Naruto © Masashi Kishimoto

My Beloved Loved © RedRabbit

A/N by Kelinci Merah : Fic ini dulunya aku hapus, tapi karena pengen aku lanjutin makanya dipublish ulang. Hahaha *tertawa nista* #dibakar!

.

~ Chapter 1 ~

Dunia selebritis memang tidak pernah lepas dengan yang namanya gossip. Bukan artis/actor namanya kalau nggak pernah jadi bahan gossip, dari gossip yang baik sampai gossip yang buruk – Semuanya ada dan lengkap serta dibabat habis sampai tuntas. Setiap pagi-siang-sore-malam dan bahkan lewat tengah malam selalu ada kabar atau berita terbaru dan terpanas mengenai selebritis-selebritis papan atas.

Tidak sedikit selebritis yang tersisih, tersingkir, mundur dan diasingkan dari dunia glamor itu karena gossip buruk yang menyebabkan pro dan kontra dan berakhir dengan hilangnya nama baik.

Uchiha Sasuke, seorang aktor muda berbakat dan tampan bahkan bisa dibilang amat sangat kelewat tampan, digilai dan dipuja oleh kaum hawa maupun adam di seluruh penjuru dunia, dan sayangnya saat ini dia harus melawan dan bertahan dari kejamnya sebuah gossip yang beredar dan tentunya mencoreng nama baiknya.

Sudah menjadi hal yang biasa bagi Sasuke untuk menghadapi gossip-gossip yang beredar tentang dirinya. Bagi Sasuke gossip itu seperti angin lalu, yang jika dibiarkan dan bersikap cuek maka gossip itu akan menghilang dengan sendirinya (Ibaratnya gossip itu kayak kentut yang berbau kemudian menghilang), biasanya emang kayak gitu tapi sekarang jawabannya tidak!

"Shit!"

Sebuah majalah dilempar ke lantai dan diiringi dengan umpat serapah yang tidak jelas, siapa lagi pelakunya kalau bukan si aktor ganteng a.k.a Uchiha Sasuke.

Wajah tampan dan cool milik Sasuke terlihat kusut, bisa dibilang Sasuke sekarang lagi stress. Sasuke stress? Emang bisa? Ya bisalah... bagaimanapun juga Sasuke'kan juga manusia. Tapi tenang aja, meskipun wajah Sasuke saat ini lagi kusut dan mungkin agak aseman dikit, itu semua sama sekali tidak mengurangi nilai ketampanan dan keren yang dimilikinya, malah menambah nilai sexy pada dirinya, kok bisa? Ya namanya juga orang ganteng, biar gimanapun ekspresi wajahnya, orang ganteng itu bakalan tetap ganteng.

Yang menjadi pertanyaannya, kenapa Sasuke jadi stress?

Sasuke stress tentu aja karena ada hubungannya sama majalah yang tadi dilemparnya ke lantai. Sebenarnya nggak ada yang salah sama majalah itu, wajah Sasuke yang menjadi cover majalah itu tetap terlihat perfect nan awesome seperti biasa, yang menjadi masalah adalah judul berita yang ada di dalam majalah itu. Judulnya besar dan dicetak huruf balok semua, dan judul itu bertuliskan 'UCHIHA SASUKE TERNYATA ADALAH SEORANG GAY!'

OMG, apa kata dunia?

Hancur dan runtuh sudah image cool nan keren yang selalu dibangun oleh Sasuke. Sasuke memang terkenal dingin dan cuek pada semua cewek, tapi itu bukan berarti kalau dia tidak menyukai cewek'kan.

Hellooo… dia masih normal gitu loeh!

Dan jika kau membuka lembar demi lembaran majalah itu, maka kau akan menemukan foto dua orang pemuda, di kamar hotel, satu ranjang, satu selimut, dan sama-sama telanjang, ingat TELANJANG! Mereka berdua telanjang!

Tak perlu bertanya, foto siapa yang bertelanjang itu, jawabannya tentu aja foto Sasuke.

Sasuke tidak bisa mengelak kalau yang difoto itu adalah dirinya karna memang faktanya itu adalah dirinya dan mengenai pemuda yang satunya – wajahnya diburamkan sehingga tidak diketahui identitas aslinya, yang pasti, pemuda satunya memiliki warna rambut ngejreng yaitu pirang dan berkulit tan. Dan Sasuke sangat kesal setengah mati. Kenapa cuman wajah pemuda berambut pirang itu saja yang diburamkan dan wajahnya terpampang jelas di foto itu - Nggak adil.

Karna foto laknat itulah Sasuke sekarang dicap sebagai Homo.

Ayolah… Meskipun mereka berdua sekamar – tidur seranjang – berbagi selimut – dan telanjang – itu belum tentu mereka homo dan melakukan itu bukan? Semua ini hanya kesalahpahaman, catat! Ini benar-benar kesalahpahaman, titik nggak ada komanya pokoknya titik.

Tapi sayangnya semua orang punya jalan pikiran masing-masing dan mereka sudah mencap Sasuke sebagai gay.

Dan lebih parah dari pada itu, ternyata kesialan Sasuke tidak sampai di situ saja. Teman telanjang Sasuke, maksudnya si cowok berambut pirang. Dia menuduh Sasuke telah memperkosanya, dan dia ingin Sasuke bertanggung jawab.

