A/N : Sedikit nyeleweng dari Omen(yang baru sampe di Chapter 3), saya membuat fic ini. Hurray…!-dicakar Kuma-
Disclaimer : P4 ama P3 punya ATLUS. Hoy. Hey. Syah.
…………Mulai euy…………
P3 side
Junpei berjalan dari kamarnya menuju ke toilet. Ngapain? Pipis lah. Masa boker(bisa juga sih didalem situ). Saat masuk ke dalam toilet, dia membuka celananya, lalu pas baru mau mengeluarkan air seni…
"Lho?"
Junpei melihat kebawah.
ANJRIT. XXX GUE GAK ADA.
Junpei langsung kaget jumpalitan naga bonar jadi entah berapa. "Tenang, tenang dulu Jyunpe. Tenang…Tenang…"
"…Tapi kenapa XXX GUE GAK ADA???!!! TIDAKKK!!! APAKAH AKU BERUBAH JADI CEWEEEKKK!!!???!!!"Tetep aja dia histeris.
"Berisik!"Teriak sebuah suara. Junpei terkejut, lalu segera memasang kembali celananya. Pintu toilet terbuka."Ada apa, sih?!"Suara orang itu tadi.
"Junko!"Cowok itu berambut coklat agak muda.
"Eh…Eh…"Junpei bengong.
"…JUNKOOOO?????!!!!!"
'TENANG. TENANG DULU JUN. MUNGKIN INI SEMACAM TIPU MUSLIHAT. TIPUAN SHADOW. TAPI…XXX GUE BENERAN GAK ADA. TERUS KALO DIPERHATIIN, RAMBUT GUE PANJANG DAN GUE PUNYA DADA.'
Pikiran Junpei, ato Junko lagi kaco berat.
"Lo kenapa lagi sih Jun? Setiap harinya bikin rebut terus."Ujar cowok tadi sambil membawakan susu panas.
"Eh…eng…kamu siapa?"Tanya Junpei/Junko.
"H-Haah? Gila kali lo—"
"Kenapa, pagi-pagi ribut-ribut?"Tanya sebuah suara.
"Eh, selamat pagi, Minako-chan!"Sapa cowok rambut coklat.
"Pagi juga, Minako…"Junpei otomatis ikutan menyapa.
…TTE. WAIT. MATTE. TUNGGU. ESPERA.
…MINAKOO????
"Kenapa lagi lo Junko?"Tanya Minako sambil duduk disebelah cowok rambut coklat. Rambutnya biru pendek, persis Minato. Mukanya juga mirip. Semuanya sama. Kecuali sekarang dia ada dadanya. Manis-digebuk Minato-.
"Eh…ng…siapa kamu?"Tanya Junpei lagi.
"Duh, Minako, ni anak kayaknya lagi bolot deh."Co' rambut coklat minum susu.
"Bukannya dia emang selalu bolot?"Balas Minako. Co' rambut coklat tertawa.
"Hei, tunggu dulu."Junpei berkata."…Ini serius. Siapa nama kalian??"
"…Ya ampun."Co' rambut coklat sweat dropped."Baiklah. Namaku Takeba Ikari, kelas 2-F SMU Gekkoukan."
"…EH!! YUKA-TAN?!"Junko baru sadar si Ikari ini mirip banget ama Yukari, tapi versi cowok-nya.
"…Siapa? Yuka-tan?"
"Err, eh bukan."Junpei tertawa kecil."…Lalu, kamu?"
"Aku Arisato Minako, sekelas ama kamu dan Ikari."Jelas Minako sambil berdiri.
'H…Haha…serius, nih…Majikayooo…gue…terjebak di dunia alternate dimana gender terbalik?!'Pikir Junpei. "L-Lalu, aku ini siapa…?"
"Gegar otak kali lu. Loe itu Iori Junko, teman sekelas kami."Balas Ikari.
"…Cewek?"Tanya Junpei.
"YA IYALAH MASA BANCI."Ikari sewot.
