Jaehyun?
Jung Jaehyun X Lee Taeyong
Rated : T | boyslove | OOC
Taeyong kembali menarik nafasnya dalam dalam, lalu ia melingkarkan tangan nya pada leher milik Jaehyun, dihirupnya aroma tubuh Jaehyun yang begitu memabukkan baginya, sesekali jari-jarinya menelusup kedalam rambut jaehyun
"Ada apa hyung?" tanya Jaehyun begitu pelan namun Taeyong dapat mendengarnya, Taeyong menggeleng lalu kembali melakukan hal yang sama seperti apa yang baru saja ia lakukan. Jaehyun lah yang kini beraksi, ia menarik Taeyong untuk menatap manik matanya, dan ketika mata mereka bertemu Jaehyun mengulas senyum kecil pada bibirnya, "Ceritakan padaku, sebenarnya ada apa?" tangan besar Jaehyun menangkup kedua pipi tembam milik Taeyong, "Aku tidak apa-apa Jaehyunnie" jawab taeyong dengan penuh kebohongan, Jaehyun tau itu, "Jangan berbohong, atau aku akan menghukum mu semalaman" tegas Jaehyun, Taeyong menghela nafasnya pasrah mau bagaimanapun juga jika soal berdebat Jaehyun lah pemenangnya, "Ke taman yuk?" pinta Taeyong sambil mengeluarkan jurus aegyo nya, Jaehyun mengiyakan permintaan Taeyong dan langsung menarik lengan mungil pemuda dengan marga Lee itu
"Aku mau itu!" Taeyong menunjuk permen kapas berukuran besar dihadapan nya, merajuk pada Jaehyun agar kekasih nya itu mau membelikan permen kapas itu secara cuma cuma untuk Taeyong, "Tapi berjanji lah kau akan menceritakan apa yang terjadi padamu jika aku membelikanmu itu?" saran Jaehyun mengatur segalanya agar jadi simbiosis mutualisme, dirinya diuntungkan, begitupun Taeyong
Mereka duduk disebuah bangku ditengah taman, Taeyong mengambil posisi yang enak yah maksudnya posisi enak adalah kepala taeyong yang bersandar pada bahu Jaehyun, sudah jadi kebiasaan nya, "Silakan dimulai tuan Lee" ucap Jaehyun, Taeyong menetralkan nafasnya terlebih dahulu setelah itu mendekatkan bibirnya pada telinga kanan Jaehyun dan berbisik, "Aku rindu Jaehyun" Jaehyun hampir saja mengumpat padahal ia sudah berfikir yang tidak tidak tentang Taeyong nya yang berlaku begitu manja dan jadi manja sejak tadi malam, Jaehyun menarik pinggang Taeyong agar lebih dekat dengan nya, "Aku juga rindu padamu, Taeyongie" bisik Jaehyun dan mengecup singkat daun telinga Taeyong yang membuat pipi Taeyong bersemu ria
"Jaehyun?"
"Ya?"
"Jangan sibuk dengan pekerjaan mu saja, jangan pulang larut, jangan buat aku—"
Jaehyun mengecup sekilas bibir Taeyong
"—rindu" lanjut Taeyong begitu Jaehyun selesai mengecup bibirnya
"Iya, aku janji"
Mulai saat itu Jaehyun berjanji untuk tidak terlalu banyak menghabiskan waktunya di kantor, apalagi sampai pulang larut, Taeyong nya mudah rindu dan ia harus selalu menemani Taeyong nya kapanpun dan dimanapun itu, omong-omong tolong ingatkan Taeyong dan Jaehyun kalau mereka sekarang sedang berada di taman, bukan di tempat nenek moyang mereka.
FIN