Tiap kali Fang membawa temannya ke rumah, pasti Boboiboy protes. Apalagi jika yang dibawanya adalah teman perempuan. Boboiboy akan langsung melotot sadis dan mencuekinya. Maksimalnya dua jam karena bocah itu tidak tahan bila harus mencuekinya seharian.

Satu lagi, bila Fang memuji kelucuan anak lain, Boboiboy pasti berkata sarkatis. Contohnya: "Kak Fang bodoh! Anak itu tidak lucu tahu! Untuk apa dipuji?" atau "Kalau kak Fang menganggap anak itu lucu, tukar saja denganku!" disertai wajah cemberut yang benar-benar imut.

Karena penasaran, suatu hari Fang bertanya pada Yaya, si ahlinya dalam urusan menangani anak kecil.

"Yaya, adikku kenapa ya? Tiap kali aku dekat dengan orang lain, dia langsung protes."

Yaya menyeringai, "Hohoho, sudah kuduga!"

"Sudah kuduga apanya?"

"Boboiboy adalah... penderita Brother Complex atau Brocon!"

"Bro- apa? Brokoli?"

Yaya ngakak.

"Brocon Fang, brocon, hahaha! Brocon adalah suatu err.. bagaimana ya menjelaskannya. Ya begitulah. Intinya, adikmu itu mencintaimu!"

"Itu sih sudah jelas. Kami kan keluarga."

"Bukan dalam arti itu Fang. Ini dalam artian cinta yang biasa orang dewasa rasakan. Tambahan, adikmu adalah penderita Overprotektif-Brocon tingkat akut."

"Jadi, aku harus bagaimana?"

"Pasrah saja, hehe."

Fang pun benar-benar pasrah menerima kenyataan ke-brocon-an Boboiboy. Selama masih wajar, tak masalah baginya.


Challenge pertama yang diikuti~ Yeay~ Rane pun sebenernya gak tau nulis apa xD Ini awalnya mau dijadiin OS, tapi karena waktunya terlalu mepet, ya sudahlah. Yang penting jadi xD. Terciptalah drabble dengan ending gaje ini. So, mind to review?