"Kanade!"
Langkah kakiku masih tenang menuju kelas. Aku tidak berhenti bahkan menoleh kebelakang. Aku membiarkan dia untuk mengejarku.
"Kanade!"
Suaranya terdengar lagi. kini langkah kakinya sudah terdengar dekat denganku. Aku masih diam dan diam. Lalu tangannya menarik tanganku.
"Maafkan aku." Cowok tampan itu tampak sangat menyesal. Otonashi Yuzuru namanya. Tapi cowok ini tidak membuatku senang atau bahagia. Aku menatapnya dengan dingin. Tanpa ekspresi yang berarti baginya.
"Ayolah, Yuri dan Aku tidak ada hubungan apapun. Aku hanya menyukaimu! Aku hanya ingin bersamamu. Bukan Yuri!" dia membujuk.
"Aku butuh bukti." Kataku. Dia menatapku dengan matanya yang bersinar penuh harapan. "Katakan. Apa itu?" tanyanya dengan antusias.
Aku mengalihkan pandanganku darinya sejenak, aku ingin membuatnya jera dan kapok. Walaupun sebenarnya aku tidak ingin mengekangnya untuk bergaul dengan gadis manapun.
"Aku butuh waktu untuk itu. Aku harus memikirkannya." Ujarku singkat.
Tersirat jelas kekecewaan dalam raut wajahnya. "Baiklah."
Aku segera kembali ke kelas. Aku tidak ingin terlambat pelajaran. Walaupun belajarpun tidak akan bisa konsentrasi untuk sekarang ini.
"Hey, ketua. Apa kau baik-baik saja?" Tegur Naoi yang menangkapku sedang memandang kosong keluar jendela. Aku mengangguk.
"Kalau kau mau mengerjai Otonashi-Kun, aku tau caranya. Tapi tidak untuk waktu dekat ini. Karna cuaca sangat berperan penting disini." Kata Naoi sambil membisikkan rencananya ke telingaku.
"Baiklah. Kita pakai cara itu." Kataku memutuskan.
******************************************************************************************************************************
Malam itu ketika semua murid NPC dan anggota SSS sedang makan malam di kantin. aku mengawasi Yuzuru dan Yuri yang makan berjejeran. mereka seperti membicarakan sesuatu yang penting. Dan aku tidak tau itu apa.
"Ketua, apa kau tidak ingin makan?" tanya Naoi yang ada dibelakangku.
Aku hanya menggeleng. mataku tidak luput dari gerak-gerik mereka.
"Sudahlah, Ketua, Mereka hanya membicarakan hal yang ada didalam organisasi mereka. bukankah kau juga termasuk SSS?" Tanya Naoi lagi.
Memang benar aku ini termasuk anggota baru di SSS. tapi aku tidak pernah melihat mereka seakrab ini didalam rapat.
"Hooo~ Apa yang kau lakukan Kanade-Chan? kau tidak sedang menguntit mereka kan?" Yui memergokiku yang sedang mengawasi mereka. Aku menoleh kearah Yui, "Yui. apa kau mau membantuku?" tanyaku pada Yui.
"Boleh. minta tolong apa?" tanya Yui dengan ambisius.
"Apa kau bisa mencari informasi kedekatan Yuzuru dengan Yuri?" tanyaku dengan berbisik.
Yui tertawa terbahak-bahak dan keras. Naoi segera menutup mulut Yui dengan tangannya dan menariknya masuk kedalam semak-semak. Aku melihat Yuzuru dan Yuri sedang melihat kesini.
"Jangan keras-keras!" Omel Naoi. "Apa kau tidak bisa merasakan perasaan cemburu yang dialami Kanade?" lanjutnya.
"Karena itulah aku tertawa Naoi.. Hey, Kanade. kenapa kau bisa berpikir kalau mereka berselingkuh? tentu saja tidak. mereka hanya sahabat!"