Disclaimer: Vocaloid bukan punya Aka-chan :3

Warning: gaje, feel gak ngena -,- , EYD gak bagus, dll pokoknya serba kurang dah!

Hampir semua wanita pernah mengalami cinta yang bertepuk sebelah tangan. Termasuk kamu, si gadis emotionless.

Kau selalu saja menyembunyikan segala emosi mu dari orang awam. Tak bisa kah kau mengungkapkannya secara lugas?

Meskipun kau sering memberi sinyal untuk perasaanmu, tetapi sinyal itu sering kali terabaikan.

Karenamu sendiri, kau selalu saja mendapati luka yang lebar dihatimu. Kau berusaha mati-matian untuk menyembunyikan perih di dadamu, tetapi karena tak sanggup menahan perihnya, kau sering menangis sendiri di kamar mu.

Kau mencintai pria itu. Dan kau sangat cemburu begitu mengetahui kedekatannya dengan wanita lain.

Seperti biasa, kau memasang wajah datar saat sedang emosi ketika kau melihat mereka berdua menghabiskan waktu bersama.

Seperti biasa, kau menunjukkan rasa cintamu lewat sinyal kecil.

Tetapi sangat disayangkan, dia tidak menyadari arti sinyal yang kau tunjukkan. Dia terlalu bodoh untuk mengerti dirimu.

Sampai sekarang, kau dilema kebingungan untuk mengungkapkan seluruh cintamu untuknya melalui kata-kata. Kau terlalu sering membisu hingga lidahmu terasa kelu jika membicarakan emosimu yang sebenarnya.

Tidak hanya lidah kelu mu yang menjadi hambatanmu untuk mengungkapkan cintamu padanya, sikapnya yang begitu dingin terhadapmu juga menjadi hambatan.

Ia terlihat sangat membencimu─entah kesalahan apa yang kau perbuat terhadapnya. Setiap kali kulit kalian bersentuha, ia akan membersihkan kulitnya seolah menganggap bahwa sentuhan kulitmu adalah kotoran.

Dia bahkan tidak pernah mengajakmu berbicara, kecuali hal yang penting saja. Nada bicaranya juga terdengar sinis jika berbicara denganmu.

Dan begitu banyak sikapnya yang menunjukkan kebenciannya terhadapmu. Tetapi, kau tidak lelah untuk mencintainya─tunggu, siapa bilang kau tidak lelah? Bohong jika kau mengatakan bahwa kau tidak lelah mencintainya.

Mendadak kau menyesal karena telah mencintainya. Ingin rasanya kau melupakannya dengan cepat. Tetapi apa daya, kau sudah terlanjur mencintainya. Sehingga untuk melupakannya, kau membutuhkan waktu yang cukup lama.

Kau bodoh, Luka. Kau sudah menghabiskan banyak waktu dan energi untuk mencintai orang yang terlihat membencimu.

Pupuslah sudah harapanmu untuk mendapatkannya. Dan kau harus membuang sinyal-sinyal yang telah kau berikan padanya.

The End?

Yo minna-san! Aka-chan hadir dengan membawa Sekuel dari Jealous! Ini mengisahkan tentang Luka, si gadis tanpa emosi yang mencintai Yuuma dan ia memberikan sinyal bahwa ia mencintai Yuuma (karena dia tidak berani untuk mengungkapkan seluruh emosinya),, tetapi Yuuma terlihat membencinya sehingga Luka memutuskan untuk move on… Gimana? Absurd yaaa XD

Oh, ya minna-san, fic 'Love Letter' itu nanti dulu ya di lanjutin. Soalnya Aka-chan masih kebingungan nentuin endingnyaaaa XDXDXDXDXD
Dan sekian dulu yaaa, jaa nee…