ff komedi vai yang pertama
Hope bisa memuaskan pembaca setia vai
met baca yah
hanna
dul set
here we go,,,,,
Namaku Ma Siwon, umurku 17 tahun saat ini aku tercatat menjadi salah satu siswa di Seoul International school kelas 2. Fisikku sangat mengerikan aku gendut, hidungku pesek, mataku sipit dan bandanku pendek sekali. Aku tampak tidak jauh dari fisiknya tokoh Boboho, sehingga disekolah aku mendapatkan jujukan Boboho korea. Aku bisa sekolah di tempat elit ini semata karena aku anak yang sangat jenius dan menguasai pelajaran Fisika juga Matematika. Aku juga menguasai 3 bahasa asing. Walau lahir dari keluarga sederhana, aku memiliki pengetahuan yang luas karena aku suka sekali membaca juga mempelajari bahasa beberapa negara melalui kamus dan beberapa buku percakapan.
Aku suka sekali makan, dan sangat rakus. Salah satu alasan aku ingin sekali sekolah ditempat ini adalah karena kantin sekolah ini menyediakan makanan ala restaurant mahal juga gratis untuk semua siswanya. Aku punya kebiasaan buruk yang tidak bisa aku rubah dan tinggalkan. Semua karena aku punya masalah dengan pencernaanku disebabkan makanku yang sangat banyak. Aku bisa kentut dimana saja tanpa bisa menahannya, ditambah suaranya yang besar juga baunya yang menyengat. Membuat orang disekitarku pingsan karena aromanya yang sangat bau busuk selain itu aku juga memiliki kebiasaan aneh saat aku kaget maka aku akan teriak menirukan suara babi seperti oink.
Aku tidak memiliki teman karena semua malu memiliki teman aneh dan hancur seperti aku. Setiap hari disekolah selain belajar aku habiskan diperpustakaan dan sore harinya aku diam dikantin untuk menampung sisa makanan yang masih layak dan bisa aku bawa pulang untuk eommaku yang juga suka sekali makan.
Sekolah sudah aku jalani selama 2 tahun ini begitu berat dan membebaniku. Walau aku adalah siswa yang dibebaskan dari masalah biaya tetap saja ada beberapa pungutan yang harus dikeluarkan eommaku untuk guru – guru yang licik. Klub basket yang aku masuki pun selalu memberiku tekanan. Selama menjadi anggota klub, dari pada latihan yang aku dapatkan, lebih banyak pukulan dan hukuman yang aku terima. Sepertinya semua orang memang tidak mengiinginkan aku berada ditempat ini.
Aku ingat bagaimana kapten basket bernama Jung yunho si tampan dan populer itu mengerjaiku. Dia memintaku untuk menangkap lemparan bola darinya. Aku yang tidak pernah dilibatkan dalam latihan tentu saja sedikit panik karena lemparan Yunho terkenal sangat keras dan kasar.
"yaa monster! Tangkap bolaku setelah hitungan ke-3" teriak Yunho menghinaku dihadapan semua siswi yang sudah lama menjadi penggemarnya
Yah lapangan basket siang itu dipenuhi banyak siswa da siswi yang ingin melihat Yunho berlatih. Yunho memang siswa tertampan dan terpopuler di Seoul International school.
"hanna ,,,, dul,," Yunho tidak melanjutkan hitungannya seperti yang dia janjikan
Buukkk
Bola basket itu mengenai hidungku dan darah segar keluar dari hidungku. Aku benar – benar tidak siap menangkap bola yang dia lemparkan. Aku dengar suara tawa riang dari hampir semua penonton sepertinya mereka senang melihat aku menderita.
Tidak ada orang yang merasa simpati padaku yang sudah luka, mereka malah tertawa dan tidak ada satu orangpun yang datang menghampiriku bertanya padaku apakah aku baik – baik saja.
Aku mulai merasa sedikit gelap dan pandanganku mulai kunang – kunang, lidahku terasa amat pahit dan perutku mual sepertinya aku hendak muntah. Dan semua berubah menjadi gelap sepertinya aku pingsan.
Aku tidak tahu berapa lama aku pingsan. Yang aku ingat saat aku sadar aku masih berada dilapangan basket hanya ditemani petugas kesehatan sekolah yang membantu membuatku siuman dengan memberiku sebuah kapas yang sudah diolesi amoniak.
