Ketika aku sedang mencarimu kau datang sendiri menyerahkan dirimu padaku sehingga aku tak perlu bersusah payah untuk mencarimu, kurasa kau memang ditakdirkan untuk bersamaku. Perdedaan antara aku denganmu bukanlah sebuah penghalang untukku untuk mendapatkan dirimu
TAEHYUNGXJUNGKOOK/ VKOOK
Taehyung!Same Uke!Jungkook
SATU
.
.
.
.
.
Tapak demi tapak kaki itu beralun dikoridor yang terlihat lenggang pasalnya KBM Saat ini sedang berlangsung, tapi beda halnya dengan salah seorang pemuda dengan tampang manis ini yang masih saja berjalan di koridor sekolah dengan senyum yang mengembang ditemani oleh seorang guru pembimbing yang berjalanan beriringan dengannya. Dia jeon jungkook seorang pemuda yang berasal dari Busan, Ia Jeon Jungkook pindah ke Seoul karena kedua orang tuanya yang sudah meninggal jadi sekarang ia hanya mempunyai seorang hyung yang berada di Seoul jadi akhirnya hyungnya memutuskan agar Ia tinggal bersamanya saja. Dan sekarang disinilah ia berjalan pelan dengan memegang predikat sebangai anak baru atau anak pindahan yang akan memulai sekolah barunya hari ini disalah satu sekolah swasta terkenal di Seoul yaitu S.H. .
Krettt...
Pintu kelas terbuka menandakan guru bidang studi akan masuk dan memulai proses belajar mengajar tapi kali ini ada yang berbeda dari yang biasanya karena Guru tersebut membawa seorang pemuda manis yang sedang tersenyum lebar sambil mengarahkan pandangannya kearah seluruh murid yang berada disana
"Anak-anak kita kedatangan murid baru" perkataan guru tersebut lantas memfokuskan pandangan kearah pemuda tersebut tapi tidak dengan seorang murid yang masih sibuk tidur dengan kepala dilungkupkannya di atas meja
"Silahkan perkenalkan dirimu" yang diberi perintah menganggukan kepalanya seraya tersenyum dan kembali memperhatikan siswa –siswi lain yang juga sedang menatapnya
"Perkenalkan nama saja Jeon Jungkook, saya berasal dari Busan. Senang berkenalan dengan kalian semua" dia berbicara tanpa menghilangkan senyumnya sama sekali sehingga kesan manis,imut, dan tampan bercampur satu didirinya sehingga yang melihatnnya pun mungkin akan tersenyum gemas akan keimutan serta keramahan yang diperlihatkannya. Tapi anehnya semua yang berada dikelas itu hanya menatapnya datar sehingga membuat senyumnya memudar
"baiklah sekarang kita akan mulai pelajarannya, Jungkook silahkan duduk dibangku yang kosong di paling sudut dibelakang sana" mendengar perkataan gurunya sontak membuatnya tersenyum kembali lalu berjalan kearah bangku yang ditunjukan guru tadi
Ia duduk dibangku kosong yang diberitahu guru tadi dan ia heran melihat seorang pemuda yang hanya tidur dan tidak ada satu orangpun yang berani menugur atau memarahi pemuda ini ketika guru sedang menerangkan pelajaran didepan. Ah! Setidaknya ia masih bisa membangunkan kan? Karena itulah yang berada difikirannya, bukankah mereka sekarang teman sebangku atau mungkin mereka bisa menjadi sahabat dekat
Atau mungkin lebih dari itu, siapa yang tahu!
"Hei apa kau tak mau bangun? Guru sudah datang untuk mengajar" bangunkannya pelan takut guru yang sedang menjelaskan pelajaran mendengar suaranya. Tapi yak sedang sibangunkan tidak menunjukan tanda-tanda ia akan bangun dari tidur paginya, bisakah ia berkata begitu? Pasalnya sekarang masih pagi hari dan jam masih menunjukkan pukul 9 pagi.
"hei tak bisakah kau bangun?! Atau kau mau guru menemukanmu sedang tidur dan kau dihukum?" uhh ia kesal sekarang sangat kesal! Apa orang ini pingsan? atau sudah mati? atau jangan-jangan ia sakit? Banyak pertanyaan yang sekarang berada dikepalanya sehingga ia mencoba untuk membangunkannya kembali
"Lebih baik kau tak usah cari masalah dengannya" sebuah suara mengejutkannya sehingga ia mengurungkan niatnya untuk membangunkan pemuda tadi. Ia menengok keasal suara yang menegurnya tadi yang tenyata seorang pemuda yang menurutnya .. emm? Bantet?
