Tittle : Dangsin-eun nae kkeoya
Pairing : Kyusung (Kyuhyun x Yesung)
Genre : Romance , dan gak tau lagi
Rating : masih T aman
WARNING:BANYAK PERINGATAN LAH POKOKNYA.
Selamat menikmati ff gak jelas yang di buat oleh author gak jelas juga.
Prolog
DOR
DOR
"APPA! EOMMAA!"
Jeritan seorang anak laki-laki berumur tujuh tahun yang melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana kedua orang tuanya di bunuh tepat di hadapannya.
"Bawa anak itu ke markas sekarang!" seorang pria paruh baya berpakaian seperti yakuza menakutkan yang menjadi pelaku penembakan tersebut memerintah anak buahnya
Anak itu pun akhirnya dibawa oleh sekumpulan yakuza tersebut, hanya bisa pasrah dan melihat sendu ke arah kedua orang tuanya yang bersimbah darah tak bernyawa.
"..hyeong"
"Yesung hyeong"
"Ah nde, ada apa? Kau mengagetkanku dasar monyet!" ucap pemuda manis bertubuh mungil dengan pose ngambek bibir maju kedepan. Ia benar-benar kaget tiba-tiba ada seekor monyet jejadian muncul di sampingnya.
"Ah mianhe hyeong, Shindong-sajangnim mencarimu hyeong" ucap pemuda berambut pirang bertubuh mungil tetapi sedikit lebih tinggi dari Yesung.
"Arraseo Hyukki-ah, gomawo ne" ucap Yesung sembari tersenyum manis lalu pergi meninggalkan pemuda yang ia panggil dengan nama Hyukki itu.
Sedangkan Enhyuk hanya bisa memandang punggung Yesung yang semakin menjauh sembari tersenyum miris, entah kenapa kenangannya saat pertama kali bertemu Yesung berputar kembali dalam ingatannya.
BRUK
Di sebuah ruangan kecil gelap dan pengap Yesung kecil meringis sakit pada punggungnya saat tubuh mungilnya dilempar oleh para Yakuza itu, ia ingin sekali menangis tetapi ia sudah berjanji pada kedua orang tuanya bahwa ia harus kuat apapun itu rintangannya. Karena ia tau menangis tidak akan bisa menyelesaikan apapun, ia menoleh ke sekeliling ruangan tersebut. Matanya terbelalak kaget melihat anak-anak lain yang di sekap selain dirinya. Yesung kecil melihat semua anak-anak tersebut menangis ketakutan, ia tersentak kaget tiba-tiba ada yang menarik wajahnya.
"Hm, aku yakin kau akan menjadi gudang uangku nanti anak kecil" ucap seorang yang memiliki badan sedikit gendut sembari mengarah wajah Yesung kecil di hadapannya.
"Baiklah, jika kalian ingin hidup kalian harus mentaati semua perintah-perintahku. Jika tidak, akan ku pastikan nasib kalian akan sama seperti keluarga kalian" ucap orang tersebut masih memegang dagu Yesung kecil lalu tak lama melepaskannya dengan kasar.
Saat orang-orang tersebut keluar dari ruangan itu, salah seorang anak berbicara.
"Ne, hiks apa k-kau tidak hiks ta-kut hiks?" tanya anak itu sembari menangis terseduh karena takut.
Yesung kecil menoleh ke arah anak tersebut lalu tersenyum teduh, yah ia berfikir bahwa paling tidak ia tidak sendiri. Yesung yakin, dengan teman-teman barunya ini ia akan sedikit bersemangat menjalani hidupnya yang sepertinya akan hancur mulai hari ini.
Yesung pun berjalan ke arah anak yang ia kira berumur lima tahun lalu mengacak rambut anak tersebut dan memeluknya.
"Sudah jangan menangis, kau tidak sendiri disini. Aku yakin semuanya akan baik-baik saja, kita akan jalani bersama-sama. Bukan begitu teman-teman?" ujar Yesung kecil sembari mengarahkan pandangannya pada anak-anak yang lain.
" , lalu siapa namamu? Lalu umurmu?" tanya anak itu setelah melepaskan pelukan Yesung.
"Ah, namaku Kim Jongwoon. Dan umurku baru tujuh tahun hari ini, lalu kau?" kata Yesung.
"Namaku Lee Hyukjae, dan umurku baru lima tahun. Jadi aku harus memanggilmu Jongwoon hyeong, dan selamat ulang tahun untukmu hyeong" ujar Hyukjae sembari tersenyum ceria. Sepertinya ia telah melupakan kesedihannya, karena ia yakin Jongwoon yang ada di depannya akan selalu bersamanya.