Aku juga ingat apa yang diucapkan petugas kesehatan itu padaku saat aku sadar
"kau tahu bau badanmu itu jauh lebih busuk dari bau amoniak ini! Tidak heran kenapa tidak ada orang yang mau mengangkatmu keruang kesehatan. Sebenarnya apa yang sudah kau makan? Apa kau memakan kotoran hewan?"
Aku merasa sekolah elit ini memang bukan tempat yang tepat buat orang aneh dan mengerikan seperti aku. Ingin rasanya aku menghilang dan tidak pernah muncul lagi dihadapan mereka semua.
Karena semua tekanan yang aku terima, akhirnya memutuskan untuk menyerah dan mengundurkan diri dari sekolah. Tentu saja aku sudah meminta pendapat eommaku tercinta.
"yaa monster akhirnya kau membuat keputusan yang sangat tepat. Sudah seharusnya kau keluar dari sekolah ini. Disini bukanlah tempatmu. Kehadiranmu sudah membuat sekolah terbaik ini menjadi tidak nyaman dan mengurangi ke-exclusive-annya" ejek ketua kelasku bernama Kangin
"kau akan mendapatkan apa yang kau selalu inginkan Kangin-ssi" jawabku mengeluarkan amplop berisi surat pengunduran diri
Selain Kangin. Aku juga melihat respon semua orang sangat bahagia saat mendengar aku akan mengundurkan diri karena memang mereka sangat membenciku.
Saat aku hendak memberikan surat pengunduran diriku dimeja guru, wali kelas kami masuk membawa seorang yeoja yang sangat cantik. Wajahnya imut, kulitnya putih mulus, rambutnya panjang, hidungnya mancung dan bibirnya tebal berisi.
Saat melihat yeoja itu, tiba – tiba jantungku rasanya berdetak begitu kencang, keringat dingin mengalir dipori – pori kulitku. Pandanganku tidak bisa lepas dari wajah cantik sang yeoja.
Aku kembali duduk dibangku ku dan menyimpan kembali surat pengunduran diriku. Dan menunggu apa yang akan disampaikan wali kelasku.
"anak – anak! Bagaimana teman baru kalian ini? Dia sangat cantik bukan? Dia murid pindahan yang baru kembali dari Inggris. Dia akan menjadi teman baru kalian disini. Silahkan perkenalkan dirimu pada teman barumu ini" wali kelas menyuruh yeoja cantik itu memperkenalkan diri.
"anneyo haseo! Kim Heechul imnida, panggil aku Chullie karena itulah nama panggilanku, mohon bantuan teman semua" yeoja cantik bernama Heechul itu menyapa kami semua.
Niatku untuk mengundurkan diri kontan aku batalkan karena kehadiran Chullie dikelasku. Walau aku tidak mungkin mendapatkan perhatiannya, hanya dengan bisa menikmati kecantikannya aku akan merasa puas.
~~~~~~~0000~~~~~~~
Dengan mudah Chullie langsung menjadi siswi popular disekolah. Banyak namja yang berlomba merebut hatinya termasuk Jung Yunho murid paling pupular dan tampan disekolah. Yunho selain sebagai kapten basket sekolah, dia juga merupakan anak dari kepala sekolah yang mengelola Seoul international School.
Yunho juga telah membuat banyak yeoja patah hati karena menjadi budak permaianan cintanya. Saat dia sudah bosan jalan dengan para yeoja itu, maka dengan sadis Yunho akan mendepak mereka dan selalu keluar kalimat seperti ,,,,
"apakah kita pernah berhubungan?" atau "miane mungkin saat itu aku sedang mabuk makanya aku bisa jalan denganmu".
.
.
.
Aku yang tidak pernah punya kesempatan untuk bisa melihat wajah cantik Chullie dari dekat, tapi siang itu aku yang baru keluar dari toilet namja hampir berpapasan dengan Chuliie yang juga keluar dari toilet yeoja. Sepertinya kita sama – sama hendak mencuci tangan di meja wastafel.
Aku mengurungkan niatku karena aku takut Chullie terganggu karena wajahku yang menyedihkan ini. Tapi sebelum aku membalikan badanku menghidarinya, Chullie tiba – tiba memanggilku
"Siwon-ssi! Kau mau kemana?" tanya Chullie ramah
"oh aaku aaku" aku tidak mampu menjawab pertanyaan Chullie karena aku terlalu gugup
"kita kembali kekelas sama – sama yah!" ajak Chullie menarik tanganku membuatku hampir pingsan.
