Berbagi

Cast : Ki Bum & Kyu Hyun dan yang lain^^

KiHyun are always twins brothers :))))

Terinspirasi dari drama 'High School Love On' hehe, jadi mungkin akan banyak adegan-adegan yang mirip

Terimakasih sebelumnya buat kalian yg sudah pernah mampir ke ff saya:

Raein13***hyunnie02***mifta cinya*** *** Awaelfkyu13***Sparkyubum***choding***chochosnow***gnagyu***Violet Aurora77***savirasonelf*** yohey57***sofyanayunita***kim min soo ***Yeri Lixiu***kiichan elpeu*** Min Gyu Tae00*** Ly sparkyu *** oracle88 ***tiffany dhilla***michhazz***NaiHyun***Hanna Shinjiseok *** ***numpang lewat***guests

.

.

"noona, aku tidak mau!" rengek seorang namja belasan tahun pada noonanya

"Bum-ah, apa kau tidak kasihan pada adikmu,eoh?" ucap yeoja yang dipanggil noona itu lembut seraya mengelus kepala adiknya yang bernama kibum itu.

"..." Kibum tidak menjawab, dia melipat tangan didepan dada dan mempoutkan bibirnya lucu.

"kyuhyun pasti akan ketakutan kalau tidur sendirian, dia biasanya tidur dengan donghae oppa sewaktu di Mokpo dulu" jelas noona masih dengan nada lembutnya

"kalau begitu panggil saja donghae hyung dan suruh dia menemani kyuhyun tidur" jawab kibum ketus

"yak, kau ini pelit sekali, kalau kau tidak mau berbagi kamar denganku yasudah" sahut namja yang daritadi hanya diam, dia adalah kyuhyun

"yasudah bagaimana kyu-ah? memangnya kau mau tidur dimana? Disini kan hanya ada 2 kamar?" tanya Ahra bingung

"tentu saja dengan Ahra noona lah" jawab Kyuhyun enteng, Ahra mengernyit

"ck! Merepotkan!" decak kibum kesal, tanpa basa-basi kibum merebut tas yang masih dipegang kyuhyun dan membawanya masuk ke kamarnya

"yak! Apa-apaan kau ini! heey kembalikan tas ku!" kyuhyun mengejar kibum yang telah membawa lari tasnya yang tak berdosa, ampun.

Bugh!

Kibum langsung melempar tas kyuhyun asal

"enak saja dia mau tidur dengan noona, tak akan kubiarkan noona lebih menyayangimu!" kesal kibum

"yak!" pekikan kyuhyun "kembalikan tas ku!" pinta kyuhyun sambil menengadahkan tangan kanannya. Kibum hanya menunjuk tas kyuhyun dan memberi intruksi dengan tangannya untuk meletakkan tas/isinya dilemari miliknya.

"apa maksudmu? Kau menyuruhku tidur dikamarmu?" kyuhyun mengusap hidungnya "shirreo, aku akan tidur dengan noona, kau kan tidak mau berbagi kamar denganku" lanjutnya

Kibum tidak menjawab sepatah katapun, ia beranjak kebelakang kyuhyun berdiri, dan malah menutup pintu+menguncinya.

"ma-mau apa kau?" kyuhyun bergidik, ia memeluk tubuhnya sendiri

"cepat lakukan sebelum aku berubah pikiran" ucap kibum dingin dan menyeramkan

"ka-kau menyuruhku melakukan apa,eoh?" tanya kyuhyun masih memeluk tubuhnya dan mengangkat salah satu kakinya, ia berfikir kibum seperti akan melakukan hal yang 'iya-iya' padanya.

"ck, dasar lama" ucap kibum akhirnya, ia pun membongkar tas kyuhyun, mengeluarkan semua benda-benda kyuhyun dilantai

"ya-yak! Apa yang kau lakukan?" kyuhyun masih belum berani untuk mendekat

"apa ini?" kibum meraih salah satu benda aneh kyuhyun, ia memencetnya dan benda itu berbunyi "hoy? Ini bersuara" kibum sepertinya menyukai benda itu.

"itu temanku mandi" kyuhyun sudah duduk diranjang kibum, kini dia paham maksud kibum menyuruhnya tidur dikamarnya, ia membiarkan kibum mengutak-atik benda-benda anehnya.