"T—"
TIDAAAAAAAAAAAAAAKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
Disaat Junko lagi berteriak 'Tidaakk','Oh noooo', dan teman-temannya, beberapa orang lain datang.
"Ada apa, senpai?"Tanya sebuah suara.
"A-Ada apa dengan Iori-chan?"Suara yang lain lagi.
Junko menoleh. 'Kali ini siapa?!' pikirnya.
Dia melihat seorang anak cewek pendek berambut coklat susu dan seorang cowok berambut hijau urakan. 'J-Jangan bilang…'
"Oooi, Rin-chan dan Fuuta! Biasa, si Junko."Ujar Ikari. Junko serasa ketiban tangga. 'Bener kan mereka berdua.'
"…Lo inget siapa mereka berdua, Junko?"Sindir Ikari. Junko nyengir, terus geleng-geleng. Ikari menghela nafas.
"Anak ini namanya Amada Rin. Dia masih kelas 6 di SD Gekkoukan."Jelas Ikari sambil menunjuk cewek pendek kuncir dua yang tadi.
"Dan yang ini Yamagishi Fuuta, cowok dari kelas 2-E."Ikari menunjuk cowok rambut urakan tadi.
"Memangnya ada apa, sampai harus diperkenalkan segala…?"Rin bermuka aneh.
"Hah! J-Jangan-jangaaan, Junko amnesia?!"Fuuta keburu mengambil teori ngawur.
"H-Hahaha, gak tau deh. Hahaha."Junko tertawa garing. 'Ken jadi imut! Fuuka jadi keren! Akh, dunia ini bener-bener kaco…'
"Sedang apa kalian semua berkumpul disini?"GLEK. Nada suara yang mengintimidasi ini, pasti…
"Ribut, tau…"GLEK! Suara berat ini…
Muncullah seorang cowok berambut merah bermata tajam dan cewek berambut pendek abu-abu. Junko teler.
"Ah, sekalian aja deh. Yang rambut merah itu Kirijou Mitsuya, senpai kita."Ikari menunjuk si kacamata.
"Dan cewek yang tangguh itu Sanada Aki, senpai kita juga."Kali ini Ikari menunjuk cewek yang ada di sebelah si cowok rambut merah.
"…Iori, apa kau hilang ingatan…?"Tanya Mitsuya.
"Heeeeh? Kok tiba-tiba gitu?"Tambah Aki.
'…Semua ini membuatku GILA!!!'
Setelah mereka semua berpakaian yang rapi, mereka berkumpul di Lobby. Pokok bahasannya sepertinya : "Apakah Junko hilang ingatan?"
"Baiklah, ayo kita mulai."Mitsuya membuka pembicaraan."Iori, apa kamu masih ingat kami?"
"Eto…Ngg…Iya."Junko grogi."Tapii…aku agak bingung."
"Bingung? Kenapa harus bingung?"Tanya Aki.
"Maka karena itu aku gak tahu."Jawab Junko.'Maka karena itu aku gak tahu kenapa tiba-tiba gender kalian semua jadi kebalik gini.'
"Aki, jangan memberinya pertanyaan sekaligus, dia sedang bingung."Perintah Mitsuya.
"…Cih."Aki melirik ke arah lain.
'…Woow. Hubungan mereka berdua masih gak berubah. Hahaha.'
"Woof!"
"Ah, kayaknya itu suara Aigis dan Koromaru deh."Ujar Rin.
Pintu asrama terbuka, menunjukkan seekor anjing putih dan seorang…eh, sebuah robot berambut pirang dan bermata biru yang sangat tampan.
Junpei seolah dihembus angin.'Wooo!! Ganteng!!! Apa dia Ai-chan??!'
"Kelihatannya aku terlambat. Apa yang sedang kalian bicarakan?"Tanya robot itu.
"Tidak juga. Duduklah, Aigis dan Koromaru."Balas Mitsuya.
