Konnichiwa~! Hikaru desu! Yoroshiku! Mau coba-coba masuk ke fandom ini. Jadi maaf OOC dan garing! Last but not least, enjoy!
Warning: Judul cerita sama isinya gak nyambung, OOC akut, OC everywhere, Typo tersebar luas, deskripsi kusam(?), ReaderxGom! Jadi, Don't Like, Don't Read!
Summary: Kamu yang bosan akan kehidupan sekolahmu yang biasa tiba-tiba dikejutkan oleh kejadian yang diluar dugaanmu! ReaderxGom! DLDR!
6 Miracle in School?!
Prologue
©Hikaru Tamano
.
.
.
.
Terdengar suara-suara ost anime yang kamu sukai di kamarmu. Tentu itu sudah jelas, karena kamu sedang menonton anime yang baru-baru ini kamu sukai, yaitu Kuroko no Basuke. Baru saja kamu menyelesaikan episode terakhir yang kamu tonton hampir seharian dan sekarang sudah larut malam. Kamu putuskan untuk mematikan laptop mu dan beranjak ke kasur.
Kamu sudah berbaring di kasur, tetapi kamu masih belum bisa tidur lelap. Kamu, yang kepintarannya dibilang pintar dan berprestasi tinggi, sudah diluar kepala di depanmu apa saja mata pelajaran untuk besok.
"Bosan ih.." Katamu. Kamu menggeser posisi tidurmu ke arah kanan.
"Prestasi sudah tinggi, jadi gak usah repot-repot memikirkan ulangan atau tugas yang sulit. Kalau Kiseki no Sedai itu ada dan masuk ke sekolah seru kali ya." Kamu tersenyum kecil. Dan kamu menggeleng kepalamu seakan sudah tahu jawabannya. Tidak mungkin itulah yang ada di kepalamu. Dan kamu terlelap dan tidak tahu kalau besok akan menjadi hal yang ada di luar pikiranmu itu.
Sekai de Ichiban no Himesama~! So iu atsukai kokoro e-
Kamu segera mematikan alarm handphone mu dan segera beranjak dari kasur untuk mandi dan bersiap-siap ke sekolah. Setelah cukup rapi di depan matamu, kamu mengambil kacamata putih mu dan turun dari lantai atas untuk sarapan. Kedua orangtuamu sudah berangkat kerja seperti biasa dan kamu hanya memakan sarapanmu sebagian kecil. Kamu mengambil tasmu dan berangkat.
-On the Same Time-
"Jadi.. Kau yakin ini sekolah yang ditempati –name- ?" tanya laki-laki berkulit tan dan berambut biru tua terhadap lelaki berambut merah yang lebih pendek darinya.
"Tentu saja Daiki. Seperti yang selalu aku katakan, aku ini selalu benar." Jawab laki-laki berambut merah itu.
"Kalau begitu apa yang kita tunggu?! Ayo! Aku ingin cepat-cepat ketemu –name-cchi ssu!" sahut pemuda berambut kuning.
"Apa makanan disana enak Aka-chin?" tanya lelaki yang tertinggi diantar mereka semua yang sedang memakan maiubo kesukaannya itu.
"Kau akan tahu setelah kau kesana Murasakibara." Jawab lelaki berambut hijau yang sedang memegang Jack-in-the-Box yang apabila ditanya itu adalah Lucky Item nya.
"Kalian semua berisik, contohlah Tetsuya. Dia diam saja daritadi." Sahut laki-laki berambut merah sambil menunjuk lelaki berambut biru langit. Dan lelaki yang dipanggil 'Tetsuya' itu hanya diam sambil asyik meminum Vanilla Shake nya.
Perjalanan mereka berlanjut dengan sunyi dan hanya terdengar suara seruput dan musik-musik kecil yang ada di mainan lelaki berkacamata itu. Mobil mereka berhenti dan lelaki berambut merah itu membuka pintu dan keluar.
"Kita sudah sampai. Saatnya memberi kejutan untuk –name-" seringai lelaki itu. Yang lain hanya diam dan mengangguk.
-Back to Your Place-
Kamu sampai di sekolah mu dan duduk di bangku nomer 3 dari depan paling kanan, tempat yang kamu sukai. Sebelah mejamu itu kosong karena kamu tahu kalau salah satu dari temanmu pindah sekolah minggu kemarin dan untuk sementara atau entah sampai akhir tahun pelajaran, kamu sendirian tanpa teman sebangku. Kamu menaruh tas mu dan mengambil iPod kecil dan tidak lupa dengan earphone nya, dan segera ke lantai atas, tempat kesukaanmu itu.
Kau sampai di lantai atas, dan sesuai dugaanmu, tempat itu tidak ada orang dan hanya kamu saja yang ada disini. Kamu suka tempat ini karena sunyi dan kau bisa melihat langit dan pemandangan sekolah dengan jelas. Kamu memasang earphone dan mendengarkan lagu. Kamu bersenandung kecil sambil tersenyum. Kamu melihat-lihat orang-orang yang berdatangan di gerbang sekolah. Semuanya tampak normal bagimu sampai..
'a-Apa itu?!' teriak batinmu dan berusaha menajamkan pemandanganmu kebawah. Kamu melihat 6 orang yang berambut warna-warni dan tinggi yang beragam. Tampak laki-laki yang kamu bilang cukup pendek seperti memimpin 'kelompok' itu.
