~##**''**##~

Disclaimer : Bleach © Noriaki "Tite" Kubo

Genre : Romance

Rate : K+ semi T

Character : Ichigo K. & Rukia K.

Summary : Set after battle with the fullbringer. Alasan Ichigo mau mendapat kekuatan shinigami-nya lagi sampai-sampai hamper bersekutu dengan para fullbringer, a future FanFiction.

Warning : typo(s), a bit OOC, GaJe 60%

~##**''**##~

Ikat Rambut Chappy

~Alasanku bersekutu dengan mereka~

~##**''**##~


.

.

.

Baiklah, cerita ini berawal setelah para anggota fullbringer berhasil dikalahkan dan dunia kembali damai. Ginjo Kugo, sang pemimpin fullbringer ditangkap dan dihilangkan kekuatannya. Dan dunia nyata maupun dunia Soul Society dapat dikunjungi Ichigo secara dia sudah mendapat kekuatannya yang tidak akan hilang lagi, dan dia sekarang merupakan calon ketua divisi 5 saat dia sudah lulus. Sekarang, mereka sedang merayakan kemenangan mereka atas fullbringer di villa Keluarga Kuchiki di dunia nyata (yang baru saja dibeli.). Saat itu, Ichigo duduk di dekat Rukia sambil memandang sakura yang sengaja ditanam di pekarangan villa elit tersebut.

"Akhirnya keadaan tenang juga, ya?" Rukia berkata sambil tetap menatap sakura yang sedang bermekaran dengan anggunnya.

"Iya, aku rasa aku membuat banyak kekacauan, ya?" Ichigo tertawa kecil.

"Haha, lucu. Iya, kamu sangat merepotkan kami. Tapi aku rasa kalau kamu tidak membuat kekacauan itu, kita tidak akan tahu dan mereka akan bertambah kuat, 'kan?" Rukia menoleh ke arah Ichigo.

Ichigo pun spontan blushing.

"Sebenarnya, kenapa sih kamu mau mendapat kekuatan shinigami-mu lagi? Bukankah impianmu adalah hidup normal seperti manusia lain? Kenapa?" Tanya Rukia sambil menatap Ichigo.

Ichigo tertunduk dengan mukanya yang memerah.

Dia pun merogoh saku bajunya.

"Sebenarnya…"

"…Aku ingin memberikanmu ini." Ichigo mengeluarkan ikat rambut dengan muka chappy.

"Chappy!" muka Rukia spontan berbinar-binar.

"Aku membelinya untuk ulang tahunmu. Tapi… karena Winter War dan… aku tidak bisa melihatmu lagi… aku mau ke Soul Society untuk memberikan ini untukmu. Tapi, sekarang sepertinya tidak bisa ya, rambutmu…" Ichigo menatap rambut Rukia yang sekarang sudah dipotong pendek.

"Bisa, kok!" Rukia mengambil ikat rambut itu dan menguncir rambutnya setengah. "…kan?" Rukia tersenyum.

"A… Ah, iya." Ichigo tersenyum tulus.

"Rukia, aku…"

.

.

.

"Menyukaimu, kamu… menyukaiku?" Tanya Ichigo dengan menatap lurus ke arah Rukia.

.

.

.

"A.. Aku…"

.

.

.

"..Iya, terima kasih, Ichigo." Rukia tersenyum lembut.

.

.

.

Kisah yang panjang ini pun berakhir dengan manis.


.

.

.

OWARI~

.

.

A/N: Okay, aku membuat ini sambil mendengarkan : Mugen ~A true Love Tale~ dan Fuuka ~The Whisper of Snow Falling~. Keduanya lagu sedih tentang cinta sejati dan kenangan tentang salju. OKITA-SAMAA! Saito-SAMAA! Jangan pergiiii~ AH ya, Ikat Rambut Chappy (IRC) dapat diartikan juga sebagai IchiRuki Chappy (IRC), lho~!

Okay, afterword-nya :

DUKUNG ICHIRUKI DAN REVIEW PLEASE!

Kalau mau sequel, harus ada yang minta sekuel di review sebanyak minimum 3 yaa~!