Watch Dogs : Sacrifice

Disclaimer: I do not own the game or character, the game and character belong to Ubi except My oc character

Warning this story contain spoiler act 2 until Final Act

Pairing: Oc x Canon

Mature content karena bahasa yang kasar dan sedikit sexual content (you'll see it soon)

Genre: Romance & Action-Adventure

Character: Aiden Pearce, Ellie Harrison (Michy's OC), Damien Brenks, Nicky (Nicole) Pearce, Clara Lille, Raymond Kenney, last but not least Jordi Chin

Chapter I

"Aku lelah, aku rasa mereka telah merawatku"

Ucap Nicky, kepada Aiden saat diberi kesempatan untuk berbicara dengan sang kakak. Setelah mengabarkan kondisinya kepada Aiden, Nicky ditinggalkan ditempat tahanan. Disana ia tidak sendirian, seorang wanita paruh baya menjadi teman satu sel nya. Wanita itu bukan seorang tahanan, namun Damien memaksanya untuk merawat Nicky. Wanita itu bernama Ellie Harrison.

Ellie hanya disuruh paksa oleh Damien untuk merawat Nicky dan memberi makan kepada Fixers milik Damien, tergantung berapa fixer yang menjaga tempat itu Kebetulan pada hari itu hanya tiga fixer yang menjaga tempat itu. Beberapa jam kemudian, secara tiba seorang fixer masuk ke dalam ruangan itu dan memaksa Ellie untuk keluar, dia melihat Nicky dan memberinya tanda agar Nicky menunggunya karena sebentar lagi, ia akan membebaskan Nicky. Fixer itu membawa Ellie ke dapur, sesampainya didapur Fixer itu mulai memerintahnya

"Buatkanlah kami dan kawanmu itu makan malam! Sekarang!"

Ellie hanya memerhatikan gerak gerik fixer itu

"Apa yang kau perhatikan!? Kembali berkerja!"

Ellie berpura pura memotong sayuran yang ada. Lalu fixer itu meninggalkannya sendiri dengan pengawasan camera surveillance, Ellie mulai dengan aksinya, ia mengambil pisau dapur biasa dan pisau butcher, menyembunyikan pisau butcher didalam black vestnya, sedangkan pisau dapur biasa ia pegang erat. Ellie mulai bersembunyi dibelakang pintu dan mengetuknya. Fixer itu masuk dengan pelan

"Dimana wanita itu..!? bukannya berkerja malah bersembunyi!"

Ellie beraksi dan mengorok leher fixer dengan pisau biasa dari belakang. Fixer itu mati dan ia mengambil pistol dan amunisasi berserta dengan granat dari fixer itu.

"Aku akan mengambil itu, terima kasih"

Ellie kabur menuju ruang tahanan itu dan membuka pintu dengan pelan. Nicky terkejut dan bertanya kepadanya "apakah itu berhasil?" Ellie menjawab sambil memberikan uluran tangan kepada Nicky "Iya,sekarang adalah waktunya untuk kabur"

Nicky mengambil tangan Ellie dan mereka mulai kabur, diseberang sana ada mobil kosong

"Lihat! Ada mobil!" sahut Nicky

"Ya, aku melihatnya kau pergi dulu saja! Aku akan tinggal disini menarik perhatian fixer"

"Tidak, kau juga harus ikut"

"Aku tidak bisa, Nicky… jika aku kabur, mereka akan curiga" cetus Ellie pada lawan bicaranya

"Baiklah, aku akan mencari pertolongan untuk mu!"

Nicky mulai masuk kedalam mobil dan mengendarainya jauh dari tempat penyekapannya. Ellie mulai melihat di sekelilingnya dan seorang fixer muncul dari ruangannya. Ia mulai bersembunyi dan menarik perhatian fixer dengan menunjukan kaki Ellie

"Yuhuu ~ kau laki yang tampan ~"

Mata fixer itu mulai terpesona dan menuju ke kaki yang seksi

"Halo seksi… datanglah ke papa.."