'ng-Nggak mungkin.. Itu.. Akashi?! Dan.. Kiseki no Sedai?! T-Tapi dia kan hanya ada di anime?!' teriak batinmu lagi tak percaya. Kamu sudah berusaha untuk mencubit dirimu. Tidak, sudah bukan mencubit lagi, kau menampar mukamu sendiri takut kalau kau masih bermimpi. Dan kamu merasakan sakit itu, sadar kalau itu bukan mimpi.
Kamu memperhatikan mereka yang berjalan ke arah sekolahmu itu. 'Akashi' yang daritadi kamu lihat berhenti sejenak dan melihat ke arah atas. Bukan, bukan hanya ke arah atas saja. Tapi kamu merasa kalau dia menatapmu dengan mata Heterochrome dan seringainya itu. Kamu menelan ludahmu sendiri dengan ragu dan segera turun dari situ. Kamu hanya menganggap itu imajinasi mu, dan segera balik ke kelas. Dan kebetulan sekali, bel masuk kelas berbunyi. Dan kamu pun duduk di bangku mu.
Kelas riuh dan ramai sekali, itu memang sudah wajar karena Wali Kelasmu belum datang dan murid-murid yang lain bermain-main. Kamu hanya menghela nafas dan memangku dagumu dengan tangan kirimu dan memperhatikan langit. Kamu masih memikirkan hal yang terjadi di lantai atas tadi. Pertama, Kiseki no Sedai, lengkap semua anggota muncul di sekolahmu mendadak. Dan kedua, Akashi, pemimpin mereka itu menatapmu dengan seringaiannya itu. Kamu menghela nafas lagi.
'Itu kan tidak mungkin terjadi.. Apa karena aku tidur larut malam jadi begini?' batinmu. Kamu masih melamun dan tiba-tiba kamu dikejutkan oleh temanmu.
"Hua! Ngapain kamu bengong kayak gitu –name- -chan? Mengalami dilema?" tanya teman yang cukup dekat denganmu itu.
"Ti-tidak, aku tidak mengalami dilema Hori-chan." Jawabmu. Hori hanya tersenyum kecil dan duduk di bangku kosong sebelahmu itu. Dia menyeringai, tanda kalau dia mempunyai Hot News baru, begitu yang kau ingat.
"Kau tahu? Tadi ada 6 murid baru! Dan dua dari keenam itu akan berada di kelas kita!" Kamu terkejut dengan hal ini dan menatap Hori dengan pandangan serius, yang mungkin membuat Hori semakin menyeringai, tanda kalau kamu tertarik sama tema berita kali ini.
"Apa 6 murid baru itu.. Mempunyai ciri-ciri khusus? Seperti.. Bentuk tubuh dan lain-lain?" tanyamu pelan. Hori mengangguk dengan muka sedikit terkejut.
"Bagaimana kamu tahu ada ciri-ciri khususnya? Dan, iya. Keenam murid itu.. entah kenapa rambutnya berwarna-warni. Ada yang tinggi sekali, ada yang berkulit tan, dan ada yang pendek dan hampir gak kelihatan, seperti hantu tapi bukan. Terus, ada yang warna mata nya berbeda, dan ada yang berkacamata sambil membawa barang aneh, dan satu lagi tampak seperti model!" Jelas Hori panjang lebar. Kamu semakin terkejut kalau firasatmu semakin benar. Tapi Hori tampak menghiraukan keterkejutanmu.
"Kursi sebelahmu kosong dan akan ada murid baru kesini dan pasti salah satunya duduk dekat denganmu. –name- -chan kamu curang.." katanya. Kamu tidak terlalu dengar suara Hori dan masih terkejut.
'kalau itu benar.. Berarti..'
GRAAK!
Kamu terkejut dengan pintu kelas yang terbuka dan Hori cepat-cepat kembali ke kursinya. Kamu melihat Wali Kelasmu itu membawa dua murid di belakangnya. Sama-sama pendek, hanya saja yang rambut merah lebih tinggi dari yang rambut biru muda itu.
"Maaf aku lama. Aku harus mengurusi kedua murid baru ini yang akan masuk ke kelas kita sekarang ini. Bagaimana kalau kita mulai perkenalannya? Akashi-kun, Kuroko -kun, perkenalkanlah diri kalian." Kata Wali Kelasmu itu. Laki-laki berambut merah itu maju duluan dan kamu merasa kalau kamu ditatap lagi oleh lelaki itu. Kamu sempat merasa dia menyeringai terhadapmu sebelum kembali ke muka datarnya lagi. Mulutnya terbuka.
"Aku.. Akashi Seijurou."
-To be Continued-
A.N: Aneh! Gyaa aneh! Cerita ini asli dari imajinasi saya yang lagi baca fanfic GoMxReader yang lain, dan tiba-tiba dapet ide, 'Gimana kalau mereka tiba-tiba plop! Masuk ke sekolah ku..' gitu dan lahirlah cerita ini! Saya akan coba update cepat, dan semoga kalian menikmati cerita imajinasi saya. Dan kenapa nih chapter jadi serius rada-rada garing gitu ya? Padahal genre kedua nya Humor huhuhu.. Saya akan berusaha menambah Humor nya lagi di chapter berikutnya! Oh iya, akan ada saat kalian mau ending dengan siapa, dan bakalan ada chapter khususnya. Kalau masih kurang mengerti, nanti kalian akan tahu sendiri di akhir cerita kok.
Last Word,
Review?
~Hikaru Tamano
