Nama ku Yuuki Kamika. Sekarang aku berada di kelas 9. Aku adalah murid baru di sekolah Kasakama.

"Yuuki Chan!" Secara refleks aku melihat kearah sumber suara itu "Nani? (apa?)" jawabku dengan ringan.

"Kamu kan masih murid baru. Belum kenal jalan di sekolah ini. Apalagi sekolah ini cukup besar. Jangan jalan-jalan sendirian dong. Nanti bias tersesat loh!" Omel Kanna. Kana adalah teman pertamaku di sekolah ini. Dia orang yang lumayan cerewet. Tapi meskipun begitu, aku senang padanya. Karena dia yang pertama kali mau bicara padaku.

Ketika hari pertama aku masuk ke sekolah ini, tidak ada yang mau berbicara padaku. Ntah kenapa aku merasa mereka seperti sengaja menjaga jarak dariku. Aku pun awalnya tidak mau pindah sekolah. Tetapi bulan lalu ayah ditugaskan oleh atasannya untuk bekerja ke luar kota dan ayah memilih membawa keluarga, yaitu ibu, adikku, dan aku.

"...ki..Yuuki….Yuuki!"

Aku tersentak karena suara tersebut.

"Y..ya..? Kanna chan?"

"Huuf…Kamu melamun terus! padahal aku lagi asik bicara!"

"Gomen (maaf)…ada yang kupikirkan"

"Doushite? (kenapa?) Ada masalah? Kalau ada masalah, katakan saja padaku! Kubantu selesaikan deh!"

"Nande monai (Gag ada apa-apa kok.).. hanya berfikiran, Kanna Chan baik sekali ya padaku.."

Kanna sempat terkejut dan lalu menghadap kearah lain.

"Aih~ Yuuki Chan, Kamu membuatku malu~" Katanya sambil memukul-mukul pundakku DENGAN KERAS.

"Uhuk uhuk! Ampun Kanna!" Aku terbatuk-batuk karena pukulan itu.

"Yah, soalnya kan.." Ketika Kanna akan menjelaskan, Lonceng sekolah berbunyi.

"Wah! Sudah lonceng! Yuk, Yuuki Chan!" Kanna dengan panic menarik tanganku dan membawaku berlari ke kelas. Untung saja Sensei belum masuk.


Aku melihat seorang wanita yang terlihat dari belakang berdiri di bebatuan di tepi sungai.

Sungai yangamat jernih. Angin bertiup agak kencang. Aku melihat wanita itu seperti akan loncat ke sungai.

"Chotto matte! (Tunggu!)" Aku mencoba untuk berlari kea rah wanita itu. Tetapi terlambat. Ia sudah loncat ke dalam sungai tersebut.

'Semoga masih bisa kuselamatkan' Pikirku dengan panik dan berlari ke arah sungai tersebut. Tetapi yang ketika kulihat kedalam sungai. Yang tampak olehku adalah pemandangan perempuan yang diselimuti darah. Mata wanita itu kosong. Rambutnya tergerai didalam air. Dan wanita itu adalah…aku sendiri.


Bersambung…..

Huhu~ FanFict pertamaku :D

Maaf kalo terlalu singkat.. =w=

Mohon dikomen =w=

Mohon agak lembut. saya masih newbie. :D