Ellie dengan cepat menebas fixer itu dengan pisau butcher

"… dapat kau …"

Ia mulai membuang pisau butcher dan pisau dapur biasa ke tanah. Seorang pria yang tengah mengejar mereka melihat kejadian itu. Dengan pelan-pelan ia berjalan ke Ellie, Ellie mendengar adanya derapa kaki itu mulai menendang pria itu sehingga ia terjatuh, Ellie menondong pistol ke kepala pria itu. Pria itu membalasnya dengan menendang kaki Ellie hingga terjatuh. Pria itu menyekap hidung Ellie dengan sapu tangan sampai Ellie pingsan. Pria itu mengangkat tubuhnya dan memasukan Ellie ke dalam ruangannya kembali. Pria itu melapor kepada atasannya

"Sir, tahanan kabur yang tertinggal hanyalah pengurusnya yang membiarkan hal ini terjadi , apakah kita harus mengejar tahanannya? "

"Tidak perlu, biarkan pengurusnya menggantikan posisi tahanan!" jawab Damien melalui smartphonenya

Keesokan siangnya

Ellie mulai membuka matanya dengan pelan "Ugh… dimanakah aku? …" tiba-tiba…

CLANK! CLANK!

Ellie mulai melihat ke atas kepala, kedua tangannya dirantai

"Sekarang kau tidak bisa kabur lagi… Ellie tersayang…" Ellie terkejut dan melihat ke hadapan Damien

"Apa yang kau inginkan. Brenks…?" tanyanya dengan nada yang sangat datar

"Aku hanya ingin check keadaanmu… dan mengetahui kenapa kau membantu Nicky kabur?"

"Aku… takkan membiarkanmu menyakiti Nicky, dia teman baikku! Walaupun aku baru mengenalnya sedikit tentang riwayatnya!" jawab Ellie dengan nada yang begitu serius. Damien mulai tertawa dan mendekati Ellie sambil mengelus pipinya yang begitu lembut.

"Kau sangat cantik, tapi sayangnya… kau mengkhianati kami" katanya sambil mengelus pipi Ellie, Ia mulai mencium Ellie dengan pelan dan penuh sensasional. Damien berhenti menciumi Ellie dan mengeluarkan smartphonenya lalu menelepon Aiden

"Helo Partner… aku harus mengatakan sesuatu"

"Mengapa kau menelepon aku?" tanya Aiden melalui smartphonenya

"Nicky sudah bebas, ia digantikan oleh seorang wanita yang sekarang menjadi tawananku"

"Apa!?" jawab Aiden dengan terkejut

"Tapi wanita ini masih tetap menjadi taruhanku dengan blackmail yang ada di Rossi-Fremont!"

"Dimana Nicky!? Dimana!?"

"Tanyakan saja kepada wanita ini!" sontak Damien dengan geram sambil mengulurkan smartphonenya ke telinga Ellie.

"Dimanakah Nicky… Miss!?" tanya Aiden dengan nada yang agak sedikit kasar. Ellie menjawab dengan pelan, Nafas Ellie terdengar sangat berat "Dia… sudah pulang ke rumahnya… jangan kha-aaahh! "

"Miss! Damien, apa yang kau lakukan terhadapnya!?"

"Waktu selesai! Ta…ta!" ucap Damien sambil mematikan smartphonenya.

"Damien, Shit!"

Aiden merasa bingung, banyak pertanyaan yang muncul dipikirannya seperti siapakah wanita yang menyelamatkan Nicky? dan bagaimana bisa wanita itu melakukan penyelamatan walaupun ada banyak fixer yang di pekerjakan oleh Damien. Aiden mulai berbicara pada dirinya sendiri

"… Aku harus bertanya kepada Nicky, mungkin dia tahu siapa sebenarnya wanita misterius itu"

Aiden mulai masuk kedalam mobilnya dan berangkat menuju High groove,Parker Square, sebuah Perumahan dimana Nicky tinggal bersama keponakan Aiden, Jackson. Sesampainya di lokasi itu, Aiden mengetuk pintu rumah Nicky, Nicky menyambutnya dengan pelukan dan ekspresi wajahnya menunjukan betapa bahagianya Ia bisa bebas.

"Aiden! Oh syukurlah, kau tidak apa apa!"

"Nicky, ada sesuatu yang aku ingin tanyakan kepadamu"

"Masuklah" Nicky melepaskan pelukannya dan mempersilahkan kakaknya masuk. "Beritahu aku, Nick, siapakah wanita yang menyelamatkanmu?"

"Wanita itu? Dia…bernama Ellie Harrison"

"Apa yang dia lakukan bersama mu?"

"Kita berdua membicarakan tentang kehidupan masing masing"

"Kenapa Damien menculiknya?"

