Catatan Hati Seorang Fan―

NCT & SMRookies

99% curhat ditambah 1% random

Mention a lot brand name, location, other artist, and many more. Just for fun, don't take it seriously XD

Warning for Language! Jangan ditiru ya dek adek~

Enjoy!

.

Korean Wave merajalela, menyebar layaknya wabah penyakit dan menginvasi semua orang dari berbagai kalangan. Kebanyakan orang yang terjangkit adalah anak sekolah―dari esde, esempe, esema― yang punya delusi setinggi langit dan haus akan hiburan di sela-sela tugas yang menumpuk layaknya cucian kotor di akhir pekan. Meski tak sedikit jika noona-noona ngenes yang bosan jadi mblo atau ibu-ibu yang mulai jenuh dengan suami yang begitu-begitu saja juga ikut terjangkit.

Karena yang jadi korbannya memang tak pernah memandang usia.

Bagaimana bisa ditolak, sih? Apalagi jika objek yang dimaksud adalah bocah-bocah polos nan gemeshin, yang suka tebar-tebar body roll aduhay.

Sebut saja NCT U―Boyband baru, besutan salah satu management yang menyandang gelar BIG 3, yang baru saja memulai debut tak lama ini. Tapi jangan salah, meski mereka ini anak kemarin sore barisan brigade fansnya sudah cukup untuk menuhin lapangan Monas sampai tumpah-tumpah. Yah, mereka adalah salah satu pelaku pemerkosaan jiwa-jiwa muda remaja dan jiwa-jiwa kesepian milik para noona. Atau dengan kata lain―penjahat-penjahat kriminal virtual. Beuuuh.

Kedengarannya sih memang terlalu berlebihan, tapi itu bukan bualan semata. Jika tak percaya, mari ambil contoh nyata.

Salah satu yang menjadi korban mereka adalah sepasang sejoli ini. Sebut saja si M dan F untuk memudahkan.

Si M, adalah pemuda tampan, yang selalu terobsesi jadi main vocal , main dancer sekaligus visual boyband―tapi ga kesampaian. Ya, tentu saja. Tidak hanya wanita yang bisa terjangkit, tapi pria juga. Karena jadi fanboy itu tidak dosa, bung.

Pemuda ini memang sudah merasa terjangkit virus-virus Kpop, sejak pertama liat video dua belas cowok kece ngedance pake seragam di gudang yang lampunya kedap-kedip mirip film horror, yang videonya diambil pake one-take method. Nae style! ―mungkin itu jeritan hatinya sebelum jatuh dalam lubang fanboy yang penuh kenistaan. Orangnya jenis full-of-yourself gitu, sering diledek gara-gara suka kpop tapi selalu masa bodoh. Memang situ siapa?

Dia menyebut dirinya sowun, suka semua member tapi kepincut sama leader yang baru-baru ini debut solo (mohon jangan diungkit mengenai scandal datingnya). Tapi baru-baru ini juga sedang pindah haluan jadi shy-shy-shy!stan karena lagu debut mereka yang supercatchy.

Si F, adalah cewek polos―namun kini sudah tak polos lagi. Dia sebenarnya sudah lama juga mengenal kpop. Tepatnya beberapa tahun lalu saat genre ini lagi happening banget di negaranya. Namun jika sebelumnya jiwa fangirlnya hanya timbul-tenggelam ikut-ikutan arus, maka kini sudah stagnant, sudah istiqomah. Alhamdulillah, yah.

Dia merupakan Stan dari salah satu management BIG 3 yang tadi di sebut. Mulai dari boyband legend yang kini sudah jadi ahjusshi, boyband yang dari awal debut udah dengan bangganya bilang suka noona yeoppo, dan terakhir sih dengan boyband yang seneng banget nguji jiwanya pake cobaan tanpa henti―lawsuit, member left satu-satu, scandal dating. Benar-benar bikin jiwa lelah sekaligus nangis darah. Meski sekarang udah ikhlas sih, tapi kalo diinget-inget lagi suka bikin baper. And i know i'm not alone.

Setelah merasa tak kuat cewek ini sempat vacuum dari kpop―jenuh aja gitu. Kemudian beralih jadi otaku sejati gara-gara anime duo cahaya-bayangan yang lagi berusaha meninsyafkan kaisar merah bergunting dan cees-ceesnya. Sebagai seorang fujoshi akut (oh, dia belum bilang ya? Ya. Dia juga fujoshi) melihat karakter yang punya ekspresi sebelas dua belas sama pantat teflon plus wajah imut dan cowok-cowok hwat dengan warna rambut warna-warni lari-lari rebutan bola basket itu bener-benar something. Mana bertaburan moment yang yaoi banget dan skinship sana-sini. Mana tahan dedeq, qaq. Dan itu terus merambat ke universe lain. Ke cerita titan jadi-jadian sama si captain yang punya julukan humanity's strongest soldier yang cocok banget dijadiin pasangan maso. Terus ke cerita alien gurita kuning-sensei with his mach 20 speed, jagoan botak yang selalu menang hanya dengan satu pukulan, dan berakhir terjerat oleh pesona bajak laut konyol yang bercita-cita jadi raja bajak laut dan menolak dianggap hero. It's a long way.