Saat sedang asyik jalan berdua Chullie menuju kelas, geng Yunho yang terdiri dari Changmin, Junsu, juga Yoochun mencegat langkah kami
"halo Chullie! Kok kamu mau sih jalan sama monster yang mengerikan dan bau itu?" ejek Junsu menghinaku
"miane! Aku sama sekali tidak mencium bau dari badannya, yang bau itu justru mulut kamu" Chullie membelaku dan malah membuatku ingin kentut karena aku sangat gugup.
Dan memang benar aku seketika kentut dengan suara yang nyaring dan mengeluarkan aroma yang sangat menyengat membuat Chullie pingsan seketika. Yunho langsung menyuruh Yoochun mengangkat Chullie dan membawanya keruang kesehatan.
Yunho langsung mendekatiku lalu berkata "kau benar – benar sangat menyedihkan Boboho! Jika aku menjadi kau aku akan segera bunuh diri"
kumpulan genk penguasa itu berlalu meninggalkan aku yang masih kebauan karena kentutku sendiri.
~~~~~~~0000~~~~~~~
Dalam perjalanan pulang menuju rumah aku tidak sengaja menginjak sebuah botol kaca berwarna hijau tua seperti botol soju. Botol itu ditutup penutup yang terbuat dari gabus. aku penasaran sekali ingin membukanya
Blushh...
lalu keluarlah asap tebal berwarna biru, kemudian asap itu membentuk sosok dua orang namja yang tampan dan terlihat sepertinya kedua namja itu sangat bahagia karena mereka melompat kegirangan
"hippirilli" teriak namja yang lebih tampan
Kedua orang namja itu saling menatap dan tidak menghiraukan keberadaanku sepertinya sedang berkomunikasi dalam bahasa yang aku tidak mampu mengerti. Anehnya aku tidak merasa takut pada penampakan kedua namja yang baru saja keluar dari botol itu.
Lalu salah satu namja itu sadar ada aku disitu kemudian berkata
"oh tuan kau yang telah membebaskan kami dari kutukan nenek sihir yang telah mengurung kami dalam botol itu. Perkenalkan namaku peri Eunyhuk dan ini kekasihku namanya Donghae. Sebagai imbalan atas jasamu, kami akan mengabulkan satu permintaanmu tuan" namja yang mengaku peri itu menawariku sebuah permohonan.
Aku yang selalu teringat sosok Chullie yang cantik dan sangat menarik ingin sekali aku mendapatkan cintanya. Tapi dengan fisikku yang menyedihkan ini rasanya tidak mungkin aku bisa mewujudjan keinginanku itu
"aku ingin berubah menjadi namja yang sangat tampan!" aku teriakan permohonanku pada kedua peri itu.
"tentu saja itu permohonan terbaikmu karena wajahmu sungguh menyedihkan nak!" ejek peri yang satu bernama Donghae
"baiklah akan kami kabulkan. Kami akan memberikan kau ini!"
Triiiingggg
peri Eunyhuk mengeluarkan sebuah kostum berwarna kulit dari kantong kanggurunya seperti tokoh Doraemon.
"apa itu peri?" aku bingung kenapa dia malah memberiku kostum dan bukan merubah fisikku menjadi namja yang tampan
"ini namanya Handsome suit! Fungsinya akan merubah fisikmu menjadi namja yang sangat tampan seperti yang kau hayalkan" jawab peri Donghae
"kau hanya tinggal memakainya dan dalam waktu 1 menit fisikmu akan berubah" peri Eunyhuk menunjukan caranya
"tapi kau tidak bisa memakainya disini! Kau harus memakainya ditempat tertutup dimana tidak ada orang yang akan melihatnya" peri Donghae mengingatkan
"baiklah terima kasih peri!" aku segera memasukan kostum itu kedalam tas sekolahku
"tunggu! Kau mau kemana? Kau tidak bisa meninggalkan kami disini! Kau harus merawat kami dan memberi kami makan" peri Donghae menghentikan langkahku
"bagaimana caranya?" tanyaku bingung
"kami tidak akan merepotkanmu! Kami hanya minta kemanapun kamu pergi kau harus membawa tempat minum anak berwarna hitam, jika ada harus bergambar Batman karena tokoh Batman sangat ditakuti nenek sihir bernama Leeteuk yang telah mengutuk kami.
