Title: The unexpected
Cast: Yesung, Kyuhyun and other's
Genre: Romance, Family, Drama
Disclaimer: Semua cast hanya milik Yang Maha Kuasa dan orang tua mereka sendiri.
Warning: gaje, aneh, dll.
Ide cerita ini saya ambil dari sebuah komik karangan Shiba Nana dan dalam cerita yang saya buat terdapat banyak perubahan dari cerita aslinya.
YESUNG POV
Hari ini aku dan appa akan berkunjung kerumah Cho Kang In, yaitu boss dari perusahaan Spark yang terbesar se-Korsel. Karena rumah boss appa tidak terlalu jauh dari rumah kami, kami memutuskan untuk berjalan kaki menuju kerumahnya. Setelah berjalan beberapa menit, akhirnya kami pun akhirnya sampai didepan rumah tuan Cho.
"kau mengerti sungie? Kita sedang berkunjung kerumah tuan Cho. Appa harap kau bisa menjaga sikapmu, jika tidak appa akan dipecat." Ucap appa panjang lebar.
Semua berawal dari obrolan appa dan tuan Cho diacara darmawisata kantor tempo hari.
Flashback On
"hey, hae-ah apa kau punya anak?" Tanya tuan Cho sambil menyodorkan cangkir kearah appa.
"iya, dia siswa SMA" Jawab appa menuangkan teh dicangkir tersebut.
"kalau begitu ajklah kerumahku,untuk berkenalan dengan anakku." Perintah tuan Cho dan meminum teh yang appa tuangkan dicangkir.
Flashback Off
Krek…
"hey, hae-ah sudah lama ku tunggu!" tuan Cho membuka pintu.
"ayo, silahkan masuk!" tuan Cho pun menyuruh kami masuk.
"yesung kau pasti bisa dekat dengan putrku. Dia terlalu dimanja, jadi tak punya banyak teman. Nah, apa sekarang kau bisa menemani anakku dan ajaklah dia bicara? " ujar tuan Cho, menyuruhku untuk berbincang dan menemani anaknya.
"iyaa…" jawabku
"kyuhyun, yesung sudah datang nih" ujar tuan Cho pada anaknya.
Aku pun menoleh untuk melihat wajah anak tuan Cho.
'wah, tampan…' batinku dalam hati. Lihat saja rambutnya cepak dan dicat blonde, tatapan matanya tajam, bibirnya tebal dan badannya yang tegap, itulah yang membuatnya tampan. Dan saat ini dia sedang membaca buku diruang keluarga.
"ayo kita ngobrol berdua. Biarkan saja mereka!" tuan Cho mengajak appa keruangannya untuk membicarakan sesuatu.
"kau anak dari bawahan appaku? Biasa saja" ucapnya dengan senyum mengejek tanpa mengalihkan perhatiannya dari buku.
'APA? Dia minta dihajar yaa?' batinku kesal mendengar ucapannya.
"hey kyunie.., apa kau mau bermain denganku? Kalau mau kita ingin main apa?" ucapku sok akrab dengannya.
"kenapa bertanya?" dia menjatuhkan buku yang dia baca, berdiri dan menghampiriku.
"tentu saja begini" ujarnya, dia memegang kedua lenganku dan mendorongku ketembok.
Jduk..,
"hey apa yang kau lakukan, lep…. Hmmm" sebelum aku menyelesaikan ucapanku, dia mencium bibirku sebentar dan melepasnya.
"kenapa melawan? Kau kesini memang ingin menjadi pacar anak orang kaya, kan?" ujarnya, dengan seringaian yang terpampang diwajahnya.
"tenang saja nanti aku bayar" ucapnya lagi dan menatapku tajam.
"ukhh…" isakku cairan bening tiba-tiba keluar dari mataku.
"a-apa yang k-kau lakukan eoh? Aku ti-tidak seperti itu, pa-padahal itu c-ciuman pertamaku" ucapku terbata karena menahan isakkanku.
"haah…" ucapnya terkejut.
Drap…
"aku benci padamu" ucapku membuka pintu rumah ini dan berlari pulang menuju rumahku.
Sesampai aku dirumah, aku kekamar dan langsung tidur karena besok aku akan sekolah
Pagi pun datang, aku sekarang sedang bersiap untuk berangkat sekolah. Aku pun keluar dari kamar menuju kemeja makan dan aku melihat ayah sedang membuat sarapan.
"pagi appa" sapaku, aku duduk dimeja makan dan membuat roti untuk sarapan.
"pagi sungie, kemarin kenapa kamu langsung pulang dan tidak menunggu appa?" Tanya appa sambil memakan rotinya.
"aku hanya ingin pulang saja, errr… hmm…, aku sudah selesai makan appa, aku berangkat" aku bingung harus berkata apa pada appa dan akhirnya aku memutuskan untuk lebih cepat berangkat sekolah daripada appa banyak bertanya.
"hati-hati chagi…" ucap appa dan melambaikan tangannya padaku. Aku pun juga melambaikan tanganku pada appa.
Aku berjalan menuju halte bus didekat rumahku. Karena jarak rumah dan sekolah agak jauh, jadi setiap kesekolah aku selalu naik bus. Beberapa menit aku menunggu akhirnya bus yang akan aku tumpangi terlihat juga. Bus itu pun berhenti didepanku dan aku pun langsung naik kedalam bus.
Setelah naik bus aku duduk dibelakang sebelah kiri dekat jendela. Aku mengeluarkan buku novel dan membacanya untuk menunggu bus ini sampai dihalte dekat sekolah.
Beberapa menit pun berlalu akhirnya bus yang aku tumpangi berhenti dan aku pun turun dari bus tersebut, aku pun berjalan menuju kesekolah.
Sebelum aku sampai kegerbang sekolah aku melihat ada banyak siswa - siswi sedang mengerubuni seseorang.
"waaaw..," ucapan yang aku dengar dari mereka.
"ehh, itukan seragam sekolah Light Star?" ucap salah satu siswi
"keren banget! Nunggu siapa tuh?" ujar lagi salah satu siswi.
Aku pun mendekati kerumunan tersebut mencoba melihat siapa orang yang mereka maksud.
Glek…
"di-dia…" ucapku terbata.
"ikut aku" perintahnya dan langsung menarikku masik kedalam mobilnya.
"apa yang ingin kau lakukan?" tanyaku dengan emosi yang meledak-ledak
"aku ingin…."
TBC
haaay, perkenalkan lee dong in imnida
kalian boleh memanggilku virtia
saya author baru, jadi kalau cerita saya kurang menarik jangan salahkan saya, hhehehe
naah, sebagai tanda dukungan dan partisipasi kalian saya minta...
REVIEW...
Jangan lupa yaaaa….
gomawo…..