"Gomawo Hyukjae-ah" Yesung balas tersenyum.
Dari situ awal semua jalan hidup mereka hadapi dengan pantang menyerah, meski hati mereka ingin menangis. Mereka mulai di siksa dan di jual oleh para Yakuza itu, satu per satu anak telah meninggal karena mereka yang tidak beruntung mendapatkan majikan yang bisa di bilang lebih dari kejam untuk menyiksa mereka. Hanya tersisa Joongwoon dan Hyukjae, bos dari Yakuza tersebut tidak menjual mereka karena menghasilkan uang lebih banyak. Para pelanggan senang jika di layani oleh mereka, bos dari Yakuza tersebut tidak akan menjual mereka jika tawaran uang mereka tidak bisa memenuhi keinginannya.
oOo
Other Side
Tok..Tok
"Masuk" sahut suara dari dalam pintu.
Cklek
"Selamat pagi, Cho-sajangnim" salam seorang pemuda berwajah seperti ikan badut nemo*digampar hae-oppa* yang menjabat sebagai sekretaris pribadi dari seorang direktur yang ia panggil dengan Cho-sajangnim itu.
Sedangkan yang di sapa mulai menghentikan pekerjaannya lalu mengalihkan pandangannya pada sekretaris pribadinya itu.
"Hn selamat pagi hyeong, sudah kubilang berapa kali jangan terlalu formal seperti itu. Aku tidak suka, jangan beralasan karena kita sedang bekerja lagi karena itu tidak mempan untukku" omel sang direktur muda Cho kepada sekretarisnya.
"Kau cerewet sekali, baiklah terserah kau sajalah. Dasar Cho Kyuhyun Evil gila, ini semua informasi yang kau minta" omel sang sekretaris tak kalah sengit dari bosnya sembari melemparkan sebuah map bewarna merah dan sedikit terlihat sebuah foto seorang pemuda manis di sela map merah tersebut.
"Gomawo Donghae-hyeong, aku akan pulang dan langsung memberitahukannya pada appa dan appa" Kyuhyun pun beranjak dari duduknya setelah berpamitan dengan Donghae sang sekretaris.
.
.
.
"eomma appa, aku pulang" teriak sang anak setelah tau kedua orang tuanya sedang mengobrol sembari menonton tv di ruang tengah rumah mereka.
"Kyunnie-ah, kenapa sudah pulang?" ujar sang appa penasaran, karena sekarang baru siang hari kenapa anaknya sudah pulang dari kantornya.
"Donghae-hyeong baru saja mendapatkan informasi tentang pemuda itu appa eomma" Kyuhyun pun segera duduk di seberang sofa tempat orang tua mereka lau mengeluarkan map merah yang Donghae berikan waktu di kantor.
"Namanya saat ini berubah menjadi Kim Yesung sejak saat itu appa, dan ia juga bekerja di bawah pimpinan Shin Donghee salah satu pimpinan Yakuza sekaligus direktur di perusahaan besar yang menjadi rival kita appa. Dan aku juga yakin dibalik insiden itu ada hubungannya dengan Shin Donghee itu appa" jelas Kyuhyun kepada kedua orang tuanya, sedangkan sang appa sibuk membaca map yang diberikan Kyuhyun dengan pandangan yang sulit di artikan.
Setelah diam beberapa saat sembari berfikir, appa Kyuhyun pun membuka suaranya lalu menatap Kyuhyun tajam.
"Apa kau mencintainya, Kyu?" tanya sang appa.
"Aku tau apa yang kau pikirkan appa, serahkan saja padaku. Aku tidak akan memaafkan orang yang sudah menghancurkan milikku, dan tentu saja appa tidak lupa dengan julukanku kan?" seringai evil bertengger di wajah Kyuhyun.
"Yah, pastikan mereka benar-benar hancur Evil" kedua orang tua itu pun juga menunjukkan seringai khas mereka masing-masing.
.
.
.
.
.
Cang.. Caaaannggg…..! Kyuu bawa ff khusus buat Kyusung Shipper nihh! TBC/FIN? Tergantung review tentunya. Heheheheh :-D
Kyuu nggak bakal lanjut kalau nggak ada yang minat, dan secara otomatis langsung kyuu hapus nih ff.
Sekian untuk prolog ini, semoga kita bertemu lagi di chapter selanjutnya. Amieenn
Androkyuubi imnida ;-) .
