Ceklek.
Terdengar suara pintu tertutup. Setelah itu terganti dengan sosok yang menenteng barang bawaannya dengan susah payah.
"Hyung~ Tolong bantu aku, ne?"
Kyuhyun, sosok yang tadi membuka lalu menutup pintu kamar apartemen Siwon.
Siwon yang mendengar itu langsung beranjak dari posisinya, kemudian mengangkut semua barang yang Kyuhyun bawa, lalu menaruhnya di pojok yang bersampingan dengan buffet miliknya.
"Hyung, mengapa kau belum tidur?" Kyuhyun terduduk di pinggir sofa yang ada di apartemen Siwon. Dengan cekatan, ia membuka kancing di kedua lengan bajunya lalu menaikkannya selengan atas.
"Bukankah sudah kubilang tadi? Aku merindukanmu, Baby~"
Siwon dengan santainya memeluk Kyuhyun yang belum siap dari belakang. Mereka terdiam sejenak, menikmati friksi menyenangkan yang mereka buat sendiri.
"Hyung?" Kyuhyun memanggilnya lagi yang kemudian hanya dibalas dengan deheman pelan Siwon.
"Aku membawa wine. Ada seorang fans yang memberiku wine ketika aku berada di dalam pesawat. Apakah kau ingin minum bersamaku?"
Tanpa bertanya pun, Kyuhyun sudah tahu jawabannya, bahwa Siwon'nya' tidak akan menolak apa yang menjadi permintaannya. Siwon mengangguk-anggukkan kepalanya, dan itu sangat membuat Kyuhyun senang.
Kyuhyun segera bangkit dari posisinya, berjalan ke arah dapur dan mengambil dua buah gelas minum. Ia kembali ke ruang tengah, kemudian meraih sebotol wine yang tadi sempat ia taruh di dalam tas tentengnya. Segera ia menuangkan sedikit demi sedikit ke dalam gelas yang tadi sudah ia ambil. Serasa cukup, ia berjalan ke arah Siwon yang masih berkutat dengan televisi di depannya.
"Ini, hyung," Kyuhyun menyodorkan segelas wine. Siwon segera menerimanya dengan senang hati, "Gomawo, Baby,"
Mereka kemudian bercengkrama dan bercerita tentang kesehariannya selama mereka terpisah cukup jauh. Sampai pada akhirnya, mereka baru tersadar bahwa isi dari botol wine itu sudah ludes tanpa menyisakan setetes pun.
"Hoaaamm...," Siwon menguap, tanda mengantuk. Sebenarnya dia sudah hampir awas, jika saja Kyuhyun tidak meminum jatahnya tadi.
"Hyung! Kau terlalu banyak meminumnya!" Kyuhyun menepuk-nepuk pipi Siwon yang hampir tirus itu. Karena tak tega, Kyuhyun berusaha membopong tubuh besar itu kedalam kamar tidur satu-satunya yang ada di apartemen tersebut.
Kyuhyun melepas pegangannya, tepat ketika tubuh Siwon terhuyung jatuh ke atas ranjang. "Huh! Kau sangat berat, hyung!"
Kyuhyun menghela nafasnya panjang, kemudian beranjak dan ikut berbaring disebelah Siwon yang tertidur. Tak butuh waktu lama bagi Kyuhyun yang memang sudah sangat kelelahan itu untuk mencapai alam mimpinya. Tak berapa lama setelah Kyuhyun menjangkau alam kembang tidurnya, Siwon terbangun dengan sesekali memijat keningnya yang terasa begitu pening.
Ia menoleh kearah kanan, dan kemudian mendapatkan sosok itu sedang tertidur dengan damai.
Siwon memberanikan diri untuk mencium kening dan bibir Kyuhyun walau hanya sebentar. Namun itu sangat berarti baginya, membuat hatinya bergetar dan merasakan hangat yang luar biasa.
Setelah itu, ia segera mengambil gadget kesayangannya itu, dan mulai berselca. Kemudian menguploadnya ke akun twitter pribadinya, dengan menyisipkan beberapa kalimat cheesy khas dirinyać ”yang sedang mabuk.
" siwon407: I would like to say I wish I had done everything on earth with you all, all my life. good night beautiful world. IisYR8MU9a"
.
.
FIN
