Baekyeolda presents..
I NEED YOU, I NEED YOUR LOVE.
Cast
Bun Baekhyun
x
Park Chanyeol
Cast :
Sehun, Kai, Luhan, Kyungsoo.
ATTENTION.
RATE M, MATURE CONTENT, TRANSGENDER, DRAMA, HURTS, ALUR YANG BAKAL MUTER-MUTER (hiks).
note : Author first story, jadi mohon pengertian-nya dan review-nya yah ! ^^
"Aku tidak mengharapkan seorang wanita transgender sepertimu Baek! Aku sangat kecewa terhadapmu.. Aku tidak menyangka.. Sebaiknya kita akhiri saja hubungan ini aku harap kita tidak akan pernah bertemu lagi.." Chanyeol mendorong tubuh Baekhyun hingga tersungkur ke lantai, Baekhyun masih menggenggam selimut putih yang masih menutupi tubuh mungilnya itu. Baeekhyun menundukan kepalanya dan masih saja menangis terisak.
'Chanyeol.. Maafkan aku, andai aku mampu menahan perasaanku kepadamu, maafkan aku Chanyeol, kembalilah, aku membutuhkanmu, aku membutuhkan cintamu yang tulus seperti dulu..'
Baekhyun, Byun Baekhyun. Nama seseorang yang anggun, cantik dan berkulit putih bersih. Siapa yang tidak senang melihat sosok itu? Baekhyun selalu tersenyum menghadapi hari-harinya, walaupun ia sedang sedih dan kecewa akan sesuatu Baekhyun akan tetap tegar dan menerima semua itu dengan ikhlas. Sulit untuk menceritakan masa lalu Baekhyun yang bisa dibilang lumayan kelam. Baekhyun tidak ingin mengingat masalalu-nya. Masalalu-nya yang sangat menyedihkan.
*flashback*
Tuan dan Nyonya Byun memang mengharapkan seorang anak wanita dari dulu sejak Nyonya Byun masih mengandung. Tetapi takdir berkata lain, mereka mendapatkan anak lelaki yang putih, mungil dan cantik. Tuan dan Nyonya Byun memberi nama-nya Byun Baekhyun. Mereka masih tetap menerima Baekhyun walaupun Baekhyun adalah lelaki.
Tetapi, sejak Baekhyun masih kecil Nyonya Byun merawatnya seperti perempuan yang harus dilindungi. Baekhyun beranjak dewasa dan hanya berteman dengan anak perempuan, entah mengapa Baekhyun merasa nyaman daripada harus bermain dengan anak laki-laki yang menyebalkan. Baekhyun tidak menyukai kekerasan, Baekhyun harus diperlakukan dengan lembut.
Saat Baekhyun mulai menginjak usia 17 tahun, tepatnya saat duduk di bangku Sekolah Menengah Atas atau SMA, Baekhyun mulai mempertanyakan seksualitasnya, Baekhyun risih disekitar lelaki, Baekhyun menikmati berdandan, Baekhyun lebih suka menghabiskan waktunya ke salon bersama ibunya. Saat itulah Tuan Byun mulai menegur Baekhyun.
"Baekhyun kau ini pria, harusnya kau bermain sepakbola, bola basket atau olahraga lainnya, tidak seperti ini Baekhyun.. Kau juga SeRi, harusnya kau mendidik anakmu menjadi lelaku yang tangguh, aku tau sejak dari dulu kita menginginkan anak perempuan tapi bukan begini jadinya.." Tuan Byun menasihati Baekhyun perlahan agar ia mengerti.
"Tapi A-a-ppa… Baekhyunie lebih nyaman menjadi seperti ini, menjadi seperti wanita, sangat nyaman. Bolehkah Baekhyun operasi menjadi transgender? Baekhyunie juga tidak suka dengan perempuan, Baekhyunie suka dengan laki-laki yang berotot seperti Chanyeol." Baekhyun yang masih polos itu berkata jujur di depan Tuan dan juga Nyonya Byun.
Tuan Byun kaget sama seperti Nyonya Byun, mereka sampai kehilangan kata-kata. "Baekhyunie, apa yang kau bicarakan sayang?" Nyonya Byun mengelus kepala Baekhyun perlahan. Tuan Byun yang tidak bisa menahan emosinya lagi berdiri dan berjalan menuju Baekhyun.
