My Fiancee

Pairing :

Genre : School Life, Family

Gaje, abal, DLDR :v

Disclaimer: Masashi Kishimoto

Summary

Haruno Sakura dan Uchiha Sasuke di jodohkan oleh orang tua mereka. Mereka yang awalnya tidak mengenal satu sama lain harus menghadapi kenyataan ini.

Bagaimana dengan perasaan mereka masing-masing? Apakah ada benih-benih cinta atau kah sebaliknya?

Chapter 1: He is come

"S…Sakura-chan tolong j..jadilah pacarku"

"Gomen Haru-san aku.. tidak bisa"

"T..tapi.."

"Gomennasai…"

….

"Nani?! Kau itu benar-benar bodoh atau apa jidat?! Lagi-lagi kau menolak laki-laki popular seperti dia, apa kau tidak tau banyak sekali yang ingin menjadi pacarnya!" ucap seorang gadis berambut blonde pony tail kepada temannya –Sakura- yang tentu saja menarik banyak perhatian orang yang berada di sekitarnya. Bagaimana tidak, saat ini mereka sedang berada di piggir jalan yang biasa mereka lewati saat pulang sekolah.

"Berhenti berteriak seperti itu Ino, kau membuat semua orang yang berada disini memperhatikan kita" protes gadis bersurai merah muda kepada temannya karena merasa risih akan tatapan orang-orang ke arah mereka.

"S..Sakura-chan benar Ino-chan k..kau terlalu m..menarik p..perhatian orang lain" sambung gadis beramata indigo kepada Ino yang sepertinya tidak sadar akan tatapan orang di sekitarnya.

"Heh biarlah Hinata agar Sakura ini sadar atas perbuatannya yang selalu menolak laki-laki tampan di sekolah kita!" ucap Ino dengan nada yang semakin tinggi.

"I..Ino-chan sudah…"

"Cukup Ino!" potong Sakura yang sepertinya sudah lelah dengan perkataan yang di ucapkan oleh Ino "Aku bilang aku tidak bisa apa kau tidak mengerti?!"

"Tentu! Mengapa kau selalu menolak laki-laki yang mengutarakan perasaannya padamu?! Kau tau tidak banyak gadis yang seberuntung dirimu Sakura!"

"Aku tidak perduli! Yang jelas aku tidak bisa dan tolong jangan pernah bicarakan hal ini lagi!"

"S…Sakura-chan I..Ino-chan kumohon kalian j..jangan b..bertengkar" ucap Hinata berusaha mendinginkan suasana antara kedua sahabatnya.

"Huh baiklah aku tidak akan membicarakan hal ini lagi, tapi kau harus berjanji suatu saat nanti kau harus menjelaskannya pada kami jidat"

"Baiklah aku janji"

"B..baiklah kalau begitu bagaimana kalau kita beli ice cream untuk mencairkan suasana ini?"

"Hmm boleh juga, bagaimana apa kau mau jidat?"

"Baiklah ayo.." ucap Sakura agak lemas.

Ditempat lain

Uchiha Corp – London

" are you ready to go to Konoha?" ucap salah satu bodyguard kepada tuan nya.

"Of course" jawab laki-laki bermata onyx sedingin es itu.

"Sasu-chaannn aku pasti akan merindukanmu" ucap laki-lajki yang hampir serupa dengan Sasuke sambil memeluk Sasuke sangat erat.

"Baka aniki kau membuatku malu, hentikan itu!" protes Sasuke yang merasa risih dengan tingkah laku kakak nya itu.

"Nani? Jahat sekali kau ototou aku hanya mengekspresikan perasaanku yang pasti akan selalu merindukanmu" jawab Itachi ang dibuat-buat agak manja.

"Hn"

"Cih kau ini benar-benar! Oh ya apa kau akan langsung menemuai Saku-chan?"

"Tidak tau.."

"Apa? Aku pikir kau akan lansung menemuinya"

"Kau itu terlalu yakin Itachi-nii" ucap Sasuke sambil memakai jaketnya.