"Kami makan sehari sebanyak 3 kali caranya kau harus mengisi tempat minum itu dengan susu cair sambil menyanyikan lagu tiga beruang lengkap dengan tariannya itulah cara kami makan" peri eunyhuk menjelaskan kewajibanku. "
Ingat jika kau terlambat memberi kami makan, maka wujud kau akan kembali jelek seperti semula" peri Donghae menambahkan
"bagaimana caranya aku tahu kalian sudah merasa lapar?" tanyaku bingung
"handsome suit itu akan mengerut dan membuatmu merasa geli itulah saatnya kau harus member kami makan" jawab peri Donghae
"oh ya kami lupa, jika kau melayani kami dengan baik, umur handsome suit itu akan semakin panjang dan kami akan memberikan pertolongan – pertolongan yang lain selain mewujudkan permohonan utama kamu" peri Eunyhuk kembali menjelaskan.
Ternyata menjadi tampan itu tidaklah mudah. Banyak sekali hal yang sulit dan aneh yang harus aku lakukan. Tapi demi mendapatkan cinta dari Chullie, aku akan berjuang dan melakukan semua persyaratan itu.
~~~~~~~0000~~~~~~~
Aku sudah tiba dirumah disambut eomma yang langsung merebut tas sekolahku untuk mengambil sisa makanan dari kantin
"eomma! Sabarlah makanan itu tidak ada didalam tas, tapi ini" aku berikan bungkusan makanan sisa kantin sekolah untuk eomma
"bagus Siwon! Kau memang anak yang bisa diandalkan" eomma langsung membawa masuk makanannya tanpa memperdulikan aku atau bertanya bagaimana keadaanku.
"dia eommamu?" Tanya peri Donghae
"nee" jawabku singkat
"pantas saja kau terlahir menyedihkan seperti ini ternyata eommamu sangat menjijikan" peri Donghae menghina eommaku
"sejelek apapun dia tetap eommaku! Aku sangat menyayanginya" protesku pada peri Dongahae
"arra! Aku akan diam" peri Donghae kembali masuk kedalam botol hijau
"ingat malam ini kau harus membeli tempat minum plastik berwarna hitam bergambar Batman juga membeli beberapa kotak susu cair sebagai persediaan, sebagai bonus awal aku memberikan kau ini" peri Eunyhuk memberiku sebuah batu berwarna merah
"apa ini peri?" tanyaku karena aku belum pernah melihat batu seindah itu
"babbo! Ini adalah batu Ruby" peri Eunhyuk menjentikan jarinya dan batu itu berubah menjadi uang yang sangat banyak didalam peti
"alasan kami memberikan kau bonus ini adalah karena kau sangat menyayangi eommamu" peri Donghae menjelaskan
"gumawao peri" aku bersyukur karena telah menemukan peri – peri yang baik ini.
.
.
.
Aku sudah berada disebuah mini market untuk membeli tempat minum dan susu cair sesuai dengan permintaan kedua periku. Saat aku keluar dari mini market itu, aku melihat Chullie naik mobil mewahnya Yunho yang atapnya bisa terbuka.
Mereka tampak sangat akrab karena mereka berdua sama – sama tertawa. Chullie sungguh cantik malam itu, memakai jaket denim berwarna pink, rambutnya diikat dengan pita warna pink juga. Aku sangat cemburu melihatnya dan ingin rasanya aku mengejar mobil mewah itu dan membawa lari Chullie dari si licik Yunho.
"hai gendut! Kau jangan bersedih karena kau sebentar lagi akan berubah menjadi namja yang sangat tampan setelah kau memberi kami makan malam" peri Donghae menghiburku
"gumawao peri" aku pegang erat botol hijau itu dimana kedua periku berada.
Saat berjalan menuju pulang kerumah tiba – tiba kepalaku ditimpuk seseorang menggunakan kerikil sakit sekali. Aku tengok kearah dimana kerikil itu berasal ternyata teman sekolahku yang bernama Shindong dan Kangin sambil berteriak
"yaaa monster! Kau buat Minnie pingsan siang ini karena kentutmu yang mematikan itu. Pergilah sungai Han lalu bunuh dirilah" ejek Shindong diringi gelak tawa dari Kangin.
Ingin rasanya aku berlari memukul mereka tapi apadaya semua yang mereka katakan memang benar adanya.
