Darstellende Künste a la Hetalia Gakuen
Disclaimer : Hetalia Axis Powers © Himaruya Hidekaz. Cerita absurd ini sih punya gue hehehe. Dan produk-produk yang ada disini kembali pada pemiliknya masing-masing, ya. Tee hee. oh iya sama lagu Mantan Terindah © Kahitna cuma diaransemen(?) sama Raisa dan diaransemen lagi sama BTT (Tapi lirik yang ada disini sudah aye translate, ya)
Summary : Pentas seni yang diselengarakan pas dengan Tahun Baru yang menyajikan berbagai pementasan yang unik-unik dan ini acara yang paling ditunggu-tunggu oleh para personifikasi hingga muncul berbagai skandal yang aneh-aneh.
Warning : Keberadaan Genbent bersama tokoh-tokoh hetalia yang lain biar rame dikit, Cerita Sekolah, OOC, kata-kata yang bikin baik darah, modus dimana-mana, crackpairing STRAIGHT, NON YAOI OR YURI, bumbu romance dimana-mana, rate T, Human name dan Nation name dalam bahasa Indonesia, ngakak hingga guling-guling(?), skandal(?) dimana-mana, bahasa Translatean.
jika mau nanya apapun, silahkan PM atau Review. jangan malu-malu sama au, dari pada malu-maluin.
kalo ada yang kolom misalnya (Danke, Indonesian) itu berarti (arti, bahasa). makin bingung? tanya aja sama au hehe.
Note : dijamin asik. selamat membaca xoxo.
.
.
.
Semua murid-murid di Hetalia Gakuen dari kelas A sampai kelas G berjalan menuju aula sekolah karena mereka semua ingin menonton acara Pentas seni yang diadakan oleh OSIS dan MPK Hetalia Gakuen di malam hari. Mereka semua menghadiri pensi itu tidak dengan seragam sekolah ataupun baju formal yang imut-imut itu, melainkan dengan kostum yang unik-unik seperti kostum Tradisional dari rumah mereka masing-masing atau kostum cosplay yang sangat fenomenal misalnya abang-abang tukang sate Madura, Hansip, pak Haji ataupun Cabe(?).
Jangan salah paham para readers atau reviewers, maksudnya kostum cosplay cabe itu pake kostum yang menyerupai cabe,itu loh sayur/bumbu yang warnanya merah, hijau atau orange. bukannya pake tanktop, hotpants dan dandan menor gitu, itumah beda lagi ceritanya. abaikan ini.
"Selamat malam semuanya" sapa gadis berambut panjang berwarna pirang, berkacamata dan berponi itu pada teman-temannya yang merupakan personifikasi yaitu Tiina Väinämöinen, Honda Sakura, dan Alfred F. Jones, tampaknya gadis yang merupakan personifikasi perempuan dari Estonia ini menggunakan kostum yang cukup unik yaitu kain sari yang biasa digunakan oleh para artis-artis difilm-film Bollywood.
"Emma? this you?" tanya temannya yang berambut pirang pendek sebahu, berwajah bulat dan bermata ungu itu dengan kostum yang cukup aneh yaitu gaun pengantin lengkap dengan buket bunga dan flower crown dikepalanya.
"Jah (ya, Estonian), Tiina? lo ngapain pake baju pengantin? pasti gara-gara Eurovision, deh" kata Emma yang memandangi penampilan personifikasi perempuan dari Finlandia yang kesannya niat banget itu.
"Atau ga lo ngebet pengen nikahin si anak D, Hmm...siapa namamya? oh Berwald Oxenstierna, tee hee." Alfred juga ikut-ikutan memberikan pendapatnya sambil nyengir gaje.
"Kanōsei (Mungkin, Japanese), lo sendiri pake kain Sari? kebanyakan nonton film Bollywood sih lo" gurau Sakura pada Emma sambil menatap penampilan Emma dari ujung rambut sampai ujung kaki.
"Lo sendiri ngapain pakai Kimono tidur? mau tidur lo?" tanya Alfred pada Sakura si personifikasi perempuan dari Jepang dengan nada agak nyolotin karena anak itu memakai Kimono tidur berwarna ungu tapi panjangnya dibawah lutut dengan stoking biru dan sendal tidur berwarna merah.