"Kenapa?" ia bertanya balik kepada laki-laki tersebut yang hanya dianggap angin lalu karena ia sama sekali tidak mendapat balasan apapun. Demi apapun sekarang ia benar-benar kesal! Iss seharusnya tak usah ikut campur kalau akhirnya ia tak diberi jawaban apapun dengan rasa penasarannya
"heii kau tak bisakah kau bangun!" oke sekarng ia mulai kesal dan mencubit pinggang pemuda itu keras sehingga membuat pemuda tersebut terlonjak dari tidurnya sehingga yang mengganggunya tersenyum senang tapi berubah kecut ketika ditatap tajam oleh pemuda yang tadi diganggunya, ahh tidak lebih tepat ia ganggu tidurnya
"apa maumu hah!" tidak itu bukan sebuah pertanyaan melainkan sebuah bentakan yang membuat seisi kelas mengalihkan pandangannya kearah meraka. Sehingga membuat sang pemuda manis ketakutan melihat pandangan tajam nan menusuk yang dilayangkan lelaki tampan didepannya. Tampan? Cihh mungkin ia jadi gila karena ketakutan
"Sudahku bilang jangan mengganggunya bukan?" shit! Seharusnya aku dengarkan saja saran lelaki bantet itu dari pada akhirnya aku akan mendapat masalah dan musuh dihari pertamanya sekolah
"aku hanya ingin mem..ba..ngun.. shit! Aku hanya ingin membangunkanmu karena sekolah bukan hotel yang bisa kau jadi kan tempat penginapan dan tidur disini!" bukannya berhenti tetapi tatapan itu semakin tajam dan menusuk
"kau tau apa hukuman untuk orang yang menggangguku?!" tidak ia tidak tau dan tak akan mau tau! Tapi seperinya ia sekarang benar-benar ingin tau apa hukuman itu dan apa kelas ini isinya hanya ia berdua dengan pemuda gila ini? Kenapa tidak ada yang mau menolongku atau menengur pemuda sinting ini
"KIM TAEHYUNG BERHENTI!"
"DIAM!" Jungkook hanya melongo mendengar pemuda gila ini berani membentak guru yang mengajarnya, apa ia tak punya sopan santun atau tata krama sedikit saja? Shit dia gila benar-benar gila. Tapi apa? Kenapa guru itu hanya diam saja dibentak oleh muridnya ini yang siapa namanya tadi? Kim Taehyung? Yah Kim Taehyung pemuda gila yang tak punya sopan santun sehingga berani membentak gurunya sendiri. Apa gurunya ini pengecut? Atau pemuda ini pemilik sekolah sehingga sangat ditakuti semua orang dikelas ini?! Sial ia harus apa sekarang?
Dengan tiba-tiba tangannya ditarik dan digenggam kuat oleh Kim Taehyung si pemuda gila ini. Sungguh ia tak tau akan diseret kemana dirinya sekarang. Apa tidak ada yang mau menghentikan tingkah gila pemuda ini?
.
.
.
.
"Sepertinya ia sudah menemukan anak itu" Seseorang berkata dengan senyum mengerikan terukir diwajahnya
"Maksud Yang Mulia?" yang lain bertanya kepada orang tersebut yang merasa heran dengan perkataan seseorang yang ia panggil Yang Mulia
Orang itu mengalihkan pandangannya kepada orang yang bertanya dengan ekspresi yang berbeda dari sebelumnya. Ia menunjukan ekspresinya yang hangat kepada orang tersebut
"bukannya kau sudah tau Yeobo?"
"Ramalan itu?"
"Yah Ramalan itu! Dengan adanya anak itu bukankah anak kita menjadi yang terkuat?" lagi! Lagi- lagi senyum yang mengerikan itu terukir di Wajahnya
.
.
.
TBC or END ?
Annyaeong Chingu!^^ ini cerita VKOOK Pertama ku dan maafken kalau kurang bagus dan cara penulisannya acak-acakan dan banyak Typonya T.T
Gendrenya ada Fantasi-fantasinya gitu dan yah agak aneh soalnya ini berdasarkan pemikiran sendiri :D