Bleach © Tite Kubo
Bleach Fanfic Story – Dragon Ice and Wolf of Black Snow
-I do not own Bleach-
Don't Like, Don't Read
Warning : TYPO, OOC, OC, AU, Etc
- Dragon Ice and Wolf of Black Snow -
Seorang anak laki-laki berambut putih, berjalan perlahan di hutan menjauhi sebuah desa kecil di pinggiran Juninran. Anak itu tampak sangat kecil untuk seusianya. Dia berjalan tanpa takut tersesat dan hilang dalam lebatnya pepohonan. Dia mengingat dengan sangat jelas setiap sudut hutan, pohon dan belokan. Terlebih tidak ada apapun disini kecuali orang yang akan dia temui sekarang.
Langkah kakinya berhenti ketika sampai pada sebuah air terjun kecil didalam padang rumput yang tersembunyi di kedalaman hutan. Melihat ke sekeliling memastikan tidak ada siapapun sebelum berjalan ke belakang air terjun tersebut. Sebuah gua kecil tersembunyi dibaliknya. Anak laki-laki itu masuk segera dan berhenti didepan mulut gua ketika sebuah suara terdengar dari dalam.
"My Lord, apa itu kau?"
Hitsugaya Toshiro tersenyum tipis, dia kembali berjalan kedalam gua menghampiri sebuah pembaringan kecil yang diisi oleh seorang anak gadis seumurannya. Mata merah menatap padanya dengan lega dan senang.
"bagaimana keadaanmu, Akatsuki?" tanya Toshiro pelan sambil duduk disamping gadis itu.
Tubuh gadis itu penuh dengan kain yang berfungsi sebagai perban. Tangan, kaki, bahkan wajah gadis itu terbalut oleh robekan kain panjang yang lusuh itu. Gadis itu tersenyum, "aku baik-baik saja, terima kasih banyak sudah menyelamatkanku."
"tidak, aku hanya menemukanmu secara tidak sengaja. Dan lagi, jangan terlalu sopan."
.
-Flashback-
Hitsugaya Toshiro berjalan di hutan berlari menjauh dari anak-anak dekat rumah yang mengejarnya dan meneriakinya orang aneh atau monster. Hal ini sudah terjadi semenjak teman masa kecilnya Momo Hinamori masuk ke akademi dan belajar menjadi seorang shinigami. Dia selalu mengatakan kalau dia akan sering berkunjung tapi kenyataannya dia berkunjung hanya satu kali dalam dua tahun terakhir.
Dulu Hinamori yang akan berdiri dan mengusir anak-anak itu, tapi itu hanya masa lalu. Sekarang Toshiro hanya bisa menjauh dan pura-pura tidak peduli.
Terlebih beberapa hari terakhir mimpi yang sama terus mendatanginya. Sesuatu sedang memanggilnya di sebuah padang es luas dan dingin. Didalam hati anak itu sendiri entah mengapa tak sabar ingin bertemu apapun yang memanggil namanya itu.
Tiba-tiba terdengar suara raungan buas dari depannya yang menyadarkan dari lamunannya. Toshiro berjalan mendekat dan mengambil jarak dibalik sebuah semak-semak tinggi. Mata anak itu ditajamkan sebelum akhirnya dilebarkan kembali.
Sebuah hollow ukuran besar tampak sedang bertarung dengan seekor serigala hitam bermata merah. Hollow itu tampak sangat kesal dan marah sehingga menyerang tanpa ampun pada serigala itu. Toshiro sama sekali tidak berpikir untuk lari justru melihat pertarungan itu hingga akhir.
Serigala itu bertarung dengan sangat hebat melalui taring dan kukunya. Toshiro sangat yakin kalau itu bukanlah hollow biasa karena memiliki tubuh sangat keras dan besar. Berselang beberapa menit, keduanya sudah terluka dan kelelahan. Mengambil serangan terakhir, serigala itu melesat maju dan menyayat tepat pada topeng monster itu. Menghabisinya langsung tak bersisa.
