Prolog

Disclaimer: Naruto bukan milik saya.


Di atas sebuah bukit yang hijau tumbuh sebatang pohon sakura. Pohon itu di saat musim semi, memiliki kelopak-kelopak bunga sakura yang indah sekali. Akarnya kuat sehingga saat badai tidak mudah tergoyahkan. Tidak ada seorang pun atau makhluk apapun yang tidak menyukainya saat melihatnya. Begitu juga dengan seekor gagak dan seekor ular.

Mereka berdua bertengkar memperebutkan pohon sakura itu sebagai tempat tinggal mereka. Sang Ular berkata, "Aku yang menemukannya duluan!"

Sang Gagak berkata, "Kau meninggalkan pohon ini untuk waktu yang lama, setelah kamu pergi aku yang menemukannya. Pohon ini milikku!"

"Aku pergi untuk alasan yang jelas penting! Pohon ini berjanji akan menungguku!"

"Seandainya aku tidak datang, pohon ini sudah mati karena kesepian! Berkat aku ia masih bisa hidup dan bermekaran dengan indah!"

Dan begitulah seterusnya, mereka terus memperebutkannya. Mereka tidak tahu, bisa yang disemburakan ular itu kepada Sang Gagak sering mengenai pohon itu. Dan cakaran Sang Gagak terhadap ular, mengkoyak bunga-bunga sakura itu. Hingga ada seekor Naga yang sangat besar dan seekor elang datang mencegah mereka membunuh pohon sakura itu secara tidak sengaja karena pertarungan mereka. Naga itu mengusir ular dan burung gagak itu.

Setelah ular dan gagak itu pergi, naga itu mengelus batang pohon itu dengan kepalanya. Sang elang terbang mengitari pohon Sakura itu, menjaganya.

"Kami tidak akan meninggalkanmu," bisik naga itu dengan lembut.

"Kami bersamamu," ujar elang itu di atas pohon sakura.

Pohon sakura itu tersenyum lalu menebarkan kelopak-kelopak bunganya di atas mereka dalam tangis harunya.