WHAT THE HELL?

Apa-apaan itu? Memperkosa? Yang benar aja! Nggak mungkin! Fitnah!

Bertanggung jawab? NEHI..!

Sasuke masih sadar dan percaya kalau dia tidak mungkin memperkosa seorang cowok, masa jeruk makan jeruk! Ada ribuan bahkan jutaan wanita cantik nan seksi yang sanggup mengantri untuk bersama Sasuke meskipun hanya semalam. Jadi untuk apa dia memperkosa seorang cowok? No way gito loeh!

Sasuke bertekad apapun yang terjadi dia harus membersihkan nama baiknya dan menuntut si cowok pirang. Dia yakin, kalau dia telah di jebak.

Soal tuntut-menuntut, Sasuke sangat yakin dan percaya kalau dia akan menang. Kenapa bisa begitu? Tentu aja karena ayahnya : Fugaku Uchiha adalah seorang kepala kepolisian di Jepang yang sangat terkenal dengan kesadisannya - nggak mungkin ada yang berani melawan kekuatan dan kekuasaan Fugaku. Dan jangan lupakan kalau Sasuke berasal dari keluarga Uchiha, keluarga paling terpandang, kaya raya dan sangat disegani. Uchiha tidak pernah kalah dan tunduk pada siapapun, kecuali pada satu orang yaitu Kaisar Jepang – Memangnya siapa yang bisa melawan seorang Kaisar? Dan nggak mungkin juga kan si cowok pirang itu punya hubungan sama Bapak Kaisar?

Tapi ternyata persepsi Sasuke salah total.

Si cowok pirang ternyata punya hubungan sama sang Kaisar.

Kaisar a.k.a Namikaze Minato, ternyata adalah ayah dari si cowok pirang.

WHAT THE FUCK?

Syok! Itulah yang terjadi pada Sasuke begitu mengetahui hal itu. Siapa yang nggak syok coba?

Lalu apa yang terjadi pada Fugaku dan seluruh keluarga Uchiha begitu mengetahui kalau Sasuke dituduh telah memperkosa anak Kaisar?

"Sasuke, apa pun yang telah kau lakukan, kau harus bisa mempertanggung jawabkannya, jangan mempermalukan keluarga Uchiha. Kau harus menikah dengan Naruto!"

Badai guntur dan petir menyambar di telinga Sasuke begitu mendengar penuturan Fugaku.

"Pernikahan kalian akan di adakan satu minggu lagi...!" Ujar Mikoto (Ibu Sasuke) dengan ekspresi wajah berbinar-binar yang menyiratkan kebahagian tiada tara.

"Baka-Otouto, selamat ya!" Kata Itachi (Kakak Sasuke) dengan wajah berseri seperti Ibunya.

THE HELL! Kenapa mereka bahagia?

Menikah dengan seorang cowok bego berambut duren? NO WAY IN THE HELL! Begitulah pemikiran Sasuke. Tapi sayangnya Sasuke sama sekali tidak bisa mengelak dan menghindar, jika dia tidak menikahi si cowok pirang maka satu kamar gelap nan sempit dan sumpek (Sel penjara) sudah di pesankan untuknya.

Apa-apa'an itu? Kenapa Fugaku bisa diam aja anaknya di ancam kayak gitu!

Karna itulah Sasuke sekarang sedang stress berat, kepalanya pusing dan dia jadi nggak nafsu makan. Pernikahannya tinggal hitungan hari dan dia tidak tau mesti melakukan apa, ingin rasanya dia kabur dan pergi ke luar negeri, tapi jika dia melakukan hal itu, maka Sasuke akan menjadi buronan Negara dan hukuman matilah yang akan menunggunya.

"Yare… yare... Sebenarnya Sasuke-kun dan Naruto-kun sudah menjalin hubungan khusus sudah lebih dari satu tahun, dan lusa depan mereka akan menikah" Ucap seorang pria bermasker

'DUUAAGGHHK!'

Sasuke langsung membanting televisi yang menampilkan sebuah berita mengenai dirinya. Dalam berita itu seorang pria bermasker a.k.a Kakashi (Manager Sasuke) mengatakan kalau Sasuke sudah menjalin hubungan dengan Naruto selama satu tahun.

Satu tahun? Yang benar saja!

Sasuke sama sekali tidak mengenal cowok duren berisik dan pecinta warna orange itu. Hari itu, hari di mana dia tidur seranjang dan telanjang bersama cowok duren – Adalah pertemuan pertama mereka.

Lalu bagaimana dengan para fans Sasuke?

Awalnya mereka semua kecewa dan pada broken heart semua, tapi kemudian semua fans Sasuke berubah menjadi seorang fujoshi dan fundashi tingkat akut dan sangat mendukung hubungan mereka.

AWAS, Kiamat sudah dekat! Jerit hati Sasuke.

Nasi sudah menjadi bubur dan bubur tidak mungkin menjadi nasi lagi. Sasuke harus menerima takdirnya untuk menikah dengan si cowok duren a.k.a Naruto, tapi Sasuke berjanji dan bertekad kalau dia akan membalas semuanya.

Pernikahan ini hanya sandiwara yang akan segera berakhir, sebuah permainan yang akan dimenangkan olehnya.

.

.

.

BERSAMBUNG!