Day 7 (DazAtsu/Free day): Pada akhirnya Nakajima Atsushi sadar, bahwa kehancuran yang tengah ia alami ini bukan semata-mata karena kematian Akutagawa, melainkan disebabkan pula oleh omong kosong Dazai Osamu yang berkata 'semua akan baik-baik saja'. #HujanBulanJuni #dazai x multiship 2k19

Hujan lebat menyebabkan Akutagawa dan Atsushi terjebak di hotel./"Temani aku mandi."/"Terserahlah."/"Hey, pelan-pelan!" /DLDR!/RnR?

Bahan bakar balon itu adalah ideal dan jarum bernama realita adalah penghancurnya. Luka di tubuh sedang berusaha pulih lantas bagaimana dengan luka hati?

He didn't feel the cold bay water that he fell into. Not even as it invaded his nostrils and throat. Ayatsuji & Chuuya friendship, oneshot.

Day 7 (Dazai x Tanizaki/Free day): "Adik atau kakak hanya satu sampai kapan pun, Dazai-san. Mereka tidak akan tergantikan, karena sudah menjadi yang terbaik." / "Masa kakak yang suka menindas adik bisa menjadi terbaik?" #dazai x happiness 2019

"Apa menangis karena rindu itu ... hal yang wajar?" / Izumi Kyouka terbangun pada pukul setengah 2 pagi, dan ia menemukan air mata di pipi beserta sisa mimpi yang membuat dada kembali terasa sesak.

Usai pertikaian dengan para gerilyawan Mimic, Port Mafia mengukuhkan ketua baru. Seluruh pihak dalam tripartit tahu berita mengejutkan ini, yang menjadi topik hangat selama beberapa tahun ke belakang, sebelum akhirnya tenggelam oleh berita-berita tentang kehebatan sang ketua baru yang masih muda dan cemerlang. Akan tetapi, waktu berhenti bagi Fukuzawa Yukichi. Updated!

Atsushi itu gitaris handal. Tetapi sehandal apapun ia bermain, ia tidak bisa bermain dua "lagu" sekaligus.

Hatinya masih terbebani semenjak ia angkat kaki dari sana di saat senja menyiram.

Harusnya Dazai memang mematuhi arahan Pak Kunikida siang itu untuk tidak memotret sembarangan / Indonesia!AU

"Finalement, une seule conclusion s'imposa à Atsushi. L'anniversaire de son mentor ne semblait pas être propice aux célébrations. La situation ne lui était que trop familière. Elle était également bien triste. Même pour quelqu'un comme Dazai… Décision était prise. Qu'importe les froncements de sourcils ou le sourire moqueur de Ranpo."

Akutagawa Ryunosuke gets hit by a flying skateboard and his coffee and donut fall to the ground. His breakfast is ruined. Then he meets the cute skater that almost gets him unconscious. His morning is saved. /AU - Akuatsu

Ketika tengah malam tiba, nasib seseorang selalu berubah di kota ini. AU!Cyborg Non-Romance

Atsushi paham mengapa bau anyir sangat menyeruak di ruangan Agensi.

Avoir un partenaire suicidaire, ce n'est jamais simple. Quand c'est Dazai, c'est encore pire. Mais quand en plus, Chuya se sent le devoir de le ramener vivant qu'il est chez lui, sa nuit va être plus courte que prévu. [ PROMPT ] [ Dazai x Chuya, peut-être, à vous de voir. ]

After Soseki left, Fukuzawa and Mori are faced with the aftermath of their duel.

In the aftermath of the train bombing and Kyouka Izumi waking up, a mysterious woman arrives at the agency to show the ADA the future... and past..

"... Ya Tuhan Dazai, kenapa kau egois sekali!". Berkeinginan mati tanpa mengucapkan apa pun kepada Chuuya. Apa dia tangan kanan yang buruk bagi bos Port Mafia? (Warning: Beast!AU spoiler)

"Berkatmu, aku lagi-lagi nggak bisa bunuh diri di hari ini. Aku takut lama-lama jadi nggak punya niatan begitu lagi." /Dedicated to Dazai Osamu's birthday. Fanfiksi kolaborasi dengan reauvafs. [Friendship, one-shot, RnR?]

It means 'remember that you will die', that's all there is. But there's more to death than you might think.

Akutagawa hanya ingin percaya pada omong kosongnya sendiri, bahwa Dazai mencintai dia dengan cara yang berbeda, dan itu adalah keistimewaan (Fanfic Birthday for Dazai Osamu) (Warning: NSFW,T )

"Selamat ulang tahun. Apa keinginanmu?"/"Aku ingin mati dengan cara bunuh diri ganda."/ For Dazai Osamu's Birthday/Maaf lama gak muncul uwu/

Dazai hanya ingin sebuah mainan untuk ulang tahunnya. /Didedikasikan untuk ulang tahun Dazai Osamu

[Happy Birthday, Dazai! 19/06/2019] Mengetahui segala sesuatu dengan pasti adalah hal yang diinginkannya, tapi Dazai hanya manusia biasa dan seorang manusia memang lebih baik tidak pernah mengetahui semuanya.

Ce n'était qu'un bouquet de fleurs, qu'il aimait lui envoyer tous les ans en sachant qu'il ne saurait jamais qui était le destinataire, et qu'il ne connaîtrait jamais la signification de ces messages. Jusqu'au jour où il reçut lui-même un bouquet...