"Dari pada lo, ngapain datang ke pensi pake baju tahanan? mana warna rompinya orange lagi" sewot Sakura dengan nada agak nyebelin itu sambil menatap pesonifikasi laki-laki dari Amerika Serikat tersebut.
"Lah biarin, kan gue yang HERO ini emang cocok jadi tahanan dihatinya Natalya atau ga dihatinya Kirana. hihi" kata Alfred dengan lebay dan super duper over, oke ini lebay, PD.
"Apaan deh lo-" kata mereka berdua, tetapi tiba-tiba mereka mendengar sebuah suara "Hej, kalian rupanya disini ya?" ujar sumber suara itu dari kejauhan, ia mengenakan jepitan Nordic Cross disela-sela rambutnya yang panjang dan bergelombang tesebut, tampaknya ia menggunakan baju ala suster di Rumah Sakit.
Mereka berempat melihat personifikasi perempuan dari Norwegia yang berjalan menuju mereka. "Lovise! kau cocok sekali dengan kostum itu, kau terlihat imut" puji Emma begitu tau ia melihat penampilan Lovise yang cocok dengan kostum tersebut.
"Ah Takk (Terima Kasih, Norwegian), Em! aku memang paling imut daripada Daina hihi" tawa Lovise pelan, lalu orang tadi ter-mentioned oleh kata-katanya Lovise pun menghampiri mereka berempat.
"Siapa bilang lo lebih imut daripada gue?" kata seorang gadis berambut coklat keabu-abuan tapi dengan potongan pendek itu, ia menghampiri teman-teman sekelasnya dengan pakaian yang terlalu absurd dengan pakaian ala Polwan.
"Lah Daina? lo kalo pake beginian imutan juga deh" puji Tiina pada Daina sementara Daina malah blushing(?) gaje.
"Tentu saja, eh si Arthur sama Niklas kemana?" ucap Daina yang menanyakan keberadaan mereka berdua.
"Ah palingan mereka-" ucap Alfred yang tiba-tiba terputus begitu ia melihat kedua orang yang ditanyakan oleh Daina itu langsung berada dihadapan mereka "Eh Itu dia mereka berdua!"
Tampaklah seorang laki-laki dengan pakaian bak bajak laut berwarna merah dan emas yang lengkap dengan pedangnya serta seorang perempuan yang berambut pirang pendek sebahu dengan pita merah yang tersemat di belakang rambutnya dan perempuan itu tampak menggunakan Kebaya Modern berwarna putih (bukan Kirana loh ya? tapi bisa jadi dia minjem sama mbak Kirana).
"Hej alle! (Hai Semua!, Danish)" sapa anak perempuan yang merupakan personifikasi perempuan dari Denmark tersebut sambil tersenyum pada teman-temannya.
"Lo dari mana aja Niklas, kok lama banget? engga AWESOME banget, sih" tanya Alfred dengan nada penasaran sambil memberikan tatapan curiga pada Niklas dan Arthur "Lo berdua engga abis kencan kan?"
"Ya ampun, kagalah! Gue abis nungguin Arthur dulu, nih. dia lama banget (b)ego pakai bajunya!" ketus Niklas sambil menatap Arthur dengan sinis itu.
"Biarin aja aku pake bajunya lama, kan aku Ketua OSIS dan kamu itu Host Pensi jadi kita berdua harus kelihatan kece"
"Dih kita? kamu aja kali, aku mah kaga ikutan!" sewot Niklas sementara Arthur sudah senyum-senyum gaje yang kemudian ia malah mencubit pipinya Niklas.
Alfred pun tertawa kecil "Eh, eh tapi kalian bedua lucu tau" ucapnya sambil terus-terusan tertawa.
"Ah sudahlah, kita berdua mau masuk ke aulanya dulu. kan Niklas itu udah harus siap-siap. Permisi!" ucap sang Ketua OSIS itu sambil menarik pergelangan tangannya si Niklas dengan erat dan meninggalkan teman-temannya ditempat.
"Mereka berdua engga pacaran tapi kelihatannya mesra banget, ya? jadi sirik." gumam Lovise "Sementara hubungan gue sama Mathias aja engga kayak gitu banget"
"Makanya kalo jadi orang jangan terlalu dingin, bersyukur Mathias masih perhatian sama lo walau agak lebay kayak kambing(?) gitu" gurau Emma pada Lovise.
