hai reader,ane ngepost fic sao humor mohon dibantu ya RNR

warning:GAJE,typo,humor garing,tidak masuk akal,dan merubah cerita

SAO bukan punya ane

suatu hari selagi kirito-kun lagi bertugas di GGO yaitu (gun gear online),di sebuah taman disitu ada seorang gadis berambut panjang,dia bernama Asuna,hari ini dia sedang merasakan murung selagi kirito pergi,penyakit yang Asuna terima bisa kita kenal dengan 'homesickness' tapi karena Asuna kangennya bukan sama rumah melainkan ama Kirito,sehingga kita bisa merubahnya menjadi 'Kiritosickness'desu ta.*PLAK*

asuna sedang duduk di kursi taman sambil memegang sebuah 'meatbun' di tangannya, tapi karena kirito-kun nya tidak ada,jadi dia kehilangan selera makan.

"hah,kirito-kun sedang ngapain ya di GGO?,mungkin lagi lawan musuh,mungkin juga sedang merasakan penyakit sama dengan ku"pikir Asuna.

pada saat Asuna berpikir,Asuna memikirkan diluar batasannya.

"JANGAN-JANGAN SELAGI AKU NGGAK ADA,DIA MENIKAH DENGAN PLAYER LAIN DI GGO"KAGET ASUNA membayangkan kirito-kun sedang melakukan aksi di atas ini.(-_-)

"tidak-tidak,aku tidak boleh berpikir buruk sama kirito-kun,tapi kalau dia benar-benar melakukannya bagaimana ya? yang jelas aku tidak akan... MEMAAFKANNYA!"GERAM Asuna yang berdiri lalu mengeluarkan rapiernya yang secara ajaib,muncul dari tangannya.*PLAK*

(a/n:malang sekali nasibmu kirito -_-).

"tapi aku merasa bosan,selagi kirito-kun nggak ada,mau ngapain ya?"pikir Asuna,lalu Asuna mengeluarkan selembar kertas yang isinya merupakan aktifitas yang seharusnya dilakukan dia bersama kirito.

"jam 12:00 seharusnya 'makan bareng di restoran bersama Kirito' "ucap Asuna membaca kertasnya.

Asuna menghela nafas panjang.

"OH,AKU TAU selagi kirito-kun nggak ada, aku juga harus melakukan suatu tugas yang lebih berat dari Kirito-kun"ucap Asuna.

bayangan asuna yang ada di kepalanya adalah Asuna melakukan tugas yang lebih berat dari Kirito,kalau si kirito melakukan tugas untuk memyelidiki 'death gun',si Asuna mungkin bisa mendapat tugas 'menyelamatkan dunia',dan dari hasil itu dia bisa membanggakan dirinya sendiri ke Kirito-kun,desu ta.

"tapi bagaimana ya caranya?"pikir Asuna sejenak.

"AHA,BERTEMU DENGAN SEIJIRO"ucap Asuna,lalu dia mengeluarkan selembar kertas tadi dan mencoret aktifitas 'makan bareng bersama Kirito' dan digantikan dengan 'bertemu seijiro',sesudah itu dia mengeluarkan ponselnya lalu menelpon Seijiro.

(a/n:ceritanya seijiro dan asuna sudah saling kenal)

skip waktu perjalanan.

di sebuah restoran agak mewah,Asuna masuk,lalu duduk berhadapan dengan seijiro.

"hai Asuna-chan,mau apa kau sampai memanggilku kesini?"tanya seijiro.

"gini-"ucap Asuna terpotong.

"kalau kau mau minta temen makan aku akan setia menemanimu"ucap Seijiro.

"b-bukan-"terpotong lagi.

"kalau kau minta temen kencan aku juga akan mememanimu"ucap Seijiro.

"b-bukan itu tapi-"terpotong lagi.

"kalau kau minta nikah aku akan sedia"ucap seijiro.

*SWING!*tiba-tiba Asuna mengambil pisau dan mengaktifkan sword skillnya ke seijiro,seijiro mingkem.

"b-baik aku diam"ucap Seijiro menyerah.

Asuna menaruh kembali pisaunya,lalu duduk.

"hah,gitu kek daritadi,gini seijiro,aku minta tugas lebih berat dari tugas yang kau kasih ke Kirito-kun"ucap Asuna

Seijiro terkejut,tidak mengerti.

"m-maksudmu apa Asuna-chan?"tanya sejiro.

Asuna berdiri lalu menggeram kerah seijiro.

"dengar ya,aku-minta-tugas-yang lebih-berat-dari kirito,mengerti"ucap Asuna death glare ke Seijiro.

seijiro mengangkat tangan kananya.