"Damien tidak menculiknya tetapi memaksanya untuk merawat ku, hanya itu yang ku tahu"

"Baiklah, mungkin itu akan membantuku" kata Aiden sambil berjalan menuju pintu

"Aiden, apakah kau akan pergi menyelamatkan Ellie?"

"Iya"

"Aiden, Ku mohon… selamatkan dia, aku sudah berjanji akan mencari bantuan untuknya"

"okay" jawab Aiden

Aiden keluar dan pergi meninggalkan Nicky, beberapa menit kemudian Aiden menelepon Partner hackernya, Clara Lille.

"Clara, aku ingin kau mencari tahu siapa itu Ellie Harrison"

"Ellie Harrison? apa yang terjadi?"

"Adikku diselamatkannya dan sekarang dia menjadi taruhan untuk data itu"

"Okay" jawab Clara sambil mencari informasi tentang client yang disebut Aiden

"Wow… jejak digital Ellie sangat begitu sulit, disini hanya ada informasi tentang Ellie adalah mata mata terakhir"

"Selain itu?"

"Ellie single, Ia tidak pernah punya kekasih maupun pasangan"

"Hanya itu?"

"Yep"

"Okay, kita perlu mencari Kenney, Kenney hanya satu satunya jawaban untuk menyelamatkan Ellie"

"Selamat berjuang, Aiden"

Aiden mematikan smartphonenya, lalu berangkat menuju Pawnee untuk mencari keberadaan Raymond Kenney, Seorang Ex Blume yang menciptakan Encryption untuk CtOS, Kenney juga adalah seorang whistleblower yang pernah membunuh 11 orang dalam insiden Blackout 2003 karena Kenney tidak mempercayai Blume.

Pawnee, kota yang kecil dengan kehidupan sederhana, Aiden sering membawa Jackson dan Lena untuk memancing ikan. Walau tak satu pun ikan yang dapat mereka tangkap, namun mereka tidak terlalu peduli hal itu, yang terpenting adalah atmosphere kebahagiaan yang dapat mereka ciptakan. Sesampainya di Pawnee, Aiden menemukan bahwa sinyal kenney yang ia terima ternyata berasal dari sebuah Marina kecil milik karyawan Blume. Aiden hack komputernya dan yang ia terima hanyalah peringatan error.

"Sial, tadi itu sangatlah ceroboh, Pearce. Tetaplah terjaga. Baiklah mungkin seseorang disini mempunyai password"

Aiden mulai mencari karyawan Marina melalui *Profiler, Ia menemukan karyawan Blume dan hack smartphonenya, karyawan pertama tidak memiliki password, tetapi ia mendapat sebuah pesan dari temannya yang bernama Malcomm.T mengenai CtOS yang memanipulasi pikiran seseorang. Aiden mencari lagi dan menemukan karyawan kedua. Kali ini, ia mendapatkan password reset. Aiden memasukan password itu ke komputer marina, komputer itu mulai berkerja dan memberi lokasi sinyal. Sinyal itu berasal dari CtOS station 2.

To be continued

Author's Note : yuhuu…. Admin Michy kembali ke FFN lagi setelah sekian lama ya…. dulu kalau gak salah admin Michy suka bikin fanfic Hellsing ya? Iya , tap Kali ini tidak, karena berhubung admin sudah tidak membicarakan fandom itu. Admin kembali dengan fanfic baru yaitu fanfiction Watch Dogs, ya bagi yang gak tahu gamenya bisa cari di google atau Tanya kepada saya. Please enjoy my fanfic Rate & Reviewnya maaf jika masih ada kesalahan saya masih newbie & junior dalam membuat fanfiction dengan bimbingan sang author Eden's Calling, Cirer Caelo

Hayo? Siapa yang penasaran dengan fanfic admin? Kok bisa admin bikin fanfic ini?

Sedikit tentang fanfic ini, fanfic ini terinspirasi ketika Admin bermain game dan menemukan bahwa Nicky Pearce berkata "I'm tired, they taking care of me, I guess" nah dari situ Admin berpikir bagaimana kalau buat cerita dimana nicky dirawat oleh orang lain lalu di selamatkan oleh orang lain dan bukan oleh Aiden (mungkin karena dia terlalu sibuk ngurusin IP ya? Hush! *kena hajar oleh Aiden*) anyway…admin gak bisa bikin spoiler banyak so enjoy walau tidak perfect ~ Ciao :3