"Sabar mbak, orang sabar disayang tuhan" ucap Alfred sambil *ehem* mengelus punggungnya Lovise #modus.
.
.
.
Sementara itu dibelakang panggung, ada seroang gadis manis yang berwajah Mediteranian tetapi ia sangat amat teramat *oke ini lebay* menyukai bahkan mencintai si ketua OSIS yang juga teman sekelasnya dan nama gadis ini adalah Chiara Vargas yang juga kakak kandung dari Alice Vargas. Sebenarnya sih ia tidak menyukai Niklas dalam dua hal, sifatnya terbuka dan cerewetnya yang membuat orang yang ia sukai yaitu ketos menjadi mencintainya dan ia juga mencintai orang yang ia sukai walau diluarnya itu terlihat mereka hanyalah Sahabatan.
Ia sudah menghalaukan segala cara dan mungkin ia harus melakukan hal terekstrim yaitu mencuri ciuman pertamanya ketos sebelum ketos mencium Niklas.
Walau ia tau kalo Antonio Fernandez Carriedo itu menyukainya tetapi ia tidak peduli, ia hanya peduli dengan Arthur Kirkland si ketua OSIS di Hetalia Gakuen ini.
Loh kok jadi drama gini ya? skip dah. (?)
Chiara yang menggunakan baju maid berwarna hijau dengan apron putih yang panjang roknya dibawah lutut itu terlihat cantik dan ia berharap malam ini menjadi malam yang spesial baginya. Personifikasi perempuan dari Italia Selatan itu memandangi para hadirin yang merupakan para murid dari balik tirai panggung aula tersebut, ia melihat Kirana yang bersama Alfred, Berwald dengan Tiina, bahkan Francis dengan pacarnya yaitu Sakura. Ia berharap semoga dirinya bisa bersama Arthur diacara yang paling diharapkan oleh semua murid agar mereka bisa bersama orang-orang yang mereka cintai.
Kemudian pandangan Chiara pun mengarah ke Niklas Køhler yang sedang bersama Emma von Bock yang menjadi pantia seksi panggung diacara ini. Lalu ia menghampiri Niklas dan Emma "Selamat malam, Niklas, Emma"
"Malam juga, Chiara. Ada apa kau kesini, Chiara?" tanya Niklas dengan nada penasaran.
"Oh aku hanya ingin menyapa kalian saja kok, ngomong-ngomong kalian nanti bakal berdansa bersama siapa?" tanya Chiara yang juga sama-sama penasaran itu.
"Hmm, aku sih pastinya sama Tino, kalo kamu Chiara, Niklas?" gurau Emma sambil memandang mereka berdua.
"No comment." gumam Niklas dengan nada biasa saja.
"Well, kalo aku sih bersama Arthur" ucap Chiara sementara mereka berdua malah syok.
"MIIIIIISSSSSSSS? (Mis?=Apa?, Estonian)" jerit Emma yang syok setengah mati(?)
"Sabar Emma, sabar" gurau Niklas sambil menahan agar Emma tidak melakukan hal yang aneh-aneh.
"Tapi mana mungkin Arthur mau berdansa bahkan menghabisan waktu bersama orang songong kayak lo"
"Sudahlah Emma, jangan emosi"
"TAPI AKU ENGGA MAU KALO ARTHUR BERSAMA MANUSIA SONGONG KAYAK DIA, NIKLAS!"
"Itu sih terserah Arthur, Emma. Sudahlah."
Chiara pun tertawa kecil karena ia sudah melihat reaksi Emma yang kesal tapi ia bingung karena Niklas malah berekspresi biasa saja bahkan dia lebih santai dari pada si Emma. (padahal Chiara pengen bikin Niklas jealous tuh:p) "Niklas memang benar, kan terserah Arthur mau dansa sama siapa. Saatnya aku pergi, bye!"
Sementara Emma menatap Chiara yang sudah berjalan menjauhi mereka berdua dengan nada kesal "Itu anak kepedean banget sih, dasar Jones!"
"Biarin aja sih, lagian kamu pake nanggepin manusia kayak dia." gurau Niklas pada Emma.