"b-baik aku mengerti"balas Seijiro,merinding.

Asuna melepas geramanya lalu kembali duduk.

"baik aku mengerti,jadi Asuna-chan minta tugas yang melebihi kirito ya?"tanya Seijiro.

"ya"balas Asuna.

kalau begitu,kau mau tidak menerima tugas ini"ucap Seijiro menunjukkan berita dari ipad, berita sama yang dia kasih ke kirito kemarin.

Asuna mengambil ipad itu lalu membacanya.

"kejadian itu terjadi 5 hari yang lalu,dimana playernya sedang memainkan permainan online yaitu 'ALO'"jelas Seijiro.

"alfein online!?"kaget Asuna.

"disitu mengatakan dia terbunuh karena terkena serangan jantung"jelas Seijiro.

"kenapa itu bisa terjadi?"tanya Asuna.

"hmph,Asuna-chan kau pernah memdengar kata 'racun'kan"ucap Seijiro.

Asuna terkejut.

"Asuna-chan,apakah kau berpikir sama seperti aku? item yang seharus meracuni player di game,tapi bisa menyebar keluar dari game dan meracuni siapa saja yang menggunakannya?"tanya Seijiro yang padahal itu sebuah kebohongan.

Asuna membayangkan sebuah item yang digunakan player lalu dia terkena serangan jantung,lalu menyebar ke darah palsu game dan lama kelamaan menyebar sehingga menyebar ke alat amusphere.

Asuna mengucek matanya,untuk mastikan kembali ke pikiran normalnya.

"itu tidak mungkin Seijiro"ucap Asuna.

seijiro mengeluarkan lagi berita kejadian yang dia tunjjukan ke kirito lagi kemarin.

"dia juga adalah player terbaik di ALO,tapi dia terkena kejadian sama,Asuna-chan"jelas seijiro.

Asuna melihat-lihat berita tersebut.

"jadi bagaimana keputusanmu Asuna-chan?"tanya seijiro.

"hmm...baiklah aku terima"ucap Asuna.

"selain itu,Asuna-chan selagi kita di restoran,maukah kau makan denganku disini?,aku akan membayarkan engkau makan"ucap Seijiro.

Asuna berdiri.

"maaf,tapi aku sudah makan,terima kasih"ucap Asuna tegas lalu meninggalkan seijiro di restoran.

Asuna pergi ke rumah kirito,di rumah kirito dia bertemu dengan Suguha,Asuna menjelaskan tugasnya ke Suguha.

"tolong bantu aku ya suguha-chan,soalnya paling tidak kau yang lebih tau di ALO"mohon Asuna.

"baiklah Asuna-san aku akan senang membantu kamu"balas Suguha.

"terima kasih ya,suguha"ucap Asuna.

"sama-sama"balas Suguha.

"baiklah aku pulang dulu"ucap Asuna lalu pergi pulang ke rumahnya dan di kamarnya,Asuna langsung memasang amusphere, lalu membaring tubuh di ranjang,dan dia menutup matanya.

link start

Di dunia Alo.

Asuna sudah masuk dia berambut biru,tetap menggunakan rapier,dan bajunya masih pake yang di Alo,disitu Leafa datang menghampiri Asuna.

"nah Asuna-san apa yang harus kita lakukan sekarang?"tanya Leafa.

Asuna mengeluarkan kertasnya dan mengasihnya ke Leafa.

"kita harus mencari benda itu"ucap Asuna.

(o,o) Leafa sweatdrop melihat isi pesan tersebut yang tertulis 'temukan item potion'.

/A-Asuna-san ini sih benda yang gampang dicari,aku saja ada item ini/ucap Leafa di batin.

Leafa melihat balik kertas tersebut,Leafa melihat pesan.

'tolong jadikan tugas ini seolah-olah berat,kalau tidak aku akan dibunuhnya dari seijiro'isi pesan tersebut.

Leafa cengo,lalu menghela nafas panjang.

/yang tulis pesan ini,pasti lagi kena nasip buruk/ucap Leafa di batin.

"ok,Asuna-san benda ini aku rasa benda yang paling susah dicari,tapi nampaknya pernah kelihatan di dekat yggdrasil"ucap Leafa.

"benarkah,kalau begitu ayo kesana"ucap Asuna menarik tangan Leafa.

"T-Tunggu Asuna-san pelan-pelan!"ucap Leafa.

di daerah dekat yggdrasil.

Asuna berjalan di depan,sementara Leafa di belakang.

"jadi dimana ya item itu?"ucap Asuna.

Leafa memikirkan cara agar si Asuna bisa mengira tugas mereka adalah tugas berat,Leafa menoleh ke kanan dan dia melihat ada seekor salamander.

