Making love with the best friend

Disclaimer : Naruto By Masashi Khisomoto.

Summary : Berfokus cerita tentang kehidupan Naruto satu tahun setelah perang. ( Maaf Gak Pandai Bikin Summary).

Warning : Berisi Konten dewasa, Jadi tolong sebijak mungkin dalam memilih bacaan.

.

.

.

Naruto menghela nafas pelan, Perkejaan sebagai seorang Hokage benar-benar menyita waktunya. bahkan Untuk sekedar keluar dan menghabiskan waktu bersama teman-temannya, waktu seperti itu benar-benar sulit untuk didapat.

Naruto mengalihkan pandanganya kerah jam yang berada disampingnya, jam itu telah menunjukan waktu lewat 12 malam. Disaat bersamaan, Pintu diketuk oleh seseorang dari luar ruangan.

" Masuk! "

" Apa yang saya bisa lakukan Untukmu, Sasuke-Nee? ". Tanya Naruto, " Naruto, Saya memiliki Sesuatu Untuk Anda " Jawab Gadis Bernama Sasuke itu sambil berjalan menghampiri Naruto yang masih setia duduknya ditempatnya.

Setelah Sampai didekat Naruto, Sasuke Tanpa permisi mendudukan pantatnya tepat diatas kemaluan Naruto yang masih tertutup celana orange hitamnya.

" Sasu- Cup ". Tanpa membiarkan Naruto menyelesaikan apa yang akan teman Dia katakan, Sasuke terlebih dahulu Menciumnya. Membuat Pemuda pirang itu blank dengan wajah yang bersemu merah.

Sasuke kemudian melingkarlan kedua lenganya dileher Naruto, Karena tak kunjung mendapat balasan. Gadis Uchiha itu kemudian menggigit bibir bawah Naruto membuat empunya sedikit terkejut dan membuka mulutnya. Sasuke tak men-siasiakan kesempatan yang mungkin hanya akan datang satu kali, Gadis Uchiha itu memasukkan lidahnya kedalam mulut Naruto, Mengabsen setiap isi dari rongga mulut sahabat pirangnya dan sesekali menghisapnya.

Entah kenapa Naruto mulai merasakan dorongan kuat untuk segera membalas Ciuman Sahabatnya, Sementara itu juniornya yang berada dibawah perlahan mulai terbangun semua itu tak terjadi jika Sasuke tak merangsang adiknya dengan menekan nekan pantat sintalnya.

.

.

.

Naruto mulai membalas ciuman mereka, Keduanya mencoba mencoba mendominasi satu sama lain. ' Bibir Sasuke-Nee '. Pikiran Naruto mulai diisi oleh Sensasi lembut bibir sahabatnya, Naruto mengangkat tangan kananya. Mengelus punggung Sasuke secara lembut sebelum akhirnya turun dan mulai meremas kedua pantat sintal sahabatnya.

" Ah " Sasuke mendesah pelan, Meski keduanya masih bercumbu. Naruto masih dapat mendengar secara jelas bagaimana indahnya suara sahabat baiknya yang sebenarnya Telah Dia anggap kakak sendiri.

Lima menit kemudian, Naruto menghentikan ciumanya secara sepihak. Dengan segera pemuda bersurai pirang itu menghirup Udara sebanyak banyaknya. Sasuke tersenyum tipis sesaat sebelum meletakan wajahnya diantara didada bidang Naruto.

" Naruto, Meski dunia sudah damai. Tak menutup kemungkinan bahwa suatu saat akan terjadi konflik yang lebih besar dan rumit, Karena itu kita memerlukan Generasi baru. dan Generasi itu yang nantinya akan melanjutkan perjuangan kita, Karena itu Naruto... Bercintalah dengan Saya, Bersama Saya mari kita buat Anak yang akan mewarisi tekad kita Naruto "

Naruto terdiam, Ia kemudian memikirkan perkataan Sasuke kembali.

" Memang benar, Tapi... Apa itu tak masalah jika melakukannya dengan Saya Sasuke-nee? Kamu tahu kan, kita ini adalah reinkarnasi Dari Indra Dan Ashura? bukankah seharusnya kita tak melakukan itu? " kata Naruto mengeluarkan isi pikiranya.

Sasuke terdiam, sebelum akhirnya membalas perkataan sahabatnya.

" Naruto, Saat semua orang mulai Membenci Saya, Meninggalkan Saya dan membuang Saya. Disaat itu juga, Kamu tak sedikitpun melakukannya. Meski kamu sendiri memiliki hak untuk itu! Naruto apakah Saya tak pantas Untukmu "

Sasuke mengangkat wajahnya, Naruto tersentak ketika melihat sorot mata itu. Suasana berubah menjadi canggung setelah Sasuke mengungkapkan perasaannya.

" Baiklah, Saya akan bercinta dengan kamu, Juga untuk Membuat dan menikahimu Sasuke-nee, Itu janji Saya! " Sasuke tersenyum, Dia merasa bahagia ketika mendengar jawaban dan janji yang keluar dari sahabat pirangnya.

Dengan bersemangat, Sasuke segera melepas jubah hitam yang selalu ia kenakan dan membuanya secara sembarangan, Sasuke kemudian melanjutkan kembali membuka kancing kemejanya sebelum membuangya kembali seperti sebelumnya.

" Kau tak memakai bra, Sasuke-nee? " Tanya Naruto, Sasuke mengangguk sebagai jawaban.