"HOOOYYYYYY"
Kemudian mereka berdua mendengar suara dan itu adalah suara dari Sadik Adnan yang merupakan murid yang menjadi seksi perlengkapan "Hey, Sound system sudah siap dan Ancient Rome sudah menunggu pembukaan darimu, Niklas!" katanya sambil Mengingatkan Niklas.
"Sip, Terima kasih untuk pemberitahuaannya, Sadik!" balas Niklas dengan nada ramah sambil melirik pada Emma.
.
.
.
Niklas Køhler memasuki area panggung di aula sekolah yang sangat besar itu dan ia memandangi semua murid yang sudah berada di aula itu, sedangkan mulai terdengar sebuah Instrumen okrestra dari Marukaite Chikyuu yang merupakan lagu khusus untuk acara Pensi ini "Selamat malam semuanyaaaaa!" sapa Niklas sambil memegang Microphonenya yang disambut oleh meriah dari para murid dan petinggi Hetalia Gakuen "Saya Niklas Køhler dari kelas E selaku Host diacara ini akan membuka acara yang sangat amat sangat, oke ini lebay, AWESOME ini yaitu Pentas Seni Hetalia Gakuen!"
Para teman-temannya Niklas sekaligus orang-orang yang menyukainya seperti Lukas, Arthur dan Alfred ini mulai jejeritan. "NIKLAS! NIKLAS! JEG ELSKER DIG! (I Love you, Dannish)"
"Bentar, Itu suara siapa? ah abaikan itu, dan dengan hormat saya mempersilahkan bapak kepala sekolah sekaligus pemilik sekolah ini yaitu Ancient Rome untuk memberikan kata-kata sambutan dimalam yang Istimewa ini. kepada Ancient Rome silahkan naik keatas panggung"
Kemudian Ancient Rome naik keatas panggung "Grazie Niklas, Buona sera mio padre e il padre gli studenti più amato più orgoglioso. (Terima kasih Niklas, Selamat malam murid-muridku yang paling bapak cintai dan yang paling bapak banggakan, Italian)"
"Malam pakkkk" koor anak-anak yang berada di aula yang besar banget itu, yang luasnya mengalahkan luas sebuah lapangan di stadion GBK *apadeh-_-*.
"Saya selaku kepala sekolah dan pemilik sekolah ini sangat senang sekali dengan kehadrian murid-muridku yang ceria, semangat, imut dan bersahaja ini ke Pensi yang selalu kita adakan dipenghujung tahun sekaligus acara tahun baruan dan acara ini tidak akan terselengarakan tanpa adanya campur tangan dari anak-anak OSIS dan MPK serta partisipasi dari murid-murid Hetalia Gakuen untuk memeriahkan acara ini, sekali lagi Terima kasih dan silahkan menikmati acara ini" Ancient Rome berpidato yang diakhiri dengan senyuman dari wajah sang kepala Sekolah itu dan para murid-murid langsung bertepuk tangan begitu pidato dari Ancient Rome sudah selesai.
"Ya begitulah kata sambutan dari Kepala Sekolah sekaligus pemilik sekolah ini yaitu Ancient Rome. Selanjutnya, kita akan mendengarkan kata sambutan dari Ketua OSIS kita yang AWESOME ini yang sudah membuat acara Pensi ini jadi terselenggarakan. Tanpa keringat, kerja keras dan usaha dari ketos dan jajaran anggota OSIS-MPK mungkin aja kita malah menghabiskan tahun baru kali ini dengan menggalau dikamar asrama karena acara ini tidak terselenggarakan. Ya silahkan naik keatas panggung, Arthur Kirkland dari kelas E"
lalu si Ketua OSIS naik keatas panggung dengan gaya coolnya "Kamu kok pas nyambut aku bahasanya gitu banget sih, mau aku cium bibirmu itu. Ha?" ancam Arthur dengan halus dan suara pelan sehingga tidak terdengar oleh para hadirin.
"Hii apaan sih, yaudah kamu kasih sambutan dulu sono" ketus Niklas sambil memberikan Microphonenya kearah Arthur.
Arthur mengambil Microphone itu dari tangan Niklas sekalian ia modus-modus buat pegang-pegang tangannya Niklas. "Good evening everybody! (kalo ini engga udah au translate semua udah tau keles-_-v)" sapanya.
"Good evening"
Loh, kok pake good evening? au pasti nilai bahasa Inggrisnya jelek deh!
