Love Game

Chapter 1 : Do You Want Play a Game?


Synopsys :

Kyungsoo dan Chaenyeol adalah sahabat baik. Suatu hari mereka merasa kesepian karena sahabat-sahabat mereka yang lain telah memiliki pasangan. Hanya mereka berdualah yang single. Sampai akhirnya Chaenyeol menantang Kyungsoo untuk bermain dalam suatu permainan. Chaenyeol meminta Kyungsoo untuk menjadi kekasihnya selama 30 hari agar mereka tahu bagaimana rasanya memiliki seorang kekasih.


Kyungsoo, Chaenyeol, Suho dan Baekhyun telah bersahabat lama sejak mereka masih kuliah dulu, banyak momen bersma yang telah mereka lalui. Kini, setelah bertahun-tahun lamanya sejak mereka lulus dari universitas, datanglah saat dimana mereka harus berpisah dan fokus mengurus kehidupan mereka masing-masing.

04 Juli 2016, adalah tanggal pernikahan Baekhyun dengan kekasihnya Yixing, mereka sudah menjalin hubungan sejak masih kuliah. Saat itu, ketika acara pernikahan selesai, mereka semua berkumpul di satu meja tamu. Baekhyun mengungkapkan rasa bahagianya pada Kyungsoo, Chaenyeol dan Suho.

Tapi, dibalik kesenangannya, ia juga merasa sedih, karena setelah pernikahannya itu, Baekhyun akan pindah ke China bersama Yixing. Suho berusaha menenangkan Baekhyun dan meyakinkan bahwa ia masih bisa menghubungi teman-temannya melalui telephone atau video call. Akan tetapi setelah 2 bulan berlalu, Baekhyun sama sekali tidak pernah menghubungi teman-temannya.

03 September 2016, Suho pergi ke Amerika, ia diminta oleh Ayahnya untuk mengurus perusahaan disana, di tanggal itu juga, Suho dijodohkan dengan seorang pria cantik bernama Xiumin. Awalnya Suho menolak, tapi seiring waktu berjalan, Suho mulai bisa jatuh cinta pada Xiumin, hingga akhirnya mereka bertunangan dan menikah.

Kini hanya tersisa Kyungsoo dan Chaenyeol. Hanya mereka berdua yang belum memiliki kekasih. Hari-hari mereka berjalan begitu membosankan. Hari saat mereka dan sahabat menghabiskan waktu bersama kini sudah sulit untuk terwujud kembali.

13 November 2016, Suho pulang dari Amerika, dan mengajak Kyungsoo dan Chaenyeol berkumpul bersama di sebuah café. Mereka sangat senang bisa kembali berkumpul bersama, walaupun tidak dengan formasi yang lengkap.

Saat mereka sedang asik mengobrol, tiba-tiba Xiumin datang. Suho memberitahu Kyungsoo dan Chaenyeol bahwa ia sudah menikah dengan Xiumin saat masih di Amerika. Kyungsoo dan Chaenyeol merasa senang mendengar itu, akan tetapi mereka pun merasa sedih dan takut akan kehilangan satu sahabatnya lagi.

Sepulang dari cafe, Kyungsoo dan Chaenyeol duduk di sebuah taman sambil mengobrol.

"Apa kamu merasakan apa yang aku rasakan Kyungsoo?"

"Apa itu?"

"Aku merasa kita hanya tinggal berdua di dunia ini"

"Mungkin karna semua teman-teman kita sudah punya pasangan masing-masing, hanya tinggal kita berdua di sini, tertinggal tanpa memiliki orang yang special"

"Apa kau tahu bagaimana rasanya memiliki kekasih?"

"Entahlah, kau kan tahu. Aku tidak pernah punya kekasih. Sama sepertimu, Chaenyeol"

"Ya, kau benar. Apa kau ingin punya kekasih?"

"Aku tidak mau"

"Kenapa?"

"Aku punya sahabat. Selama sahabatku ada aku tidak akan pernah berpikir untuk memiliki kekasih"

"Bagaimana jika yang jadi kekasihmu itu adalah sahabatmu sendiri?"

"Apa maksudmu Chaenyeol?"

"Hmmm… bagaimana jika kita bermain game. Aku akan jadi kekasihmu dan kau jadi kekasihku, hanya untuk 30 hari"

"Hahahaha. Game macam apa itu?. Tidak-tidak, aku tidak mau"

"Ayolah soo. Apa kau tidak ingin tahu bagaimana rasanya memiliki kekasih?"

