Fanfict KuroBasu tergaje by d'Rythem24 .
Kuroko no Basuke belong to Fujimaki Tadayoshi .
Versi Uke!
A/N: Holaaa... Saya kembali membawa cerita gaje bin ngalay yang berisikan kelima OTP milikku sendiri...
Hihi... siapa aja OTPku?
nanti kalian juga akan tau setelah membaca Fanfict berikut ini. ^^
Yang ini baru versi Uke-nya, versi seme-nya di chapt 2 mengusul, gak lama kok.
WARNING: Alay, gaje, aneh, dan sebagainya :D
Suatu hari,...
5 Uke yang—pokoknya— tidak memiliki kesamaan sama sekali tengah berkumpul...
Ada uke berisik yang suka gaya, uke berisik yang jahil, uke poker face yang suka ngeledek, dan uke penakut yang telmi-nya tingkat kecamatan, serta uke datar yang doyannya gigitin sedotan...
Uke suka gaya memulai pembicaraan; "Di antara kalian, siapa yang semenya paling pendiam?" tanyanya seraya mengibaskan rambut pirangnya.
Uke penakut yang telmi menjawab, "Hmm, Sei-kun pendiam,"
Lalu di sambung oleh Uke berisik yang jahil, "Shin-chan juga pendiam, tepatnya dia itu tsundere," jawabnya diakhiri dengusan.
Si Datar melepaskan gigitan pada sedotannya, "Kagami-kun bukan seme yang pendiam. Malah dia cenderung berisik dan menyebalkan," Dan—Oh aku lupa bilang, kalau si datar ini tipe yang suka blak-blakan.
Uke Poker face tersenyum, "Atsushi doyan makan... Tapi dia jarang bicara, apakah itu termasuk pendiam?"
Sang Uke gaya memasang pose berpikir. Tak lama kemudian manggut-manggut ala ayam clubbing, "Bisa jadi, bisa jadi..." ujarnya merespon.
"Memangnya kenapa tiba-tiba kau bertanya begitu, Kise-kun?" tanya si datar yang rambutnya biru muda itu, mulai mengigit lagi sedotannya.
"Tidak apa-apa sih-ssu. Cuma yaa, katanya nih ya... Katanya nih ya..." tutur Kise ngeselin. Uke berisik, poker face dan telmi memandangnya kepo. Maaf saja, si datar lebih tertarik pada sedotan daripada 'katanya yaaa...' yang Kise katakan.
Kise menjengukan wajahnya ke depan, kemudian berbisik; "Seme pendiam itu aslinya ganas di atas ranjang,"
Krik. Krik. Krik.
Sate! Sate!
Ayok, di beli! Bayar satu pasang sepatu kiri, dapet yang kanan...
Selanjutnya...
"Dafuuuuuuuuq!" teriak uke berisik histeris bagai habis menonton film bokep tapi -pipp-nya di sensor.
"Uhuk!" si Poker face yang bertahi lalat dibawah mata kanan—atau kiri ya?— itu berdehem pelan.
"Eehhh? Maksudnya?" Yaa, benar. Itu si Uke telmi yang menjawab.
"Hmm, lalu?" si datar bertanya dengan santai.
Kise berbinar; "Nah, kalian yang semenya pendiam, kalau di ranjang mereka ganas tidak?" Gantian kali ini, Kise yang kepo.
Si berisik sweatdrop. "Rahasia!"cetusnya sok ogah-ogahan.
"Takacchi, jawab dong!" rengek Kise pada yang berisik. "Nah, nah... Furihatacchi bagaimana? Apakah Akashicchi ganas kalo sedang di atas ranjang?" Kise melirik sang telmi yang kelihatan sedang berpikir.
"Hmm, Sei-kun kalau di ranjang hanya memejamkan mata sambil memeluk aku, apa itu termasuk ganas?"
Kise sweatdrop; "Are you fucking kidding me?! Bisa gak sih kalo telmi jangan kebangetan?!"
Abang Poker face terkekeh. "Atsushi tidak terlalu ganas, karena aku yang lebih agresif kalau sudah diatas ranjang," jawabnya kemudian.
"Murocchi agresif ya? Hmm, baru tau. Perlu di uji di IPB dan ITB nih..." gumam Kise gaje. "Nah, Kurokocchi?" Kise melirik si penggigit sedotan.
"Apa, Kise-kun? Kagami-kun kan tidak pendiam," kilah Kuroko yang mukanya sedikit—sedikiiit sekali terdapat semburat merah muda.
"Ah, bisa jadi, bisa jadi..." Kise manggut-manggut lagi.
"Kau sendiri?" Takao membuka mulutnya, menunjuk tepat pada wajah kinclong Kise.
"He? Apa?" Kise tidak mengerti.
"Bagaimana kau dengan Aomine? Apakah dia ganas kalau di ranjang?" tanya Takao dengan senyum jahil.
Kise meledak dalam kemaluan(?)nya...
"Eeeeehhhhhhh?! I-i-i-itu...itu..." Kise tergagap-gagap. "Aduh, bagaimana menjawabnya yaa? Hahaha..." lalu ketawa garing yang mencurigakan.
Sepertinya tawa Kise perlu di uji juga ke IPB dan ITB nih.
"A-Aominecchi memang ganas-ssu, meskipun dia bukan seme pendiam. Duh, jadi horny... Ganti topik ah!" rajuk Kise jijay.
"Idih, wong situ yang mulai juga..." Takao sweatdrop lagi.
"Hmm, merepotkan saja." kemudian Kuroko mengunyah sedotannya.
.
.
=TBC=
Gaje?
Ya, saya tau XDD
Tapi kalau mau liat versi semenya, silahkan tengok next chapt ya...
Review, plis?
