A Talking Doll
DISCLAIMER :
Masashi Kishimoto
Jaime Ryan Dee (for the original status) (Sad Story)
Pairing : Absolutely Gaara and Ino.
Sabaku No Gaara dan Yamanaka Ino adalah sepasang kekasih yang terkenal di perusahaan mereka. Gaara yang tampan dan Ino yang cantik seperti barbie. Banyak karyawan lain yang iri dengan pasangan itu. Mereka meresmikan hubungan mereka menjadi sepasang kekasih satu tahun lalu. Dan hari ini adalah hari jadi mereka yang pertama. Gaara memilih merayakan hari jadinya dengan Ino di restaurant sederhana di dekat kantor mereka berdua.
"Hey baby, selamat hari jadi yang pertama kita," Gaara mencium kilat bibir Ino.
"Selamat hari jadi juga." Ino tersenyum manis ke Gaara.
"Baby, aku punya sesuatu untukmu." Tampaknya Gaara ingin memberikan kado pada Ino.
Ino yang sangat senang jika mendapat kado tampaknya tertarik," apa?"
Gaara memberikan sebuah boneka beruang lucu berwarna cokelat pada Ino. Kelihatannya Ino kecewa dengan kado yang Gaara berikan padanya.
"Apa ini? aku mengharapkan yang lebih dari ini Gaara." Ino yang marah langsung melemparkan boneka itu pada Gaara dan meninggalkan Gaara sendirian di cafe tanpa membiarkan Gaara menjelaskan maksudnya memberikan Ino sebuah boneka.
Keesokan paginya Gaara pergi ke rumah Ino. Mereka tampaknya sedang berbebat.
"Maafkan aku Ino jika kamu tidak menyukai hadiah yang aku berikan padamu."
"Apa yang kamu pikirkan tentang aku Gaara? Anak kecil? Kamu tau apa? Kita putus sekarang."
"Tapi.."
Ino membalikkan badannya dan menutup pintu rumahnya keras, Gaara pun menjadi sedih. Dia tetap menunggu di luar hingga berjam-jam. Lalu Ino keluar lagi menghampiri Gaara.
"Kenapa kamu masih di sini?!" Ino membentak Gaara kencang.
"Aku hanya ingin memberikan boneka ini padamu, tolong terimalah." Gaara menyerahkan boneka beruang pada Ino serta memohon agar Ino mau menerimanya.
Namun, Ino membuang boneka yang Gaara berikan padanya ke jalan. Gaara pun langsung berlari demi mengambil boneka yang Ino buang, lalu tiba-tiba sebuah mobil dari arah kiri melaju dengan kecepatan tinggi menabrak tubuh Gaara hingga terpental beberapa meter.
Ino yang melihat Gaara ditabrak sebuah mobil secara langsung berlari menuju Gaara melihat keadaan Gaara. Ia pun menangis mengetahui jika Gaara sudah meninggal.
Di pemakaman
Ino tak henti-hentinya menangis di hadapan makam Gaara meskipun semua pelayat telah pulang ke rumah mereka masing-masing.
"Maafkan aku, karena aku kamu meninggal." Ino masih menangisi Gaara dan menyesal akan kematian Gaara.
Ino melihat boneka beruang itu terletak di sebelah nisan Gaara. Ia mengambil boneka itu dan Ino melihat ada sebuah tali di belakang boneka. Ia pun menarik tali itu dan keluarlah sebuah suara yang berasal dari sang boneka.
"Baby, aku mencintaimu. Sebuah cincin ada di dalam kantong boneka. Maukah kau menikah denganku?" tangisan Ino semakin kencang serta suaranya dapat menyayat hati jika ada orang yang mendengarnya. Ino benar-benar menyesal karena menolak menerima boneka beruang itu. Mungkin jika ia menerimanya maka saat ini ia dan Gaara tetap bersama dan akan segera menikah. Well, penyesalan selalu datangnya terlambat kan.
Hargailah setiap hadiah yang diberikan oleh pasanganmu apapun itu. Siapa sangka kalau hadiah itu akan menjadi sebuah hadiah yang terindah dalam hidupmu.
The End
Author Note : bagaimana? Apa ceritanya sudah sedih atau kurang sedih? Maaf kalau alurnya terlalu cepat. Ide cerita didapat dari sebuah status teman saya di fb namanya seperti yang tercantum di atas sana. Silahkan readers mengkritik, saran dan flame juga gak papa atas karya saya ini. Oke sampai jumpa di cerita lainnya.
...Mohon Di Review...
