Prolog

Hujan turun dengan lebat, ini artinya aku hanya bisa berdiam diri dirumah tanpa bisa melakukan apapun. Harusnya aku senang, namun entah mengapa hati ini terasa sangat berat untuk berdiam diri di rumah saja. Beberapa pesan singkat masuk kedalam ponselku, bertanya apakah rencanaku hari ini akan tetap berlanjut atau tidak.

Aku hanya bisa menghela nafasku berat, akupun tidak tahu akan bagaimana jadinya. Namun bagaimanapun kondisinya rencanaku akan terus berjalan.

Semuanya akan tetap berjalan, kutemui kalian dua jam lagi di kafe pojok jalan dekat kampus.

Terkirim.

Aku menghela nafasku pelan, semoga semuanya berjalan dengan lancar.