Bukan itu, kan mereka lagi pensi bukan mau bobo jadi au bilangnya good evening, bukan good night. Begitu juga orang Jerman, kalo masih malam sih mereka bilangnya guten abend dan kalo bobo bilangnya gute nacht, begono. Justru nilai bahasa Inggris au bagus-bagus semua keles *sombong* btw abaikan au yang sok bule ini.
kemudian terdengar jeritan alay dari para ARTHURLOVERS yang melihat Idola sekaligus calon *ehemnya* itu berada diatas panggung "ARTHUR! ARTHUR! I LOVE YOU! AKU MAU JADI PACAR KAMU! AKU RELA MAKAN MASAKAN KAMU! GYAAAAAAAA"
"BLOODY GIT! suara-suara gaib macam apa lagi itu. Oke abaikan mereka, saya mau ngomong disini. Saya Arthur Kirkland dari kelas E selaku Ketua OSIS dan Ketua Panitia acara ini sangat tersanjung sekali begitu hostnya ngomong kalo saya ini AWESOME-"
"GUE DAN BURUNG KESAYANGAN GUE INI LEBIH AWESOME DARI PADA LO, NYET!" ketus Gilbert dari tempat duduknya itu dengan kesal begitu kata-katanya dipakai sama ketua OSIS macam si Iggy(?) sementara burung bulet kuning dan unyu-unyu yaitu Gilbird ada diatas kepalanya.
"Jangan basa basi, alis ulat bulu! cepetan ngomong!" tegas anak yang memakai baju tradisional dari Belarus yaitu Natalya sambil mengasah pisau belatinya itu.
"-Iya mbak, jadi sebagai orang yang eksis di Hetalia Gakuen, Fanbase, Fan Fiction, Doujinshi, bahkan eksis dihati para murid-murid dan fans-fansku ini saya sangat senang sekali begitu melihat acara ini bisa terselengarakan dan harapan saya untuk sekolah ini adalah semoga sekolah ini semakin sukses dan lebih baik lagi untuk kedepannya. Untuk kepala sekolah ini ada pesan dari para murid Hetalia Gakuen agar jam istirahatnya ditambah jadi tiga puluh menit sampai satu jam. Thank you!"
"MANA BISA BEGITU! KALO JAM ISTIRAHATNYA DITAMBAH JADI SEGITU NANTI GURU-GURUNYA KAGA NGAJAR DOOONGGGGGG?!" kata Ancient Rome yang bersamaan dengan death glare para guru yang tertuju pada Arthur dan murid-murid Hetalia Gakuen.
Lalu Arthur membaca kertas itu sekali lagi "Oh bentar, ada yang ketinggalan, kalo engga ditambah setidaknya jadi tiga puluh menit, nanti patung kebanggaan Hetalia Gakuen (patung Ancient Rome yang seharga lima juta Euro itu) bakal dihancurin oleh anak-anak satu sekolah, loh. Ya begitu yang tertulis dikertas ini" kata Arthur sambil menunjukan sebuah kertas yang berisi surat dan tanda tangan para Murid satu Gakuen tersebut kepada para hadirin termasuk Ancient Rome.
"APAAAA?" Jerit Ancient Rome syok "Yaudah deh, kalian dapat jatah jam istirahatnya jadi tiga puluh menit aja."
"HOREEEEEEEEE" sorak anak-anak yang berada di aula itu dengan bahagianya.
"Kasian ya Ancient Rome sampai diancam gini sama anak-anak satu sekolah" ujar Amelia dari kelas A pada temannya yaitu Toris.
"Nasib jadi kepsek, mel" gumam personifikasi laki-laki Lithuania dari kelas C dengan pelan.
"Gue yakin si Arthur diancem juga sama anak-anak buat bacain kertas itu" gurau Madagaskar si anak B pada teman-temannya.
"Iya sumbernya pasti karena itu-" kata seorang anak dari kelas C yaitu Serbia sambil menunjuk Ivan yang dari tadi sudah meng-death glare si Arthur Kirkland.
