FIC PERTAMA SAYA YANG SESUNGGUHNYA JADI MOHON BANTUAN NYA!
DESCLAIMER:DMC DAN KH BUKAN PUNYA SAYA
Chapter 1: epiloge
Vergil POV
Malam itu aku sedang bermain dirumah bersama Dante dan Ibu , aku dan Dante adalah saudara kembar. Saat itu aku sedang bermain mainan dengan Dante dan membahas tentang pesta ulang tahun nanti "Vergil,Dante nanti saat kalian ulang tahun yang ke-8 kalian ingin pestanya seperti apa?" Tanya Eva. Eva adalah ibu ku dan Dante kami.
"aku ingin pesta yang sangat meriah dan ingin punya kado yang banyaaak sekali hingga seperti pohon." Kata Dante,
"Bagaimana denganmu Vergil?"
"aku sama saja dengan Dante tapi aku ingin ada kue yang besaaar sekali." Kataku
Tiba-tiba suasana menjadi mencekam, udara dingin, kegelapan menyelimuti teras depan rumah tanda akan adanya demon yang datang.
"ibu kami takut" aku dan Dante teriak secara bersamaan dan berlari memeluk ibu
Secara tiba-tiba angin kencang berhembus kedalam rumah hingga membuat jendela terdobrak oleh angin dan langsunglah pintu rumah terbuka dengan kasar
BRUAK "AHHH" kami bertiga berteriak
Tiba-tiba saja ada banyak demon datang yang diutus oleh Mundus
"VERGIL DANTE CEPAT LARI DAN BERSEMBUNYI!" teriak ibu. Para demon mulai masuk kedalam rumah, Dante dan aku berhasil bersembunyi sedangkan ibu tidak para demon itu mengeluarkan scythe nya dan langsung menusuk tepat ke dada ibu hingga tembus dan menyebarkan (memuncratkan mungkin bahasa umumnya)darah kemana-mana dan sempat mengenai wajahku ,kami hanya bisa melihat dari dalam lemari dengan penuh rasa ketakutan. Tiba-tiba ada demon yang mendekat, Dante mulai panik hingga aku harus menutup mulutnya.
"Dante bersembunyilah dibalik pintu itu!" bisik ku sambil melihat ada sebuah pintu kecil dan disana ada ruangan yang hanya bisa diisi salah satu dari kami
"tapi bagaimana denganmu?" kata Dante dengan penuh kekhawatiran terlihat jelas diwajahnya
"ku bilang cepat masuk!" ku mendorongnya tanpa memikirkan perkataannya. Demon itu tiba-tiba membuka pintu lemari dan melihatku sedang duduk ketakutan , aku ketakutan setengah mati setelah melihat mayat ibuku yang terus ditusuk oleh demon ditubuhnya itu padahal dia sudah tak bernyawa tapi demon itu tidak membunuhku, dia menggendongku dengan paksa ingin menculikku tapi aku memberontak dan langsung mengarah ke yamato. Aku ingat kata "vergil gunakan pemberian ayahmu ini jika adik mu sedang dalam bahaya antara hidup dan mati".
Langsung saja kuhunuskan pedangku dan langsung menebas salah satu demon itu, tapi aku kalah jumlah sehingga aku kabur. Aku berhasil kabur dan entah aku berada dimana sekarang kutanyakan kepada salah satu penduduk yang sedang berjalan "permisi pak boleh aku tahu ini ada dimana?"
"ini ada di Fortuna.. hey nak kau membawa benda berbahaya, hati-hati dengan itu!" kata orang itu
"baik terimakasih" jawabku . lalu aku mencari tempat tinggal dan termenung " Dante maafkan aku meninggalkanmu sendiri, kuharap kau sudah aman sekarang" kataku kepada diriku sendiri