Dan setelah itu―ia kembali ke jalan perkoreaan yang menggoda. Setelah tergoda oleh si Big Boss and his narcism charm sekaligus kepincut sama daun-daun hijau yang pada comeback. Yang lagi BIG HIT misalnya. Yang katanya I Need You tapi malah Run, ngakunya sih Young Forever makanya ababil kali ya. Sukanya main Fire tapi akhir-akhirnya minta di Save Me juga. Yakali bang, kalian bisa ganteng-ganteng. Apalagi magnaenya duh, pake santet apa kamu, dek?

Atau boyband yang rame dan agak kacrut, yang bikin baper gara-gara sama-sama dengan old versionnya, punya 13 member. Yang tiap liat performance nya berasa nonton sekolah tinggi musik. Boyband yang harus ngadain turnamen 'Game Orang Lapar' dadakanuntuk dapat pasta gigi yang limited, karena member mereka yang banyak. Tapi malah buang-buang makanan di video musik mereka yang baru.

Dan lain-lain, dan lain-lain.

Kesimpulannya; dia yang dulunya kpopers, sekarang udah ganti sebutan jadi kpopers otaku. Sudah move up. Alhamdulilah.

Si M dan si F ini seperti yang telah disebutkan memang pasangan sejoli. Udah kayak anak kembar beda rahim tapi ga sengaja ketemu di jalan. Bukan sejoli dalam hal romantic yah, karena mereka tidak memegang faham incest. Yah, meskipun si cewek demen sama jenis begituan, sih. Makanya si M, selalu merinding sama selera si F yang nyimpang. Tapi walau gitu tetep sayang kok. Tjieee.

Okaaay, back to the topic.

Jadi ceritanya si M dan si F ini, yang kebetulan sama-sama ngestan management BIG 3 yang di awal di sebut, bakalan nonton video yang release dari baby grup yang baru lahiran kemarin. Namanya NCT U, sub unit dari NCT―Neo Culture Technology yang blah-blah-blah konsep baru blah-blah-blah member tak terbatas blah-blah-blah pasar dunia blah-blah-blah. Jujur kurang ngerti sih sama ini konsep boyband, tapi berhubung si F udah ngikutin si baby grup saat jadi masih rookie dan sering mejeng di program her nampyoen, akhirnya ia penasaran. Si M sih ikut-ikutan aja.

Dan begitulah. Mereka membuka channel yutub yang subscribernya udah sampai 8 million and 142 thousand itu. Musik video incaran mejeng di halaman depan. Tanpa pikir-pikir langsung di play aja pake resolusi 1080p HD. Kalo mau lihat keindahan dunia jangan setengah-setengah. Apalagi pake pelit-pelit kuota data.

.

Chagaun sesang du nuneul gamgo

Chimdaee nuwo du gwireul makgo

Eojega oneul tto oneuri eoje

Ttaeneujeun jachaekman gadeukhan chae

.

We'll take it slow~

Baby baby we'll take it slow~ Oh~

.

"Oh, Shit!―"

"Fvck itu body rollnya bikin drooling―"

"I can feel it! Damn. It's insane!―"

"OMG! I can't stand with this fvck! My ovaries explode for sure!"

Astagfirullah, itu bahasa tolong.

Memang sih bahasa seperti ini ga baik, tapi gimana lagi. Inilah cara fanboy dan fangirl menyalurkan rasa cinta mereka, melalui bahasa-bahasa yang bisa bikin pak ustadz yang denger nangis darah. Bukan salah ibu bapak guru mengajar. Ini akibat keseringan main media sosial dan yutub. Harap jangan ditiru di rumah jika tak mau uang jajan terputus sebulan. Cukup si F dan si M saja yang merasakan, ya, chingudeul.

Sepanjang video di putar sumpah serapah keluar dari mulut si F dan si M. Tapi tentu saja lebih dominan si F. Mereka berdua memang sejoli dan bahkan sampai dikatakan kembar. Tapi bahkan dalam menjalani peran sebagai fans keduanya punya perspektif masing-masing. Jika si M menikmati dan mengamati musik, lirik, dan gerakan dance lalu mulai mengikutinya, menyusun rencana untuk langsung membuat cover dance dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Maka si F, selain melihat itu semua, juga akan menikmati wajah unyu tiap member. Mencari satu yang paling nyantol, meski bahkan mungkin ia tidak tahu siapa namanya, dan secara sementara menjatuhinya title 'bias baru' yang mungkin bisa berubah sewaktu-waktu, mirip perubahan cuaca.