Kemudian Niklas kembali menatap semua murid yang kembali ricuh bahkan ada yang iba dengan Ancient Rome "Iya tadi kita sudah mendengar kata-kata sambutan dari Ketua OSIS, sekarang kalian dapat menikmati acara hiburan yang merupakan The Bad Touch Trio yang turut mengisi acara Pensi ini, selamat menyaksikan!"
si Host itu mulai curgia karena BTT kaga muncul diatas panggung, lalu ia mengintip tirai panggung dan menemukan anak-anak BTT yang terdiri dari Francis Bonnefoy yang menggunakan kostum ala bangsawan jaman bahela(?), Gilbert Beilschmidt yang menggunakan kostum ala Polizei dan Antonio Fernandez Carriedo yang menggunakan kostum ala matador itu. "Woi, kalian cepetan tampil! ingat durasi tuh, nanti gaji gue dipotong sama Ancient Rome!"
"Iya-iya" jawab mereka bertiga yang kemudian keluar dari tirai itu dan melihat orang-orang yang syok dan membatin : orang-orang kayak gini bisa ngisi acara juga ya?
Mereka mulai mendengar sebuah instrumen dan BTT mulai menyanyi sebuah lagu.
"¿Por qué eres, el tiempo que decida mi amor. y ahora que usted siempre ha querido conocer y se entrelazan el amor...de repetición" [Antonio]
"Eh buset ini Mantan Terindahnya Kahitna?" tanya Alfred pada Yong Soo yang duduk disebelahnya.
"Bukan, Raisa da-zeeee~" jawab Yong Soo yang memakai kostum ala boyband korea itu.
"Kahitna!"
"Raisa da-zeee!"
"KAHITNA!"
"RAISA!"
"BERISIK WOIIIII" sahut Mei yang disusul oleh Alfred dan Yong Soo yang mulai terdiam.
"Je dis pourquoi encore une fois, nous ne serons jamais un" [Francis]
"Aduh geli banget sih" tawa Portugal.
"Mungkin mereka lagi galau, tapi mendingan mereka nyanyi ini dari pada nyanyi lagunya K*f*k* b*nd yaitu Hanya Kamu" sahut Mexico.
"Hanya kamu bukannya lagu CJR?" tanya Portugal dengan lugu.
"Itu sinetronnya, pea" balas Mexico.
"Ich hier du da, auch wenn mein Herz nahm man" [Gilbert]
"AIIIIIHHHH LAGUNYA PAS SAMA SITUASI HATI GUE" ucap seorang cowo sambil menyeka air mata yang keluar dengan tissue.
"EMANG LO KENAPA?" tanya Toris pada personifikasi dari Polandia sekaligus sohibnya yaitu Feliks.
"GUE BARU ABIS PUTUS SAMA YEKATERINA HUHUHUHU"
"LEBAY LO" sahut Toris sambil mencubit pipinya Feliks si nax baru sutup dari Yeka-chan(?) *ini ewh*.
"If I may want me to hold you again oh hearts, only the former most beautiful you have always longed for me" [Francis & Gilbert]
"Gue jadi pengen nangis nih bro" kata Panama yang sudah memegang tissue ditangannya itu.
"Samaaaa" Paraguay juga ikut-ikutan.
"taruhan sama gue, anak-anak yang baru putus pasti pada galau" gumam Brazil pada Ekuador.
"gausah di taruhin gue juga tau keles"
"Je vous ici là, même si mon cœur vous avez choisi oui" [Francis]
"Aku memilihmu, Francis" ucap Lovise sambil menatap Francis dengan mata berbinar-binar.
"Hm. Mathias si raja kambing mau dikemanain, ha?" sahut Greenland pada Lovise.
"Abaikan saja dia" gumam Lovise.
"Vous m'avez demandé de dire si vous changez, ne vous en doutez, vous serez toujours dans mes traces" [Antonio]
"Tumben mereka nyanyinya menghayati banget" ujar Bulgaria pada Kroasia.
"Iya nih"
"Ich sage noch einmal, warum wir nie sein" [Gilbert]
"Gue jadi sedih padahal gue belum punya pacar apalagi mantan" ucap Aussie pada sohibnya yaitu Newzy.
"Sama, kita jones huaaaaaa" lalu Newzy dan Aussie berpelukan bak jones lebay #plak.
"Yo aquí usted allí, aunque mi corazón te elegí" [Antonio]
"Antonio, suara lo kece gila. pantesan lagu lo di Anime suaranya enak-enak semua. Te amooooo" kata Alice Vargas yang mendadak fangirlingan sama si Oyabun itu.
