Hi! Aku author baru. Aku udah lama menulis ff, tapi gak pernah di publish karena beberapa alasan. hehehe. Aku pembaca setia author lain disini. Maka dari itu aku makin terdorong untuk mempublishlan ff buatanku. Kalian menggerakan hatiku/? Ah~ maaf atas semua celotehanku -_- ini ff pertama ku dengan cast BangHim couple. Maaf apabila banyak typo. Selamat membaca~

Is it you?
Main Cast : Kim Himchan, Bang Yongguk.

"Terima kasih atas segala yang telah kau berikan. Terima kasih atas semua kenangan manis yang telah kau berikan padaku. Meski pun berat, aku akan mencoba menjalani hari-hari tanpa adanya dirimu lagi. Aku mencintaimu." Air mata mengaliri pipi putihnya. Ia tak memperdulikan suhu dingin yang menyelimutinya sekarang. "Ini, aku membawakanmu bunga kesukaanmu." Ia meletakan bunga itu di atas batu nisan putih yang bertuliskan Bang Yongnam. "Semoga kau menyukainya, Namie."

"Hyung? Himchan hyuuung!" Merasa namanya dipanggil, dengan cepat ia menghapus jejak air matanya dan berbalik.

"Eh? Junhong?" Ia melihat adiknya yang berseragam sekolah berlari kecil menuju tempat dimana dia berada.

"Sudah aku duga hyung disini, hyung lupa? Hari ini hyung harus datang ke sekolah ku untuk rapat wali murid dan pembagian rapor!" Jelas Junhong.

"Eh? Astaga! Hyung lupa! Ini sudah jam berapa?" Himchan melirik arlojinya. "Jam setengah delapan? Astaga! Tinggal tiga puluh menit lagi! Ayo Junhong! Kita pergi." Ia menarik tangan adiknya yang sedang mengerucutkan bibirnya karena ulah hyungnya.

"Ini rapormu Junhong." Himchan memberikan rapor adiknya tersebut. Junhong dengan segera mengambil rapornya dan melihat semua nilainya.

"Yes! Lihat hyung! Aku ranking satu lagi." Seru Junhong seraya tersenyum lebar.

"Baguslah, malam nanti hyung akan memasak kari kesukaanmu. Kita rayakan hasil kerja kerasmu itu. Ajak Jongup dan Youngjae juga."

"Oke hyuuuung!"

"Hyung harus ke kampus dulu, ada sedikit urusan. Nanti setelah pulang dari kampus, hyung akan membeli bahan-bahannya. Kau juga ada janji makan ice cream dengan Jongup dan Youngjae kan?" Junhong mengangguk. "Ya sudah, hyung pergi dulu. Ini," Himchan memberikan sebuah kunci kepada Junhong. "Siapa tau hyung pulang sedikit terlambat." Himchan tersenyum dan berjalan menuju halte yang berada di luar lingkungan sekolah Junhong.

"Himchan!" Teriak seseorang saat Himchan memasuki ruang kelasnya. "Kau lama sekali."

Himchan terkekeh, "Hehehe, maaf Daehyun. Kan masih ada Jieun yang bisa membantu."

Daehyun memutar bola matanya, "Jieun sakit, jadi gak bisa hadir."

"Eh? Jinjja? Ya sudah, yuk kita kerjakan. Lebih cepat lebih baik, aku ada janji dengan Junhong untuk memasakannya kari."

Mata Daehyun berbinar, "Heee... Himchan kan baik, aku ikut makan yaaaa? Ya? Please."

Himchan hanya bisa mendesah, "Iya iya..."

"Yes! Himchan memang terbaik!"

"Sudah sudah! Cepat kejakan tugas ini!"

Mereka mengerjakan tugas dengan tekun. Himchan tidak bisa bersantai-santai. Ia telah berjanji pada adiknya, dan ia tidak ingin mengecewakannya.

"Ddrrrttt drrttt" benda berbentuk persegi yang di biarkan Daehyun tergeletak di atas meja mereka bergetar. Daehyun segera mengambilnya setelah melihat icon amplop pada layarnya.

"Hah?! Secepat itukah?" Himchan yang mendengar suara Daehyun langsung mengalihkan perhatiannya dari lembar kerjanya kepada Daehyun.

"Ada apa, Dae?"

"Himchan, maaf. Aku harus pergi sekarang. Lembar tugas bagianku ini akan aku selesaikan di rumah nanti. Aku janji." Daehyun berdiri dari tempat duduknya dan mulai membereskan barang-barangnya.

"I-iya... Memangnya ada apa?" Tanya Himchan bingung.

"Aku harus menjemput sahabatku di bandara." Kata Daehyun masik sibuk dengam barang-barangnya.

"Oooh, tapi kau nanti-"

"Aku pasti datang ke rumahmu untuk makan kari! Pasti. Aku pergi dulu Himchan"

"Oke."

Himchan melirik arlojinya, "Ah! Aku akan terlambat jika tidak membelu bahan-bahannya sekarang." Ia pun memasukan barang-barangnya ke dalam tas dan bergegas pergi menuju supermarket.

Suara canda tawa terdengar di rumah Himchan. Bagaimana tidak, Junhong, Youngjae dan Jongup yang sedari tadi bermain game tidak henti-hentinya tertawa. Entah itu memertawakan apa, Himchan tidak tahu. Ia masih sibuk di dapur, menata meja dan memberikan sentuhan akhir pada masakannya.

"TOK TOK TOK TOK TOK"

Himchan yang mendengar suara ketukan itu meminta Junhong untuk membukakan pintu.

"Junhong! Tolong bukakan pintu."

"Aye, Sir!" Bergegas Junhong membukakan pintu untuk seseorang yang sudah ia kenal sebagai sahabat kakaknya itu. "Selamat datang Dae-" Junhong tak melanjutkan kata-katanya. "HIMCHAN HYUNG!" seru Junhong.

"Ada apa?" tanya Himchan seraya berjalan menghampiri adiknya. Himchan membelalakan matanya, melihat seseorang yang berdiri di samping Daehyun.

"A-ada apa ini? Tidak apa kan kalau aku mengajak dia? Dia baru tiba di Seoul. Namanya Bang Yongguk." kata Daehyun kebingungan dengan ekspresi dua kakak-adik di hadapannya ini. Ia semakin bingung saat air mata Himchan menetes.

"N-Namie..."

-TBC-

Mind to review? ^^