Haloooooo! Ini fanfic Hunter x Hunter pertama saya, maafkan diriku kalau fanfic ini gaje bin garing. Selama liburan enggak ada kerjaan, tiap hari online cuma chatting di buku muka dan baca-baca fanfic orang. Dan muncullah ide liar untuk mulai buat fanfic.
Disclaimer : Sampai nenek tumbuh gigi, sampai ada lebaran monyet, sampai hancur *digorok Zoldyck*, atau sampai Killua datang menjemputku naik kuda putih *sekarang digorok FG*, Hunter x Hunter itu punya Yoshihiro Togashi.
Warning! : Fanfic ini hanya untuk hiburan semata. (ini bisa disebut 'warning'?) (lagipula ini tidak menghibur)
Musim panas di bulan Juli... Di apartemen no~name. Gon & Killua kebetulan liat sebuah judul sinetron : 'Sandal yang Ditukar'.
. . . *krik krik krik*
Killua : Duh, enggak mutu. Masa sandal ketuker aja diurusin.
Gon : Ganti aja. *ambil remot*
KLIK- (ganti channel kok suaranya begini)
["Alluka-nya ada?"] [ "Lagi… keramas."] (yang bukain pintu Illumi (DAFUQ?))
Killua : *posisi tepat di depan tv* GANTI! GANTI! *mencak-mencak**langsung menjauh*
KLIK-
["RINSO! Berani kotor itu BAIK!"]
KLIK-
["Jadi selama ini…KAU YANG TELAH MENUKAR SANDALKU?"]
Gon : yaelah, ini mah yang tadi.
KLIK-
["ONE PUSH VAPE! Semprot 1 detik, bebas nyamuk 10 JAM!"]
KLIK-
["Yang mana kaos paling besar?"] yang muncul acara anak-anak.
Gon & Killua serempak memilih kaos yang paling kecil dengan sengaja.
["BENAAAR!"] *GUBRAK*
KLIK-
["Setiap kali aku masakin Machi mi instan, dia pasti langsung memberiku tonjokan yang mengesankan. Itu ceritaku, apa ceritamu?"]
Gon : (Hisoka…)
Killua : (Pasti Hisoka)
Sementara kedua anak ini melongo liatin tv, Kurapika & Leorio di kamar sebelah malah cekikikan berdua nonton sandal yang ditukar.
Tiba-tiba hp Gon berbunyi. Astaga, ada apa ini? (ya ada yang nelpon lah, bego)
Gon : *ngangkat telepon* Halooo? Siapa ya? (kok bisa dapet nomorku...)
Meri : Ini author! dinosaurus yang makan sayur apa ya? (eh)
Gon : Brontosaurus!
Meri : eeeh, maaf, salah ngomong. Nanti jam 8 malam tolong ke Zevil Island ya! (ngomong to the point) Ajak juga si anak tengah zoldyck, si cewek rambut pirang, sama si bapak-bapak. Dari sini ke sana 2 jam, jadi silahkan berangkat jam 6. Kalo telat Netero akan hukum kalian. *nutup telepon*
Gon : Cepet banget si author ngomong…
Killua : Bilang apa si author?
Lalu Gon menceritakan apa yang dibilang sama si author dengan sangat persis dan dengan kecepatan yang sama. Meskipun itu akhirnya malah jadi mirip nge-plagiat.
Killua : Berarti kita sama si suami istri kamar sebelah ya. Perasaanku enggak enak nih.
Gon : Kasi tau suami istri dulu yok.
Begitu masuk ke kamar suami istri (kok dari tadi nyebutnya gitu terus ya), Gon & Killua mendapati Kurapika & Leorio lagi nangis berdua karena sebuah sinetron. Sampai tisu berisi air mata dan 'itu' berserakan dengan elegan (ha?)
Killua : *nginjek tisu kotor* GYAAAAA! KALIAN INI KENAPA SIH!
Lalu,dengan langkah sangat waspada, Gon & Killua mendekati tv. Mau liat apa yang mereka tonton. Ternyata, lagi-lagi SANDAL YANG DITUKAR. (author sampe fasih mengetiknya)
Gon : *bengong liatin perlakuan Kurapika yang tumben jadi liar* (maaf bagi FG Kurapika, silahkan gorok author sesuka hati!)
["SANDALKUUU! BERANINYA KAU MENUKAR LAGI SANDALKU! TIDAK AKAN KUAMPUNI!"]
-BERSAMBUNG-
Leorio : (hikshiks) Kasian sandalnya… dituker-tuker terus… (hikshiks)
Kurapika : (srooott) *silahkan menebak sendiri apa yang dilakukan Kurapika*
Kok sepertinya bocah-bocah 12 tahun ini lupa tujuan awal mereka.
Killua : si author nyuruh kita berempat ke Zevil Island, mulainya jam 8 malam ini.
Owh, thank you Killua. That's why I looooovee you *digorok* ehheem, maaf. Soalnya Killu-chan itu bikin bidadari lupa diri (emangnya aku bidadari)
Kurapika : Zevil Island? Itu kan tempat tes hunter ke 4. (udah enggak nangis)(wah, cewek yang tangguh!) *BLETAK*
Leorio : (hikshiks)Mau apa si author manggil ya? (masih terlihat nangis)(dasar bapak-bapak cengeng)*BLETAK**BLETAK*Wah! Combo tuh!
Gon : Jadi.. sekarang jam berapa? *noleh ke jam*
17.50
. . . . . . . . . . . .
Killua : Masih sisa 10 menit, bisa ngebut lah.
Gon+Kura+Leo : *ngangguk dengan tenang*
Meri : …Reaksi mereka tidak sesuai dengan yang aku harapkan (pake teropong)
Dimanakah si author? Lihatlah sebuah titik jauh di tengah laut~ #malah nyanyi
Oke, jadi…ini memang belom selesai. (nyicil lahh, author ngetik ini sambil chatting sama 3 temen) Maaf dari lubuk hati paling dalam kalau : ceritanya pendek, garing, gaje, cerita awal enggak nyambung sama tema ; MALAH KEBANYAKAN IKLAN. Entah kenapa meskipun saya sendiri yang nulis, kalimat itu sangat menusuk, dan para readers pasti berpikiran yang sama tentang bakteri-bakteri yang mengganggu kenyamanan membaca itu (hikshiks)(telah terjadi nangis massal di fanfic ini) Plis Review..
