Title : Where did you sleep last night?

Cast : Do Kyungsoo, Kim Jongin, Oh Sehun, Park Chanyeol

Genre : Romance, Hurt

.

.

.

Ini gila! Kyungsoo pasti akan menjadi gila bila seharian ini aktivitas yang dilakukannya hanya duduk sambil menerima interogasi yang sangat tidak penting! Kyungsoo bosan. Ia jengah sedari tadi mendapati tatapan-tatapan mengerikan yang terus berusaha menembus kedua matanya.

"Jawab aku Kyungsoo!"

Manik mata hitam milik Jongin terus menatap Kyungsoo, Kyungsoo hanya menghembuskan nafasnya pelan menanggapi tatapan kejam itu.

"Ku bilang jawab aku!"

"Sudah selesai kau berbicara? Kalau sudah aku pergi"

Jongin menggeram saat Kyungsoo meninggalkannya begitu saja. Tanpa bicara Jongin mengambil jaketnya kemudian pergi meninggalkan drom.

.

.

"Hyung"

Demi tuhan, selain suara Jongin, suara milik maknae EXO adalah suara yang dihindarinya. Namun pemuda manis itu-Kyungsoo-membalikan badannya dan menatap Sehun dalam diam.

"Kemana kau kemarin malam hyung?"

Kyungsoo memutar bola matanya malas, lagi-lagi pertanyaan itu yang terlontar untuknya.

"Apa kau perlu tahu?"

Sehun mengepalkan kedua tangannya, pertanyaan yang dilayangkan Kyungsoo kepadanya benar-benar keterlaluan.

"Aku kekasihmu hyung!"

"aku tau"

Selepas mengatakan itu Kyungsoo pergi meninggalkan Sehun yang terdiam tak berdaya.

.

.

"Kyungsoo"

"hmm"

Chanyeol duduk disebelah Kyungsoo, ia mengamati kekasihnya yang tengah asyik memainkan ponselnya.

"Boleh aku bertanya sesuatu?"

Mata hitam Kyungsoo menatap manik mata Chanyeol. Kyungsoo bisa melihat bahwa kekasihnya ini sedang gugup.

"Aku mohon jangan marah padaku"

Kyungsoo menyungingkan senyumnya pada Chanyeol. salah satu tangannya mengelus lembut wajah Chanyeol dengan sayang.

"Kemarin malam kau kemana? Dan tidur dimana?"

"Aku kemarin menyelesaikan syutingku Yeolli"

"Kyungsoo!"

Chanyeol menahan umpatannya saat melihat dengan cepat Jongin menarik tangan Kyungsoo begitu saja.

"Lepaskan tangan kekasihku Jongin!"

"Sayangnya dia juga kekasih hyung!"

Chanyeol mendesah kasar saat Kyungsoo sudah dibawa pergi Jongin.

.

.

"Berhenti berada disamping setiap lelaki!"

Jongin mengacak rambutnya frustasi. Ia benar-benar muak melihat kekasih yang dicintainya selalu berada disekitar lelaki lain. Persetan dengan kenyataan bahwa lelaki lain itu juga kekasih Kyungsoo namun yang Jongin tahu dihati Kyungsoo hanya terdapat dirinya.

"Pekerjaanku berada disamping lelaki. Kau lupa dengan kenyataan bahwa EXO berisikan kumpulan lelaki"

Demi tuhan, Jongin sama sekali tidak mengerti hal apa yang membuatnya menjadi seperti ini. Kyungsoo berubah dan perubahan Kyungsoo bermula saat pertama kali ia bermain di drama beberapa tahun yang lalu. Ia tidak mengerti doktrin apa yang menjadikan Kyungsoo imutnya yang dulu menghilang. Ia merindukan kekasihnya yang dulu, ia merindukan Kyungsoo-nya yang hanya memperhatikannya saja.

"Aku muak Kyungsoo"

"Kau muak? Memangnya aku tidak?"

"DO KYUNGSOO!"

Satu tampar hampir saja mengenai wajah Kyungsoo namun tangan Sehun dapat menangkis Jongin begitu saja.

"Jangan berani-berani kau menyakiti lelakiku!"

Setelah mengatakan itu, Sehun pergi meninggalkan Kyungsoo dan Jongin.

"Sudah merasa puas mendapatkan perlindungan dari lelaki lain hah!"

"Menurut penglihatanmu, apakah aku puas?"

"Do Kyungsoo"

Semua amarah yang Jongin rasakan hilang begitu saja saat Kyungsoo menatapnya sambil tersenyum meremehkan. Ia tidak tahu mengapa amarahnya hilang namun hati kecilnya merasakan sakit yang begitu dalam.

"Lupakan masalah Sehun, dimana kau tadi malam?"

Jongin mencoba berbicara baik-baik dengan Kyungsoo, karena ia tahu berbicara kasar dengan Kyungsoo tidak akan menghasilkan apa-apa"

"Tanya saja pada Chanyeol, aku sudah memberitahunya"

"Aku bertanya padamu Soo"

"Jangan pernah memanggilku seperti itu"

Tatapan Kyungsoo menajam saat Jongin mencoba memanggilanya dengan panggilan yang memuakkan ditelinga Kyungsoo.

"Bukannya kau sangat menyukai panggilan itu Soo?"

"Menyukai? Aku merasa muak setiap kali kau panggil dengan begitu"

"Baiklah, kemarin malam kau tidur dimana?"

"Jawaban apa yang kau harapkan?"

Kyungsoo menatap mata Jongin tajam, apa gunanya ia memberi tahu dimana ia tidur kemarin malam. Toh, apapun yang kemarin berlalu yang pasti sudah berlalu.

"Jawab aku Kyungsoo"

"Aku harus menjawab apa? Apa harus aku katakan aku tidur dengan nyenyak disisi Chanyeol atau disisi Sehun atau mungkin disisi pria lain? Begitu?"

"Do Kyungsoo!"

"Apa?"

Kyungsoo menatap berani Jongin yang sedang menahan amarahnya.

"Apa yang harus aku katakan padamu Jongin? Apa aku harus bilang bahwa kemarin malam aku tidur disebelahmu. Aku tidur disampingmu yang tengah mabuk. Aku tidur disamping kekasihku yang rela membatalkan janjinya karena tahu bahwa Luhan datang ke Korea. Aku tidur bersama lelaki yang kemejanya tertempel parfum lelaki lain. Aku tidur disamping lelaki yang berciuman dengan mesra di bar. Begitu?"

"Kyungsoo ak-"

"Persetan dengan apa yang kau akan katakan. Buka matamu!"

Kyungsoo melempar berlembar-lembar foto sebelum meninggalkan Jongin. Bila Jongin muak, Kyungsoo merasa lebih muak. Ini bukan sekali hal seperti itu terjadi tapi setelah melihat Sehun yang berdiri didepan pintu kamarnya ada sebuah senyum yang tanpa sadar Kyungsoo lontarkan.

"Aku akan menemani kau tidur hyung"

Sehun berucap dingin kepada Kyungsoo, namun dengan dengan lembut Kyungsoo berjinjit dan mengelus kepala Sehun dengan sayang.

"Kajja"

.

.

Jongin masih terdiam ditempatnya, tubuhnya membeku melihat foto-foto yang menunjukan betapa menikmatinya ia saat sedang berciuman dengan Luhan. Jongin menggeram kesal, karena semua yang terabadikan bukan seperti kenyataan yang ada.

"Kau salah sangka Soo"

.

.

.

End/Tbc