"Tidak, aku nyaman hidup begini. Aku tidak butuh seorang kekasih"

"Tapi aku ingin"

"Kenapa kau tidak cari saja? Kau ini tampan, tinggi, putih. Pasti banyak yang mau jadi kekasihmu"

"Aku tidak ingin menjalin hubungan dengan orang yang baru aku kenal. Untuk itu, aku memintamu untuk bermain game ini"

"Aku tidak bisa menjawabnya sekarang"

"Baiklah, aku akan menunggu jawaban dari mu"

Kyungsoo merasa heran dan bingung dengan sikap Chaenyeol, entah apa yang membuatnya tiba-tiba mengajak Kyungsoo untuk bermain dalam game ini.

14 November 2016, Kyungsoo datang menemui Suho, ia ingin meminta saran dari Suho mengenai ajakan Chaenyeol.

"Apa ada yang ingin kau bicarakan Kyungsoo?"

"Iya, aku ingin bertanya, rasanya memiliki seorang kekasih itu seperti apa sih?"

"Ha? Hahahaha, jadi kau menemuiku hanya untuk menanyakan hal itu?"

"Ayolah Suho, jangan bercanda. Aku serius"

"Okok. Rasanya memiliki kekasih itu ibarat kau adalah seorang pasien di rumah sakit. Dan kekasihmu adalah seorang perawat. Ia akan mengurus dan memperhatikanmu terus sampai kau menjadi sehat"

"Hmm, itu saja? Tidak ada yang special. Apa bedanya dengan sahabat? Aku punya kau, Baekhyun, Chaenyeol. Kalian selalu memperhatikanku juga kan"

"Kita memang sahabat-soo. Tapi ada waktu dimana kita harus berpisah, kita pasti memiliki tujuan hidup yang berbeda. Suatu saat nanti kau pasti membutuhkan seorang pendamping hidup yang akan selalu menjaga dan menemanimu sampai akhir nanti. Seorang sahabat, tidak akan bisa terus bersama"

"Tapi…."

"Kau harus belajar-soo."

"Baiklah. Aku mengerti Suho"

"Sebenarnya ada apa? Kenapa kau menanyakan hal ini?"

"Chaenyeol, dia memintaku untuk menjadi kekasihnya"

"HA? Apa dia menyatakan perasaanya padamu?"

"Tidak, dia tiba-tiba memintaku untuk jadi kekasihnya. Aku rasa dia juga ingin merasakan bagaimana rasanya memiliki seorang kekasih. Mungkin karena itu dia tiba-tiba memintaku untuk jadi kekasihnya, tapi hanya untuk 30 hari"

"Hahahaha, astagaaaa… kalian ini, ada-ada saja"

"Ayolah, jangan meledek seperti itu"

"Okok. Menurutku, kau terima saja soo"

"Aku tidak suka yang hubungan palsu"

"Kau kan bertanya padaku bagaimana rasanya memiliki seorang kekasih. Aku sudah menjelaskannya padamu, dan ini bisa jadi kesempatan agar kamu bisa tahu kebenarannya seperti apa"

"Tapi.. setelah hari ke 30, apa yang harus aku lakukan?"

"Itu terserah padamu dan Chaenyeol. Perasaan kalian setelah 30 hari menjalin hubungan seperti apa?. Apa kau merasa nyaman atau tidak. Jika ya kau bisa lanjutkan, tapi jika tidak, kau bisa mengakhirinya"

"Aku bingung"

"Tak usah bingung, jalani saja"

"Baiklah, Aku akan mempertimbangkannya dulu"


-to be continued-


Mohon maaf untuk para readers yang sudah memfollow cerita "Enjoy Every Last Breath", bahwa file dari cerita tersebut hilang dikarenakan laptop Auothor baru selesai service dan kehilangan seluruh data cerita, jadi author tidak bisa melanjutkan ceritanya lagi. Mohon maaf juga Author baru bisa mengupload cerita lagi sekarang karena alasan yang sama hehe:(:(

Jadi, ini cerita baru yang author buat, terinspirasi dari salah satu cerita yang author temukan di sosmed, dan di kembangkan.

semoga kalian suka^_^