Plakk..!
Suara tamparan itu sangat keras, tangan Tuan Byun mendarat pas di pipi lembut Baekhyun. Baekhyun yang tidak bisa menahan air matanya lagi hanya diam dan tersungkur ke lantai.
"Appa sangat kecewa denganmu Baekhyun, baiklah jika kau ingin menjadi transgender Appa akan membiayaimu tetapi setelah itu kau bukan anak Appa atau Eomma-mu lagi. Kau carilah kerja dan rumahmu sendiri, Appa hanya akan membiayai-mu hingga kau selesai kuliah, kau mengerti Baek?!" Bentak Tuan Byun, Nyonya Byun hanya ikut menangis dan memeluk Baekhyun. "Baekkie, maafkan eomma yang tidak bisa berbuat apa-apa untuk melindungimu, carilah kebahagiaanmu, dan jadilah orang yang sukses, ya? Eomma akan mendoakan Baekkie disini, Baekkie jangan lupa sering-sering hubungi e-eomma ya nak..hiks.." Nyonya Byun hanya tersenyum menangis sambil memeluki Baekhyun.
Setelah kejadian itu, Baekhyun memutuskan untuk operasi setelah lulus dari SMA, Baekhyun berjanji kepada dirinya sendiri untuk menjadi orang sukses dan membanggakan kedua orang tua-nya walau engan keadaan yang seperti ini.
*flashback end*
Baekhyun terbangun dari tidurnya setelah mendengar alarm miliknya berbunyi keras, Baekhyun tinggal seorang diri di apartment yah.. Yang melebihin cukup untuk dirinya sendiri, terdapat 2 kamar dan kamar mandi, dapur, dan ruang tamu yang lumayan lebar.
Byun Baekhyun, wanita transgender yang sangat cantik ia tidak mengubah apapun dari wajahnya, hanya menyuntik hormon dan operasi di beberapa bagian saja, Baekhyun berusia 20 tahun saat ini, kuliah dengan jurusan Seni Kebudayaan dan Desain. Baekhyun mempunyai senyuman yang sangat indah dan suara yang sangat merdu untuk di dengar. Baekhyun kuliah di SeWoo University sama dengan orang yang ia sukai di masa SMA nya, Park Chanyeol.
Park Chanyeol memang tidak mengetahui siapa Baekhyun, ia adalah seorang pria berwajah tampan dan dingin, Baekhyun menyukai Chanyeol karena Chanyeol adalah sosok pria yang sangat membuatnya penasaran. Baekhyun selalu melihat Chanyeol dalam diam.
"Hoaamm… Aku lupa untuk membeli bahan-bahan bulanan ya-Tuhan.." Baekhyun menyelesaikan mandinya dan memilih untuk menggunakan rok berbunga selutut dan kemeja polos, di tambah syal tebal untuk menutupi leher pendeknya. Baekhyun membiarkan rambutnya tergerai.
kringg.. kringg.. kringg..
"Ya Tuhan pagi-pagi sudah menelfon saja Sehunnie Oppa ini…" ucapnya pelan.
"Selamat pagi ByunBaekkieekuuu…"
"Ada apa Oppa? Pagi-pagi sudah menelfon saja"
"Baek, aku sudah di depan apartment mu, keluarlah aku membawakan sarapan"
"Ya! Kenapa sangat cepat Oppa, oke-oke aku akan turun kebawah"
Oh Sehun adalah senior Baekhyun di masa SMA nya dulu, Kyungsoo tahu siapa Baekhyun sebenarnya, tetap saja Kyungsoo menyuruh Baekyun untuk memanggilnya Oppa.
Baekhyun turun dengan cepat tanpa alas kaki, flatshoes yang akan ia gunakan ia tenteng di tangan dan segera membuka pintu mobil Sehun.
"Oppa… mengapa sangat cepat eoh? Aku bahkan belum makeup dan bahkan belum memakai lipstick" Protesnya pelan. Sehun hanya tertawa lucu melihat adiknya yang imut ini.
"Ya ampun sudah jam segini masih dibilang sangat cepat? Bahkan jika kau tidak aku jemput mungkin kau akan terlambat lagi, cepat pakailah makeupmu lalu makan sarapan ini, sudah siap untuk bertemu Chanyeollda-mu itu?" Sehun menggoda Baekhyun yang pipinya sudah merah merona.