Serigala itu menang tapi tubuhnya penuh dengan darah. Dia melihat ke semak-semak tepat kearah mata Toshiro, bagai masuk melihat kedalam jiwanya. Anak itu terpaku saling bertatapan sebelum serigala itu memutuskan tatapannya dengan jatuh tidak sadarkan diri.
-akhir flashback-
.
Kejadian itu terjadi sekitar lebih dari lima hari yang lalu.
Siapa yang bisa menyangka kalau serigala itu adalah seorang anak perempuan? Toshiro tahu kalau dia tidak mungkin membawa anak perempuan yang bisa berubah menjadi serigala itu ke rumahnya. Jika ada shinigami yang datang, dan melihatnya mungkin dia akan dibawa pergi. Karena itulah dia menyembunyikan gadis itu didalam gua belakang air terjun di hutan rumahnya.
Pertama kali gadis itu membuka mata, Toshiro terpesona dengan warna bola matanya yang berwarna merah bagai darah. Dia tampak sama sekali tidak takut dan segera berkenalan dengannya. Gadis itu merasa kalau Toshiro sama sekali berbeda dengan semua orang yang pernah dia temui.
Nokage Akatsuki adalah seorang Manusia serigala keturunan murni terakhir dari kelompoknya setelah kedua orang tuanya mati. Manusia serigala adalah mahkluk yang memiliki campuran serigala, shinigami dan Hollow. Mereka terkenal sebagai makhluk pengelana dan klan yang memiliki Loyalitas tinggi. Setiap dari manusia serigala ditakdirkan untuk melayani satu orang yang nantinya harus dilayani dengan setia.
Tapinya mereka tidak bisa memilih sembarangan.
Mereka hanya melindungi orang yang pantas dan memenuhi keinginan mereka. Tidak peduli itu adalah sesama mereka atau makhluk lain. Mereka terkenal dengan kemampuannya yang tangguh dan berumur panjang. Mereka memiliki kemampuan mengendalikan setiap elemen. Pengendalian mereka akan berubah ketika mereka memiliki tuan. Kekuatan elemen mereka akan mengikuti tuannya. Misalnya jika mereka mendapat tuan dengan kekuatan api, maka pengendalian api mereka akan jauh meningkat dan elemen yang berlawanan menurun sedikit.
Mereka bisa menggunakan kemampuan assisting untuk membantu tuannya. Telepati, mengirimkan ingatan dan penglihatan dengan pikiran. Mereka memiliki penglihatan, pendengaran, penciuman dan insting serigala.
Kecepatan juga kelebihan mereka. Yang membuat mereka sebagai mahkluk dengan kesetiaan abadi adalah karena mereka akan selalu mematuhi tuannya meski harus mati. Jika mereka melakukan sesuatu yang terlarang dari perintah pemiliknya, tubuh mereka akan terasa seperti terbakar dan itu bagai kutukan abadi dalam darah mereka.
Itu adalah sebagian pengaruh dari serigala.
Lalu pengaruh dari shinigami adalah mereka mampu memiliki zanpakutou. Mereka sama sekali tidak membutuhkan asauchi sebagai media bagi zanpakutou untuk memanggilnya. Walau akhirnya itu memiliki efek jauh lebih menghabiskan energi. Mereka juga memiliki kemampuan pada tahap selanjutnya seperti Shikai dan Bankai.
Pada shikai, tubuh mereka bisa dalam serigala, manusia atau keduanya. Serangan, Hindaran dan kecepatan mereka akan meningkat kecuali pertahanan. Elemen utama mereka menentukan tingkatannya masing-masing.
Kekuatan mereka akan sempurna saat mode bankai. Tubuh mereka dapat berubah menjadi dua kali lipat lebih besar. Pertahanan mereka akan meningkat karena saat itu energi pada tubuh mereka akan muncul sebuah baju samurai kuno yang menjadi tingkat akhir perubahan manusia serigala.