Aigis dan Koromaru pun duduk di samping Junko. Junko ngelirik ke Koromaru.'…Mungkin cuma dia yang satu-satunya gak berubah tampang…'
"Begini, sepertinya Junko hilang ingatan."Jelas Minako.
"Junko-san…? Bagaimana bisa?"Tanya Aigis.
"Maka karena itu kami dan dia tidak tahu."Ikari berkata."Dan sekarang akan kita cari tahu."
"Oh ya!"Fuuta berteriak tiba-tiba."Bagaimana kalau kita ajak dulu dia ke sekolah, supaya dia ingat?!"
"Humm…Bukan ide buruk."Jawab Mitsuya.
"Yang penting kita coba dulu."Aki menambahkan.
"Ya udah."Ikari, Minako, Fuuta, Aigis, dan Rin berdiri."Ayo siap-siap, Junko!"
"Eh…iya."Jawab Junko beler.
'…Di Dorm-nya aja udah seserem ini, gimana di sekolah…?'
Gekkoukan High
"Gimana? Sudah ingat, Junko?"Tanya Ikari. Mereka sedang berjalan di depan sekolah.
"Ngg…ya…sedikit…"Bales Junko, pinter bo'ong. Padahal dari dulu dia juga udah tau tentang ni sekolah.
"Ini namanya Gekkoukan High School, sekolah kita."Jelas Minako.
Junko mendengar anak-anak cewek berbisik-bisik, "Hey…Lihat…Itu Ikari-senpai…" dan "Seperti biasa dia tetap keren ya…"
'Dimanapun juga dia ini selalu populer, ya?'Pikir Junko sambil ngelirik Ikari.
"Ayo kita masuk ke kelas!"Ajak Fuuta ceria.
Class 2-F
"Ini kelas kita, 2-F."Ucap Aigis.
"Kamu duduk disini…Lalu disini Minako-chan. Lalu disampingnya Aigis-kun. Lalu didepannya aku."Ikari menjelaskan sambil menunjukkan beberapa kursi."Fuuta ada di kelas sebelah."
"Ohh…Iya…ya…"Junko bengong doang. Aduh mak, setiap hari dia duduk disini, gimana mo lupa.
"Itu temen lo, si Rinmi!"Ikari menunjuk seorang cewek berambut coklat panjang.
"Oh, heei, Ikari-kun dan Junko!"Sapa si Rinmi yang ditunjuk tadi itu.'…Akh, itu pasti si Kenji! Versi cewek!!!'
"Lalu itu Kazumi, anggota klub atletik. Manajer klub-nya bernama Yuto."Ikari nunjuk cewek yang pake jaket olahraga.
"Ooosu, Takeba-kun! Iori-chan!"Si cewek itu menoleh dengan semangatnya. 'Ugh. Pasti Kazushi versi cewek. Aduh gak ada cantik-cantiknya.'
"Ayo kita keluar."Ajak Minako. Dia bertabrakan dengan seseorang di pintu masuk."Aduh!"
Orang yang ditabrak Minako tersebut berambut pirang panjang, dan memegang kipas. 'CANTIK! GILE! SIAPE NIH???!!!' Junko nganga.
"G-Gomenasai! Minako-san…"Cewek itu minta maaf.
"Gak apa-apa, Vivi…"Minako berdiri.'Akh. Rupanya Bebe versi cewek. Kecewa gue.'
Lalu muncul seorang cewek gendut BANGET. Junko hampir muntah. Siape lagi nih anak?
"Ah, yang itu Suemitsu Nodomi. Dia dari kelas berapa gitu."Ikari memperkenalkan. 'O-Oooh, si Suemitsu toh. SEREM BANGET.'
"Kita lihat ruangan-ruangannya yok."Ajak Ikari.
Setelah beberapa cang-cing-cong, akhirnya sekarang mereka pulang.
Mereka semua sudah sampai di Dorm. "Arrgh, cape gue. Mo mandi dulu ah."Junko nyosor ke kamar mandi."Kebelet pipis lagi. Uaarkh."