"Namanya adalah Chanyeol, Park Chanyeol. Bukan Yeolda!" Baekhyun berteriak kencang sehingga Sehun menutup kupingnya.
Mereka menikmati suasana dimobil sembari mendengarkan lagu, Baekhyun fokus melihat luar jendelanya sementara Sehun fokus menyetir.
Sesampainya di SeWoo University, Sehun dan Baekhyun segera bergegas pergi ke gedung jurusan mereka masing-masing.
"Baekhyun-ah, jika ada apa-apa telfon Oppa saja ya, Oppa pergi dulu, sepulang kuliah nanti Oppa tunggu di gerbang depan saja ya?" Ucap Sehun sembari mengelus-elus rambut Baekhyun perlahan. "Baiklah Oppa, jangan lupa makan siang ya, aku pergi dulu" Baekhyun tersenyum dan pergi meninggalkan Sehun yang masih melihatnya.
'Baekhyun, andai kau tahu perasaanmu sejak dari dulu..'.
Baekhyun berlari terburu-buru sambil memegangi buku-bukunya yang hampir terjatuh, ia sudah hampir terlambat tapi masih saja menyempatkan dirinya untuk ke Perpustakaan Kampus.
Brukkkk…!
Buku yang tadih masih digenggaman Baekhyun sekarang jatuh ke lantai, reflek ia langsung mengambil buku-bukunya yang berserakan di lantai.
"Kau tak apa? Maaf aku tidak melihat jalan tadi, aku sedang terburu-buru.." Ucap pria tampan itu sembari memunguti kertas-kertas milik Baekhyun yang berserakan di lantai. Baekhyun hanya terdiam melongo melihat lelaki yang berada di depannya saat ini.
"Ini kertasmu, ehm.. maaf aku terburu-buru, aku Park Chanyeol dari Jurusan Seni Budaya dan Desain." Ucapnya sambil menarik tangan Baekhyun untuk bersalaman.
Lelaki berkuping lebar itu hanya tersenyum kecil melihati wanita yang di depannya saat ini.
'Sangat cantik…'
"E-euh.. Halo Chanyeol-ssi, Aku Byun Baekhyun murid baru di jurusan yang sama dengan Chanyeol-ssi, tidak apa-apa aku juga tidak melihat jalan tadi.. ehm.." Baekhyun membalas senyum Chanyeol dan masih terpelongo melihat tangannya yang masih di genggam oleh Chanyeol.
"Eh.. Maaf" Ucap Chanyeol melepaskan tangan Baekhyun. "Wah masih baru ya, kalau begitu aku sunbae-mu, aku berusia 22 tahun Baekhyun-ssi, senang berkenalan denganmu, oh ini nomor handphone-ku jika kau butuh pertanyaan mengai kampus ini" Chanyeol memberikan Baekhyun sepucuk kertas berisi nomor telfon-nya.
"Eoh, senang berkenalan denganmu juga s-s-sunbae, aku berusia 20 tahun, eh iya terimakasih sunbae, kalau begitu aku pergi dulu sunbae, aku akan menghubungimu lagi nanti.." Baekhyun membungkukan dirinya dengan sopan dan mengambil kertas yang di berikan oleh Chanyeol.
Chanyeol tersenyum melihat tingkah laku Baekhyun, dan masih melihati Baekhyun sampai benar-benar punggung kecil itu tidak terlihat lagi.
'Byun Baekhyun.. Sangat anggun dan lembut…'
'Park Chanyeol sunbaenim, akhirnya mengetahui nama-ku ya Tuhan..'
TBC
.
.
.
a/n
Halo semua, semoga kalian enjoy baca ff dari Baekyeolda :). Ini adalah ff Baekyeolda yang pertama, Aku mau minta maaf jia chapter openingnya ngga panjang, di chapter berikutnya akan aku panjangkan dan aku tambahkan ceritanya jangan khawatir :)/ jika kalian suka mohon reviewnya yah, jadi biar aku tahu beberapa yang minat dan bisa aku teruskan ini ada kesalahan tolong berikan aku saran dan kritik sehingga aku tahu dimana letak kesalahanku dan akan aku perbaiki secepatnya :). Hope you enjoy my story, see you in the next chapter. (fast updates pika aku judah menerima review dari kalian .Terimakasih waktunya. 3