Terakhir adalah Hollow. Pemulihan mereka lima kali lebih cepat dibandingkan Shinigami biasa. Tubuh mereka juga kebal dengan beberapa racun fisik sehingga satu-satunya cara menyerang mereka adalah dengan langsung pada Reiatsu mereka.
Yang membuat mereka menjadi kuat adalah mereka tidak akan bisa mati ketika terikat pada seseorang. Kau harus membunuh tuan mereka jika benar-benar ingin membunuhnya. Meski tubuh mereka hancur atau terbagi menjadi dua bagian, mereka masih akan kembali beregenerasi dan hidup kembali.
Campuran ketiganya dan rahasia tersebut membuat mereka disebut sebagai makhluk legenda.
Bagaimana pun mereka sangat jarang sekarang dan semua orang telah melupakan mereka. Akatsuki datang dari dunia dimana manusia hidup berpuluh-puluh tahun yang lalu bersama orang tuanya. Setelah kedua orang tuanya mati, dia tidak memiliki siapapun hingga sekarang.
.
Toshiro mendengar semua penjelasan Akatsuki dan menerima kebenaran gadis itu tanpa takut. Dia juga menceritakan apa yang sudah dilaluinya selama ini. Banyak orang yang menganggap dia sebagai monster karena berbeda dengan yang lain. Tidak butuh waktu lama untuk kedua anak itu berteman dan bertukar pengalaman.
Walau begitu seorang manusia serigala tidak diijinkan tinggal di satu tempat tanpa memiliki tuan. Mereka harus pergi dan mencari garis takdir yang akan menentukan nasib hidup mereka. Toshiro tentu tidak ingin teman pertamanya selain Momo dan neneknya pergi.
"kau bilang kau hanya bisa tinggal jika kau sudah menemukan tuanmu?"
"ya... maaf sudah mengecawakanmu, Toshiro-kun. Aku benar-benar menikmati waktu bersamamu, tidak ada yang pernah menerimaku seperti dirimu."
"apa kau tidak bisa tinggal tanpa tuan?"
Akatsuki menggelengkan kepalanya sedih. Anak berambut putih itu terdiam, "bagaimana caranya kau bisa menemukan seorang tuan?" tanyanya pelan. Gadis itu hanya bisa mengangkat bahu, "tidak ada teori pasti tentang itu. Ibuku hanya berkata jika aku telah memilihnya maka kita akan tahu dia sudah ditakdirkan atau bukan..." Toshiro terdiam, sebuah ide aneh terlintas pada pikirannya.
"bagaimana jika aku yang menjadi tuanmu?"
Akatsuki terkejut dan melihat pada teman pertamanya, dia masih melanjutkan ucapannya "dengan begitu kau tidak perlu pergi. Kau bisa tinggal disini dan menemaniku." "Jika memang seperti itu terjadi..." Dia berhenti sebentar sehingga Toshiro melihat padanya sebelum tersenyum hangat.
"... aku akan sangat senang bisa melayanimu."
Pada akhir kata-kata itu, lengan kanan Akatsuki bersinar bersamaan dengan pundak kanan Toshiro. Tanda lingkaran dengan gambar serigala hitam dan naga biru muncul di keduanya. Mata Akatsuki benar-benar melebar dan gembira sekarang.
"apa ini?!"
Toshiro kebingungan dan melihat pada Akatsuki yang tersenyum bahagia sambil menangis. "Kau berhasil..." bisiknya. "berhasil apa?" Toshiro tidak mendapatkan petunjuk apapun dengan apa yang telah terjadi dan masih memperhatikan tanda di baru ditubuhnya.
"sebuah kebahagiaan bisa berjalan di garis takdir bersama anda, Hitsugaya Toshiro..." Akatsuki membungkuk dalam didepan Toshiro.
"My Lord..."
.