Gadis Uchiha itu kemudian membusungkan dadanya kedepan, Dengan perlahan Naruto mengangkat kedua tanganya dari Pantat sintal Sasuke sebelum memegang kedua Aset berukuran jumbo itu dan meremasnya secara lembut.

" Ahhh "

Desahan lembut keluar dari bibir Sasuke, Naruto mencoba teknik lain untuk merangsang sabahatnya. Yakni dengan memainkan puting Sasuke sebelum Akhirnya menghisapnya, dan meninggalkan kissmark dikedua puting itu.

" Sasuke kita lanjutkan dikamar Saya? " Sasuke menganguk sebelum melingkarkan kembali lenganya dileher Naruto, Hiraishin...

.

.

.

Dikamar Naruto, Naruto dan Sasuke muncul dengan hirasihin. Keduanya kini berbaring diatas ranjang. Naruto memasukkan salah satu jarinya kedalam rok yang dikenakan Sasuke sebelum menerobos masuk melewati celah Celana dalam sasuke. Naruto menukan apa yang Dia cari, Naruto kemudian memasukkan salah satu jarinya kedalam kewanitaan Sasuke.

" Sempit, jadi begitu... Ini pertama kalinya untukmu Sasuke-hime " kata Naruto dengan nada seksi, " Ah, Ahhhhhhhhhh " Sasuke kembali mendesah saat jari Naruto mulai bermain dengan kewanitaanya.

Semakin lama, Jari Naruto mulai terasa lebih Nikmat. Sasuke dapat merasakan bahwa tubuhnya semakin bergairah, terlebih lagi saat tangan kiri Naruto mulai memainkan kembali putingnya.

" Apa ini terasa Nikmat Sasuke-Hime? "

" Naru, Ahhh tolong percepat, Aku...Ahhhh "

" Sesuai keinginamu, Sasuke-Hime "

Naruto mempercepat tempo permainan jarinya, Sasuke melenguh disaat bersaman, Sasuke kemudian mempererat pelukanya sementara kakinya mengunci tubuh bagian bawah Naruto.

10 menit kemudian, Sasuke merasakan Vaginanya mulai berkedut. Pertanda bahwa Dia Akan segera Orgasme, Naruto tersenyum disaat bersamaan. Dia meningkatkan kembali tempo permainanya jarinya.

" Narutooooooooo, Aku, Keluarrrrrrr!!!!! "

Croott, Croott, Croott, Croott, Croott.

" Hoshhh, Hoshhh " Naruto memberikan Sasuke untuk beristirahat sejanak, Sementara itu Naruto memutuskan untuk segera melepas seluruh pakainya sebelum akhirnya membantu Sasuke untuk melepas Rok dan Celana dalamnya yang telah basah.

Sasuke kemudian merengangkan kedua pahanya, Membentuk sebuah huruf V. Mengerti akan maksud Sasuke, Naruto mendekatkan wajahnya kearah kewanitaan Sasuke sesaat sebelum menjulurkan lidahnya keluar dan membersihkan sisa Cairan Cinta sahabatnya.

" Ah, Ummhhh... "

' Lidahnya menyentuh bagian sensitifku? '

Singkat cerita, 10 menit kemudian. Sasuke berorgasme untuk kedua kalinya. Naruto membiarkan Sasuke sejenak sambil melepaskan seluruh pakaian yang Dia kenakan..

" Besar " Kata Sasuke lirih, Sambil memperhatikan penis berukuran jumbo didepannya.

" Sasuke, Aku akan memulainya " Sasuke mengangguk, Dengan berhati-hati. Naruto mulai memasukan Penisnya kedalam kewanitaan Sasuke.

Sasuke menutup kelopak matanya, Gadis Uchiha itu sedikit meringis ketika Penis besar itu telah memasuki setengah dari Kewanitanya. " Sasuke, Arigatou " bersamaan dengan kalimat itu selesai diucapkan, Naruto menarik kembali pinggangnya kebelakang sesaat sebelum mendorongnya kembali dalam satu tarikan.

" Ittai, Itttaiiiiiiiiii "

Cup...

Naruto merespon, Dengan memberinya kecupan dibibirnya, Sementara itu kedua jemarinya lagi-lagi memainkan puting yang telah mengeras itu.

Singkat cerita, Setelah Rasa sakit dikewanitaanya menghilang. Sasuke segera mengambil alih permaian, Wanita itu kemudian menaik turunkan pinggulnya. " Ahhhh " keduanya mendesah secara bersamaan, Mereka mulai hanyut akan kenikmatan sesaat. Bahkan mereka merupakan status mereka yang bukan Suami / Istri.

Naruto meringis, ketika penisnya mulai berkedut. Dia tahu, Cepat atau lambat Dia akan segera berorgasme. Dia mencoba menahanya, Namun semua itu tak berlangsung lama ketika Naruto merasakan penisnya mengeluarkan Sesuatu yang hangat.

Sasuke tersenyum manis, " Naruto, kau keluar secepat ini? " Kata sasuke dengan Nada mengejek, " Itu karena didalam tubuh kamu terasa sangat nikmat, Sasuke " Jawab Naruto sambil mengalihkan pandangannya kearah lain.

" Aku senang mendengarnya, Nah sayang Apa kamu mau melanjutkannya? " Jawab dan tanya Sasuke, Naruto tersenyum kecil sesaat sebelum memulai kembali permaian panas mereka.

End