"Jadi, Bagaimana sekarang kita bisa ada disini nodayo?"

"Gak tahu ssu! Tapi kan keren!"

"Apa yang keren dari terkurung di ruang Gym pada malam hari, Kise-kun?"

"Oi! Oi! Daripada gak ada kerjaan, mending kita cerita horror!"

"Ya.. Boleh lah. Daripada bosan~"


Kuroko No Basuke © Fujimaki Tadatoshi

This Fic © Youri-chan

Warn: Garing, OoC, Teiko era.

~Enjoy~


"Baiklah, Nijimura-san yang pertama!" Ucap Akashi menunjuk orang yang dimaksud.

"Oke. Dengar baik-baik. Karena aku tidak akan mengulang ceritaku."

Mendadak, atmosfir yang ada disana berubah mencekam. Angin berhembus kencang entah darimana.

"Ini semua bermula pada malam minggu saat pukul 22.00 , aku dan kekasihku sedang berjalan-jalan di taman. Awalnya hanya jalan-jalan biasa, kami berpegangan tangan, duduk dibangku taman. Senyumnya hangat. Tangannya menggenggam tanganku. Tapi, tiba-tiba, dia memintaku untuk membelikannya minuman. Langsung saja aku pergi ke salah satu stand minuman. Lalu, ketika aku kembali dimana seharusnya dia berada. Tapi, dia tidak ada di sana. Aku Tanya dengan orang yang berlalu lalang tapi, tidak ada yang tahu keberadaannya aku terus mencarinya bahkan hingga keluar dari area taman, aku juga mulai khawatir ketika kulihat jam tanganku menunjukkan pukul 00.00. Lalu, dengan panic dan putus asa aku mendatangi salah satu pedagang. Saat aku Tanya pedagang yang ada di dekat bangku taman itu. Tapi, kalian tahu apa jawabannya?"

"Apa, jawabannya?" Tanya Aomine dengan nantang tenang padahal dalam hati sudah sangat ketakutan.

"Dia bilang"Lho? Bukannya kamu tadi duduk sendirian, nak?" Lalu akupun terdiam merenung, aku memikirkan semuanya. Kalau memang aku sendiri , lalu dimana kekasihku? Daritadi aku dengan siapa. Dan, tiba-tiba, angin bertiup kencang meniup tengkukku. Tubuhkupun merinding, entah karena dingin atau mulai merasakan kejanggalan. Aku mulai berpikir keras tentang apa yang sebenarnya terjadi, lalu aku terkejut dan tersadar bahwa sebenarnya, Kekasihku itu…" Dengan sengaja Nijimura menggantungkan ceritanya untuk melihat wajah para kouhai nya.

Kise (yang tumben) memeluk Haizaki yang marah-marah tapi malah meluk balik, Kuroko yang menggaet lengan Akashi dengan wajah ketakutan, Aomine yang memeluk Midorima yang memeluk Murasakibara yang sedang memeluk makanannya dengan wajah takut. Suasana kembali menjadi mencekam, tidak ada yang berani membuka suara hingga Nijimura mulai kembali bercerita.

"Sebenarnya, kekasihku itu…

.

.

.

Hanya Imajinasi. Kan gue jomblo." Sambungnya dengan wajah tidak merasa bersalah sama sekali.

"KAMPRET!"

"BAZZEENG!"

"JONES LU, MONYONG!"

"JONES SSU!

"Itulah ceritaku, apa ceritamu?"

~TbC or End?~


wah! Ketemu lagi sama saya! Maaf, ya kalau ceritanya garing. Terima kasih untuk yang mau baca.

For the last!

REVIEW PLEASE!