~My All is in You~
.
LS~Snowie
.
Cast : SiBum
Support Cast : Super Junior
.
Ganre : Romancs, Drama (bisa berubah sesuai mood saya)
.
Reat : T
.
Lenght : Threeshot
.
Disclaimer : Kibum dan Siwon milik ELF, orangtua, keluarga mereka dan tuhan. Saya hanya meminjam nama mereka. Tapi fanfic gaje ini murni milik saya.
.
Warning : GS, TYPO(s), NO BASH!, NO PLAGIAT! DON'T LIKE DON'T READ !
...
MASA KECIL KITA
"Siwonie baby hati-hati saat darma wisata nanti ne. Umma tidak mau terjadi apa-apa denganmu sayang. Jangan sampai terpisah dengan teman-temanmu dan songsaengnim ne." Seorang yeoja cantik bernama Choi Heechul sedang merapikan pakaian putra bungsunya yang akan pergi darma wisata.
"Ne. Umma tidak perlu khawatir wonnie sudah besar umma dan Teukie songsaengnim akan menjaga kami." Namja kecil nan tampan berusia 7 tahun bernama Choi Siwon sedikit protes dengan ucapan umma cantiknya yang terlalu khawatir. Dia sudah besar menurut Choi muda ini.
"Arraso.. uri baby sudah besar sekarang tapi tetap saja manja pada umma." Setidaknya menggoda anaknya adalah kesenangan bagi heechul.
"UMMAA~"
Tin tin..
"Jja, busnya sudah menjemput. Anak umma tidak boleh membuat orang lain menunggu." Segera saja Heechul memakaikan tas pada anaknya dan berjalan bersama menuju bus.
"Pay..pay.. umma."
Choi siwon kecil menaik bus dengan ceria tapi baru saja dia masuk tatapannya langsung tertuju pada namja kecil lain yang menurut siwon amat cantik dan manis dengan pipi berisi dan rambut hitamnya yang membuat kulit putih namja manis itu makin menonjol.
"Siwonnie." Merasa namanya dipanggil membuat siwon mengalihkan tatapan dari namja manis itu dan segera berjalan menghampiri sahabatnya Donghae yang sudah melambaikan tangannya.
"Kenapa kamu tadi tidak langsung berjalan kemari malah berhenti didepan sana?" tanya Donghae tepat saat siwon baru saja duduk.
"Apa kamu tau siapa anak yang duduk disamping Teukie songsaengnim itu?"
"Itu Kibummie. Anaknya Leeteuk songsaengnim." Tiba-tiba saja seorang namja lain yang duduk didepan mereka tiba-tiba berdiri dari duduknya dan berbalik menghadap Siwon dan Donghae.
"Duduk hyuk. Nanti kamu jatuh." Donghae langsung memerintah Eunhyuk untuk duduk karena takut sahabatnya yang tidak bisa diam itu jatuh.
"Ihss.. Hae tidak asik." Langsung saja eunhyuk mendudukan dirinya kembali
"Tadi hyukie bertanya pada teukie songsaengnim. Makanya dia tau namja mungil itu anaknya teukie songsaengnim." Langsung saja donghae menjelaskan pada siwon sebelum siwon bertanya lagi lalu berusaha untuk tidur.
'Kibummie.' Gumam siwon dengan senyum manisnya.
.
"Anak-anak, sekarang waktunya untuk kalian menangkap serangga yang ada disini. Ingat jangan mencari serangga jauh-jauh. Kalau sudah dapat serangganya langsung berikan songsaengnim ne." Intruksi Leeteuk pada murid-muridnya dan langsung disambut dengan semangat.
Sekarang anak-anak yang manis itu sedang sibuk mencari serangga mereka masing-masing. Dan sudah ada yang mendapatkannya segera diberikan pada Leeteuk untuk dimasukan kedalam tempatnya.
"Untuk yang sudah mendapatkan serangga silahkan bermain disekitar sini sampai makan siang dan jangan jauh-jauh." Ucap Ryeowook songsaengnim pada siwon dan teman-temannya yang sudah selesai terlebih dahulu.
"Kita mau main dimana?" tanya Hyuk semangat. Dan mereka serentak mencari tempat bermain yang bagus hingga mata siwon menatap sosok manis itu sedang duduk sendiri membaca buku.
"Kalian main berdua saja. Aku mau ketempat lain." Tanpa menunggu persetujuan 2 sahabatnya siwon segera berlari menuju tempat kibum duduk dengan diiringi tatapan heran donghae dan eunhyuk.
"Annyeong." Sapa siwon saat tiba didepan kibum.