"apa kau hanya punya satu?" kibum mengobrak abrik bawaan kyuhyun yang memang sudah berantakan, ia mencari satu lagi benda yang seperti itu, siapa tahu kyuhyun bawa 2 atau lebih, kibum bisa meminjamnya eh memintanya.

"aku hanya bawa satu, kau ini kenapa sih? Kalau mau kau beli sendiri" kyuhyun merebut mainannya

"ck, pelit sekali, disini tidak ada yang seperti itu" decak kibum

"oh ya? Masa? Hanya mainan karet beginipun disini tidak ada? Ish..ish..ish.." heran kyuhyun

"ada, tapi bentuknya hanya bebek" jawab kibum datar, ia ingin beranjak keluar kamar

"yak, mau kemana kau?" sela kyuhyun yg membuat kibum berhenti

"keluar" jawab kibum santai

"bereskan ini dulu, kau yang membuat ini brantakan!" ucap kyuhyun meninggi

"itukan milikmu, bereskan sendiri" jawab kibum enteng

"tapi kau-"

"jangan manja!" desis kibum yang membuat kyuhyun langsung bungkam, setelahnya kibum keluar kamar

"manja? Apa-apaan dia, huh bukankah aku tamu sekarang? Harusnya dia menghormatiku" gerutu kyuhyun, namun kibum yang belum jauh dari kamar mendengarnya.

.

.

.

Malam harinya, dikamar kibum...

"besok pagi bangunkan aku ya? Kita akan berangkat bersama, arrachi?!" ucap kyuhyun yg menyerupai perintah itu

"aku biasa berangkat sendiri" jawab kibum datar, ia berbenah untuk tidurnya malam ini, ia membiarkan kyuhyun tidur diranjangnya, sementara ia memilih tidur di bawah, sepertinya ucapan kyuhyun tadi siang benar-benar kibum dengarkan, kyuhyun adalah tamu, jadi dia harus menghormatinya.

"ck, arasseo!" balas kyuhyun, ia kesal bahkan ia menutup seluruh tubuhnya dengan selimut ingin cepat2 tidur

Kibum mematikan lampu

"Kyaaaa...! kyaaaaa...!" kyuhyun berteriak histeris, kibum kaget setengah hidup dan sesegera menghidupkan lampu

"apa? Ada apa?" Tanya kibum panik

"hoooh, ini lebih baik" desah kyuhyun lega " yak! Jangan mematikan lampunya,bodoh!" marah kyuhyun

"kau yang bodoh, aku biasa tidur diruangan gelap!" balas kibum

"tapi aku tidak bisa tidur diruangan gelap" kyuhyun gantian membalas

"itu masalahmu" jawab kibum enteng, ia mematikan lampu lagi

"kyaaaa...! kyaaaaaa...!"

Kibum menghidupkan lampu lagi dan tepat lampu menyala guling yang dipegang kibum ia lemparkan begitu saja kearah kyuhyun, setelahnya kibum keluar

"hoooohhh, gwaenchana, gwaenchana.." desah kyuhyun mencoba menenangkan dirinya sendiri, tidak pduli dengan kibum, ia menidurkan dirinya karena shock phobia gelap, kyuhyun merasa sedikit lemas.

Sementara itu, kibum..

"noona, kau sudah tidur?" kibum mengetuk pintu kamar Ahra

Cklek

"kibum-ah? ada apa? Belum tidur?" tanya Ahra ketika ia membuka pintu

"kapan anak itu pergi?" kibum malah bertanya balik

"anak?" Ahra mengernyit "kyuhyun maksudmu?" tanya Ahra

"eum" kibum mengangguk

"dia tidak akan pergi, mulai hari ini dia tinggal disini" Ahra menguap "hmmm, sudah ya, noona ngantuk, kalau mau bertanya besok pagi saja, jalja kibum-ah" Ahra menutup pintu kamarnya

Kibum mematung ditempatnya, bahkan matanya tidak berkedip saat Ahra menutup pintu

"jinjja jeongmal?" gumam kibum, ia membayangkan harus tidur dilantai setiap malam, enak saja, itukan kamarnya,kasurnya,selimutnya,gulingnya,bantalnya aaaahhhhh. Kibum kembali ke kamarnya dengan langkah kesal, ketika sudah berada dikamarnya ia ingin menarik kyuhyun dari ranjangnya, biar saja anak itu jatuh dilantai atau apalah, tapi...