Pas mau asik membuka-baju-ria, Junko sadar sesuatu. Dia ini cewek. Berarti…dia punya dada, XXX, XXX, XXX dan hal-hal pribadi cewek lainnya.
Junko cengir mesum.
"H…Hehheheeh."Masih dengan cengir mesum. Dia mengintip sedikit ke dalam bajunya, melihat dadanya…WOW!! GEDE JUGA DADA GUE. ADUH. BAHAGIANYA MAX.
Dan sekarang saat yang paling ultimate…BUKA BAJU!!!3…2…1…
SYAT! Junko pun membuka seluruh bajunya.
…
CROOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
BRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRSSSSSSSSSSSSSSSHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
Minako yang mau mandi juga, gak tau Junko ada di dalem dan membuka pintu kamar mandi. Ceklek.
"EEEEGGHHH???! WOY JUNKO, NGAPAIN LO MIMISAN BEGINI?! TELANJANG LAGI! ADUHH…KAN KAMAR MANDINYA KOTOR!! OOIII!! JUNKOOOO!!!!"
Junko(yang sudah berhenti mimisan)pun melanjutkan mandinya. 'Aduh, parno deh lo Junpei, masa pingsan ngeliat badan sendiri. Tapi…habisnya…kekeke.'Pikirnya mesum.
"O ya, tadi kebelet pipis!"Junko lgs mau pipis. Dia pun berdiri, buka rok, lalu…
…Ek.
Tiba-tiba Minako masuk. "Jun, tadi handuk gue ketinggalan…"Dia bengong melihat Junko yang juga lagi bengong.
"…Min."Panggil Junko."Cara cewek pipis gimana yah?"
…………Bersambung euy…………
A/N : Aaaah, APA INI?! Tiba-tiba ide semacam ini masuk ke kepala saya…Kaco kaco.
Soal nama…Yukari tadinya mo kujadiin 'Yukato', tapi kesannya gimanaaa gitu, jadi 'Ikari' aja deh…
Amada Rin…Soalnya 'Kenko' kan GAK BANGET?! Itu mah nama merek isi pensil/penghapus…Lagian manis juga kok.
Tadinya Mitsuru mo kutetepin Mitsuru aja, soalnya itu nama unisex. Tapi terlanjur ah, aah, aaah!!!
Yang gak berubah tampang disini Cuma Koromaru…Ehe.
Chapter berikutnya akan jadi P4 side! Tapi gak tau mo dijadiin masalah gender kebalik lagi ato nggak. Ada beberapa kandidat buat masalah di dunia P4:
Kepribadian semua anggota klub mayonaka TV-kecuali Souji-ketuker.
Gender kebalik(lagi).
Souji hilang ingatan. Bukan main-main kayak Junko, beneran amnesia. Semuanya dimulai lagi dari awal…-sok dramastisir-
Saya mungkin maunya kalo gak 1 palingan 3. Habis kalo 2 lagi, Uuuuu, aduh, sudah ngejelasinnya. Jadi untuk memecahkan masalah yang ada di masing-masing dunia, mereka harus bertarung! Ngelawan apa tapi? Haiiih. Liat nanti lah.
OMAKE!!
Junpei : Tapi kenapa XXX GUE GAK ADA???!!! TIDAKKK!!! APAKAH AKU BERUBAH JADI CEWEEEKKK!!!???!!!
Suara : Berisik! Ada apa, sih?!
Pintu toilet terbuka. Yang Junpei lihat bukanlah Yukari maupun Ikari, melainkan:
Badan Yukari, tapi dengan muka+rambut Bu Toriumi, wakil kelas 2-F.
Junpei : EEEEKKK!!! SIAPA KAAMUUU??!!! TORIUMI-SENSEEI?! YUKA-TAAN??!!! AARRRGHHHH
(Well, mereka-Toriumi en Yukari-emang mirip!!)
