Di Senin pagi ini telah terdengar teriakan dari rumah keluarga Galassio.

Suara teriakan siapa lagi kalau bukan Sea Galassio yang sedang kejar kejaran dengan kakak nya Aric Galassio.

Sedikit kemungkinan jika itu adalah suara putri sulung , Fiona sementara ayah dan ibu sedang dalam perjalanan bisnis selama seminggu di luar kota dan adik mereka Bianca juga ikut.

" Bisakah kalian diam ? Sekarang masih jam 07.20 pagi dan kalian sudah teriak teriak "

Fiona mulai turun tangan , kesal , sudah terhitung setengah jam mereka kejar kejaran.

" Katakan itu pada il tuo gemello , sorella ( kembaranmu , saudari ) "

Aric menjawab , masih mencoba menangkap saudaranya.

Fiona mendengus " Lui รจ tuo fratello ( dia saudara mu ) "

Aric mendecak sebal sebagai jawaban.

Kesal karena tidak ada yang berhenti Fiona menggunakan kekuatannya.

Menggunakan bayangan mereka sendiri sebagai pengikat kaki mereka.

" Aduh " keduanya secara spontan jatuh bersamaan.

" Aku menangkapmu " Aric berteriak senang berhasil menangkap adik nya.

Lalu , menyetrum sedikit adiknya.

" Aduh itu sakit ! , aku mengaku salah sekarang lepaskan "

Sea mengatakan dengan jengkel.

" Itu lebih baik fratello "

Aric melepaskan adiknya.

" Ayo berangkat " Fiona berkata sambil melihat jam dinding yang menunjukan pukul 07. 27.

" Kamu sudah selesai sarpan ? " Aric bertanaya pada saudarinya.

Di jawab " Hm " oleh Fiona.

" Cepat sekali , ayo berangkat " Sea menimpali dan menuju garasi mobil.

Mereka masuk mobil , dengan Aric di kursi kemudi Sea di samping nya dan Fiona di kursi belakang.

Di dalam mobil di isi dengan pembicaraan oleh Aric dan Sea yang hanya di tanggapi " Hm " atau " Hn " oleh Fiona.

20 Menit kemudian mereka sampai di sekolah.

Di sekolah

Setelah mobil terparkir rapi mereka keluar dari mobil banyak teriakan yang terdengar dari para murid saat melihat mereka keluar dari mobil.

Lalu melihat teman mereka yang lainnya dan menghampiri mereka.

Siapa yang tidak mengenal mereka ber - delapan.

Mereka sering di sebut sebagai most wanted sekolah walaupun beberapa dari mereka masih kelas 1 SMP.

Di sekolah mereka di kenal dengan preatasi dan kekayaan mereka tapi di luar sekolah mereka di kenal karena kepopuleran mereka.

Aric sebagai ketua OSIS , Sea sebagai kapten sepak bola juga Fiona yang sering mewakili sekolah dan menyabret juara satu di berbagai perlombaan . Di luar sekolah mereka adalah model terkenal , belum lagi keluarga Galassio yang kekayaan nya di kenal dari Asia hingga Eropa , membuat mereka terkenal.

Coll bersaudara atau Alice Coll dan Aron Coll yang sama terkenal nya dengan tiga bersaudara galassio.

Alice yang sebelas dua belas dengan Fiona yang sering mewakili perlombaan dan menyabret juara satu dan Aron sebagai kapten tim Basket .

Mereka adalah Aktor dan Aktris yang sedang naik daun di luar sekolah juga kekayaan merela yang menyaingi keluarga Galassio membuat hampir seluruh sekolah mengenal mereka.

Felix Nixton siapa orang sekolah yang tidak mengenalnya , hampir seisi sekolah mengenalnya setidaknya mengetahui namanya.

Lelaki tampan putra dari pemilik sekolah mereka yang termasuk sekolah elit dengan dirinya sebagai remaja berprestasi yang menyandang sabuk hitam juga wakil ketua OSIS.

Sebagai penyayi dan adik dari seorang aktris terkenal membuat dirinya sangat terkenal di luar sekolah juga kekayaan keluarga Nixton yang sama seperti keluarga Galssio membuat dirinya sebagai most wanted di sekolah.

Dan dua terakhir , si kembar Richard keduanya adalah anggota osis dan kesayangan guru yang terkenal Axton sebagai model terkenal dan charles sebagai penyayi terkenal dengan grub duo bersama Felix.

Keluarga mereka keluarga Richard terkenal karena kekayaan mereka yang hampir menyaingi tiga keluarga sebelumnya.

Setelah berkumpul mereka berbincang beberapa saat sebelum bell dan mereka masuk kekelas mereka.

Saat di tengah tengah pelajaran kedua di kelas Alice dan Fiona jam tangan yang mereka gunakan bergetar dan mengeluarkan sinar merah yang hanya dapat di lihat oleh mereka ber delapan.

Jam tangan yang selalu mereka pakai bukanlah jam tangan biasa itu adalah jam tangan ajaib yang tertutup oleh kabut dari Negri Naga.

Setelah Fiona melihat jam tangannya dia segera mengangkat tangannya.

" Apa yang anda ingin tanyakan nona Galassio ? " Guru yang sedang mengajar bertanya melihat Fiona yang mengangkat tangannya.

" Aku dan Alice perlu ke toilet " Fiona menjawab.

Tanpa berfikir lagi guru tersebut memberi izin lagi pula jika Fiona dan Alice melewatkan satu pelajaran tidak akan membuat mereka turun Nilai

" Tentu saja "

Fiona dan Alice segera keluar dari kelas dan pergi ke atap tempat perkumpulan mereka yang di minta oleh Felix pada orang tuanya untuk di bangun.

" sudah semua ? " Fiona bertanya setelah sampai di tempat perkumpulan mereka.

Yang lainnya mengangguk.

" Charles ? " Fiona bertanya lagi .

Charles yang di tau maksud Fiona mengangguk.

" Aku sudah menggunakan kabut , sudah beres " Fiona mengangguk.

Tempat itu sangat nyaman memiliki dapur yang terisi dengan banyak snack dan makan instan , ruang tamu yang nyaman yang memiliki 2 Sofa lebar dan 1 Sofa single yang lembut Tv yang lebar , internet yang bagus dan ruangan ber AC.

Lalu mereka berdelapan mulai menyatukan tangan mereka di tengah dan cahaya dengan berbagai warna muncul dari tengah.

Ke delapannya menghilang bersama cahaya dan muncul di tempat yang familiar namun baru bagi mereka.

Bersambung ...