Kibum yang mendengar suara didekatkan langsung mendongakan wajah menatap siwon tanpa membalas sapaan bocah tampan itu.
"Kenapa kamu sendiri disini?" tanya siwon. Sepertinya namja keturunan Choi ini tidak mengenal namanya basa basi, sama seperti ummanya.
"Umma bummie sedang sibuk. Jadi bummie duduk disini saja." Kali ini sikecil manis itu bersuara dengan suara yang tidak kalah manisnya.
"Jadi namamu bummie?" tanya siwon yang sudah mulai nama duduk didepan kibum.
"Nama bummie. Kim Kibum. Nama hyung siapa?"
"Namaku Choi Siwon. Bummie bisa panggil wonnie. Tapi kenapa bummie tadi panggil hyung umur bummie berapa?"
"6 tahun wonnie hyung." Senyum manis terukir diwajah kibum dan membuat siwon terpaku meliatnya.
"Kibummie manis sekaliiiii~" tanpa sadar siwon menarik gemas kedua pipi kibum.
"AAAA... appo." Mendengar teriakan kibum membuat siwon sadar dan melepaskan cubitannya.
"appo..hiks hiks..umma.. HUWAAA.." dan pecahlah tangiskan seorang kim kibum.
"Mi-miann bummie~ah. Jangan menangis wonnie mohon. Mianhaeyo bummie."
"Ada apa ini?" secara cepat Leeteuk menghampiri anaknya yang menangis dan melihat wajah siwon yang juga sudah memerah.
"huhuhu.. Pipi kibum sakit umma...huks... Wonnie hyung menariknya.. wuaa..." bukannya berhenti tangisan kibum makin keras.
"Kenapa wonnie menarik pipi bummie hem?" tanya Leeteuk pelan sambil membawa kibum dalam pelukannya.
Melihat kibum yang masih terus menangis dan pertanyaan songsaengnim yang seperti menyalahkannya membuat air mata siwon yang dari tadi ditahannya karena menurut appanya laki-laki sejati tidak boleh gampang menangis. Tapi apa daya siwon masih seorang anak kecil.
"Hiks..tadi wonnie hiks..gemas melihat pipi bummie yang tersenyum hiks..jadi wonnie mencubit pipinya..hiks..maafkan wonnie teukie songsaengnim.. huwwaaa...wonnie sudah membuat bummie menangis..hiks..wonnie nakal huwaa..."
Aigo,, sekarang Leeteuk menghadapi 2 anak yang sedang menangis dengan kencang. Tapi sepertinya tidak juga. Karena beberapa saat kemudian tangisan kibum berhenti saat melihat siwon yang menangis.
Segera saja kibum melepaskan pelukannya dari sang umma dan berjalan kearah siwon yang masih mengangis keras dan.
CUP~
Ohh.. tiba-tiba saja tangisan siwon berhenti saat benda kenyal menyentuh pipinya dengan lembut. Dan jangan tanya keadaan Leeteuk sekarang, dia sangat syok melihat anaknya yang mendiam tiba-tiba mencium pipi teman yang baru saja dia kenal.
"Wonnie hyung tidak boleh menangis. Bummie tidak suka melihat teman bummie menangis." Kata kibum dengan polos tanpa menyadari bahwa yang dilakukannya tadi berdampak besar untuk siwon.
"Pipi bummie sudah tidak terlalu sakit lagi." Senyum itu kembali diperlihatkan kibum.
CUP...CUP
Wahh... siang ini leeteuk melihat banyak sekali hal yang menakjubkna. Siwon yang sejak tadi terdiam tiba-tiba balik mencium 2 pipi kibum. "Kata umma. Itu bisa mengurangi rasa sakit. Apa masih sakit?"
Kibum menggeleng pelan sambil menundukan kepalanya. OH MY.. bahkan mereka masih kecil kenapa leeteuk sudah seperti menonton sebuah drama remaja.
Mulai sekarang kibum adalah sahabat wonnie ne. Bummie maukan?" tanya siwon
"Ne. Wonnie hyung sahabat pertama bummie."
.
.
TBC/END
.
A/N : saya kembali dengan SiBum new ff.
FF kali ini berisi drabbel – drabbel singkat perjalanan cinta SiBum dari mereka anak-anak sampai menikah. Setiap chap-nya akan selalu meningkat. Selama ini snowie tidak pernah nulis drabbel jadi harap maklum kalau nggak sesuai harapan reader semua.
Mohon komentarnya ne. Supaya saya bisa lebih baik lagi.
snowie tunggu ripiu kalian untuk kelanjutan ff ini.
Gomawuo...