MEDICINES

Title: Medicines
Author: Clover*Crimson
Rate: T
Genre: General. Well, it's a drabble tho :p
Pairing(s): KyuTeuk
Disclaimers: It would be the nicest thing in my whole life to own them.
Summary: "Kenapa kau sulit sekali diberitahu?"


"Kenapa kau sulit sekali diberitahu?" Heechul menghela nafas. "Cepat minum obatnya!"

Dongsaeng yang ada di hadapannya tidak bergeming. Dia hanya berbalik membelakangi Heechul dan menggembungkan pipinya tanda kesal.

"Kyuhyun! Aku sedang bicara padamu!" Heechul meninggikan suaranya, tapi Kyuhyun tak menoleh.

"Sudahlah, chullie. Kau istirahat saja sekarang. Biar aku yang membujuknya." Leeteuk kesal mendengar teriakan Heechul.

"Baguslah kau cepat datang, Jungsoo. Urusi anakmu itu!" Heechul melangkah pergi sambil mendengus.

Leeteuk meraih pundak Kyuhyun dan memutarnya agar menghadap ke arah Leeteuk. Wajahnya pucat karena flu. Leeteuk memeriksa suhu tubuh Kyu yang masih tinggi. Ia menghela nafas.

"Kyu, kau harus minum obat."

"Ga mau." Kyu masih cemberut.

Kyu tidak pernah menyukai obat. Ia benci harus meminum benda pahit itu. Pasangan Kyu dan obat itu adalah mustahil. Ia tahu Leeteuk tidak mungkin memarahinya jadi ia bersikap manja.

"Ayolah, pahitnya akan segera hilang kok."

"Tetap saja pahit."

"Tapi nanti kau tidak cepat sembuh. Sakit itu tidak enak, kan?" Leeteuk meletakkan kedua tangannya di pipi Kyu. "Sekarang minum obat, ya?"

"Tidak mau."

"Kenapa?"

"Karena kalau aku sembuh, kau tidak akan peduli lagi padaku." Kyu cemberut. Leeteuk tersenyum.

"Bagaimana bisa aku tidak peduli pada dongsaengku sendiri?"

Kyuhyun sebenarnya tidak menyukai jawaban Leeteuk. Ia menyayangi hyung nya itu lebih dari sekedar hyung.

Leeteuk mengambil obat Kyu, memasukkan obat itu ke dalam mulutnya lalu meraih wajah Kyu. Dicium dongsaengnya itu sambil memindahkan obat. Mata Kyuhyun membesar tapi Leeteuk hanya tersenyum.

"Tidak pahit kan?" Leeteuk mengusap kepala dongsaengnya itu.

"Sejak kapan kau jadi seperti Heechul hyung?" Tanya Kyu polos. Leeteuk tertawa.

"Apakah harus ada alasan?"

"Sepertinya aku akan sering sakit." Kyuhyun tersenyum jahil lalu mencium Leeteuk sekali lagi.

.

.

END