh gak sih?" tanya Sakura

"100% ampuh… puh.." ucap Orochimaru "And, you Pinky… Lo mau seseorang yang lo suka nembak lo kan?" tebak Orochimaru

"Kok tau ¿ Lo paparazzi gue ya?" ucap Sakura narsis

"Hn. And lo cewek kalem… Lo ingin jadi perimadona seperti si Pinky ini kan?" tanya Orochimaru pada Hinata

Hinata hanya menganguk mantap dan tersenyum.

"Udah tahu kan.. Keinginan kami? Bisa gak?" ucap Sakura

"Ohh, pastinya . But… Money" ucap Orochimaru sambil menjentikan jari

"Hah… Berapa?" Tanya Sakura dan Hinata bersamaan

"Klo dua-duanya sekaligus 1000 yen" ucap Orochimaru

(Maaf klo ngasal… Author gak tau nominal uang dijepang)

"HAH!" pekik Sakura dan Hinata berbarengan lagi

"Kenapa?" tanya Orochimaru

"I-itu kemahalan!" ucap Hinata

"Ya! Terlalu mahal!" sambung Sakura

"Dan kami ini anak sekolahan!" ucap mereka berbarengan

"Baiklah-baiklah… Semuanya 500 yen? Bisa bayar kan?" tawar Orochimaru

"Hmm… Hinata-chan kau punya 100 yen? Nanti ku ganti deh" ucap Sakura pada Hinata

"Ada. Gak usah diganti, aku kan juga pake nie jasa dukun" Hinata tersenyum lembut pada Sakura

"Nie 500 yen…" Sakura memberikan uang itu pada Orochimaru

"Nah, beres… Nie potong beberapa helai rambut lo pade" Orochimaru memberikan Sakura dan Hinata gunting

"Baik" Sakura memotong beberapa helai rambutnya, begitu pula Hinata.

"Sudah" Sakura dan Hinata memberiaka beberapa helai rambutnya pada Orochimaru.

"Okay, you-you boleh pulang" ucap Orochimaru dan sibuk membuat ramuan-ramuan

"Bye." Ucap Sakura angkuh dan pergi

"Permisi Oro-san" Hinata membungkuk sopan pada Orochimaru dan pergi

Pada perjalan pulang Sakura hanya menyumpahi serapan Orochimaru yang sangat menyebalkan –pikir Sakura- dan sangat pelit harga! Sudah tau anak sekolahan masih aja diperah uangnya.

"Awas tu dukun gak akurat!" Sakura marah-marah sendiri

"Sudahlah Sakura-chan, kita lihat besok saja" Hinata tersenyum lembut

"Kau benar Hinata-chan" amarah Sakura mulai meredah

"Kita lihat saja besok…" ucap Sakura yang dipenuhi khayalan Sasuke akan menembaknya, lalu Sakura menjadi pacar Sasuke, sangat bahagia.

Lain Sakura lain lagi Hinata, Hinata berkhayal besok dia akan menjadi seseorang yang berbeda, dia akan memiliki banyak fans seperti Sakura maupun Ino, dan Hinata tidak lagi diejek kuper ataupun jelek sama kelompok Karin, ohh indahnya dunia –pikir Hinata-

To be continue

.

.

.

Cuap-cuap si author:

#nee… hai semuanya… ^^ hmm… mohon maaf klo kurang memuaskan dan banyak typo berserakan… XD

#juga thanks buat my classmate Lim ryn ryn yang mendukung saia membuat fanfic ini ^^ arigatou.

#juga maaf karna judul yang aneh... -males terjemahkan keinggris-

#mohon maaf juga klo gak ada humornya… ya waktu bikin nie fanfic saia jadi bad mood –ada hal pribadi- nee,, saia bingung mo cuap-cuap apa? See you next time XD

.

.

.

.

.

.

R

E

V

I

E

W

.

.

.