"Hmm sayang sekali padahal aku sangat ingin mengetahui kabarnya.."

"Kalau begitu kenapa tidak kau saja yang kesana?"

"Baka ototou! Kau tau kan saat ini aku sangat sibuk mengurus perusahaan keluarga kita, dan kau pikir aku adalah tunangannya?" jawab Itachi yang sedikit kesal dengan kelakuan adik nya ini.

"Hn"

"Hei respon macam itu, kau in.." belum sempat Itachi menyelesaikan kalimatnya Sasuke langsung pergi meninggalkan nya.

"Good bye Itachi-nii.." ucap Sasuke sambil melangkah meninggalkan Itachi.

"Hei ototou!"

…..

"Tadaima.."

"Ah okaeri Saku-chan, bagaimana sekolahmu?" Tanya seorang wanita paruh baya –Haruno Mebuki- yang sedang menyiapkan makan malam.

"Seperti biasa Kaa-san"

"Benarkah?"

"Ya" ucap Sakura agak malas mengingat 'pertengkaran' saat pulang sekolah tadi yang sangat menguras energi dan kesabarannya.

"Baiklah kalau begitu segera lah mandi dan kembali kesini ada yang mau Tou-san bicarakan" ucap laki-laki –Ayah Sakura- Haruno Kizashi.

"Ya Otou-san"

…

Selang beberapa menit Sakura keluar dari kamarnya dan makan malam bersama dengan ayah dan ibu nya. Saat ini makan malam sedang berlangsung Kizashi akhirnya membuka pembicaraan.

"Sakura, Tou-san ingin memberitahukan sesuatu padamu" ucap Kizashi dengan wajah yang sedikit serius.

"Ada apa Tou-san?" Tanya Sakura di sela makannya.

"Sepertinya dalam waktu dekat Uchiha Sasuke akan datang ke Konoha"

"Uhuk, a..apa?!" ucap Sakura yang terkejut karena ucapan Tou-san nya itu.

"Kau kenapa Saku-chan sepertinya kau sangat terkejut dengan ucapan Tou-san mu" Tanya Mebuki yang sedikit heran dengan reksi Sakura.

"T..tidak apa-apa Kaa-san aku hanya.. hanya terlalu senang mendengarnya" dusta Sakura.

"Baiklah kalau begitu kita lanjutkan, dalam waktu dekat Uchiha Sasuke akan datang ah kemungkinan tinggal di Konoha"

'Deg'

"Tapi Otou-san belum tau kapan atau dimana ia akan tinggal di Konoha" sambung Kizashi.

"A..ah yokatta, berarti aku masih mempunyai waktu untuk mempersiapkan hadiah untuknya" ucap Sakura dengan senyum palsu di wajahnya.

"Hm kau bisa memikirkan soal itu sekarang, baiklah hanya itu yang ingin Tou-san katakan" ucap Kizashi sambil meninggalkan meja makan.

"Saku-chan apa Kaa-san perlu membantu memilihkan hadiah untuk Sasuke?"

"E..eh ti..tidak perlu Kaa-san a..aku akan memilihnya sendiri"

"Baiklah kalau begitu, Kaa-san percaya kau akan memberikan hadiah yang terbaik untuk Sasuke"

"I..iya Kaa-san, baiklah sepertinya aku sudah kenyang. A..aku akan langsung pergi ke kamar, oyasumi Kaa-san"

"Oyasumi Saku-chan"

'Cklek'

Sakura menutup pintu kamarnya, berjalan gontai ke arah kasur yang ada dihadapannya dan 'bruk' Sakura langsung menjatuhkan tubuhnya ke kasur tersebut.

"Huuaaaa! Bagaimana ini pantat ayam dia dia dia akan ke Konoha?! Hidupku pasti akan berantakan! Pantat ayam baka untuk apa kau kesini!" dan sepertinya malam hari itu akan dipenuhi oleh teriakan Haruno Sakura.

Konoha High School

"Ohayo…Hinata-chan..Ino.." sapa Sakura dengan lesu.

