Tentang Penulis: Halo, perkenalkan nama pen ku 'Kito Kiryu'. Aku berumur lima belas tahun. Aku ini laki-laki ["udh tau" ujar pengomen melempar kertas]. Oh ya, aku penulis baru disini. Jadi mohon dimaklumi. Ini cerita pertamaku. Happy reading Minna

PEMBALASAN

[Warning : TYPO, OCC, GAJE, ANEH, DAN BAD]

PAIRING

/No Pair\\

||SUMMARY||

Sesosok orang berjubah hitam dan bertopeng ungu tiba-tiba saja datang ke desa Konoha. Dia datang ke desa Konoha untuk menghancurkan desa tersebut.

'DOAR!' 'BUMM!' Terdengar suara hentaman keras sesuatu bola hitam yang sangat besar ketika menghantam tanah. Penduduk di desa Konoha berlari ketakutan dan menyelamatkan diri mereka sendiri. Ada sesosok orang berjubah hitam bertopeng ungu dan dibalik topeng itu menampakkan mata ungu menyala.

Dia mengeluarkan sesuatu kekuatan yang belum pernah ada orang yang melihatnya. Tanpa rasa kasihan dan iba, dia meluncurkan serangannya ke rumah-rumah penduduk.

DI TEMPAT LAIN

"APA?! Desa kita di serang?! Cepat panggil seluruh jounin kemari!" Ujar Tsunade sambil mengepal tangan nya kuat menandakan dia sangat marah. "Baik!" Kata Izumo sambil member hormat dan segera keluar kantor hokage untuk memanggil paran jounin. Setelah semua jounin berkumpul di markas tersembunyi, Tsunade langsung memberi mereka perintah untuk menghadapi sosok misterius yang sedang menyerang desa Konoha.

Dengan segera para jounin langsung berbagi tugas. Ada yang membantu penduduk desa untuk berlindung ditempat yang lebih aman dan yang lainnya untuk menghadapi orang misterius itu.

"FUTON RASENG SHURIKEN!" Naruto langsung melesatkan rasengan mengerikan itu pada sesosok misterius itu. Tiba-tiba sosok misterius itu dengan mudahnya menghindar. "Cih! Percuma saja kau menyerangku anak bodoh, tak akan ada gunanya." Kata sosok tersebut dengan nada mengejek.

"Dasar sialan! Berani nya kau menghina Naruto!" Teriak Sakura marah sambil mengarahkan kepalan tangannya pada sosok misterius itu. Lagi-lagi si jubah hitam itu menghindar. "Ninpou Tajugiga!" Ujar Sai sambil menekan tangannya pada sebuah kertas yang sudah digambari sesosok singa besar. Akhirnya, muncul seekor singa kertas yang mengarah pada si Jubah hitam tersebut.

BERSAMBUNG

Bagaimana, pasti jelek, pendek, ga seru, ah aneh nih cerita. Tapi g papa saran, komentar pedas, dan komenan kalian adalah awal dari kesuksesanku nanti.