Kibum malah membenarkan letak selimut kyuhyun yg sedikit melorot, ia tidak tega merusak acara tidur kyuhyun yang menurutnya nyenyak itu, lihatlah, kyuhyun tidur bak bayi merah, mata bulat itu tertutup rapat, mulutnya terkatup lucu, niat mengerjai kyuhyun, kibum urungkan, bagaimanapun juga kyuhyun itu saudara kembarnya. Setelahnya kibum menyusul kyuhyun tidur, tapi dilantai, sedikit kesusahan karena kibum biasa tidur gelap-gelapan hee.

.

.

.

Sinar matahari mulai memasuki celah-celah jendela kamar bernuansa hitam-putih itu, si pemilik kamar masih bergelut didunia mimpinya. Terlihat 2 orang namja sedang tidur berpelukan tanpa mengenakan pakaian atas mereka, namja berwajah dingin mulai menggerak-gerakkan matanya, rupanya sinar matahari telah mengusik tidurnya pagi ini, ia membuka mata

"Hwaaaaa...!" pekik kibum yang bangun duluan, ia segera menjauhkan tubuh kyuhyun, kyuhyun pun terkejut

"Aaaaaaa...!" kyuhyun juga memekik, menyadari tubuh bagian atasnya polos dan tidur dipelukan kibum

Mereka malah saling berebut selimut untuk menutupi tubuh mereka

"yak, apa yang kau lakukan?"

"aigo, apa ini?"

"berikan!"

Cklek

"ada apa?!" Ahra membuka pintu kamar kihyun karena mendengar suara teriakan

"KYAAAAA...!" kihyun malah makin berebut selimut, malu juga kalau noona melihat tubuh mereka wkwkw

.

.

Saat sarapan..

"kau boleh tidur diranjangku, tapi jangan ditubuhku" kibum memeluk tubuhnya sendiri

"kau pasti yang menarikku" tuduh kyuhyun

"harusnya kau cukup tidur saja, kenapa menarikku?" kibum tak mau kalah

"tadi malam apa terjadi sesuatu dengan kalian?" tanya Ahra, meletakkan mangkuk sarapan dimeja tempat kihyun duduk sekarang

"tidak" jawab kihyun serempak

"jjangmyeon?" tanya kyuhyun, kenapa mereka sarapan seperti ini

"kami menyukai makanan ini, tidak tahu?" jawab kibum sedikit ketus, kyuhyun menyumpit sedikit jjangmyeon

"sudah, makan saja apa yang kuberi, jangan menyentuhku" sambung kibum, kyuhyun malah menyuapkan jjangmyeonnya ke kibum agar kibum diam.

"kalian imut jika seperti ini" ucap Ahra girang melihat adik2nya

"heeeeyy" kihyun saling tatap dan memekik bersamaan

"apakah seperti ini yang dikatakan orang-orang tentang anak-anak kembar yg selalu mempunyai kesamaan?" tanya Ahra lagi masih dg nada girangnya

"hhoooyyyy" pekik kihyun, mencoba membedakan pekikan pertamanya tapi malah sama lagi (-_-) seperti tidak mau dikatain kembar.

.

.

Kihyun berangkat sekolah, mau tak mau kibum berangkat bersama dengan kyuhyun, ini sudah jam setengah 9. Tapi kihyun masih santai, tidak, hanya kibum saja, ia memang sudah merencanakan ini, membuat kyuhyun terlambat dihari pertamanya sekolah dan membuatnya kena hukuman, mungkin dia akan jera dan pindah lagi ke Mokpo

"Aigoo, kau lagi" desah guru olahraga sekolah kibum "push-up!" titahnya pada kibum yang langsung dikerjakan, bersama dengan siswa2 bandel lainnya

Kyuhyun hendak melanjutkan jalannya karena merasa dia anak baru dan tidak mungkin kena hukuman

"eeiiitsss, kau" panggil guru olahraga

"hee" anyeonghaseyo sonsaeng" kyuhyun memeluk guru olahraga "anak baru" kyuhyun menunjuk dirinya sendiri

"aah, ne ne, anak baru" guru olahraga tersenyum, tetapi ekspresinya langsung berubah sangar"push-up!" titahnya garang, kyuhyun mau tak mau juga melakukannya.

.

.

