Aku mengabadikan diriku, lara, menjadi tawa.
Aku mengukir kasih, meski aku dipatrikan keji.
Aku hanyalah kaum, yang teraingkir dari jajarannya.
...
...
...
Indonesia; 1 - 31 Desember 2017.
( pembuka, dari semuanya )
•
Halo Indonesia, selamat pagi, dan selamat awal bulan baru di bulan terakhir tahun ini; Desember.
Hari ini, aku terjaga pada pukul empat pagi, menanti hingga pukul lima pagi, berharap sekiranya ada lagu Indonesia Raya yang berkumandang menyemangatiku, macam biasanya.
Namun ternyata tidak ada. Aku tidak memusingkan hal itu, sih, aku bisa menyetelnya sendiri, atau memutar musik Indonesia Pusaka dengan versi biolanya (acapkali aku gunakan ini untuk menenangkan diri, hue).
...
Jemariku, pagi ini, sebagian besar menuntunku pada berita-berita negeri yang tidak banyak disorot; perbudakan yang dilakukan oleh orang tua pada anaknya, minggatnya anak-anak dari rumah karena tidak tahan lagi dengan tuntutan orang tuanya, problematika penjurusan, termasuk berita demo di Monas besok (jujur saja, yang terakhir ini tidak aku ketahui masalahnya).
Sebenarnya, aku ini tidak bermaksud untuk membacanya dengan teliti, inginku membaca sekilas saja, benar-benar sekilas. Membaca dengan tujuan asal tahu masalahnya, lalu dilupakan nanti.
Namun, aku membacai semuanya...
...
Pengalaman-pengalaman pribadi. Kepahitan hidup. Kesengsaraan para kaum yang seolah tidak ada lagi harganya. Tamparan telak bahwa hidup tidak pernah selalu mujur.
'Morat-marit', bisa saja.
Drama. Sinetron. Kejadian yang barangkali tidak pernah diinginkan. Semuanya pernah terjadi padaku. Memaithambarkan, terlalu banyak.
.
Bulan terakhir demi tahun 2017 ini, meski masih terlalu dini, aku ingin mewujudkan satu mimpi, mimpiku yang terutarakan sebatas di dalam hati.
"Aku ingin Indonesia lebih baik," itu. Ini harapanku, yang ingin segera terkabulkan.
...
Aku menatap langit, merasa dingin, menyeburkan diri dalam sendiri. Kelemahanku ialah satu; 'hantu' kanak-kanak yang selalu mengikuti. Takutku satu; kehilangan 'mereka' yang senyumnya telah terpatri indah dalam memorikal dan benakku.
.
.
.
[Author's notes] Namaku Indonesian Kara, dan aku ingin membagi sesuatu dengan kalian. Tentang ayat-ayat terpendam, tentang kata-kata yang kembali tertelan, tentang memori yang nyaris terlupakan. Di sini.
Adit Sopo Jarwo (c) MD Entertainment, Indonesia.
T ~ R-13.
Poetries, Drama, Slice of Life.
INDONESIAN (Bahasa Indonesia).
.
(untuk Desember, dari Larnetta, untuk Indonesia dan bahasa; para lanskap.)
.