"Oha..kyaaa! s…siapa kau?!" teriak Ino yang terkejut melihat tampang Sakura pagi ini, bayangkan saja ia berjalan gontai dengan sedikit membungkuk dengan kantung mata di bawah mata nya dan lihat pipi nya bagaikan nenek-nenek yang berusia sekitar 1000 tahun.

"I..ino-chan i..itu Sakura-chan" ucah Hinata sedikit ngeri.

"Nani?! Hoy jidat apa benar itu kau?! Apa yang terjadi padamu?"

"Hhh aku hanya sedang dalam keadaan yang tidak baik"

"A..apa kau s..sakit Sakura-chan?"

"Lebih dari itu Hinata" jawab Sakura dengan lesu.

"L..lalu apa Sakura-chan" Tanya Hinata sedikit cemas melihat keadaan Sakura sekarang.

"Aku tidak ingin membicarakan nya saat ini, gomen Hinata"

"Hhhh sudah lah Hinata Sakura itu orang yang penuh dengan misteri. Lebih baik kau bantu aku mengambil buku tugas dari Kurenai sensei kemarin. Hei jidat kau juga harus membantu kami!"

"Iya iya.."

'teeeeeettt' bel berbunyi.

"Ohayo minna" sapa guru dengan para wajah cantik dan mata merah nya yang bagaikan batu ruby itu.

"Ohayo sensei" jawab seluruh murid XI-7

"Baiklah sebelum kita memulai pelajaran, saya akan memperkenalkan murid baru, silahkan masuk Uchiha-san"

Sesosok laki-laki rupawan berambut emo hitam dan memiliki mata onyx yang tajam berjalan sambil memasukkan tangannya kedalam saku celana nya. Dan tentu saja menarik perhatian kaum hawa di kelas itu dan membuat iri para laki-laki di kelas tersebut.

"Baiklah Uchiha-san perkenalkan dirimu"

"Ohayo, aku Uchiha Sasuke yoroshiku" ucap Sasuke 'sangat singkat'.

"Baiklah, Uchiha-san adalah siswa pindahan dari Ellite High School yang berada di London Inggris dan dia.." belum sempat Kurenai bcara terdengar suara ketukan pintu.

"Ohayo sensei gomen ini buku tugas yang sensei minta tadi" ucap Ino sambil membawa buku tersebut.

"Taruh saja di atas meja, tapi bukankah buku tugas itu lebih banyak dari pada yang ku lihat ini?"

"Ano..Hinata dan Sakura sedang membawa nya ke sini sensei"

'Deg' Sasuke yang mendengar nama Sakura tiba-tiba mengeluarkan seringai tipis di wajahnya.

"Baiklah kalau begitu, silahkan kembali ke kursimu Yamanaka"

"Baik sensei" ucap Ino dan Ino baru sadar kalau ada sesosok laki-laki asing dan tampan yang ada di hadapannya.

'Kami-sama sekarang aku percaya kalau malaikat itu benar-benar indah' tanpa sadar Ino terus menatap Sasuke tanpa berkedip.

"Ehm! Yamanaka silahkan kembali ke tempatmu"

"E..Eh I..iya sensei" jawab ini terbata sambil berjalan menuju tempat duduknya.

Tidak lama setelah itu lalu datanglah Sakura dan Hinata sambil membawa sisa buku tugas yang dibawa Ino sebelumnya.

"Ohayo sensei, gomen kami terlambat ini… KAU?!" ucapan Sakura terpotong saat melihat Sasuke yang berada di hadapannya dan tentu saja menarik perhatian seluruh murid XI-7.

"A..ada apa Sakura-chan a..apa kau mengenal dia?" Tanya Hinata dengan sedikit bingung.

"A..ano.. t..tentu saja t..ti…" belum selesai Sakura bicara tiba-tiba..

"Long time no see Honey" ucap Sasuke dengan seringai di wajah nya.

"Eeeeeeehhhhhhh?!" dan dibuatlah seluruh murid XI-7 terkejut oleh ucapan Uchiha Sasuke.

To be continue