/mungkin jika aku mengira,dia adalah musuh paling susah Asuna-san akan percaya/batin Leafa,Leafa secara diam-diam pergi dari Asuna,mengeluarkan item yang diperintahkan lalu menaruhnya di lokasi dekat salamander tersebut,setelah itu dia balik ke Asuna.

"ASUNA-SAN!"Panggil Leafa.

Asuna langsung datangi Leafa.

"ADA APA?"tanya Asuna.

"ada salamander disana"ucap Leafa menunjukkan jarinya ke arah monster tersebut.

Salamander itu menoleh ke mereka.

"Asuna-san dia Salamander berbahaya"ucap Leafa.

"akan aku urusi dia"ucap Asuna maju.

"HAA!"geram Asuna,lalu dia melompat dan mengeluarkan rapiernya,lalu meluncurkan serangannya.

Salamander itu musnah.

Asuna menaruh kembali rapiernya.

"yang begitu apa bahayanya?"tanya Asuna minta penjelasan

"sebenarnya Salamander itu tidak kuat,hanya racunnya saja sangat berbahaya"ngela Leafa.

Asuna menghela nafas.

"liat Asuna-san"ucap Leafa menunjuk ke item,Asuna berjalan ke item tersebut lalu mengambilnya.

"hah!,ini drop item"ucap Asuna.

"inilah drop item yang Asuna-san cari"ucap Leafa.

"kok mudah banget ya?"tanya Asuna.

Leafa menghela nafas.

"sebenarnya Asuna-san tertipu,potion ini tidak mungkin ada racunnya"jelas Leafa.

"kok,kamu tau aku sedang tertipu?"tanya Asuna.

"coba deh Asuna-san liat kertas tadi"ucap Leafa.

Asuna mengeluarkan kertasnya.

"lalu,coba balik"ucap Leafa.

Asuna membalik kertasnya,dan isinya adalah pesan yang dikirim dari seijiro.

"nah Asuna-san itu sebenarnya item paling mudah dicari,aku punya banyak,mereka nggak mungkin beracun"jelas Leafa.

Asuna logged out.

...hening

(o,o!)Leafa menggaruk kepalanya di batinya berkata (kemana perginya Asuna ya?).

kebesokan hari di restoran.

*BRAK*Asuna mengebok meja makan.

"seijiro-san bisa tidak aku minta penjelasanmu tentang apa yang kau buat ini?"tanya Asuna dengan nada rendah tapi innernya mengeluarkan aura.

"t-tunggu Asuna-chan apa maksud dari perkataanmu itu?"bingung seijiro.

"permisi makanan anda sudah siap"ucap pelayan menaruh sebuah kue berporsi besar .

"wah kau memesannya untukku ya terima kasih,asuna"ucap Seijiro mengambil kuenya

"seijiro mau aku suapin?"tanya Asuna.

"boleh"ucap seijiro semangat.

asuna memotong kue tersebut membentuk kotak-kotak kecil,lalu mengambil satu.

"ayo seijiro-san bilang A"ucap Asuna.

seijiro memakannya.

"hmm,enak asuna-chan"ucap Seijiro.

"maaf nyonya,anda meninggalkan ini di ruang dapur kami"ucap pelayan menaruh obat nyamuk baygon di meja.

"eh...Asuna-chan buat apa kamu menaruh obat nyamuk di dapur?"tanya Seijiro penasaran.

"buat campurin ke kue kamu Seijiro-san"jawab Asuna yang padahal bohong.

"HAH!"Seijiro kaget.

Asuna mengambil satu kue lagi.

"ayo,seijiro-san kau makan lagi kuenya ntar basi lho"ucap Asuna.

kini Seijiro tau maksud Asuna bahwa 'kali ini asuna akan membunuh dirinya dengan serius'.

"t-tidak,Asuna-chan aku harus pulang"ucap Seijiro.

"ayo donk seijiro-san habiskan dulu kuenya,ayo bilang A"ucap Asuna.

seijiro memakannya,lalu asuna mengambil lagi,lalu menyuapininnya lagi,lagi dan lagi tanpa berhenti,sehingga bibirnya penuh.

"A-Asuna-chan aku udah nggak kuat"ucap Seijiro.

"Ayo donk seijiro masih banyak nih"ucap asuna memunculkan kue lagi.

"t-tapi-"

*SWING*Asuna mengambil pisau dan mengaktifkan sword skillnya ke Seijiro dan mengeluarkan tatapan killernya dan bersinis jahat.

"habiskan"perintah Asuna dengan suara ditekan.

seijiro langsung berkeringat dingin.

"ASUNA...AMPUN!"TERIAK SEIJIRO