"hei gendut! Kenapa kau diam saja dihina dan diejek mereka?" peri Eunyhuk memanas – manasiku
"untuk apa peri? Jika aku melawan mereka itu artinya aku sama saja brengseknya dengan mereka. Biarlah mereka menghinaku sepuas mereka jika dengan begitu membuat mereka senang. Seumur hidup aku sudah terbiasa mendapatkan penghinaan seperti itu yang penting buatku, aku tidak pernah mengiha atau mencela orang meski sejelek apapun dia" aku teruskan langkahku meninggalkan Kangin dan Shindong.
.
.
.
"Sekarang saatnya kau memberi kami makan" peri Donghae mengingatkanku
"jangan lupa nyanyikan lagu Tiga Beruang dan menarilah dipojok ruangan" ujar peri Eunyhuk.
Akupun membuka kotak susu cair lalu memasukannya kedalam tempat minum bergambar Batman itu lalu akupun menyanyi Tiga Beruang
"gum sibeina hansigeiso eomma gum appa gum eggi gum.
Appa gumma tung tungee eggi gumme naisinee eomma gumme naosiao
Hushu hushu charantaa"
Aku lihat susu cair dalam botol Batman itu lenyap seketika diminum kedua peri itu.
"gumawao Siwon-ssi! Sekarang saatnya kamu pakai Handsome suit itu! Ingat pintu harus kau kunci supaya eomma mu tidak melihatnya, karena saat memakai handsome suit itu kau harus benar – benar telanjang" ujar peri Donghae.
Tanpa membuang waktu, aku segera mengunci pintu kamarku lalu aku lepaskan semua pakaianku hingga aku benar benar telanjang
"ya Tuhan! Kenapa membermu kecil sekali Siwon-ssi? Badanmu sebesar itu tapi membermu hanya sebesar pensil! apakah kau belum pernah tidur bersama yeoja?" ejek peri Eunyhuk
"satu – satunya yeoja yang mau tidur denganku hanya eommaku! Kenapa?" aku mengeluh
"pally pakai handsome suit itu!" teriak peri Donghae
"jangan lupa bayangkan wajah tampan yang kamu inginkan" peri EUnyhuk menambahkan.
Aku pakai handsome suit yang berbahan kulit juga berwarna kulit itu. Aku pejamkan mataku membayangkan namja tampan dengan bentuk tubuh sempurna, hidung mancung, bibir tipis, tinggii badan diatas 180 cm. perut six pack, rambuh hitam dan kulit putih bersih.
Lalu aku merasakan handsome suit itu mengerut dan sepertinya sedang mengecilkan badanku. Seperti ada aliran listrik disekitar aliran darahku. Aku merasa sangat ringan seperti melayang.
"buka matamu Siwon-ssi!" aku dengan peri Donghae memerintah.
Aku buka perlahan mataku dan aku melihat kedua peri itu sedang menatapku penuh kekaguman
"lihatlah dirimu dicermin!" perintah peri Eunhyuk.
Aku ikuti perintah itu. Aku melihat sosok namja yang nyaris sempurna secara fisik berdiri dihadapanku lewat pantulan dari cermin itu. Aku hampir tidak percaya dengan bayangan yang dipantulkan cermin itu. Apakah sosok namja itu adalah diriku?
Aku coba sentuh hidungku, lalu bayangan namja itu mengikutinya. Aku sentuh bagian tubuhku yang lain dan namja itu selalu mengikuti apa yang aku lakukan. Tapi yang paling membuatku kagum adalah ukuran memberku yang sangat sempurna panjang dan begitu besar.
Aku hampir tidak percaya dengan bentuk dan ukurannya. Aku coba sentuh memberku dengan melingkarkan jemariku dibatangnya.
"lihatlah ini peri! Bentuk dan ukurannya benar – benar sempurna" teriakku girang diluar kendali
"sudahlah Siwon-ssi sudah jelas terlihat itulah sosok kau sekarang" peri Donghae memegang memberku dengan begitu santai membuat peri Eunhyuk cemberut
"jangan pernah terbesit untuk jatuh cinta pada manusia Donghae-ah! Ingat aku adalah kekasihmu" peri Eunhyuk melepaskan tangan Donghae dari memberku
tbc
gimana ff komedinya? suka g?
mdh'an para Sichul shipper suka yah! amin
msh penasaran gak ama lanjutannya?
jgn lupa review sebanyak"nya yah!
gumawao n saranghae buat kalian semua
muaaaaaachhhhh