"Setuju sama lo!" Monika si personifikasi perempuan dari Jerman pun ikut menganggapi.
"Here you there I choose you my heart though, that once you make a beautiful behold, it was hard to forget for me~" [Francis, Antonio, Gilbert]
"GUE GALAUUUUUU HUAAAAAAA, MANA HAPE MANA HAPE? GUE KANGEN MANTAN GUEEEE!" ujar Gupta sambil mencari handphonenya dibalik baju kurung yang ia gunakan.
"Hush sudahlah" kata Sadik sambil meng-puk-puk si Gupta yang tiba-tiba keingetan sama mantannya.
"Tiba-tiba gue jadi mengigil deh brrrr" kata Vietnam yang badanya mengigil dengan tiba-tiba itu.
"Sini aku peluk" ucap Thailand yang menatap Vietnam dengan modus itu.
"Gausah, ini juga gara-gara AC-nya dingin banget kok brrrrr"
.
.
.
"Wah, itu penampilan yang sangat AWESOME yang juga sangat menyentuh dari The Bad Touch Trio, mari kita beri tepuk tangan pada Francis Bonnefoy, Antonio Fernandez Carriedo dan si cowo sok AWESOME yaitu Gilbert Beilschmidt" kata Niklas si host sambil tertawa kecil yang mengiringi langkahnya untuk naik keatas panggung pensi.
"LO BILANG APA TADI? GUE SOK AWESOME?! LO TUH YANG SOK AWESOME, NEGARA LO ITUKAN CUMA PULAU-PULAU GAJE, BAHKAN LEBIH GAJE DARI PADA PULAUNYA SI ABANG KIRKLAND ITU!" Sindir Gilbert karena tak terima dirinya dikatakan sebagai cowo sok AWESOME oleh Niklas.
"PALE LO, MASIH MENDING NEGARA GUE YANG WILAYAHNYA CUMA PULAU-PULAU, YANG PENTING GUE BADAI. APAAN TUH P-R-U-S-S-I-A?! MANA WILAYAH LO? WILAYAH LO YANG SOK AWESOME ITU UDAH ALMARHUM DARI PETA, ATLAS, DAN GLOBE JUGA!" balas Niklas dengan nyolot dan menyindir kepada Gilbert itu sambil menatap kedua bola mata Gilbert yang berwarna merah itu dengan kesal.
"BODO AMAT GUE UDAH ALMARHUM DARI PETA, ATLAS, DAN GLOBE! SETIDAKNYA KALO LO SEARCH DI GOOGLE DAN YAHOO BAHKAN DI SEJARAH NAMA GUE YANG AWESOME INI MASIH TERKENAL TAU!" kata Gilbert yang sempat-sempatnya bernarsis diri walau masih adu bacot(?) sama saudara perempuannya si Kambing Denmark ini.
"TAPI NAMA, WILAYAH DAN SEJARAH LO YANG NGAKUNYA AWESOME ITU UDAH TENGGELAM DIBAWA OLEH WAKTU TAU! TANYA AJA ANAK SD SONO, TAU PRUSSIA GA? LAGIAN DIMANA-MANA TUH ANAK SD JAMAN SEKARANG TAUNYA INGGRIS, AMERIKA SERIKAT, PRANCIS, JEPANG, KOREA SELATAN DAN KAWAN-KAWANNYA! (Kawan-kawannya itu yang negara-negara maju kayak Jerman, Denmark, Finlandia, Russia dan masih banyak lagi #efekIPS)" nyolot Niklas sambil menjulurkan lidah kearah Gilbert. "Bwek!"
"Anjir bener kata Niklas, kalo gue tanya sama anak SD aja mereka engga tau gue" gumam Kroasia.
"ERTE! padahal gue negara desu yoooo~" Peter Kirkland si Sealand ikut-ikutan memberikan komentarnya.
"Ngaku negara tapi kaga ada wilayah dan pengakuan dari negara lain, eh tapi gue juga sih padahalkan gue benua dan rumah itu luasnya melebihi luas tanah rumahnya si Kolkhoz" gurau Antartika yang mulai curhat gaje itu.
"Dan gue juga" sahut Matthew Williams.
"Ga nanya, lo siapa sih?" tanya Raivis Galante pada si laki-laki Transparan itu.
"Yeah, Who are you?" tanya Kumajirou pada majikannya yang Transparan itu.