Si M mengatai si F wanita murahan, karena semudah itu jatuh cinta. Peduli amat. Its all about love at the first sight, babe.

Karena kata pepatah memang tak pernah salah. Cinta dan benci itu bedanya tipis sekali, udah kayak sisa kalo kalian disuruh main pepero game sama si bias. Hampir ga mungkin ada sisa karena bawaannya mau nyosor mulu. Dan ga mungkin juga sih. Tapi ngayal dikit boleh lah, ya? Apa lagi sih kerjaannya fan selain ngayal?

Si F aja, yang awalnya kenal rookie ini dan pikirannya langsung negative, suudzon sambil mengutuk-ngutuk, ngehina-hina, ngejelek-jelekin karena keseringan numpang di acara her nampyeon akhirnya suka juga tuh, jatuh cinta juga tuh.

Dan begitulah, mereka langsung menyatakan diri jadi OpenRicers. Bahkan sebelum melihat video kedua, Without You.

Setelah nonton video satunya, yang bahkan baru setengah jalan, si M pamit. Bilangnya sih mau calling cees-ceesnya buat latihan ngecover itu dance. Si F masih kesenangan sama tombol replay, sampai kayaknya jika itu tombol bisa ngomong, mungkin udah jerit-jerit minta ampun ga kuat dinistai.

Jiwa fangirls si F mulai berapi-api, udah mirip kayak api obor olimpiade. Waktu luangnya dipakai stalking. Mainannya Yutub, tumbler, instageram. Fakta-fakta masing-masing member dikumpul, sampai dibuat file tersendiri, video-video mereka jaman dulu, variety show, interview, photoshoot sampai fancam-fancam yang cuma 10 detikan ditontonin.

Spazzing. Fangirling. 7 per 24.

Doki-Doki liat si doi, walau cuma dari layar segede 14 inchi, udah cukup buat si F jadi pelarian akan kejamnya hidup. Ampuh banget ngilangin galau buat dia yang abis kena baper, tapi tentu aja ga bisa kenyangin perutnya yang laper. Yah, kecuali nontonin si doinya sambil ngemil nasi sebakul. Itu lain cerita, sist.

Nungguin tiap minggu sambil baca dan ngetik fanfiction. Out of character saat variety show mereka―NCT Life in Bangkok udah nongol di Yutub. Bela-belain nonton duluan meski harus nyesek nahan tangis gara-gara ga ngerti mereka ngomong apa. Tapi langsung jerit-jerit bahagia saat subtitlenya muncul dan nonton lagi sambil senyum-senyum sendiri. Lalu beneran nangis karena season satunya udah beres aja. Dan kini promosi mereka juga udahan.

Someone call the doctor!

Para penjahat virtual ini, bahkan dicari saat menghilang. Para fans yang terpekosa jiwanya malah nangih. Nah loh?

F missed them so damn much. And someone lying 'bout the next season of NCT Life in Seoul. Fvck. Padahal ia sudah menunggu-nunggu. Please don't play with our heart, shit.

Begitulah. Kalo sudah begitu, bisa apa? Apalah daya F jadi fangirl ababil lagi. Walau umurnya sekarang sudah cukup untuk bangun rumah tangga, si F ini cuma mau nikahin pacar-pacar virtualnya. Setidaknya sampai jodohnya dateng menjemput. Doain yah.

Taeyong, Doyoung, Ten, Jaehyun, Mark, Taeil, Johnny, Yuta, Hansol, Winwin, Kun, Donghyuck, Jeno, Jaemin, Jisung. They're successfully take her heart away.

Dia makin punya banyak bias, makin banyak asupan, tapi jadi lebih sering galau kena PHP. Dan bagai efek snowball, si F yang ga mau sendirian ini, nularin penyakitnya ke temen-temen deketnya yang lain. Yang pada akhirnya terinfeksi juga.

.

…Ah, indahnya berbagi.

FIN~

Maaf kalo Byul nyampah~ Cerita ini cuma fiksi, dengan bumbu-bumbu berlebihan untuk dramatisir. Btw M dan F itu bukan inisial khusus atau apa kok. M untuk Male dan F untuk Female. Karena Byul terlalu malas untuk ngarang nama~

Ditunggu komentarnya~ Ayo ceritain juga pengalaman kalian di kotak review. Wkwk. XD

/

PS: Day 40 Yuta and the others not has debuted yet.