Kyuhyun sudah resmi menjadi siswa sekolah khusus namja, dan satu kelas dengan kibum, bahkan satu meja. Sekarang ini jam istirahat pertama, KiHyun berpapasan di toilet

"kau yang merencanakan ini kan?" tuduh Kyuhyun

"ooh begitu ya?" kibum malah memasang pose berfikir

"yak!" pekik kyuhyun

"kena sekarang!" guru olahraga ternyata mengetahui itu, ia mengira kyuhyun hendak memukul kibum, guru olahraga itupun menjewer telinga kihyun dan menyuruh kihyun lari memutari lapangan, padahal sebentar lagi bel berbunyi, aah kehilangan jam pelajaran lagi.

"setelah ini Ahra noona pasti mau memijitku" ucap kyuhyun pede sambil berlari disebelah kibum

"jangan harap, dia mana mau repot?" cibir kibum

"dia kan sayang padaku" jawab kyuhyun

"oh ya?" kibum mempercepat larinya, mencoba mendahului kyuhyun

Kyuhyun juga tak mau kalah, merekapun saling mendahului, sampai akhirnya mereka selesai beberapa putaran sesuai perintah guru olahraga

Kihyun berbaring diatas rumput lapangan, mengatur nafas yang tersenggal-senggal. Kyuhyun yang memang usil, mencoba mengganggu kibum dengan menumpangkan salah satu kakinya ke kaki kibum. Kibum menghindar dan menumpangkan balik kakinya ke kaki kyuhyun, kyuhyun malah menumpangkan kakinya yang lain dan kibum juga melakukan hal yang sama, jadilah kaki mereka terkunci satu sama lain. Dan mereka tertawa.

.

.

.

Sore harinya, kibum meminjam bola basket sekolah karena ia ingin memainkannya dirumah, biasanya dia bermain sendiri tapi sekarang ada kyuhyun, awalnya kibum ragu ingin mengajak kyuhyun main, tapi...

"kenapa kau kembali,huh?" tanya kibum sinis sambil mencoba merebut bola yang saat ini di dribble kyuhyun

"tentu saja bertemu Ahra noona,menurutmu apa? Menemuimu? Cih, dalam mimpimu" jawab kyuhyun tak kalah sinis

"dalam mimpipun aku tidak sudi" balas kibum dan dia berhasil merebut bola kyuhyun

"yak! Dasar curang! Kemari kau!" pekik kyuhyun esal karena bolanya berhasil direbut, ia kembali mengejar kibum

"ini bukan curang bodoh" desis kibum

"lalu apa?" tanya kyuhyun, kini gantian dia yg berusaha merebut bola

"ini namanya tak-tik" jawab kibum mempertahankan bolanya

"apa seperti ini?" kyuhyun menggelitiki kibum "makan nih tak tik"

"yak..haha, hentikan bodoh, yak, haha" kibum tidak bisa menahan tawanya karena geli

"memohonlah" cibir kyuhyun" hahahaha" dan terus menggelitiki kibum

"haha, ini geli"

Sementara KiHyun bergelitik ria...

"adik-adik yang manis, kenapa appa dan eomma tidak dari dulu saja menyuruh mereka tinggal bersama" gumam Ahra yang memperhatikan KiHyun dari jendela rumah mereka

"kau sedang apa Ahra-ya?" seseorang menepuk bahu Ahra

"Appa" ucap Ahra, ternyata appa Ahra yang datang

"mianhae Ahra-ya" ucap appa, Ahra hanya menunduk, appa pun memeluk Ahra

"mianhae, ini yang terbaik"

Bersambung... ..

Maaf ya readers, mungkin ada yang gak suka karena ini banyak kemiripan dengan drama 'High School Love on' bukan maksud mau meniru atau apa, tapi saya sangat suka dengan drama itu, jadi maaf, sekali lagi maaf.

Review balasan from DATAR

-sparkyubum: haha, lah emang gimana? Reaksi Yesung kayak gitu cocok kan? wkwkw

-choding: Ok siap, makasih banyak yaa. Hihi, gimana tuh kalo semua ooc? Tetep suka kan? wkwkwk maksaa

-mifta cinya: kebanyakan gitu sih, kalo kembar pasti masalahnya kalo gak rebutan ya bertengkar hahaha, aku gak ada ide soalnya. Btw makasih banyak yaa, kamu keren (y)

-Awaelfkyu13: Arasseo chingu, karena saya sepertimu yang menyukai pair KiHyun kembar hehe. Makasih banyak selalu menyemangati dan mendukung apapun bentuk dari ff saya. Ok ff selanjutnya segera di rilis #apaan?