"Aku mbahmu, Kanada"
Abaikan personifikasi dari negara-negara yang dilupakan oleh kalangan pelajar (Tapi au sebagai pelajar tidak melupakan mereka kok#plak), sekarang beralih pada Gilbert dan Niklas yang masih cekcok mulut diatas stage (ih engga enak banget sih). "-DAMMIT NIKLAS!" teriak Gilbert.
"EH, EH SUDAH KALIAN BERDUA JANGAN RIBUT DEH! KALO KALIAN NGOMONG LAGI, GUE CIUM LO BERDUA DAN ABIS ITU KITA BERTIGA THREESOME-AN!" kata Antonio sambil menatap Niklas dan Gilbert dengan tatapan ala om-om mesum.
Arthur yang tidak terima kalo Niklas threesomean sama Antonio dan Gilbert pun ikut-ikutan berkomentar "BLOODY GIT! GUE KUTUK BADAN LO JADI SEBOGEL PETER KALO LO SAMPAI MACAM-MACAM SAMA-"
"-APA?! MACAM-MACAM SAMA SI GILBERT? ASTAGA ARTHUR!? TERNYATA LO ITU DEMENNYA SAMA MODEL-MODEL BEGINIAN?" Potong Mathias dengan kata-katanya yang super duper sangat amat teramat *lebay* dibuat-buat alias lebay sambil menunjuk si Gilbert.
Arthur pun syok dengan kata-katanya Mathias si kambing Denmark yang suka banget ngerusuh itu. "KALIAN SEMUA JANGAN TERPENGARUH SAMA OMONGAN SI KAMBING GIT(?) INI! KALIAN HARUS PERCAYA SAMA GENTLEMAN SEPERTI SAYA KALO SAYA ENGGA SUKA SAMA-"
"-ENGGA SUKA SAMA NIKLAS? LO JAHAT BANGET SIH TUR, JADI SELAMA INI HUBUNGAN LO SAMA NIKLAS APA? ENGGA GENTLEMAN BANGET SIH LO!" potong Alfred dengan lebay, rusuh dan gajenya sambil memukul-mukul Arthur dengan manja(?).
"BLOODY GIT! LO DAN LO ITU YANG JAHAT SAMA GUE, DARI TADI KALIAN MOTONG OMONGAN GUE TERUS, BAKA! BAKA! BAKA!" Tegas Arthur dengan suara kencang sambil menunjuk Mathias dan Alfred yang sama-sama biang rusuh ini. lalu ia mulai mengeluarkan tongkat sihirnya. Sementara Niklas hanya bisa diam dari tadi dan Gilbert-Antonio malah selfiean ditengah-tengah keributan dengan I*hon* 5S dan tongsisnya itu.
Semua murid yang ada di aula pun mulai mendengar skandal tentang 'Arthur yang menyukai Gilbert serta tidak menyukai Niklas' itu (loh kok mereka percaya sama si Kambing dan HERO abal macam mereka ya?) termasuk kepala sekolah yang juga terlihat asik menonton skandal itu. "Skandal, men. Lumayan ada tontonan gratis" bisik Ancient Rome pada Germania.
"Itu skandal anak murid kita sendiri kenapa jadi tontonan, sih?" balas Germania dengan suara pelan.
"Kasian gue sama mereka" bisik Pantai Gading pada temannya yaitu Maroko.
"Tapi gue lebih kasian ama Arthur, ngomong aja dipotong sama si kambing dan si HERO abal-abal itu" gurau Maroko pada temannya itu.
.
.
.
TBC
.
.
.
Gara-gara dikasih tugas IPS sealayium gambreng tentang negara maju dan berkembang, gue jadi menyisipkan hal itu pas Niklas dan Gilbert sedang adu bacot.
Walau kata teman au kalo au ini jago bahasa Inggris dan Jerman, tapi tetep aja engga bisa kasih judul yang AWESOME buat FF ini.
btw sori ya lagunya engga sesuai sama lirik, ini juga dengerin sambil ngetik loh, ini beneran loh. #PLAK
kalo yang terhibur dan engga merasa terhibur, silahkan meninggalkan jejak kalian di kolom review! yang mau kritik juga silahkan review, mau kenalan sama au juga lewat PM juga gapapa kok #PLAK
Danke!
